• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJ AUAN PUSTAKA

2.2. Macromedia Flash 8.0

Macromedia Flash adalah salah satu perangkat lunak komputer yang merupakan produk unggulan Adobe Systems. Macromedia Flash digunakan untuk membuat gambar vektor maupun animasi gambar tersebut. Berkas yang dihasilkan dari perangkat lunak ini mempunyai file extension .swf dan dapat diputar di penjelajah web yang telah dipasangi Flash Player. Flash menggunakan bahasa pemrograman bernama ActionScript yang muncul pertama kalinya pada Flash 5.[ Nesya Tabita, 2011]

Sebelum tahun 2005, Flash dirilis oleh Macromedia. Flash 1.0 diluncurkan pada tahun 1996 setelah Macromedia membeli program animasi vector bernama

FutureSplash. Versi terakhir yang diluncurkan di pasaran dengan menggunakan

nama 'Macromedia' adalah Macromedia Flash 8. Pada tanggal 3 Desember 2005

Adobe Systems mengakuisisi Macromedia dan seluruh produknya, sehingga nama

Macromedia Flash berubah menjadi Adobe Flash.

Macromedia Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Macromedia dan program aplikasi standar authoring tool professional yang digunakan untuk membuat animasi dan bitmap yang sangat menarik untuk keperluan pembangunan situs web yang interaktif dan dinamis. Flash didesain dengan kemampuan untuk membuat animasi 2 dimensi yang handal dan ringan sehingga flash banyak digunakan untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD Interaktif dan yang lainnya. Selain itu aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, tombol animasi, banner, menu interaktif, interaktif form isian,

e-card, screen saver dan pembuatan aplikasi-aplikasi web lainnya. Dalam Flash,

terdapat teknik-teknik membuat animasi, fasilitas action script, filter, custom

easing dan dapat memasukkan video lengkap dengan fasilitas playback FLV.

Keunggulan yang dimiliki oleh Flash ini adalah ia mampu diberikan sedikit code pemograman baik yang berjalan sendiri untuk mengatur animasi yang ada didalamnya atau digunakan untuk berkomunikasi dengan program lain seperti HTML, PHP, dan Database dengan pendekatan XML, dapat dikolaborasikan dengan web, karena mempunyai keunggulan antara lain kecil dalam ukuran file outputnya.

2.2.1 Per kembangan Macromedia Flash 8

Sebelum tahun 2005, Flash dirilis oleh Macromedia. Flash 1.0 diluncurkan pada tahun 1996 setelah Macromedia membeli program animasi vektor bernama FutureSplash. Versi terakhir yang diluncurkan di pasaran dengan menggunakan nama 'Macromedia' adalah Macromedia Flash 8. Pada tanggal 3 Desember 2005 Adobe Systems mengakuisisi Macromedia dan seluruh produknya, sehingga nama Macromedia Flash berubah menjadi Adobe Flash.[ M. Suteja, 2011]

Berikut perkembangan produk Macromedia Flash sampai awal 2010:

• FutureSplash Animator (10 April 1996)

• Flash 1 (Desember 1996)

• Flash 2 (Juni 1997)

• Flash 4 (15 Juni 1999)

• Flash 5 (24 Agustus 2000) - ActionScript 1.0

• Flash MX (versi 6) (15 Maret 2002)

• Flash MX 2004 (versi 7) (9 September 2003) - ActionScript 2.0

• Flash MX Professional 2004 (versi 7) (9 September 2003)

• Flash Basic 8 (13 September 2005)

• Flash Professional 8 (13 September 2005)

• Flash CS3 Professional (sebagai versi 9,16 April 2007) - ActionScript 3.0

• Flash CS4 Professional (sebagai versi 10, 15 Oktober 2008).

• Adobe Flash CS5 Professional (as version 11, to be released in spring of 2010, codenamed “Viper).

2.2.2 Ar ea Kerja Macromedia Flash 8

Area kerja di Flash terdiri dari lima komponen, yaitu Menu,

Toolbox, Timeline, Stage dan Panel. Lima komponen tersebut yang akan

digunakan untuk membangun aplikasi pembelajaran bahasa pemrograman visual basic. Berikut adalah tampilan awal Macromedia Flash lengkap dengan Menu, Toolbox, Timeline, Stage dan Panel beserta penjelasan fungsi – fungsinya.[7]

a. Menu

Berisi kontrol untuk menyimpan berbagai fungsi seperti membuat, membuka dan menyimpan file, copy, paste dan lain – lain.

b. Toolbox

Merupakan perangkat utama untuk menggambar dalam flash toolbox terbagi dalam 4 bagian, yaitu : tool, view, colour, dan option. Tool selain terdiri atas perangkat untuk menggambar dan untuk menuliskan teks juga terdapat perangkat untuk memilih objek yang nantinya akan dimodifikasi.

View menyediakan perangkat hand yang digunakan untuk memindahkan stage dan perangkat zoom yang digunakan untuk memperbesar dan

memperkecil gambar. Colour menyediakan perangkat untuk mewarnai dan mengubah bentuk garis, mewarnai isi objek dan teks, bagian akhir dari

toolbox yaitu optional untuk tool yang sedang aktif. Jika toolbox tidak

terlihat dilayar, maka anda bisa menampilkannya dengan menggunakan menu windows tools.

c. Timeline

Timeline merupakan tool utama untuk membuat animasi dan objek –

objek interaktif. Timeline terdiri atas 3 bagian utama yaitu scene, layer dan

frame.

d. Stage

Stage adalah area kerja dimana anda membuat semua elemen movie flash. Jika diinginkan anda bisa mengubah ukuran dan warna latar

belakang stage. dan satu file .fla hanya mempunyai latar belakang yang sama. Sehingga, ketika ada 1 stage yang berubah, maka stage dari scene yang lain ikut berubah. Maka dari itu pemilihan background harus sesuai dengan tema dan konsep pembelajaran. Sehingga background secara patent akan digunakan dari semua scene.

e. Panel

Berisi kontrol fungsi yang dipakai dalam flash secara default flash akan menampilkan empat panel yaitu : info, mixer, character dan

instance.

Panel info berisi keterangan mengenai objek yang sedang aktif, salah

satunya keterangan mengenai koordinat objek.

Panels Character berisi pengaturan properti dan atribut text.

Panels Mixer digunakan untuk pengaturan warna.

Panels Instance berisi keterangan apakah objek yang aktif itu berupa button, movieclip, symbol, atau graphic.

2.2.3 Manfaat Manggunakan Macromedia Flash 8

Adobe Flash dirancang untuk membuat animasi pada halaman web atau

presentasi kompleks maupun sederhana bahkan membuat program yang dapat berjalan dengan sendirinya. Manfaat kita menggunakan Adobe Flash adalah sebagai berikut.[ Nesya Tabita, 2012]

a. Dari segi pemrograman, fitur pemrograman yang tidak terlalu rumit, sehingga memungkinkan bagi seorang programmer pemula sekalipun dapat membuat situs web yang sederhana tanpa melibatkan begitu banyak kode pemrograman.

b. Besarnya kapasitas file yang dihasilkan begitu kecil, sehingga memungkinkan pembuatan animasi dan presentasi menjadi lebih ringkas.

c. Pembuatan executable file, dimana apabila file ini dimainkan tidak diperlukan lagi keterlibatan penuh program pembangunan yang dalam hal ini Adobe

Flash, selain manfaat tersebut diatas, adobe Flash memiliki fasilitas –

fasilitas sebagai berikut.

Tersedianya fasilitas export dan import grafik ke suara dari Adobe Flash. Tersedianya drawing tool yang memungkinkan pemakai membuat animasi

pada jendela Adobe Flash.

Tersedianya pustaka (library) yang dapat digunakan oleh pemakai.

•Tersedianya pencampuran antara animasi dan suara, yang apabila dibuat dengan program lain membutuhkan prosedur yang lebih banyak.

•Dapat menampilkan macam – macam gambar, teks dan animasi dengan tingkat detail yang sangat tinggi.

Dapat menggabungkan suara dengan format mp3 dalam aplikasi kita. Dengan teknologi kompresi MP3 yang sangat bagus, kita dapat membuat suatu animasi yang panjang dengan suara yang bermacam – macam tanpa takut ukuran file-nya membesar.

•Mempermudah dalam membuat suatu aplikasi multimedia yang berbasis

web.

Dokumen terkait