• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makna Fi’l Yang Mendapat Awalan dan Sisipan

Dalam dokumen Analisis Morfologis FI''L Dalam Surat Yasin (Halaman 56-71)

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

3.3 Struktur dan Klasifikasi Afiksasi Pada Fi’l

3.4.3 Makna Fi’l Yang Mendapat Awalan dan Sisipan

1. Pada ayat 11 terdapat 1 (satu) fi‘l yang yaitu

ا

/ittaba‘a/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah /tabi‘a/ kata ini merupakan fi‘l madi yang mendapat awalan dan sisipan yaitu

أ

/hamzah/ pada awal kata dan

ت

/ta/ yang disisipkan antara huruf

ت

/ta/ dan

ب

/ba/. Walaupun terjadi penambahan huruf baik di awal maupun ditengah kata tetapi maknanya tetap sama dengan asal kata yaitu ‘mengikuti’

2. Pada ayat 23 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺬ أ

/attakhizu/ ‘aku menjadikan’. Kata ini merupakan fi‘l mudari dari kata

ﺬ إ

/ittakhaza/ ‘menjadikan’ dan kata dasarnya ialah

ﺬ أ

/`akhaza/ ‘mengambil’ diawali dengan

ء

/hamzah/ dan disisipi dengan huruf

ت

/ta/. Perubahan pola menyebabkan maknanya berubah dari ‘mengambil’ menjadi ‘menjadikan’ dan perubahan kata ini menjadi fi‘l mudari menunujukkan pelakunya yaitu ‘aku’

3.4.4Makna Fi ‘l yang Mendapat Awalan dan Akhiran

1 Pada ayat 7 dan 10 terdapat fi‘l yaitu

نﻮ ﺆ

/yu`minūna/, kata dasarnya ialah

ﻦ أ

/`amina/ .

ﻦ أ

/`amina/ + pola

أ

/afala/=

ﻦ أ /`

āmana/

↓ ↓

‘aman’ ‘mempercayai’

ي

/ya/+

ﻦ أ

/`āmana/=

ﻦ ﺆ

/yu`minu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﺆ

/yu`minūna/

↓ ↓ ↓

‘mempercayai’ ‘dia mempercayai / beriman’ ‘mereka mempercayai/beriman’ 2. Pada ayat 9 dan 66 terdapat fi‘l yaitu

نوﺮ

/yubsirūna/, kata ini

↓ ↓

‘melihat’ ‘melihat’

/ yubsiru / +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوﺮ

/ yubsirūna /

↓ ↓

‘(dia) melihat’ ‘mereka melihat’

3. Pada ayat 9 terdapat fi‘l yaitu

ﻢهﺎ أ

/agsyaināhum/ ‘kami tutup mereka’ : kata ini merupakan fi‘l madi dari kata

ﻰ أ

/`agsyā/ ‘menutupi’ dan kata dasarnya ialah

/gasyā/ ‘menutupi’

أ/hamzah

/+

ﻰ /gasy

ā/=

ﻰ أ/

`agsyā/+

// +

ﻢه

/hum/ =

ﻢهﺎ أ

/agsyaināhum/

↓ ↓

‘menutupi’ ‘menutupi’ ‘kami tutup mereka’ 4. Pada ayat 10 terdapat fi‘l yaitu :

a.

ﻢﻬ رﺬ أ

/`anzartahum/ : kata ini merupakan fi‘l madi dari kata

رﺬ أ

/`anzara/ ‘memperingatkan’ dan kata dasarnya ialah

رﺬ

/nazara/ ‘bernazar’.

أ /

hamzah/+

رﺬ

/nazara/=

رﺬ أ

/`anzara/+

ت

/ta/+

ﻢه

/hum/=

ﻢﻬ رﺬ أ

/`anzartahum/

↓ ↓ ↓

‘bernazar ‘memperingatkan’ ‘kamu memperingatkan mereka’ b.

ﻢهرﺬ

/tunzirhum/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dari kata

رﺬ ا

/anzara/

dan kata dasarnya ialah

رﺬ

/nazara/

أ /

hamzah/+

رﺬ

/nazara/=

رﺬ أ

/`anzara/+

ت

/ta/ =

رﺬ

/tunziru/

↓ ↓ ↓

‘bernazar’ ‘ memperingatkan’ ‘kamu memperingatkan’

رﺬ

/tunziru/ +

ﻢه

/hum/ =

ﻢهرﺬ

/tunzirhum/

↓ ↓

‘kamu memperingatkan’ ‘kamu memperingatkan kepada mereka’

ي

/ya/+

ﻦ أ

/`āmana/=

ﻦ ﺆ

/yu`minu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﺆ

/yu`minūna/

↓ ↓ ↓

‘mempercayai’ ‘dia mempercayai / beriman’ ‘mereka mempercayai/beriman’ 5. Pada ayat 12 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ ﻴ ﺣأ

/ahsaināhu/. Kata ini

merupakan fi‘l madi dari kata

ﻰ ﺣأ

/`ahsā/ dan kata dasarnya ialah

ﻰ ﺣ

أ /

hamzah/+

ﻰ ﺣ

/hasā/=

ﺣأ

/`ahsā/ +

// + /hu/ =

ﺎ ﻴ ﺣأ

/ahsaināhu/

↓ ↓ ↓

‘mencegah’ ‘menghitung’ ‘kami menghitungnya’ 6. Pada ayat 14 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ رأ

/arsalnā/. Kata ini merupakan

fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

ر

/rasila/ dan ditambahkan pada awal katanya

أ

/hamzah/

أ /

hamzah/

+ ر

/rasila/=

رأ

/arsala/ +

// =

ﺎ رأ

/arsalnā/

↓ ↓ ↓

‘lepas’ ‘ mengutus/mengirim’ ‘kami mengutus/mengirim’

7. Pada ayat 15 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮﺑﺬﻜ

/takzibūna/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

بﺬآ

/kazaba/

ت

/ta/+

بﺬآ

/kazaba/=

بﺬﻜ

/takzibu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/=

نﻮﺑﺬﻜ

/takzibūna/

↓ ↓ ↓

‘berdusta’ ‘dia berdusta’ ‘mereka berdusta’ 8. Pada ayat 18 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

ﻢﻜ ﻤ ﺮ

/narjumannakum/ ‘kami akan merajam kalian’, kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﻢ ر

/rajama/ ‘rajam’ a.

ن

/nun/+

ﻢ ر

/rajama/ =

ﻢ ﺮ

/narjuma/

‘merajam’ ‘kami merajam’

ﻢ ﺮ

/narjuma/ +

ن

/nun taukid/ +

ﻢآ

/kum/ =

ﻢﻜ ﻤ ﺮ

/narjumannakum/

↓ ↓

‘kami merajam’ ‘kami pasti akan merajam kalian’ b.

ﻢﻜ ﺴﻤ

/yamassannakum/, kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata

dasarnya ialah /massa/ .

ي

/ya/

+

/massa/=

/yamassu/

‘merasakan’ ‘kamu merasakan’

/yamassu/ +

ن

/nun taukid/ +

ﻢآ

/kum/ =

ﻢﻜ ﺴﻤ

/yamassannakum/

9. Pada ayat 21 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﻢﻜ ﺴ

/yas`alukum/, kata dasarnya ialah

لﺄ

/`sa`ala/

ي

/ya/+

لﺄ

/sa`ala/=

/yas`alu/+

ﻢآ

/kum/ =

ﻢﻜ ﺴ

/yas`alukum/

↓ ↓ ↓

‘meminta’ ‘dia meminta’ ‘dia meminta kamu (kalian)’

10.Pada ayat 22 dan 83 terdapat fi‘l yaitu

نﻮ ﺮ

/turja‘ūna/, kata dasarnya ialah

ر

/raja‘a/

ت

/ta/

+ ر

/raja‘a/ =

/tarji‘u/, kemudian dipasifkan =

/turja‘u/

↓ ↓ ↓

‘kembali/pulang’ ‘(dia) kembali’ ‘(dia) dikembalikan’

/turja‘ū/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﺮ

/turja‘ūna/

↓ ↓

‘dia dikembalikan’ ‘mereka dikembalikan’ 11.Pada ayat 23 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu:

ندﺮ

/yuridni/, kata ini merupakan fi‘l mudari dari kata

دارأ

/arāda/ dan kata dasarnya ialah

دار

/rāda/.

a.

أ /

hamzah/

+دار

/rāda/=

ي

/ya/+

دارأ

/`arāda/+

ن

/nun/=

نﺪ ﺮ

/yurīdni/

↓ ↓ ↓

‘mencari’ ‘menginginkan’ ‘menginginkan dariku’

b.

نوﺬ

/yunqizūni/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dari kata

ﺬ أ

/anqaza/ dan kata dasarnya

/`naqiza/

أ /

hamzah/

+

/naqiza/=

ﺬ أ

/anqaza/ +

ي

/ya/ (huruf mudara‘ah)=

/yunqizu/

↓ ↓ ↓

‘selamat’ ‘menyelamatkan’ ‘dia menyelamatkan’

/yunqizu/+

و

dan

ن

/waw dan nun/+

ن

/nun/ =

نوﺬ

/yunqizūna/,

↓ ↓

‘dia menyelamatkan’ ‘mereka menyelamatkan aku’ 12. Pada ayat 25 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

نﻮ ﻤ ا

/isma‘ūni/. Kata ini merupakan fi‘l amri, kata dasarnya ialah

/sami‘a/ a.

ي

/ya/+

/sami‘a/ =

ﻤﺴ

/yasma‘u/

↓ ↓

‘dengar’ ‘dengar’

ي

/ya/ pada kata

ﻤﺴ

/yasma‘u/ berubah menjadi hamzah =

ﻤ إ

/isma‘/ Huruf

‘dengar’ ‘dengarlah’

ﻤ إ

/isma‘/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) +

ن

/nun/ (damir) =

نﻮ ﻤ ا

/isma‘ūni/

↓ ↓

‘dengarlah’ ‘dengarkanlah aku’

b.

اء

/āmantu/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

ﻦ أ

/amana/

أ

/hamzah/+

ﻦ أ

/amana/=

ﻦ اء

/āmana/+

ت

/ta/(damir) =

اء

/āmantu/

↓ ↓ ↓

‘mempercayai ‘beriman/membenarkan’ ‘aku beriman/membenarkan’ 12.Pada ayat 26 dan 36 terdapat fi‘l yaitu

نﻮﻤ

/ya‘lamūna/. Kata ini

merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/‘alima/

ي

/ya/+

ﻢ /‘alima/=ﻢ /ya‘lamu/

+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮﻤ

/ya‘lamūna/,

↓ ↓ ↓

‘mengetahui’ ‘mengetahui’ ‘mereka mengetahui’ 12. Pada ayat 28 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ ﻟﺰ أ

/anzalnā/. Kata ini merupakan

fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

لﺰ

/nazala/

أ /

hamzah/ +

لﺰ

/nazala/=

لﺰ أ

/anzala/ +

// =

ﺎ ﻟﺰ أ

/anzalnā/

↓ ↓ ↓

‘turun’ ‘menurunkan’ ‘kami menurunkan’ 13.Pada ayat 30 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

ﻢﻬﻴ ﺄ

/ya`tīhim/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﻰ أ

/`atā/

ي

/ya/

+

ﻰ أ

/`atā/=

/

ya`tī/ +

ﻢه

/him/ =

ﻢﻬﻴ ﺄ /ya`t

īhim/

↓ ↓ ↓

‘datang’ ‘datang’ ‘datang pada mereka’

ءﺰه

/haza`a/ + pola (

إ) = ءﺰﻬ ا

/istahza`a/

↓ ↓

‘memperolok-olok’ ‘memperolok-olok’

ي

/ya/+

ءﺰﻬ ا

/istahza`a/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوءﺰﻬ ﺴ

/yastahzi`ūna/

↓ ↓

‘memperolok-olok’ ‘mereka memperolok-olok’

14.Pada ayat 31 dan 71 terdapat fi‘l yaitu

اوﺮ

/yarau/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ىأر

/ra`ā/

ي

/ya/ +

ىأر

/ra`ā/=

ىﺮ

/yarā/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) =

اوﺮ

/yarau/

↓ ↓ ↓

‘mengetahui/melihat’ ‘mengetahui/melihat’ ‘mereka mengetahui/melihat’

15.Pada ayat 31, 50, dan 67 terdapat fi‘l yaitu

نﻮ ﺮ

/yarji‘ūna/ : kata ini kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ر

/raja‘a/

ي

/ya/+

ر

/raja‘a/=

/yarji‘u/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﺮ

/yarji‘ūna/

↓ ↓ ↓

‘kembali’ ‘kembali’ ‘mereka kembali' 16.Pada ayat 31 terdapat fi‘l yaitu

ﺎ ﻜ هأ

/ahlaknā/ : kata ini merupakan fi‘l madi

dan kata dasarnya ialah

ﻚ ه

/halaka/

أ /

hamzah/ +

ﻚ ه

/halaka/=

ﻚ هأ

/ahlaka/ +

// =

ﺎ ﻜ هأ

/ahlaknā/

↓ ↓ ↓

‘binasa’ ‘membinasakan’ ‘kami membinasakan’ 17. Pada ayat 33 dan 72 terdapat fi‘l yaitu

نﻮ آﺄ

/ya`kulūna/ : kata ini merupakan

fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

آأ

/`akala/

ي

/ya/+

آأ

/`akala/ =

آﺄ

/ya`kulu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ آﺄ

/ya`kulūna/

‘makan’ ‘dia makan’ ‘mereka makan’ 18.Pada ayat 33 terdapat fi‘l yaitu

a.

ﺎهﺎ ﻴﻴﺣأ

/ahyaynāhā/ : kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

/hayya/

أ /

hamzah/+

/hayya=

ﻰﻴﺣأ

/ahyay/ +

// +

ﺎه

//=

ﺎهﺎ ﻴﻴﺣأ

/ahyaynāhā/

↓ ↓ ↓

b.

ﺎ ﺮ أ

/akhrajnā/ : kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

جﺮ

/kharaja/

أ /

hamzah/ +

جﺮ

/kharaja/=

جﺮ أ

/akhraja/ +

// =

ﺎ ﺮ أ

/akhrajnā/

↓ ↓ ↓

‘keluar’ ‘mengeluarkan’ ‘kami mengeluarkan’

19. Pada ayat 35 dan 73 terdapat fi‘l yaitu

نوﺮﻜ

/yasykurūna/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺮﻜ

/syakara/

ي/ya/+ﺮﻜ

/syakara/=

ﺮﻜ

/syakara/+

و

dan

ن/

waw dan nun/=

نوﺮﻜ

/yasykurūna/

↓ ↓ ↓

‘bersyukur’ ‘bersyukur’ ‘mereka bersyukur’ 20.Pada ayat 35 terdapat fi‘l yaitu

اﻮ آﺄ

/ya`kulū/ : kata ini merupakan fi‘l

mudari dan kata dasarnya ialah

آأ

/akala/

ي

/ya/ +

آأ

/`akala/=

آﺄ

/ya`kulu/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) =

اﻮ آﺄ

/ya`kulū/

↓ ↓ ↓

‘makan’ ‘makan’ ‘mereka makan’ 21.Pada ayat 40 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮ ﺴ

/yasbahūna/. Kata ini

merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/sabaha

/

ي

/ya/+ /‘sabaha/=

/yasbahu/+

و

dan /waw dan nun/=

نﻮ ﺴ

/yasbahūna/

↓ ↓ ↓

‘berjalan (jauh)’ ‘berjalan (jauh)’ ‘mereka berjalan (jauh)’ 22.Pada ayat 42 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮ آﺮ

/yarkabūna/. Kata ini

merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

آر /

rakiba/

ي/ya/+ آر/rakiba

/=

آﺮ/yarkabu

/+

و

dan

ن

/waw dan nun/=

نﻮ آﺮ

/yarkabūna/

↓ ↓ ↓

‘mengendarai’ ‘mengendarai’ ‘mereka mengendarai’ 23.Pada ayat 43 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

ﻢﻬ ﺮ

/nugriqhum/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dari kata

قﺮ أ

‘tenggelam’ ‘menenggelamkan’

ن

/nun/ (huruf mudara‘ah)+

قﺮ أ

/aqraqa/+

ﻢه

/hum/ =

ﻢﻬ ﺮ

/nugriqhum/

↓ ↓

‘menenggelamkan’ ‘kami menenggelamkan mereka’

نوﺬ

/yunqazūna/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺬ /naqiza

/ b.

ي

/ya/ +

/naqiza/=

/yanqazu/,kemudian dipasifkan =

/yunqazu/

↓ ↓ ↓

‘(telah)selamat’ ‘(akan)selamat’ ‘diselamatkan’

/yunqazu/+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوﺬ

/yunqazūna/,

↓ ↓

‘dia diselamatkan’ ‘mereka diselamatkan’

24.Pada ayat 45 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮﻤﺣﺮ

/turhamūna/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﻢﺣر /rahima

/

ت

/ta/ +

ﻢﺣر/rahima

/ =

ﻢﺣﺮ

/tarhamu/,kemudian dipasifkan =

ﻢﺣﺮ

/turhamu/

↓ ↓ ↓

‘(telah)mengasihi’ ‘(akan)mengasihi’ ‘dikasihi/diberi berkah’

ﻢﺣﺮ

/turhamu/+

و

dan

ن

/waw dan nun =

نﻮﻤﺣﺮ

/turhamūna

↓ ↓

‘kamu dikasihi/diberi berkah’ ‘mereka dikasihi/diberi berkah’

25.Pada ayat 46 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﻢﻬﻴﺄ

/ta`tīhim/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﻰ أ

/`atā/

ت

/ta/ +

ﻰ أ

/`atā/=

/

ta`tī/ +

ﻢه

/him/ =

ﻢﻬﻴ ﺄ /ta`t

īhim/

↓ ↓ ↓

‘datang’ ‘datang’ ‘datang pada mereka’ 26.Pada ayat 47 terdapat 3 (tiga) fi‘l yaitu :

اﻮ أ

/anfiqū/ : kata ini merupakan fi‘l amri dan kata dasarnya ialah /nafaqa/

a.

ي

/ya/+ /nafaqa/= /yanfiqu/

ي

/ya/ pada kata /yanfiqu/ berubah menjadi hamzah =

أ

/`anfiq/ Huruf

أ

/`anfiq‘/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) =

اﻮ أ

/`anfiqū/

↓ ↓ ↓

‘nafkahkanlah’ ‘kalian’ ‘nafkahkanlah (kalian)’

ﻤ أ

/at‘amahu/ : kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya

/ta‘ama/

b.

أ /

hamzah/ +

/ta‘ama/=

ﻢ أ

/at‘ama/ + /hu/ =

ﻤ أ

/at‘amahu/

↓ ↓ ↓

‘merasai’ ‘memberi makan’ ‘memberi dia makan’

c.

اء

/āmantu/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

ﻦ أ

/amana/

أ

/hamzah/+

ﻦ أ

/amana/=

ﻦ اء

/āmana/+

ت

/ta/(damir) =

اء

/āmantu/

↓ ↓ ↓

‘mempercayai ‘beriman/membenarkan’ ‘aku beriman/membenarkan’ 27.Pada ayat 48 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮﻟﻮ

/yaqūlūna/. Kata ini merupakan

fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

لﺎ /q

āla/

ي

/ya/ +

لﺎ

/qāla/=

لﻮ

/yaqūlu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮﻟﻮ

/yaqūlūna/

↓ ↓ ↓

‘berkata’ ‘dia berkata’ ‘mereka berkata’ 28.Pada ayat 49 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

نوﺮ

/yanzurūna/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺮ /nazara

/

ي

/ya/+

ﺮ /nazara

/=

/yanzuru/+

و

dan

ن

/waw dan nun/=

نوﺮ

/yanzurūna/

↓ ↓ ↓

‘melihat’ ‘ melihat’ ‘ mereka melihat’ b.

ﻢهﺬ ﺄ

/ta`khuzuhum/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dan kata dasarnya

ialah

ﺬ أ

/`akhaza/

ت

/ta/ (huruf mudara‘ah)+

ﺬ أ

/`akhaza/=

ﺬ ﺄ

/ta`khuzu/

↓ ↓

↓ ↓

‘dia mengambil’ ‘dia mengambil mereka’

29.Pada ayat 50 dan 75 terdapat fi‘l yaitu

نﻮ ﻴ ﺴ

/yastati‘ūna/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dari kata

عﺎ ا

/istatā‘a/ dan kata dasarnya ialah

عﺎ

/tā‘a/.

أ

hamzah/+

س

/sin/+

ت

/ta/+

عﺎ

/tā‘a/=

عﺎ ا

/istatā‘a/

↓ ↓

‘bisa/mampu’ ‘bisa/mampu’

ي

/ya/+

عﺎ ا

/istata‘a/+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﻴ ﺴ

/yastati‘ūna/

↓ ↓

‘bisa/mampu’ ‘mereka bisa/ mampu’

30.Pada ayat 51 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮ ﺴ

/yansilūna/, kata dasarnya ialah

ﺴ /nasala

/

ي

/ya/+

ﺴ/nasala

/=

/yansilu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﺴ

/yansilūna/,

↓ ↓ ↓

‘berketurunan’ ‘berketurunan’ ‘mereka berketurunan’ 31.Pada ayat 54 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

نﻮﻤ

/ta‘lamūna/ : kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/‘alima/

ت

/ta/+

/‘alima/=

/ta‘lamu/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ ﻤ

/ta‘lamūna/,

↓ ↓ ↓

‘mengetahui’ ‘dia mengetahui’ ‘mereka mengetahui’

نوﺰ

/tujzauna/, kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ىﺰ

/‘jazā/ b.

ت

/ta/+

ىﺰ /‘jaz

ā/ =

ىﺰ

/tajzā/, kemudian dipasifkan=

ىﺰ

/tujzā/

↓ ↓ ↓

‘membalas’ ‘membalas’ ‘dibalas’

ىﺰ

/tujzā/+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوﺰ

/tujzauna/

↓ ↓

32.Pada ayat 60 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

اوﺪ

/ta‘budū/, kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/a‘bada/.

ت /ta

/ +

/a‘bada/=

/ta‘budu/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) =

اوﺪ

/ta‘budū/

↓ ↓ ↓

‘menyembah’ ‘menyembah’ ‘mereka menyembah’

33.Pada ayat 61 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

وﺪ أ

/‘abudūnī/ kata ini merupakan fi‘l amri dan kata dasarnya ialah

ي

/ya/+

/a‘bada/ =

/ya‘budu/

↓ ↓

‘menyembah’ ‘menyembah’

Huruf

ي

/ya/ pada

/ya‘budu/ diubah menjadi hamzah =

ﺪ أ

/a‘bud/

ﺪ أ

/a‘bada/ +

و

/wa/ (wawal jama‘ah) +

ن

/nun/ (damir) =

اوﺪ أ

/isma‘ūni/

↓ ↓

‘sembahlah’ ‘hendaklah kalian menymbah-Ku’

34.Pada ayat 62 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

نﻮ

/ta‘qilūna/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/‘aqila/

ت

/ta/ +

/‘aqila

/+

و

dan

ن

/waw dan nun =

نﻮ

/ta‘qilūna/,

↓ ↓

‘berpikir’ ‘kalian pikirkan’

b.

ﻮ ﻮﻜ

/takūnu/, kata ini merupakan fi‘l mudari dankata dasarnya ialah

نﺎآ

/kāna/

ت

/ta/ (huruf mudara‘ah)+

نﺎآ/‘k

āna/+

و

/waw/=

ﻮ ﻮﻜ

/takunū/,

↓ ↓

‘adalah dia’ ‘kalian adalah’

35.Pada ayat 63 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نوﺪ ﻮ

/tū‘adūna/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺪ و

/wa‘ada/

ت

/ta/+

ﺪ و

/wa‘ada/=

ﺪ ﻮ

/ta‘idu/, kemudian dipasifkan =

ﺪ ﻮ

/tu‘adu/

ﺪ ﻮ

/tu‘adu/+

و

dan

ن

/waw dan nun =

نوﺪ ﻮ

/tū‘adūna/

↓ ↓

‘kamu diancam’ ‘kalian diancam’ 36.Pada ayat 64 terdapat 2 (dua) fi‘l yaitu :

a.

ﺎهﻮ ا

/islauhā/, kata ini merupakan fi‘l amri dan kata dasarnya ialah

/salā/ .

ي

/ya/+

/salā/ = /yaslī/

↓ ↓

‘masuk (ke dalam neraka)’ ‘masuk (ke dalam neraka)’

Huruf

ي

/ya/ pada /yaslī/ diubah menjadi hamzah =

ﻰ إ

/islā/

ﻰ إ

/islā/ +

و

/wa/ (wawul jama‘ah) =

اﻮ إ

/islau/

↓ ↓

‘(masuklah ke dalam neraka)’ ‘(masuklah kalian ke dalam neraka)’

نوﺮ ﻜ

/takfurūna/ . Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺮ آ

/kafara/

b.

ت /ta/+ﺮ آ/kafara

/=

ﺮ ﻜ/takfuru

/ +

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوﺮ ﻜ

/takfurūna/

↓ ↓ ↓

‘mengingkari’ ‘mengingkari’ ‘mereka mengingkari’ 37.Pada ayat 65 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮ ﺴﻜ

/yaksibūna/. Kata ini

merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

ﺴآ

/‘kasaba/

ي/ya/+ ﺴآ

kasaba/=

ﺴﻜ /yaksabu

/+

و

dan

ن

/waw dan nun/=

نﻮ ﺴﻜ

/yaksibūna/

↓ ↓ ↓

‘melakukan’ ‘melakukan’ ‘mereka lakukan’ 38.Pada ayat 67 terdapat fi‘l yaitu

اﻮ ﺎ ا

/istata‘ū/ : kata ini merupakan fi‘l

madi dan kata dasarnya ialah

عﺎ

/tā‘a/.

أ

hamzah/+

س

/sin/+

ت

/ta/+

عﺎ

/tā‘a/=

عﺎ ا

/istatā‘a/

↓ ↓

‘bisa/mampu’ ‘bisa/mampu’

عﺎ ا

/istata‘a/+

و

/wa/ (wawul jama‘ah) =

اﻮ ﺎ إ

/yastati‘ūna/

‘bisa/mampu’ ‘mereka bisa/ mampu'

39.Pada ayat 68 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نﻮ

/ya‘qilūna/. Kata ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah /‘aqila/

ي

/ya/ +

/‘aqila

/+

و

dan

ن

/waw dan nun =

نﻮ

/ya‘qilūna/

↓ ↓

‘berpikir’ ‘mereka pikirkan’

40.Pada ayat 74 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نوﺮ

/yunsarūna/. Kata ini termasuk fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

/nasara/

ي

/ya/+

/nasara/ =

/yansuru/, kemudian dipasifkan =

/yunsaru/

↓ ↓ ↓

‘(telah)selamat ‘ ‘(akan)selamat’ ‘diselamatkan’‘

/yunsaru/+

و

dan

ن

/waw dan nun =

نوﺮ

/yunsirūna/,

↓ ↓

‘dia diselamatkan’ ‘mereka diselamatkan’ 41.Pada ayat 76 terdapat 3 (tiga) fi‘l yaitu :

a.

ﻚ ﺰ

/yahzunka/ : kaa ini merupakan fi‘l mudari dan kata dasarnya ialah

نﺰﺣ

/hazana/

ي

/ya/+

نﺰﺣ

/hazana/ =

نﺰ

+

ك

/ka/ (damir) =

ﻚ ﺰ

/yahzunka/

↓ ↓ ↓

‘menyedihkan’ ‘menyedihkan’ ‘menyedihkan kamu’ b.

نوﺮﺴ

/yusirrūna/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dari kata

ﺮ أ

/asarra/ dan

kata dasarnya ialah

/`sarra/

أ/

hamzah/+

/`sarra/=

ﺮ أ

/asarra/ +

ي

/ya/ (huruf mudara‘ah)=

ﺮﺴ

/yusirru/

↓ ↓ ↓

‘merahasiakan’ ‘merahasiakan’ ‘kamu merahasiakan’

ﺮﺴ

/yusirru/+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نوﺮﺴ

/yusirrūna/

↓ ↓

‘kamu merahasiakan’ ‘kalian merahasiakan’

نﻮ

/yu‘linūna/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dari kata

ﻦ أ

/a‘lana/ dan

↓ ↓ ↓

‘jelas’ ‘memberitahukan’ ‘kamu memberitahukan’

/yu‘linu/+

و

dan

ن

/waw dan nun/ =

نﻮ

/yu‘linūna/

↓ ↓

‘kamu memberitahukan’ ‘mereka beritahukan’ 42.Pada ayat 79 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu :

ﺎهﺄ أ

/`ansya`ahā/ kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

/nasya`a/ a.

أ /

hamzah/+

/nasya`a/=

ﺄ أ

/`ansya`a/+ /ha/ (damir)=

ﺎهﺄ أ

/`ansya`aha/

↓ ↓ ↓

‘tumbuh (menjadi dewasa)’ ‘menciptakan’ ‘menciptakannya’ b.

ﺎﻬﻴﻴ

/yuhyīhā/ : kata ini termasuk fi‘l mudari dari kata

ﺣأ

/ahyā/ dan kata

dasarnya ialah

/hayya/

أ

/hamzah/ +

/hayya/ =

ﺣأ

/ahyā/

↓ ↓

‘hidup’ ‘menghidupkan’

ي

/ya/+

ﺣأ

/ahyā/+

ﺎه

//=

ﺎﻬﻴﻴ

/yuhyīhā/

↓ ↓

‘menghidupkan’ ‘menghidupkannya’

43.Pada ayat 80 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

نوﺪ ﻮ

/tu‘qidūna/. Kata ini termasuk fi‘l mudar dan kata dasarnya ialah

ﺪ و

/waqada/

أ/

hamzah/+

ﺪ و

/waqada/=

ﺪ وأ

/awqada/

↓ ↓

‘bersinar’ ‘menyalakan’

ت /ta

/ +

ﺪ وأ

/awqada/ +

و

dan

ن

/waw dan nun =

نوﺪ ﻮ

/tūqiduna/

↓ ↓

3.4.5 Makna Fi‘l yang Mendapat Sisipan dan Akhiran

1. Pada ayat 11 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺮ ﺑ

/bassyirhu/, kata ini merupakan fi‘l amri dan kata dasarnya ialah

ﺮ ﺑ

/basyara/ ‘senang’.

/basya/ +

ش

/sya/ (sisipan)+

ر

/ra/ =

ﺮ ﺑ /bassyara

/ memberi berita gembira’ .

ي

/ya/ +

ﺮ ﺑ /bassyara

/=

/yubsyiru/

,

kemudian huruf

ي

/ya/ pada

/yubsyiru/ dihilangakan untuk membentuk kata kerja perintah =

ﺮ ﺑ/bassyir

/

ﺮ ﺑ/bassyir

/ +

/

hu/ =

ﺮ ﺑ

/bassyirhu/

↓ ↓

‘berilah berita gembira’ ‘berilah dia berita gembira’

2. Pada ayat 12 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

اﻮ ﺪ

/qaddamū/ . Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

مﺪ

/qaddama/ ‘mendatangi’.

/qada/ +

د

/da/ (sisipan)+

م

/ma/ =

مﺪ

/qaddama/ ‘serahkan’.

مﺪ /qaddama

/+

و

/wa/ (wawul jamā‘ah)=

اﻮ ﺪ

/qaddamū/

↓ ↓

‘serahkan’ ‘mereka serahkan’

3. Pada ayat 14 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﻢهﻮﺑﺬآ

/kazzabuhumā/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

بﺬآ

/kazaba/ ‘berbohong’

ﺬآ

/kaza/ +

ذ

/za/ (sisipan)+

ب

/ba/ =

بﺬآ

/kazzaba/ ‘menyangkal’.

بﺬآ

/kazzaba/+

و

/wa/(wawul jamā‘ah) =

اﻮﺑﺬآ

/kazzabū/

↓ ↓

‘menyangkal’ ‘mereka menyangkal’

اﻮﺑﺬآ

/kazzabū/ +

ﺎﻤه

/humā/ =

ﺎﻤهﻮﺑﺬآ

/kazzabuhumā/

↓ ↓

‘mereka menyangkal’ ‘mereka menyangkal keduanya’

4. Pada ayat 19 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﻢ ﺮآذ

/zukkirtum/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

ﺮآذ

/zakkara/ ‘mengingat’

↓ ↓

‘diberi peringatan’ ‘kamu(kalian) diberi peringatan’

5. Pada ayat 34 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ ﺮ

/fajjarnā/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

/fajara/ ‘memancarkan’

/faja/ +

ج

/ja/ (sisipan)+

ر

/ra/=

ﺮ /fajjara

/ ‘memancarkan’.

ﺮ /fajjara

/ +

// =

ﺎ ﺮ

/fajjarnā/

↓ ↓

‘memancarkan’ ‘kami memancarkan’

6. Pada ayat 39 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ رﺪ

/qaddarnāhu/. Kata ini merupakan fi‘l madi dan kata dasarnya ialah

رﺪ

/qaddara/

/qada/ +

د

/da/ (sisipan)+

ر

/ra/

=رﺪ /qaddara/

‘jadikan’

رﺪ /qaddara/

+

//+ /hu/=

ﺎ رﺪ

/qaddarnāhu/

↓ ↓

‘jadikan’ ‘kami jadikannya’

7. Pada ayat 69 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎ ﻤ

/’allamnāhu/, kata dasarnya ialah

/allama/ ‘memberi tanda’

/‘ala/ +

ل

/la/ (sisipan)+

م

/ma/=

/allama/ ‘mengajarkan’

/allama/ +

//+ /hu/=

ﺎ ﻤ

/’allamnāhu/

↓ ↓

‘mengajarkan’ ‘kami ajarkan kepadanya’

8. Pada ayat 72 terdapat 1 (satu) fi‘l yaitu

ﺎﻬ ﻟذ

/zallalnāhā/, kata dasarnya ialah

لذ

/zalla/ ‘tunduk’

لذ

/zala / +

ل

/la/ (sisipan)+

ل

/la/=

ﻟذ/zallala/

‘menundukkan’

ﻟذ/zallala

/ +

// +

ﺎه

/ha/=

ﺎﻬ ﻟذ

/zallalnāhā/

↓ ↓ ↓

‘menundukkan’ ‘menundukkannya’

3.4.6 Makna Fi‘l yang Mendapat Awalan, Sisipan dan Akhiran

Dalam dokumen Analisis Morfologis FI''L Dalam Surat Yasin (Halaman 56-71)

Dokumen terkait