43
APPENDIX
4
Respondent 1
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang menjadi kesulitan anda dalam berbicara bahasa Inggris?
Kalau menurut saya sendiri yang menjadi kesulitan dalam berbicara bahasa Inggris yaitu pelafalannya. Setelah itu, kesulitannya tidak ada teman/partner yang untuk diajak ngomong bahasa Inggris. Terus sama kosakatanya, kurang.
2. Apa yang anda rasakan ketika diminta berbicara dalam bahasa Inggris?
Kalau menurut saya sendiri, dengan kemampuan saya ketika saya diminta untuk berbicara bahasa Inggris itu ada perasaan takut juga. Kenapa takut, karena walaupun terkadang saya tidak sepenuhnya bias berbicara dalam bahasa Inggris tapi takut pelafalannya salah, terus S-P-O-K nya itu juga belum bisa menguasai.
Tapi, saya tidak pernah malu untuk berbicara dalam bahasa Inggris.
3. Hal apa saja yang sudah mendukung anda agar mampu berbicara dalam bahasa Inggris?
Hal hal yang bias mendukung saya dalam bahasa Inggris yaitu lagu yang berbahasa Inggris, video dan film yang berbahasa Inggris, partner (kadang guru, kadang teman dikelas) tapi kalo di rumah jarang karena tidak ada yang mampu berbahasa Inggris dengan baik. 4. Apakah lingkungan sekitar anda
(sekolah/rumah) sudah mendukung anda ketika anda berbicara dalam bahasa Inggris?
Kalo lingkungan sekitarku masih belum bisa mendukung, karena kebanyakan menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga belum bisa membantu saya untuk berbicara dalam bahasa Inggris.
Respondent 2
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang menjadi kesulitan anda dalam berbicara bahasa Inggris?
Pola kalimatnya terus sama kosakatanya, mas.
2. Apa yang anda rasakan ketika diminta berbicara dalam bahasa Inggris?
Senang, karena senang bahasa Inggris. Terus kalo ada yang minta ngomong pake bahasa Inggirs gitu, ya oke ayo, tapi ya aku tidak terlalu fluent buat ngomong bahasa Inggris, tapi ya oke. Aku seneng kok.
Tapi kadang takut juga, mas. Takut salah gitu. Misalnya harusnya ngomong ini eh ternyata yang dimaksud itu, dan sebaliknya.
Malu juga kadang, mas. Malunya ya karena takut salah gitu.
3. Hal apa saja yang sudah mendukung anda agar mampu berbicara dalam bahasa Inggris?
Belajar banyak kosakata, terus suka reading, terus nonton film (sebisa mungkin sih nggak pake subtitle). Aku juga suka pop barat. Waktu aku mau nyanyi, biasanya cari artinya dulu apa. Terus, games juga. Sebenarnya bahasa Inggris itu fun banget, mas.
4. Apakah lingkungan sekitar anda (sekolah/rumah) sudah
mendukung anda ketika anda berbicara dalam bahasa Inggris?
Cukup mendukung sih kalo di rumah, Karena ada kakak aku yang kuliah di PBI UNY. Jadi dia suka ngajak conversation pake bahasa Inggris gitu. Kalo di kelas sih masih kurang mas. Karena partnernya cuma sama guru aja. Itu pun kadang-kadang.
Respondent 3
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang menjadi kesulitan anda dalam berbicara bahasa Inggris?
Kalo buat aku sendiri secara pribadi, itu biasanya untuk pengucapan dalam vocabularynya. Terus untuk pelafalan yang benar itu seperti apa itu yang masih sulit.
2. Apa yang anda rasakan ketika diminta berbicara dalam bahasa Inggris?
Pertama sih deg-degan karena pas ngomong itu bener atau enggak ya. Disisi lain juga aku seneng. Tapi aku juga takut salah.
Tapi aku gak malu, karena aku malah merasa bangga bisa ngomong pake bahasa Inggris.
3. Hal apa saja yang sudah mendukung anda agar mampu berbicara dalam bahasa Inggris?
Biasanya buku, kayak novel. Kebetulan aku suka hal hal yang berbau luar angkasa. Nah, di internet itu biasanya pake bahasa Inggris tulisannya. Jadi kosakata yang aku nggak tahu aku tulis, terus aku cari artinya. Film juga, musik juga, pokoknya ada kosakata bahasa Inggris yang baru, aku terjemahin. 4. Apakah lingkungan sekitar anda
(sekolah/rumah) sudah mendukung anda ketika anda berbicara dalam bahasa Inggris?
Kalo menurut aku masih belum ya. Karena kita masih sering kebawa logat jawanya kita. Masih sulit untuk lingkungan sekitarku membantu aku ngomong pake bahasa Inggris.
Respondent 4
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang menjadi kesulitan anda dalam berbicara bahasa Inggris?
Kosakatanya kurang, jadi sulit untuk berbicara dalam bahasa Inggris. 2. Apa yang anda rasakan ketika
diminta berbicara dalam bahasa Inggris?
Malu dan takut salah, mas. Takut salahnya itu nanti takutnya di ketawain, mas. Kan jadi malu.
3. Hal apa saja yang sudah mendukung anda agar mampu berbicara dalam bahasa Inggris?
Aku sih lebih seringnya dengerin lagu barat gitu, mas. Tapi gak aku terjamahin kata katanya. Tapi ntar lama-lama juga tahu kok.
4. Apakah lingkungan sekitar anda (sekolah/rumah) sudah
mendukung anda ketika anda berbicara dalam bahasa Inggris?
Kalo menurut aku, belum mendukung sih mas. Karena belum ada temen. Guru juga belum mendukung untuk ngomong bahasa Inggris.
Respondent 5
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang menjadi kesulitan anda dalam berbicara bahasa Inggris?
Dari tulisannya dan cara bacanya beda, itu sulit mas. Kadang suka salah. Nyusun kalimatnya juga, kosakata juga. 2. Apa yang anda rasakan ketika
diminta berbicara dalam bahasa Inggris?
Grogi mas, nanti takut salah. Malu banget juga mas, malu dibilang sok sama temen temen karena ngomong pake bahasa Inggris.
Kadang seneng juga sih mas, Cuma kadang juga takut salah.
3. Hal apa saja yang sudah mendukung anda agar mampu berbicara dalam bahasa Inggris?
Bercanda pake bahasa Inggris di kelas, terus kayak true story gitu kayak ikut ikut Bayu SKAK gitu. Musik dan film juga suka, tapi gak terlalu mas.
4. Apakah lingkungan sekitar anda (sekolah/rumah) sudah
mendukung anda ketika anda berbicara dalam bahasa Inggris?
Belum mas. Jarang ada partner sih mas. Ada, tapi gak banyak. Kalo di rumah lebih sering pake bahasa Jawa. Di kelas bahasa Inggris juga. Kalo ngomong pake bahasa Inggris itu aneh mas. Jadi takut di bilang sok gaya ngomong pake bahasa Inggris.
49
APPENDIX
5
The Detailed Conclusion of Interview Result
There were five students who had been interviewed by the researcher. All of the interviewees were chosen randomly. The researcher asked four questions.
The questions were about the students’ feelings and also factors that influence their
feelings in speaking English.
The first question were conducted to find kinds of the difficulties that were faced by the students in speaking English. Most of the students answered that the problems were about vocabulary and the pronunciation. Both of this problems became main problems which influenced their feelings in speaking English. Then, in the second question, the students presented that because of the problems, they were afraid and sometimes they were shy to speak English. The fear of the students was about making any mistakes in speaking English. Then, they felt shy to speak English because sometimes the people around the students would laugh at them when they made mistakes in speaking English. Sometimes, at school, when the student tried to speak English, his/her friend felt that he/she was arrogant. It made the students felt afraid and sometime they felt shy to speak English. It happened in the class and also outside the class. This problems made the students felt uncomfortable in speaking English.
The third question was about some factors that influenced the students’ feelings in speaking English. Based on the interview result depended on question number 3, the students mentioned some activities that helped them to speak English. They could sing a song, watching movie or video, and sometime reading a novel.
Those activities were not enough for them. The students stated that they rarely made a practice conversation. In the class, the students used Indonesian Language even Javanese language frequently. In the fourth question, the students explained that the environment around them had not encouraged them to speak English. There was no partner and the culture factor built their paradigm to be afraid and shy in speaking English.
Based on the interview result, the researcher concluded that all of the interviewees felt afraid and shy in speaking English. There were some factors that
influenced the students’ feelings. The first was Culture factor. Speaking English
became the strange activity for the students. It was caused by the situation around the learning process in the class. The second factor was environment. The environment around the students had not supported them to speak English. Doing less practice to speak English and the limited partner in speaking English became the problems of environment factor. The last factor that influenced students’ feelings to speak English came from the awareness of the students to learn to speak English. They chose to be passive in the English class because they felt uncomfortable when they made any mistakes in speaking English.
