• Tidak ada hasil yang ditemukan

Melengkapi Fasilitas Fisik

Dalam dokumen affa3 modul kewirausahaan (Halaman 34-39)

1. Peralatan Pabrik

 Peralatan Umum : membutuhkan investasi minimal dan disesuaikan dengan tipe operasional perusahaan misalnya : pabrik pengolahan kayu : mesin gergaji tangan, penggilingan kayu, mesin bubut.

 Peralatan khusus : mengurangi biaya dalam industri padat teknologi misalnya : mesin pembuat botol

2. Peralatan toko pengecer : rak/counter untuk memajang barang dagangan, rak penyimpanan, papan untuk meletakkan barang, kaca, kereta dorong, cash register, dll

3. Peralatan kantor : fax, mesin fotocopi, telepon, komputer,dll

4. Image bangunan : penampilan tempat kerja harus memberikan kesan yang baik mengenai kualitas jasa atau produk perusahaan.

Tambahan…….

Tim Manajemen

Menguraikan karakteristik dan nilai tim manajemen yang kuat

 Tim manajemen yang kuat memelihara ide bisnis dan membantu mamberikan sumber yang perlu untuk menyukseskan ide tersebut.  Keahlian anggota tim manajemen tersebut akan melengkapi satu sama lain, membentuk kombinasi yang optimal dari pendidikan dan pengalaman.

 Untuk menyeleksi anggota tim manajemen wirausaha akan mendisain struktur manajemen yang akan menerangkan hubungan antar karyawan.

 Perencanaan manajemen harus dirancang sehingga memberikan manfaat bagi pertumbuhan bisnis. Pembagian kerja akan menguraikan tugas dan persyaratan yang diperlukan bagi posisi tersebut.

 Perusahaan kecil dapat menambah manajemennya dengan menggunakan keahlian grup profesional dari luar perusahaan.

Bentuk Hukum Organisasi

Mengindentifikasi bentuk badan hukum umum yang digunakan oleh bisnis berskala kecil dengan menguraikan karakteristik tiap bentuk.

Bentuk Umum Organisasi/Badan Usaha

Perusahaan Perorangan Perseroan/Persekutuan

Persekutuan Terbatas

Perseroan Umum Korporasi

Bentuk organisasi hukum yang paling biasa digunakan oleh bisnis berskala kecil adalah perusahaan perorangan , persekutuan, dan Korporasi C.

PERUSAHAAN PERORANGAN

1. Dalam perusahaan perorangan, pemilik menerima semua laba dan menanggung semua kerugian. Kerugian utama dari bentuk ini adalah tanggung jawab pemilik yang tidak terbatas.

PERSEKUTUAN/PERKONGSIAN/FIRMA

2. Dalam persekutuan yang akan didirikan berdasarkan perjanjian persekutuan tertulis, keberhasilan tergantung pada kemampuan rekanan untuk membangun hubungan kerja yang efektif. Para pemilik membagi tanggung jawab yang tak terbatas. Persekutuan yang kuat meminta rekanan yang jujur, sehat, mampu, dan kompatibel. Selain mempunyai manfaat bisnis dalam persekutuan penuh masalah.

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk membentuk persekutuan :

1. Apakah konsep bisnis kami ? siapa yang akan membuat siapa yang akan menjualnya, bagaimana bisnis tersebut dijalankan, apakah mereka ingin manajemen yang berperan serta atau hanya memperkerjakan?

2. Bagaimana membentuk struktur kepemilikan ? Jika 50-50 atau memecah perusahaan menjadi dua dapat melumpuhkan bisnis, jika lebih maka dibutuhkan beberapa keputusan dalam perjanjian persetujuan.

3. Mengapa kita saling membutuhkan satu sama lain ? membawa seorang rekanan berarti membagi tanggung jawab dan wewenang, tetapi menggunakan rekanan karena kita takut untuk menjalaninya seorang diri adalah langkah yang kurang bijaksana sehingga harus dicari jaln lain jika alasannya seperti tersebut diatas.

4. Bagaimana gaya hidup kami berbeda ? Kenyataan bahwa seorang rekanan seorang diri dan lainnya berkeluarga dapat menyebabkan seorang rekanan perlu menarik lebih banyak uang dari bisnis tersebut, atau mempengaruhi rekanan untuk mengambil resiko dalam perusahaan.

HAK DAN TUGAS REKANAN hak dan tugas rekanan akan ditentukan secara eksplisit dalam artikel persekutuan yaitu dokumen yang menentukan secara eksplisit hak dan kewajiban rekanan, poin-poin tersebut antara lain :

 Tanggal pembentukan, nama dan alamat rekanan, pernyataan tujuan bisnis

 Jangka waktu bisnis, nama & lokasi bisnis, jumlah yang diinvestasikan tiap rekanan

 Rasio pembagian laba & rugi, hak rekanan untuk pengeluaran pribadi, persyaratan catatan akuntansi & persyaratan untuk mengakses ke rekanan

 Tugas khusus tiap rekanan, persyaratan pembubaran dan pembagian aset bersih

 Pembatasan kewajiban seperti tanda tangan surat atau lainnya, persyaratan perlindungan bagi rekanan yang bertahan, hak rekanan yang meninggal, keamanan rekanan\, dsb

Dalam persekutuan triap rekanan memiliki kuasa sebagai wakil perusahaan, yang berarti keputusan bisnis yang dilakukan seorang rekanan dapat mengikat semua anggota perusahaan.

PEMBUBARAN PERSEKUTUAN Kematian, ketidakmampuan, atau pengeluaran dari salah satu rekanan mengakhiri persekutuan dan memerlukan likuidasi atau reorganisasi bisnis. Oleh karena itu dalam artikel perlu ditekankan bahwa rewkana yang bertahan dapat meneruskan bisnis setelah membeli hak rekanan yang meningggal, dikeluarkan, atau mengakhiripersekutuan.

KORPORASI

1. Organisasi bisnis yang muncul sebagai entitas hukum dan memberikan kemampuan terbatas bagi para pemiliknya.

2. Entitas hukum adalah organisasi bisnis yang diakui oleh hukum memiliki keberadaan hukum yang tersendiri.

3. Korporasi terutama menarik karena ciri tanggung jawabnya yang terbatas. Kenyataannya bahwa kepemilikan dengan mudah dapat dipindahkan membuat korporasi sesuai dengan penggabungan modal sejumlah pemilik.

4. Perjanjian korporasi adalah dokumen yang menerbitkan keberadaan korporasi.

Mengidentifikasi faktor-faktor untuk dipertimbangkan dalam memilih bentuk organisasi hukum yang utama.

1. Faktor-faktor kunci di dalam pilihan di antara bentuk organisasi hukum yang berbeda adalah persyaratan dan biaya organisasi, tanggung jawab pemilik, kelangsungan bisnis, perpindahan kepemilikan, pengendalian, ketertarikan mendapatkan modal, dan pajak penghasilan.

2. Menggambarkan ciri-ciri unik dan batasan bentuk organisasi yang dispesialisasikan, seperti persekutuan terbatas, Korporasi S, dan perseroan terbatas.

a. Dalam persekutuan terbatas, rekanan umum memiliki tanggung jawab tak terbatas, ketika rekanan hanya memiliki tanggung jawab terbatas sepanjang mereka tidak aktif dalam manajemen perusahaan.

b. Korporasi S, juga disebut Korporasi Subbagian S, memperolehkan mereka untuk menghindari pajak korporasi, tapi meminta pemegang saham perorangan pajak pribadi pada laba bisnis sesuai dengan proporsi jumlah lembar sahamnya. c. Dalam perseroan terbatas, pemilik perorangan mempunyai

keuntungan akan tanggung jawab yang terbatas, tapi hanya membayar pajak pendapatan pribadi pada pendapatan perusahaan.

3. Menjelaskan lingkup persekutuan strategis dan kegunaannya dalam bisnis berskala kecil.

a. Memperbolehkan perusahaan untuk menggabungkan sumber-sumber mereka tanpa merundingkan status hukum yang independen.

b. Mungkin dibentuk oleh dua atau lebih bisnis independen untuk mencapai beberapa tujuan yang sama. Sebagai contoh, korporasi besar dan bisnis berskala kecil atau dua atau lebih bisnis berskala kecil mungkin menggabungkan pada proyek penggabungan.

4. Menggambarkan penggunaan dewan direksi dan dewan penasihat

yang efektif.

a. Dewan direksi dapat membantu korporasi kecil dengan menawarkan nasihat dan bantuan kepada ketua eksekutif mereka.

b. Untuk menjadi paling efektif, anggota dewan akan secara tepat memenuhi syarat, pihak luar yang independen.

c. Satu alternatif bagi dewan direksi yang efektif adalah dewan nasihat yang anggotanya tidak secara pribadi bertanggung jawab untuk independen perusahaan.

5. Menjelaskan bagaimana bentuk organisasi yang berbeda dikenai pajak oleh pemerintah federal

a. Orang yang mempekerjakan dirinya sendiri yang mengoperasikan bisnis sebagai perusahaan perorangan

melaporkan pendapatannya dari bisnis pada hasil pajak pribadnya.

b. Persekutuan melaporkan pendapatan yang diperolehnya pada Jasa Penerimaan Internal, tapi persekutuan sendiri tidak membayar pajak pendapatan. Pendapatan tersebut dialokasikan pada pemiliknya menurut perjanjian persekutuan.

c. Korporasi melaporkan pendapatannya dan membayar tiap pajak yang ada pada pendapatan korporasi ini. Pemegang saham harus juga membayar pajak pendapatan pribadi pada dividen yang dibayar oleh korporasi.

Dalam dokumen affa3 modul kewirausahaan (Halaman 34-39)

Dokumen terkait