• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mekanisme Pencairan dan Penyaluran Dana BLM Rumah APBN

Dalam dokumen Permen PU No 19 Tahun 2006 (Halaman 25-33)

SUMBER DANA APBN

2. Mekanisme Pencairan dan Penyaluran Dana BLM Rumah APBN

Mekanisme pencairan dan penyaluran dana BLM rumah dengan sumber dana APBN dilaksanakan sesuai ket ent uan perat uran yang dit et apkan Depart emen Keuangan dan ket ent uan DIPA yang berlaku unt uk program ini, secara garis besar adalah sebagai berikut :

Gambar 5 : Mekanisme Pencairan BLM Rumah D. I. Yogyakarta dan Jawa Tengah

Keterangan : PK Kab/ Kot a PJOK (Verif ikasi) 4 Kelengkapan Dok. Pencairan Pengiriman Dokumen 11 Transf e r Dana BLM 6 SPP KAB. / KOTA KELURAHAN Korkot / Korlap Verif ikasi 1 DIPA 8 5 Bank Pelaksana Rekening Masyarakat 10a SP2D Sat ker Dinas PU Provinsi PROVINSI Gubernur Verif ikasi KPPN Fasilit at or 13 10b Copy SP2D 9 SPM KSM-P 2 TL KMW Tim Koordinasi Rehabilit asi

dan Rekonst ruksi Wilayah paska Bencana Gempa Bumi di

Provinsi DIY dan Jat eng Dep.

Keuangan PUSAT

1. Sesuai kebij akan nasional dan kesepakat an pemerint ah, maka alokasi dana unt uk penanganan korban bencana gempa di wilayah DI Yogyakart a dan Jawa Tengah t elah disediakan dalam dana APBN yang disahkan dalam DIPA, dan diserahkan kepada Gubernur yang pelaksanaannya dibawah koordinasi Tim Koordinasi Rehabilit asi dan Rekonst ruksi Wilayah Paska Bencana Gempa Bumi di Provinsi D. I Yogyakart a dan Jawa Tengah

2. Dengan disahkannya DIPA sebagai bent uk penyiapan alokasi dana unt uk pelaksanaan kegiat an, maka Depart emen Keuangan akan menerbit kan Perat uran Direkt ur Jenderal Perbendaharaan (PERDIRJEN PBN) sebagai pet unj uk bagi KPPN yang akan menj adi kant or bayarnya.

3. Pada saat yang bersamaan, dengan t elah disahkannya DIPA sebagai bent uk kesiapan pelaksanaan kegiat an di lapangan, maka Gubernur menet apkan Pej abat yang mengakibat kan t indakan pengeluaran anggaran belanj a (pej abat pembuat komit men) di t ingkat kab/ kot a.

4. Dengan t elah disahkannya DIPA dan PERDIRJEN PBN, maka kegiat an di lapangan pada dasarnya sudah bisa dimulai. PERDIRJEN PBN Depkeu pada prinsipnya dapat dianggap sebagai dasar dan bent uk kesiapan pendanaan kepada KPPN yang dit unj uk sebagai kant or bayar. Dalam kait an ini PJOK sebagai pihak yang bert anggung j awab dalam pelaksanaan kegiat an di masyarakat sudah dapat mengaj ukan kelengkapan dokumen pencairan dana sesuai proposal KSM Perumahan yang t elah diverif ikasi oleh Tim Fasilit at or .

5. Dokumen pencairan yang sudah diverif ikasi selanj ut nya akan dit eruskan oleh PJOK kepada Pej abat yang mengakibat kan t indakan pengeluaran anggaran belanj a (pej abat pembuat komit men) di kab/ kot a unt uk diverif ikasi bersama Korkot .

6. Berdasarkan dokumen pencairan yang dit erima, Pej abat PK di Kabupat en/ Kot a akan melakukan pencat at an pada sist em penerimaan dan proses dokumen. Selanj ut nya, t erhadap dokumen yang masuk akan dilakukan proses verif ikasi. Pej abat PK di Kabupat en/ Kot a akan

menerbitkan Surat Permohonan Pembayaran (SPP).

7. Selanj ut nya dokumen pencairan yang dilengkapi SPP akan dikirim ke Kasat ker di t ingkat Provinsi unt uk diproses pelaksanaan pembayarannya.

8. Team Leader KMW yang ada di wilayah masing-masing akan memberikan verif ikasi dokumen pencairan yang diaj ukan PJOK dan PK sebelum diaj ukan kapada Kasat ker yang ada di Provinsi.

9. At as dasar hasil verif ikasi KMW dan SPP yang dibuat oleh PK Kab/ kot a, maka Sat ker di t ingkat Provinsi akan melanj ut kan unt uk proses penerbit an Surat Perintah Membayar (SPM) dan proses pengiriman dokumen ke KPPN Pembayar .

10. a. At as dasar SPM yang dit erima, maka KPPN Pembayar akan menerbit kan

Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang dit uj ukan ke Bank

Pelaksana di mana KPPN t ersebut membuka rekening, yang berisi perint ah unt uk mencairkan sej umlah dana ke Rekening KSM Perumahan.

b. Pada saat yang bersamaan dengan penerbit an SP2D ke Bank Pelaksana, KPPN j uga akan mengirimkan copy SP2D ke Sat ker di Provinsi sebagai pihak penerbit SPM sebagai bukt i bahwa perint ah pembayaran sepert i yang dimint a Sat ker sudah dij alankan.

11. At as dasar SP2D yang dit erima, Bank Pelaksana akan ment ransf er sej umlah dana langsung ke Rekening KSM Perumahan yang akan digunakan sesuai perunt ukannya. Dengan ef ekt if nya dana di Rekening KSM Perumahan, maka pelaksanaan kegiat an di lapangan oleh masyarakat dapat mulai dilaksanakan.

12. KSM Perumahan sebagai pihak penerima bant uan sekaligus penanggung j awab pelaksanaan pembangunan rumah masing-masing anggot a KSM, secara periodik harus membuat dan memberikan laporan progres pelaksanaan dan penggunaan dana bant uan kepada PJOK .

13. Sat ker di Provinsi secara reguler akan memberikan laporan t erhadap realisasi penyerapan dana di wilayahnya kepada Gubernur dan Tim Koordinasi Rehabilit asi dan Rekonst ruksi Wilayah Paska Bencana Gempa Bumi di Provinsi DI Yogyakart a dan Jawa Tengah sebagai bahan monit oring dan pert anggungj awaban administ rat if .

BAB VI

PENUTUP

1. Mekanisme pelaksanaan program yang lebih rinci dan belum diat ur dalam pedoman ini dit et apkan oleh Gubernur Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi D. I Yogyakart a sesuai dengan kondisi daerah masing-masing.

2. Apabila dana yang t ersedia pada rekening KSM-P (t ermasuk j asa giro) t idak habis digunakan pada t ahun berkenaan, dana t ersebut dapat digunakan unt uk melanj ut kan kegiat an rehabilit asi dan rekonst ruksi rumah pada t ahun berikut nya.

3. Sebagai ref erensi unt uk pelaksanaan kegiat an dalam rangka ef ekt if it as pengendalian, cont oh surat perj anj ian pengelolaan bant uan, dan daf t ar simak verif ikasi unt uk penyaluran bant uan dapat dilihat pada lampiran.

Copyright @ Subdit Perencanaan Teknis dan Pengaturan Dit. Penataan Bangunan dan Lingkungan ( C R P S)

Lampiran I

PERJANJIAN PENGELOLAAN

DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT-PERUMAHAN (BLM-P) ANTARA

PENANGGUNG JAWAB OPERASIONAL KEGIATAN (PJOK) ……….

DENGAN KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT PERUMAHAN (KSM-P) ……..

Nomor : ………..

Pada hari ini, ... tanggal ... tahun Dua Ribu Enam (... 2006), kami yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : ...

Jabatan : Penanggung jawab operasional kegiatan (PJOK)…………

Kelurahan/Desa ……….. Kecamatan ………

Kabupaten/Kota ……….. Provinsi ………..,

Alamat : ...

Berdasarkan keputusan Bupati/Walikota ………. Nomor : ……….. Tanggal ……….. bertindak atas nama Pemerintah Indonesia, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA, 2. Nama : ...

Jabatan : Koordinator Kelompok Swadaya Masyarakat Perumahan (KSM-P) ……… Kelurahan/Desa ………,

Kecamatan ……… Kabupaten/Kota ………..

Provinsi ………..,

Alamat : ...

Berdasarkan Keputusan………… Nomor:………….., Tanggal ……….., selanjutnya disebut PIHAK KEDUA,

dalam rangka pelaksanaan program Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah Pasca Bencana Gempa Bumi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, kedua belah pihak telah sepakat untuk membuat perjanjian pengelolaan dana BLM-P dengan ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1

Dalam dokumen Permen PU No 19 Tahun 2006 (Halaman 25-33)

Dokumen terkait