• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus 2

F. Pengertian bercerita dan langkah-langkah bercerita G.Komik cerita anak

a. Komik Karakter Kejujuran b. Komik Karakter Suka Menolong c. Komik Karakter Bertanggung Jawab H. Model Pembelajaran

Talking stick (togkat berjalan) I. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan 1 Langkah-Langkah Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Langkah 1 Menyiapkan

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyiapkan

Siswa mengamati guru dalam menyampaikan

115 perlengkapan

talking stic

perlengkapan kegiatan tongkat berjalan “Hati ini kita akan

melanjutkan pembelajaran tentang kegiatan bercerita. Tujuan dari kegiatan ini adalah Setelah

mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menyebutkan langkah-langkah yang dilakukan sebelum bercerita.

Setelah membaca komik cerita anak, siswa dapat

menceritakan kembali isi cerita dengan benar. Ibu akan menyiapkan perlengkapan kegiatan talking stick (tongkat berjalan) dahulu silahkan kalian persiapkan alat tulis kalian dahulu”

tujuan pembelajaran dan penyiapan perlengkapan.

Langkah 2 Pembagian Kelompok

Guru membagi siswa menjadi kelompok

“Sekarang sebelum pembelajaran dimulai Ibu akan membagi kalian menjadi kelompok satu bangku.Setiap kelompok nanti akan

berdiskusi dan membaca bersama-sama komik yang akan Ibu bagikan”

Siswa menempatkan diri di kelompoknya masing-masing 3 Menit Langkah 3 Penyampaian Materi

Guru menyampaikan materi pokok yang akan diajarkan “Hari ini Ibu akan mengulang

sedikit materi tentang bercerita.

Siapa yang masih ingat apa itu bercerita?

Bercerita dapat kita pahami sebagai suatu tuturan yang memapaparkan atau menjelaskan bagaimana terjadinya suatu hal,

Siswa memperhatikan guru dalam

menyampaikan materi pokok

116

peristiwwa dan kejadian baik yang dialami sendiri atau orang lain

Bercerita memiliki beberapa aspek yang harus kalian pahami. Aspek tersebut antara lain: Urutan cerita, Lafal, Intonasi, Gestur dan Mimik

Bercerita juga memiliki beberapa langkah yang harus dilakukan, yatiu: Menentukan ide pokok cerita, membuat kerangka cerita, merancang penampilan dan berlatih bercerita berdasarkan rancangan yang disusun.” Langkah 4

Membaca Materi

Guru memberi kesempatan untuk membaca dan mempelajari komik yang diberikan ke siswa “Sekarang setelah Ibu mengulang materi tentang bercerita, Ibu akan

membagikan komik yang akan kalian baca bersama

kelompok kalian. Komik ini

berjudul „Karakter Kejujuran‟

silahkan kalian baca komik tersebut.”

Siswa membaca komik yang disediakan oleh guru

5 Menit

Langkah 5 Diskusi Kelompok

Guru memberi kesempatan pada siswa untuk berdiskusi dalam kelompok tentang materi yang akan dibahas “Nah, setelah kalian

membaca komik „Karakter

Kejujuran‟ coba kalian

diskusikan tentang komik tersebut.

Diskusikan tentang isi komik, latar tempat kejadian, dan tokoh-tokoh dalam komik tersebut.”

Siswa melakukan

kegiatan diskusi bersama kelompoknya

117 Langkah 6

Menutup Bacaan

Guru mempersilahkan siswa untuk menutup isi bacaan “Setelah kalian diskusikan komik „Karakter Kejujuran‟

silahkan tutup komik tersebut dan buatlah kerangka cerita komik tadi untuk kegiatan bercerita di depan kelas”

Siswa menutuo bacaan dan memperhatikan kembali penjelasan guru. Setelah intu siswa

membuat kerangka cerita yang akan di ceritakan di depan kelas. 5 Menit Langkah 7 Memprakteka n Kegiatan Tongka Berjalan

Guru mengambil tongkat dan memberikannya kepada salah satu siswa setelah itu tongkat akan berjalan

“Sekarang kita akan

melakukan permainan tongkat berjalan.

Peraturannya tongkat akan berjalan searah jarum jam, berjalannya tongkat akan bersamaan dengan lagu yang dinyanyikan.Siswa yang memegang tongkat terakhir akan menceritakan kembali tentang komik yang sudah kalian baca”

Siswa mempraktekan kegiatan tongkat berjalan dengan panduan dari guru

10 Menit

Langkah 8 Pemberian Pertanyaan

Guru memberi pertanyaan dan kesempatan siswa yang

memegang tongkat untuk bercerita

“Nah sekarang yang memegang tongkat terakhir silahkan bercerita di depan kelas.

Setelah bercerita sekarang kita lanjutkan permainannya kembali.”

Siswa bersama guru menyimpulkan

pembelajaran yang sudah di lakukan

10 Menit

Langkah 9 Pemberian Pertanyaan

Guru memberikan kesimpulan setelah melakukan

pembelajaran selesai “Nah setelah kalian

melakukan pembelajaran bercerita tadi apa yang kalian dapatkan?

Kita tadi sudah belajar mengenai pembelajaran

Siswa bersama guru menyimpulkan

pembelajaran yang sudah di lakukan

118 Pertemuan 2

bercerita. Bercerita memiliki beberapa aspek dan langkah-langkah yang harus di perhatikan. Coba sebutkan langkah-langkah dalam

bercerita!” Langkah 10

Evaluasi

Guru melakukan evaluasi keterampilan bercerita setelah selesai pembelajaran

Siswa melakukan evaluasi dengan dibantu oleh guru

10 Menit

Langkah 11 Menutup Pembelajaran

Guru melakukan refleksi bersama siswa tentang pembelajaran yang sudah berlangsung

“Pembelajaran hari ini sudah usai coba apa yang kalian pelajari dari pembelajaran tadi?”

Siswa melakukan refleksi bersama degan guru tentang pembelajaran yang telah berlangsung

5 Menit Langkah-Langkah Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Guru Kegiatan Siswa

Langkah 1 Menyiapkan perlengkapan

talking stic

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyiapkan perlengkapan kegiatan

tongkat berjalan “Hati ini kita akan

melanjutkan pembelajaran kemarin. Tujuan dari kegiatan ini adalah Setelah

mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menyebutkan langkah-langkah yang dilakukan sebelum bercerita.

Setelah membaca komik cerita anak, siswa dapat

menceritakan kembali isi cerita dengan benar. Ibu akan menyiapkan perlengkapan kegiatan talking stick (tongkat berjalan) dahulu silahkan kalian persiapkan alat tulis kalian dahulu”

Siswa mengamati guru dalam menyampaikan tujuan pembelajaran dan penyiapan perlengkapan.

119 Langkah 2

Pembagian Kelompok

Guru membagi siswa menjadi kelompok

“Sekarang sebelum pembelajaran dimulai Ibu akan membagi kalian menjadi kelompok satu bangku.

Kegiatannya sama dengan kemarin, setiap kelompok nanti akan berdiskusi dan membaca bersama-sama komik yang akan Ibu bagikan”

Siswa menempatkan diri di kelompoknya masing-masing 3 Menit Langkah 3 Penyampaian Materi

Guru menyampaikan materi pokok yang akan diajarkan “Ibu akan mengulang sedikit

pembelajaran kemarin Bercerita memiliki beberapa aspek yang harus kalian pahami. Aspek tersebut antara lain: Urutan cerita, Lafal, Intonasi, Gestur dan Mimik

Bercerita juga memiliki beberapa langkah yang harus dilakukan, yatiu: Menentukan ide pokok cerita, membuat kerangka cerita, merancang penampilan dan berlatih bercerita berdasarkan

rancangan yang disusun.”

Siswa memperhatikan guru dalam menyampaikan materi pokok 5 Menit Langkah 4 Membaca Materi

Guru memberi kesempatan untuk membaca dan mempelajari komik yang diberikan ke siswa “Sekarang setelah Ibu menjelaskan materi tentang bercerita, Ibu akan

membagikan komik yang akan kalian baca bersama

kelompok kalian. Komik ini berjudul „Karakter Suka

Menolong‟ silahkan kalian

baca komik tersebut.”

Siswa membaca komik yang disediakan oleh guru

5 Menit

120 Diskusi

Kelompok

pada siswa untuk berdiskusi dalam kelompok tentang materi yang akan dibahas “Nah, setelah kalian membaca komik „ Karakter

Suka Menolong‟ coba kalian

diskusikan tentang komik tersebut.

Diskusikan tentang isi komik, latar tempat kejadian, dan tokoh-tokoh dalam komik

tersebut.”

kegiatan diskusi bersama kelompoknya

Langkah 6 Menutup Bacaan

Guru mempersilahkan siswa untuk menutup isi bacaan “Setelah kalian diskusikan komik „Karakter Suka

Menolong‟ silahkan tutup

komik tersebut dan buatlah kerangka cerita komik tadi untuk kegiatan bercerita di depan kelas”

Siswa menutuo bacaan dan memperhatikan kembali penjelasan guru. Setelah intu siswa

membuat kerangka cerita yang akan di ceritakan di depan kelas. 5 Menit Langkah 7 Memprakteka n Kegiatan Tongka Berjalan

Guru mengambil tongkat dan memberikannya kepada salah satu siswa setelah itu tongkat akan berjalan

“Sekarang kita akan

melakukan permainan tongkat berjalan.

Peraturannya tongkat akan berjalan searah jarum jam, berjalannya tongkat akan bersamaan dengan lagu yang dinyanyikan.Siswa yang memegang tongkat terakhir akan menceritakan kembali tentang komik yang sudah kalian baca”

Siswa mempraktekan kegiatan tongkat berjalan dengan panduan dari guru

10 Menit

Langkah 8 Pemberian Pertanyaan

Guru memberi pertanyaan dan kesempatan siswa yang

memegang tongkat untuk bercerita

“Nah sekarang yang memegang tongkat terakhir silahkan bercerita di depan

Siswa bersama guru menyimpulkan

pembelajaran yang sudah di lakukan

121 J. Alat dan Sumber Belajar

3. Media : Komik cerita Anak, Tongkat Berjalan 4. Sumber Belajar :

Hariningsih, D. (2008). Bahasa san Sastra Indonesia. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Suyatno, & dkk. (2008). Indahnya Bahasa dan Sastra

Indonesia: Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Penilaian

a. Lingkup Penilaian : Psikomotorik (Keterampilan Bercerita)

kelas.

Setelah bercerita sekarang kita lanjutkan permainannya kembali.”

Langkah 9 Pemberian Pertanyaan

Guru memberikan kesimpulan setelah melakukan

pembelajaran selesai “Nah setelah kalian

melakukan pembelajaran bercerita tadi apa yang kalian dapatkan?

Kita tadi sudah belajar mengenai pembelajaran bercerita. Bercerita memiliki beberapa aspek dan langkah-langkah yang harus di perhatikan. Coba sebutkan langkah-langkah dalam

bercerita!”

Siswa bersama guru menyimpulkan

pembelajaran yang sudah di lakukan

10 Menit

Langkah 10 Evaluasi

Guru melakukan evaluasi keterampilan bercerita setelah selesai pembelajaran

Siswa melakukan evaluasi dengan dibantu oleh guru

10 Menit

Langkah 11 Menutup Pembelajaran

Guru melakukan refleksi bersama siswa tentang pembelajaran yang sudah berlangsung

“Pembelajaran hari ini sudah usai coba apa yang kalian pelajari dari pembelajaran tadi?”

Siswa melakukan refleksi bersama degan guru tentang pembelajaran yang telah berlangsung

122 b. Teknik Penilaian : Non tes

c. Instrumen Penilaian : Lembar Pengamatan dan Rubrik Penskoran INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN BERCERITA

No Nama Siswa Keterampilan Jml skor Pelafalan Pilihan Kata Kelanca ran Gaya (Ekspresi) Pengha yatan cerita 1 Tegar Wahyu K 2 Adisetyo Dwi E 3 Fabian Adi P 4 Ismail Bagus S 5 Agil Prabama H 6 Ahmad Yulus F.H 7 Alfito Luthfi F 8 Andini Ayuningtyas 9 Anggi Norma A 10 Anisa Salsabila F 11 Bagus Surya R 12 Binjan A 13 Cahya Ayu P 14 Calista P 15 Calvin Renaldi A 16 Charaka D. A 17 Chelsea Lintang E 18 Devi Yola K 19 Eka R. D 20 Farah Ayu A 21 Febriana Putri 22 Felita Marchella 23 Fiorentina Saskia 24 Gessa Rio P. A 25 M. Abyan Sandi U 26 M. Aula Riziq 27 M. Faizan Y. N 28 M. Ihsan Rizal M 29 Naza Zulfa F 30 Raditya A 31 Raihan Javier N 32 Rama Satria P

123 33 Yulia Dini Putri K

34 Zagi Prahastya 35 Gracia Ivana J 36 Rizdan Prawarta 37 Zacky Ahmad 38 Bajra Arkananta

124 Rubrik Penskoran

Keterampilan Bercerita

No Aspek yang

dinilai Keterangan Skor

1 Pelafalan

Sangat baik, pelafalan fonem sangat jelas,

suara dan intonasi sangat jelas 4 Baik, pelafalan fonem jelas, suara dan

intonasi jelas 3

Cukup, pelafalan fonem cukup jelas,

terpengaruh dialek, suara dan intonasi jelas 2 Kurang, pelafalan fonem kurang jelas,

terpengaruh dialek, suara dan intonasi kurang jelas

1

2 Pilihan Kata

Sangat baik, penggunaan kata-kata, istilah, sesuai dengan tema dan karakter tokoh dalam cerita, terdapat variasi dalam pemilihan kata

4 Baik, penggunaan kata-kata, istilah, sesuai

dengan tema dan karakter tokkuh dalma cerita, kurang terdapat variasi dalam pemilihan kata

3 Cukup, penggunaan kata-kata, istilah, sesuai

dengan tema dan karakter tokoh dalam cerita, tidak ada variasi dalam pemilihan kata

2 Kurang, penggunaan kata-kata, istilah,

kurang sesuai dengan tema dan karakter tokoh dalam cerita, tidak ada variasi dalam pemilihan kata

1

3 Kelancaran

Sangat baik, bercerita sangat lancar, tidak

ada hambatan 4

Baik, bercerita lancar dan sesekali berhenti

(mengucapkan bunyi e) 3

Cukup, bercerita cukup lancar dan jarang

tersendat 2

Kurang, bercerita kurang lancar dan sering

tersendat 1

4 Gaya (ekspresi)

Sangat baik, sikap yang eksprektif, gestur tepat, tingkah laku wajar, tenang dan tidak grogi

4 Baik, sikap yang eksprektif, gestur tepat,

tingkah laku wajar sesekali tidak wajar, cukup tenang dan tidak grogi

3 Cukup, sikap yang cukup eksprektif, gestur 2

125 Nilai Akhir = Contoh = Kriteria Penilaian

No Nilai Kuantitatif Kriteria

1 80-100 Sangat Baik

2 66-79 Baik

3 56-65 Cukup

4 40-55 Kurang

cukup, tingkah laku waar beberapa kali tidak wajar, cukup tenang dan sedikt grogi

Kurang, sikap yang kurang eksprektif, gestur kurang tepat, gerak-gerik atau tingkah laku wajar beberapa kali tidak wajar, kurang tenang dan grogi

1

5 Penghayatan cerita

Sangat baik, mampu menguasai cerita dengan sangat baik (isi cerita sesuai, mudah dipahami, alur terkonsep dengan jelas)

4 Baik, mampu mengusai cerita dengan baik

(isi cerita sesuai, mudah dipahami alur terkonsep dengan jelas)

3 Cukup, mampu menguasai cerita dengan

cukup baik (isi cerita sesuai, mudah dipahami alur terkonsep dengan cukup jelas)

2 Kurang, mampu menguasai cerita dengan

kurang baik (isi cerita kurang sesuai, mudah dipahami, alur terkonsep)

126

Lampiran RPP

i. Pengertian Bercerita

Bercerita dapat kita pahami sebagai suatu tuturan yang memapaparkan atau menjelaskan bagaimana terjadinya suatu hal, peristiwwa dan kejadian baik yang dialami sendiri atau orang lain. Melalui kegiatan bercerita, seseorang dapat menyampaikan berbagai macam pesan, ungkapan berbagai perasaan yang dialami, dirasakan, dilihat dibaca dan ungkapan kemauan serta keinginan membagikan pengalaman.

ii. Aspek yang Perlu Diperhatikan

Dalam perkembangannya, seseorang dalam bercerita sekarang lebih mementingkan aspek pembawaan atau cara bercerita. Hal ini terjadi karena pendengar cerita akan lebih tertarik jika dalam menyampaikan cerita menggunakan ekspresi yang menarik. Agar cerita kalian lebih baik dan menarik, kalian harus memahami teknik bercerita dan sering berlatih. Untuk bercerita dengan baik, kalian harus memperhatikan hal-hal berikut:

 Urutan cerita

Dalam melakukan kegiatan bercerita harus urut dengan isi cerita, tidak boleh melompat-lompat karena suatu kejadian akan menyebabkan kejadian berikutnya. Tujuannya adalah agar yang mendengar lebih mudah memahami isi cerita.

 Lafal

Lafal dapat diartikan cara pengucapan bunyi bahasa dengan tepat. Tujuan dari pelafalan yaitu agar pendengar tidak salah menangkap makna yang dimaksud.

 Intonasi

Intonasi disebut juga tinggi rendahnya suara dan cepat lambatnya pengucapan. Intonasi dalam bercerita perlu untuk dilatih, hal ini dikarenakan untuk membedakan karakter tokoh yang sedang berbicara. Contoh: intonasi orang yang sedang marah berbeda dengan intonasi orang yang sedang bersedih.

 Gestur atau gerakan tubuh

Gestur disebut juga gerakan anggota badan. Gestur berguna juga dalam kegiatan bercerita. Gestur berguna memberi peragaan, misalnya tangan mengayun-ayun untuk memeragakan omabak, gerakan meminta sesuatu, dan gerakan memukul serta gerakan kaki yang digunakan memeragakan menendang, melompat dan berjalan.

 Mimik

Mimik yaitu ekspresi wajah dalam bercerita. Ini dilakukan untuk memberi kesan pendengar cerita agar suasana yang dibawakan atau yang ingin disampaikan pencerita sampai kepada pendengar cerita dengan baik. Jika cerita yang diceritakan bernuansa komedi, tentunya berikan tawa atau senyuman lucu pada ekspresi wajah kalian. Begitu juga saat cerita yang dibawakan bernuansa duka. Kalian harus memahami dan meresapi cerita sebelum diceritakan agar pendengar juga hanyut dalam cerita yang dibawakan.

127 iii. Langkah-langkah yang Dilakukan Sebelum Bercerita

 Menentukan Ide Pokok Cerita

Ide pokok cerita dapat dilihat dari setiap awal atau akhir kalimat dalam suatu paragraf. Ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam menyusun kalimat dalam cerita

 Membuat Kerangka Cerita

Setelah menentukan ide pokok dari setiap cerita, kegiatan selanjutnya membuat kerangka cerita. Kerangka dibuat untuk mempermudah dalam mengembangkan cerita

 Merancang Penampilan

Setelah menyusun kerangka cerita selanjutnya kita perlu merancang penampilan. Kegiatan ini terdiri dari variasi suara, intonasi dan mimik wajah yang tepat

128

Lampiran Komik

129 Komik Pertemuan 2

130 Kegiatan Penilaian Keterampilan Bercerita

131

LAMPIRAN 4

Dokumen terkait