• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENGANGKAT KERAJINAN IKONIK KHAS DAYAK

Dalam dokumen KAJIAN FISKAL REGIONAL (Halaman 27-30)

riwulan II Tahun 2020 dan 2021

MENGANGKAT KERAJINAN IKONIK KHAS DAYAK

Di Kota Palangka Raya terdapat

Anyaman Niang, merupakan salah satu UMKM yang b berlokasi di Jalan RTA Milono Km.8 Kereng Indah Permai No.48 Pengrajin Rotan “JAWET NIANG”

baku rotan yang berasal dari sebanyak 150 – 200 batang

rotan yang digunakan merupakan rotan taman kebanyakan jenis rotan. Rotan

mudah patah atau sobek, sehingga menghas

Produk Kerajinan : Jenis produk kerajinan yang dihasilkan diantaranya topi, sepatu, tikar serta dompet juga masker

Niang” ingin memperkenalkan kerajinan khas dayak wilayah regional, nasional,

Permodalan : Sebagai salah satu dan 10 orang penganyam rotan

pengrajin mendapatkan fasilitas KUR dari Bank diperoleh tahun 2015 sebesar Rp

Pengrajin dapat memproduksi per bulan dengan omset penju

Pemasaran : Sebagai sarana untuk memasarkan produk, Bank Indonesi

Provinsi Kalimantan Tengah bertindak sebagai sponsor bagi duta UMKM daerah untuk mengikuti pameran produk kerajinan

di Jakarta. Pada saat ini, pangsa p

BERITA/ISU FISKAL REGIONAL TERPILIH

MENGANGKAT KERAJINAN IKONIK KHAS DAYAK Di Kota Palangka Raya terdapat Pengrajin Rotan “JAWET NIANG

merupakan salah satu UMKM yang berdiri sejak tahun ilono Km.8 Kereng Indah Permai No.48 Kota Palangka JAWET NIANG” bergerak dalam usaha kerajinan berbasis bahan berasal dari Barito Selatan, Barito Timur dan Kapuas.

batang rotan setiap bulannya dan tergantung pemesanan.

yang digunakan merupakan rotan taman yang mempunyai kualitas lebih baik dari Rotan taman mempunyai sifat lentur, mudah dijahit dan tidak mudah patah atau sobek, sehingga menghasilkan kualitas produk yang lebih baik.

Jenis produk kerajinan yang dihasilkan diantaranya

dompet juga masker dari rotan yang ditambahkan sedikit material dari bahan sintetis dan dengan motif khas suku dayak nya mendare dan batang garing.

didesain mengikuti perkembangan fashion selera anak muda generasi milenial, namun tidak meninggalkan ciri khas ikonik dayak. Dengan variasi produk gabungan antara ikonik khas tradisional dengan trend

ingin memperkenalkan kerajinan khas dayak ke kancah yang lebih luas di dan bahkan internasional.

Sebagai salah satu UMKM, pengrajin rotan ini memiliki

orang penganyam rotan. Dalam rangka memperkuat pengembangan usaha, pengrajin mendapatkan fasilitas KUR dari Bank BNI sebanyak dua kali. KUR pertama diperoleh tahun 2015 sebesar Rp50 juta dan kedua tahun 2017 sebesar Rp

memproduksi sampai dengan 150 piece tas belum produk yang lain penjualan mencapai Rp80-100 juta.

Sebagai sarana untuk memasarkan produk, Bank Indonesi

Provinsi Kalimantan Tengah bertindak sebagai sponsor bagi duta UMKM daerah untuk pameran produk kerajinan yang diselenggarakan Inacraft pada tahun 2016

. Pada saat ini, pangsa pasar kerajinan rotan “Jawet Niang”

MENGANGKAT KERAJINAN IKONIK KHAS DAYAK

JAWET NIANG”, yang artinya erdiri sejak tahun 2015 dan Kota Palangka Raya.

bergerak dalam usaha kerajinan berbasis bahan Kapuas. Dibutuhkan nya dan tergantung pemesanan. Jenis kualitas lebih baik dari mempunyai sifat lentur, mudah dijahit dan tidak

ilkan kualitas produk yang lebih baik.

Jenis produk kerajinan yang dihasilkan diantaranya model tas, ditambahkan sedikit sintetis dan kulit, suku dayak diantara-batang garing. Produk

perkembangan trend anak muda generasi , namun tidak meninggalkan ciri Dengan variasi produk gabungan antara ikonik khas kekinian, “Jawet kancah yang lebih luas di

memiliki 5 orang penjahit Dalam rangka memperkuat pengembangan usaha, sebanyak dua kali. KUR pertama juta dan kedua tahun 2017 sebesar Rp135 juta.

produk yang lain

Sebagai sarana untuk memasarkan produk, Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah bertindak sebagai sponsor bagi duta UMKM daerah untuk pada tahun 2016

“Jawet Niang” sudah

merambah ke luar provinsi Bandung. Penjualan masih

rumah dan juga dalam era digital ini melalui Pengembangan : untuk pengembangan usaha

analisis SWOT. Analisis ini untuk mengetahui kekuatan (weaknesses), peluang (opportunities),

Berdasarkan analisa SWOT di atas, W-T atau untuk pencapaian sasaran.

1. Mengikuti pameran produk kerajinan yang berskala nasional maupun internasional 2. Melakukan kerjasama dengan

perusahaan/organisasi yang berskala nasional maupun internasional untuk pemasaran produk

3. Bekerjasama dengan membuat workshop datang berkunjung ke Kalteng

4. Memanfaatkan teknologi platform media social untuk pemasaran sekaligus promosi produk pada masa pandemic covid

THREAT (T) Faktor Ancaman Eksternal

1. Melakukan inovasi produk secara berkelanjutan agar terdiferensiasi dengan produk pesaing

2. Mencari alternatif

bergantung pada pemasok tertentu.

3. Mengikuti kegiatan asosiasi pengrajin berskala nasional untuk mempekuat kerjasama.

insi Kalimantan Tengah antara lain Jakarta,

masih dilakukan secara langsung dengan membuka gerai di juga dalam era digital ini melalui e-commerce atau melalui online

untuk pengembangan usaha dapat dilakukan dengan menggunakan . Analisis ini untuk mengetahui kekuatan (strengths),

(opportunities), dan ancaman (threats) terhada

Berdasarkan analisa SWOT di atas, dapat diikembangkan strategi S-O, W pencapaian sasaran.

Mengikuti pameran produk kerajinan yang berskala nasional maupun internasional

Melakukan kerjasama dengan perusahaan/organisasi yang berskala nasional maupun internasional untuk pemasaran produk

Bekerjasama dengan Pemda untuk workshop bagi wisatawan yang datang berkunjung ke Kalteng

Memanfaatkan teknologi platform media social untuk pemasaran sekaligus promosi produk pada masa pandemic covid-19

1. Membuka praktik kerja lapangan sekaligus memberikan pelatihan

di Kalteng untuk menghasilkan produk kerajinan

2. Menambah SDM yang memiliki keterampilan kerajinan anyaman khas Kalteng

3. Memanfaatkan e-commerce

melakukan penjualan dan pemasaran produk

4. Mengikut sertakan

mendapatkan pelatihan yang diadakan oleh Dinas koperasi & UMKM..

STRATEGI S-T STRATEGI W

Melakukan inovasi produk secara berkelanjutan agar terdiferensiasi dengan produk pesaing

Mencari alternatif pemasok sehingga tidak bergantung pada pemasok tertentu.

Mengikuti kegiatan asosiasi pengrajin berskala nasional untuk mempekuat

1. Memperkerjakan tenaga lepas untuk membantu produksi saat terjadi kenaikan pesanan.

2. Memberikan insentif tambahan bag yang berkinerja baik agar tidak pindah ke pesaing.

3. Bekerjasama dengan pemasok agar mendapat prioritas dalam penyediaan bahan baku.

Semarang dan dilakukan secara langsung dengan membuka gerai di

online.

Membuka praktik kerja lapangan sekaligus memberikan pelatihan bagi siswa kejuruan di Kalteng untuk menghasilkan produk Menambah SDM yang memiliki keterampilan kerajinan anyaman khas commerce dalam melakukan penjualan dan pemasaran pegawai untuk atihan yang diadakan oleh Dinas koperasi & UMKM..

STRATEGI W-T

Memperkerjakan tenaga lepas untuk membantu produksi saat terjadi kenaikan Memberikan insentif tambahan bagi SDM yang berkinerja baik agar tidak pindah ke Bekerjasama dengan pemasok agar mendapat prioritas dalam penyediaan bahan

KEMENTERIAN KEUANGAN R

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

KANTOR WILAYAH PROVINSI KALTENG JALAN TJILIK RIWUT KM.1 NO.10

PALANGKA RAYA 73112 PROVINSI KALTENG JALAN TJILIK RIWUT KM.1 NO.10

73112

Dalam dokumen KAJIAN FISKAL REGIONAL (Halaman 27-30)

Dokumen terkait