Penampilan diri adalah hal kecil yang membangun jati diri dalam pekerjaan, pergaulan dan komunikasi interpersonal.
Grooming
Grooming adalah penampilan diri seseorang yang terjaga, menarik, dan selalu rapi. Jadi grooming dalam komunikasi interpersonal ialah penampilan diri yang terjaga, menarik, dan selalu rapi pada saat dia berkomunikasi dengan orang lain.
Berikut ini beberapa indikator penampilan diri yang baik: 1. Penampilan yang bersih
Penampilan yang bersih meliputi kebersihan pakaian, sepatu, dan kebersihan badan.
2. Penampilan yang rapi
Penampilan yang raoi dapat diukur dengan cara berpakaian sesuai dengan tat krama kesopanan, rapi dan pantas
3. Penampilan (sikap dan tindakan) yang menarik
Contoh penampilan dalam arti sikap dan tindakan yanng dapat dikatakan menarik:
a. Pelayanan diperlakukan dengan cekatan dan energic b. Senyum yang tulus dan simpatik
c. Ucapkan kata sapaan
d. Cobalah mengajak berjabat tangan e. Tanyakan keadaannya
f. Mintalah maaf dan permisi g. Ucapkan kesan anda h. Tawarkan bantuan
i. Jaga ekspresi wajah yang bersahabat Sikap di Tempat Kerja
36
Seluruh warga perusahaan dan perkantoran, baik pemimpin maupun karyawan perlu mengembangkan sikap yang positif di tempat kerja. Beberapa contoh sikap positif dikemukakan sebagai berikut:
Menghormati budaya kerja perusahaan Menghormati privacy orang lain Menghormati cara pandang orang lain
Tangani dan atasi tugas menjadi tanggung jawab anda Menjalin hubungan harmonis senior dengan yunior
Menjaga hubungan baik secara bermartabat antara pegawai laki-laki dan perempuan
Memupuk persahabatan
Menyapa teman dengan cara yang baik Tidak membeda-bedakan teman
Memelihara Hubungan Interpersonal dengan Pimipinan
Seorang pemimpin adalah pembimbing dan pelindung bagi semua karyawan. Dengan bimbingan atasan, maka karyawan dapat memperoleh berbagai kemajuan. Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran pada diri setiap karyawan untuk menciptakan dan membina hubungan interpersonal yang baik dengan atasan. Contohnya dipaparkan sebagai berikut:
Meminta izin jika hendak meninggalkan pekerjaan Selesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan Panggil atasan dengan sebutan formal
Jangan berbohong
Dengarkan dan laksanakan nasihatnya Kepribadian
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kepribadian ialah sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang atau suatu bangsa yang membedakan dirinya dari orang atau bangsa lain. Jadi, kepribadian itu merupakan karakter yang melekat pada diri seseorang yang bersifat unik, sehingga tidak ada orang yang memiliki kepribadian sama persisi dengan orang lain.
37 a. Pengendalian diri
b. Menjalankan ajaran agama
c. Menyesuaikan perilaku dengan adat-istiadat yang berlaku d. Mendatangkan kebahagiaan
e. Mengendalikan perilaku diri atas dasar intuisi f. Mengikuti hukum evolusi
g. Disertai niat baik
Faktor-faktor yang membentuk kepribadian a. Faktor biologis
Faktor biologis dibawa sejak lahir, sehingga juga disebut sebagai faktor keturunan, yang memberi potensi terbentuknya kepribadian tertentu
b. Faktor kultural (kebudayaan)
Setiap manusia hidup dalam suatu lingkungan budaya tertentu. Setiap lingkungan budaya itu senantiasa memberlakukan adanya nilai-nilai budaya yang diacu oleh warga masyarakat penghuninya. Dengan demikian pola kepribadian akan diwarnai oleh keadaan, nilai, kebiasaan yang berlaku di lingkungannya
c. Faktor keluarga
Faktor keluarga merupakan unsur sangat penting yang membentuk kepribadian seseorang, karena dari keluarga inilah seseorang memperoleh sentuhan pengalaman pertama dan memperoleh pengalaman belajar pertama mengenai berbagai hal, seperti interaksi dengan orang lain, mengenal adat-istiadat, etika, dan nilai-nilai tradisi di dalam keluarga maupun masyarakat
d. Faktor lingkungan sosial
Manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa hidup secara individu, selalu berkeinginan untuk tinggal bersama dengan individu-individu lainnya Tipe-tipe kepribadian
a. Tipe ekstrovert dan introvert
Ekstrovert dan introvert merupakan dua tipe karakter kepribadian manusia. Jika ekstrovert terkesan lebih supel dan terbuka, sedangkan introvert terkesan lebih tertutup
38
Keras hati adalh tipe kepribadian yang tegas, memegang prinsip, berpendirian kuat, sanggup melaksanakan semua pekerjaan dengan baik dan penuh tanggung jawab, karena selalu berorientasi pada prestasi
Perasa adalah tipe kepribadian yang ramah, hangat, dan suka memikirkan kepentingan orang lain
c. Tipe penurut dan kreatif
Penurut adalah tipe kepribadian yang suka menerima saran dari orang lain, lebih suka berperilaku sesuai dengan perilaku orang lain, dan menghindari berperilaku berbeda dengan orang lain
Kreatif adalah tipe kepribadian yang menyukai perubahan, menyenangi hal-hal baru, banyak ide, sering mencoba hal-hal yang tidak umum
Sementara itu, Renee Baron dan Elisabeth Wagele (2005) mengemukakan sembilan tipe kepribadian manusia berikut ini.
1) Perfeksionis
Orang dengan tipe kepribadian ini termotivasi oleh kebutuhan untuk hidup dengan banar, memperbaiki diri sendiri untuk menghindari kesalahan, mengerjakan sesuatu dengan prosedur yang baku, ingin memperoleh hasil kerja yang terbaik
2) Penolong
Orang dengan tipe kepribadian ini termotivasi oleh kebutuhan untuk dicintai dan dihargai
3) Pengejar prestasi
Orang dengan tipe kepribadian ini termotivasi oleh kebutuhan untuk menjadi orang yang produktif, meraih kesuksesan, dan menghindar dari kegagalan
4) Romantis
Orang dengan tipe ini termotivasi oleh keinginan menjalin interaksi dengan orang lai dengan melibatkan emosi
5) Pengamat
Orang dengan tipe ini mempunyai keingintahuan yang tinggi terhadap berbagai peristiwa
39
Tipe ini mudah merasa gelisah, dan takut jangan-jangan melakukan sebuah kesalahan
7) Petualang
Dia merasa bahagia apabila dapat melakukan sesuatu yang tidak dapat dilakukan oleh kebanyakan orang, berani menentang resiko, dan tidak mudah putus asa
8) Pejuang
Dia merasa puas menjadi orang yang dapat melakukan usaha keras untuk mencapai tujuan tertentu
9) Pendamai
Tipe ini tidak menyukai konflik Kekuatan Pribadi
Kekuatan pribadi adalah kemampuan atau potensi diri yang dimiliki oleh seseoranng, yang masih terpendam dalam dirinya, dan pada saat tertentu menjelma sebagai kekuatan pada diri manusia.
a. Bakat
Bakat adalah suatu karakteristik yang unik pada individu yang menggambarkan kemampuan dasar seseorang.
Beberapa jenis bakat diuraikan sebagai berikut:
1) Bakat verbal, ialah kemampuan menguasai konsep-konsep yang diungkapkan dalam bentuk kata-kata, ucapan, kalimat (baik lisan maupun tulisan)
2) Bakat numerikal, bakat untuk menguasai konsep yang berupa angka dan rumus-rumus matematika
3) Bakat skolastik, kombinasi antara verbal dan numerikal
4) Bakat abstrak, kemampuan menguasai konsep yang berbentuk skema, diagram, pola, dan sebagainya.
5) Bakat mekanikal, terkait dengan tata kerja mesin, dan alat-alat yang berbasis mesin
b. Minat
Minat ialah ketertarikan, kemauan, kecenderungan dan kegairahan yang tinggi untuk mempelajari dan mengerjakan sesuatu
40
Sikap adalah derajat afeksi positif atau negatif seseorang terhadap objek tertentu
d. Kreativitas
Kreativitas adalah potensi seseorang untuk memuculkan sesuatu yang baru, atau untuk menemukan solusi dari suatu masalah
Cara mengevaluasi dan memanfaatkan kekuatan pribadi a. Mempunyai prinsip dan idealisme yang kuat b. Tidak mudah terpengaruh pada ajakan oranng lain c. Konsekuen dan konsisten
d. Keterbukaan terhadap hal-hal baru Cara membangkitkan kekuatan pribadi
Ada tiga dimensi yang penting untuk dilatih dan dibangkitkan agar kekuatan pribadi menjadi lebih baik, yaitu:
a. Dimensi spiritual, meliputi nilai-nilai: 1) Kekhusyukan hubungan dengan Tuhan 2) Kepatuhan terhadap agama
3) Perbuatan baik dan ikhlas
4) Pembalasan atas perbuatan baik dan buruk 5) Rasa syukur
6) Penghargaan atas kekurangan dan kelebihan pada diri b. Dimensi kemandirian, meliputi nilai-nilai:
1) Harga diri 2) Disiplin 3) Etos kerja
4) Bertanggung jawab 5) Keberanian dan semangat 6) Keterbukaan
7) Pengendalian diri 8) Berkepribadian mantap 9) Berpikir positif
10) Mengenali potensi diri
41 1) Cinta dan kasih sayang
2) Kebersamaan dan gotong royong 3) Kesetiakawanan
4) Tolong menolong 5) Tenggang rasa 6) Hormat menghormati
7) Tata krama dan sopan santun 8) Rasa malu
9) Kejujuran
10) Sopan dan ramah kepada siapa saja
11) Memberikan perhatian kepada orang lain/tidak mementingkan diri sendiri
12) Menjaga perasaan orang lain 13) Ingin membantu
14) Memiliki rasa toleransi
42