• Tidak ada hasil yang ditemukan

Merchandising merupakan perpaduan antara ilmu pengetahuan dan seni. Ada hal-hal yang bisa diukur dan didiagnosis dengan menggunakan ilmu pasti. Namun dalam implementasinya, banyak hal yang membutuhkan aspek rasa dan penyesuaian dengan kondisi dalam toko serta keberadaan pelanggan saat itu. Merchandising menekankan pada persediaan, harga, kualitas, dan manfaat produk bagi konsumen. Prinsip respon cepat terhadap kebutuhan dan keinginan pelanggan harus dapat dilaksanakan dengan baik. Merchandising akan lebih optimal bila didukung oleh data, fakta dan temuan lain di lapangan melalui aktivitas studi dan riset.

Prinsip Umum Merchandising

Secara umum merchandising berfungsi sebagai berikut:

1. Menolong pelanggan mengelompokkan barang, dengan logika urutan dari suatu visualisasi (signed, petunjuk arah, warna, ukuran, dan jenis), pelanggan akan lebih mudah menemukan barang yang dibutuhkan.

2. Menarik perhatian pelanggan, dengan pajangan yang sesuai dengan prinsip visualisasi warna, ukuran, dan keselarasan interior, pelanggan cenderung tertarik dengan apa yang dilihatnya.

3. Membangkitkan perasaan pelanggan, melalui visual, sentuhan, dan aroma, pelanggan dapat merasakan barang yang ada secara langsung.

4. Menstimulasi ketertarikan pada produk, ini dapat terjadi melalui kemasan, informasi, atau pamflet/selebaran dalam toko.

5. Menolong pelanggan untuk segera membuat keputusan. 6. Mempunyai stok di rak barang-barang yang fast moving.

7. Menjaga keamanan stok. Dengan merchandise yang dipajang rapi keamanan barang akan lebih terjaga.

Elemen- elemen yang termasuk di dalamnya merchandising.

Elemen- elemen yang termasuk di dalamnya merchandising, antara lain: 1. Pemajangan, yaitu teknik memajang barang di dalam toko, baik dalam

rangka mengkomunikasikan di bagian depan toko maupun mengoptimalkan pajangan barang stok di dalam toko.

2. Iklan, yaitu mengkomunikasikan tema dan konsep barang dagangan kepada pelanggan melalui media cetak, media elektronik.

3. Promosi, maksudnya memberikan potongan harga melalui coupon, sampling, premium, bonus pack, discount, stamps, contest, dan bazar. 4. Tata letak toko, menyangkut pengondisian suasana toko yang berdampak

langsung pada kenyamanan berbelanja pelanggan.

5. Kemasan, yaitu keberadaan kemasan yang dapat menimbulkan citra bagi barang tersebut.

2.3.2. Teknik Menarik Pelanggan Melalui Merchandising

Untuk dapat menarik pelanggan, pertama-tama yang harus dilakukan adalah mendeskripsikan segmen pasar atau segmen pelanggan. Setelah itu mengoptimalkan kemampuan untuk memuaskan kebutuhan pelanggan melalui merchandising. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan secara seksama dan dapat menarik konsumen melalui merchandising adalah :

1. Citra toko (Store Image)

Pelanggan akan mempunyai kesan mendalam terhadap suatu toko berdasarkan pada pengalamannya. Semakin banyak kesukaan akan citra toko yang pernah dilihatnya, semakin memungkinkan bagi pelanggan untuk loyal.

Aspek eksterior (logo, nama toko, petunjuk, pesan toko/slogan yang ditonjolkan) juga perlu dioptimalkan. Meskipun hanya bagian kecil, kebersihan pintu masuk, keset, dan bagian depan toko juga harus terus diupayakan.

2. Pajangan depan (Window Display)

Pajangan di depan toko yang mengesankan akan jendela samping (kiri dan kanan) sangat berpengaruh dalam menciptakan kesan positif pelanggan. Pajangan di depan semestinya memiliki tema khusus. Ini berguna untuk mempengaruhi pelanggan agar bersedia memiliki barang yang dijual toko

tersebut. Tema yang sering diangkat sepanjang tahun adalah tahun baru (masehi, imlek), liburan sekolah, hari Valentine, Lebaran, dan Natal. Pajangan di depan juga dianjurkan memakai warna yang harmonis dan dioptimalkan dengan penyinaran lampu yang luks. Kebersihan kaca-kaca dan bagian dalam harus terus dijaga. Secara periodik pajangan depan harus diganti sesuai dengan jangka waktu yang dijadwalkan dan tema yang ditentukan.

3. Bagian dalam toko (Inside the Store)

Toko harus dibuat bersuasana penuh merchandising (item barang lengkap baik jenis maupun ukurannya), namun tidak semrawut, dan berkesan mengundang rasa ingin tahu serta membangkitkan minat beli.

4. Lampu penerangan

Penerangan yang baik sangat efektif dalam membangkitkan perhatian pelanggan. Penerangan bahkan terbukti mampu menciptakan semangat membeli pelanggan. Penerangan juga memilki kualitas dan warna untuk memberikan gambaran terbaik bagi merchandise toko. Untuk menciptakan semangat membeli pelanggan, dianjurkan memakai lampu berwarna dan penerangan yang lembut. Barang yang ada di tempat-tempat pajangan harus diberi penerangan khusus agar lebih menarik pelanggan.

5. Kekuatan warna

Warna adalah alat yang sangat kuat dalam visualisasi merchandising. Warna dipakai untuk menciptakan daya tarik, menumbuhkan perhatian, menciptakan semangat, dan merangsang setiap orang untuk bertindak.

BAB III

PELAYANAN RESEP DAN SWAMEDIKASI

3.1. Kasus Resep Resep I

Resep I

dr. Hj. Hartuti Soedjadi

R/ Plantacid susp No. I S 3 d d C 1

R/ Librax No. VI S 2 d d 1

Pro: Drs. Slamat Suryanto

a. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien menderita tukak lambung.

b. Spesialite Obat pada Resep

Tabel 3.1.1. Spesialite Obat untuk Pasien Drs. Slamat Suryanto

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Plantacid® (Kalbe Farma) Acitral® (Interbat) Lambucid® (Hexpharm Jaya) Lexacrol® (Molex Ayus) Madrox® (Konimex) Mg(OH)2 300 mg,Al(OH)3 300 mg, Simetikon 30 mg. W Antasida 2. Librax® (Combiphar) Cliad® (Interbat) Klidibrax® (Sandoz) Renagas® (Fahrenheit) Klordiazepoksida 5 mg, Klinidium Br 2,5 mg. G Antispasmodikum

c. Rasionalitas Komposisi Resep

Resep rasional karena semua obat sudah ditujukan untuk pengobatan tukak lambung.

d. Pelayanan Informasi 1. Plantacid®

Kegunaan: sebagai antasida untuk menetralkan asam lambung, bentuk sediaan: suspensi, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 sendok makan (15 ml), hal yang harus diinformasikan: obat ini diminum sesudah makan dan sebelum tidur. Hindari makanan berlemak atau pedas, kopi atau minuman beralkohol yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

2. Librax®

Kegunaan: sebagai antispasmodikum untuk pereda kejang otot di lambung, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 2 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: obat ini diminum 30 – 60 menit sebelum makan. Obat ini dapat menyebabkan mengantuk, gunakan hati-hati ketika mengendarai kendaraan dan mengoperasikan mesin.

Resep II dr. Sahala Sinaga, Sp. PD R/ Bisoprolol No. XX (mg 5 – generik) S 1 d d 1 R/ Bion 3 No. XX S 1 d d 1 Pro : Sukiman Umur : 42 tahun a. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien mengalami tekanan darah tinggi.

b. Spesialite Obat pada Resep

Tabel 3.1.2. Spesialite Obat untuk Pasien Sukiman

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Bisoprolol (Kimia Farma) Concor® (Merck) Maintate® (Tanabe) Bisoprolol fumarate 5 mg G Antihipertensi 2. Bion 3 ® (Merck) - Lactobacillus acidophilus, Bifidobacterium bifidum, Bifidobacterium longum, Vit A 550 mcg, Vit D 5 mcg, Vit E 10 mg, Vit C 60 mg, Vit B11,1 mg, Vit B2 1,5 mg, Vit B3 15 mg, Vit B6 1,6 mg, Vit B12 1 mcg,Asam folat 200 mcg, Fe 14 mg, Mg 5 mg, Zn 15 mg, Iodine 150 mcg, Mangan 2 mg, Silicon 2 mcg, Chronium 25 mcg, Molybdate 25 mcg, Selenium 30 mcg, K 5 mg, Cl 4,5 mg. B Multivitamin dengan mineral

c. Rasionalitas Komposisi Resep

Resep rasional karena semua obat sudah ditujukan untuk pengobatan hipertensi.

d. Pelayanan Informasi 1. Bisoprolol

Kegunaan: sebagai antihipertensi dengan cara memperlambat kerja jantung, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: olahraga teratur serta diet rendah lemak dan garam, berhenti merokok.

2. Bion 3®

Kegunaan: sebagai multivitamin dengan mineral, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: jangan mengkonsumsi melebihi dosis anjuran.

Resep III

dr. Hj. Hartuti Soedjadi

R/ Tetrin 500 mg No. XV S 3 d d 1

R/ Decolsin Cap No. XV S 3 d d 1

R/ Transbroncho tab No. XV S 3 d d 1

Pro: M. Nainggolan

a. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien mengalami batuk flu disertai infeksi saluran pernafasan.

b. Spesialite Obat pada Resep

Tabel 3.1.3. Spesialite Obat untuk Pasien M. Nainggolan

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Tetrin® (Interbat) Dumocycline® (Alpharma) Farsyclin® (Ifars) Tetrasiklin HCl 500 mg G Antibiotik 2. Decolsin® (Probus) - Paracetamol 325 mg, phenylpropanolamine HCl 12,5 mg, Chlorpheniramine maleat 1 mg, Dextromethorphan HBr 10 mg, Guaifenesin 50 mg B Pereda flu 3. Transbroncho® (Kalbe Farma) Silopect® (Pyridam) Mucoxol® (Tempo Scan Pacific) Mucos® (Meprofarm) Mucopect® (Boehringer Ingelheim) Mucera® (Otto) Ambroxol HCl 30 mg G Mukolitikum

c. Rasionalitas Komposisi Resep

Resep rasional karena semua obat sudah ditujukan untuk pengobatan batuk flu disertai infeksi saluran pernafasan.

d. Pelayanan Informasi 1. Tetrin®

Kegunaan: sebagai antibiotik untuk infeksi saluran pernafasan, bentuk sediaan: kapsul, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 kapsul, hal yang harus diinformasikan: obat ini diminum dengan teratur sampai habis, sesuai dengan aturan pakai yang diresepkan dokter. Sebaiknya diminum bersama dengan makanan untuk memperbaiki penyerapan obat mengurangi rasa tidak enak pada saluran pencernaan.

2. Decolsin®

Kegunaan: sebagai pereda flu, bentuk sediaan: kapsul, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 kapsul, hal yang harus diinformasikan: sebaiknya diminum setelah makan karena dapat menyebabkan gangguan saluran pencernaan. Obat ini dapat menyebabkan mengantuk, gunakan hati-hati ketika mengendarai kendaraan dan mengoperasikan mesin. Tingkatkan daya tahan tubuh dengan makan-makanan sehat dan bergizi, olahraga teratur, cukup istirahat, kurangi stress, dan tidak merokok. Tutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin.

3. Transbroncho®

Kegunaan: sebagai mukolitikum, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: jika dalam waktu 2 sampai 4 minggu tidak ada perbaikan, maka pengobatan harus ditinjau kembali. Minum banyak cairan terutama air putih 8 – 10 gelas per hari.

Resep IV dr. A.L. Nasution, Sp. KK R/ Scabimite cr No. I S u e malam 1 x R/ Formyco cr No. I S u e 2 x sehari R/ Cetymin No. VI S 1 d d 1

R/ Grazol tab No. V S 1 d d 1

Pro: Berliana, 43 tahun

a. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien mengalami gatal-gatal pada kulit yang disebabkan jamur dan parasit.

b. Spesialite Obat pada Resep

Tabel 3.1.4. Spesialite Obat untuk Pasien Berliana

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Scabimite® (Galenium Pharmasia Lab) - Permethrin 5 % G Antiparasit/ skabies agent 2. Formyco® (Sanbe Farma) Fexazol® (Molex Ayus) Lusanoc® (Meprofarm) Mycoral® (Kalbe Farma) Ketokonazol 20 mg/g G Antifungi topikal 3. Cetymin® (Galenium Pharmasia Lab) Cetryn® (Combiphar) Estin® (Gracia Pharmindo) Falergi® (Fahrenheit) Incidal-OD® (Bayer) Cetrizine diHCl 10 mg G Antihistamin 4. Grazol® (Gracia Pharmindo) Zororal® (Ikapharmindo) Zoralin® (Medikon) Interzol® (Interbat) Ketokonazol 200 mg G Antifungi

c. Rasionalitas Komposisi Resep

Resep rasional karena semua obat sudah ditujukan untuk pengobatan gatal-gatal pada kulit yang disebabkan jamur dan parasit.

d. Pelayanan Informasi 1. Scabimite®

Kegunaan: sebagai antiparasit, bentuk sediaan: krim, cara pemakaian: untuk pemakaian luar (obat luar), oleskan 1 kali sehari pada malam hari, hal yang harus diinformasikan: setelah krim dioleskan pada malam hari biarkan 8 sampai 12 jam kemudian cuci keesokan harinya. Jagalah kebersihan terutama kebersihan kulit. Simpanlah obat dalam wadah tertutup rapat dan terlindung dari cahaya langsung pada suhu kamar dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

2. Formyco®

Kegunaan: sebagai antifungi topikal, bentuk sediaan: krim, cara pemakaian: untuk pemakaian luar (obat luar), oleskan 2 kali sehari, hal yang harus diinformasikan: sebaiknya krim dioleskan pagi dan sore hari. Jagalah kebersihan terutama kebersihan kulit. Simpanlah obat dalam wadah tertutup rapat dan terlindung dari cahaya langsung pada suhu kamar dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

3. Cetymin ®

Kegunaan: sebagai antihistamin, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: obat diminum sebaiknya diminum pada malam hari karena obat ini dapat menyebabkan mengantuk. Selama menggunakan obat ini dilarang minum yang mengandung alkohol, minumlah banyak air karena dapat menyebabkan mulut kering, akan timbul rasa kantuk dan pusing, jangan mengemudikan kendaraan atau mengoperasikan mesin. Jangan menggaruk atau menggosok-gosok bagian yang gatal karena tindakan ini hanya akan memperburuk gejala. Hindari makanan yang berpotensi menyebabkan alergi.

4. Grazol®

Kegunaan: sebagai antifungi, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 tablet, hal yang harus diinformasikan: obat diminum pada waktu makan pada pagi hari, jika timbul gangguan saluran cerna seperti mual, muntah dan diare segeralah ke dokter, selalu menjaga kebersihan kulit.

Resep V

dr. Ade Budi Krista

R/ Apialys Syr No. I S 1 d d Cth 1 Pro: Syahira

a. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien mengalami kurang nafsu makan.

b. Spesialite Obat pada Resep

Tabel 3.1.5. Spesialite Obat untuk Pasien Syahira

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Apialys ®

(Lapi)

- Vit A 5000 iu, Vit B1 3 mg, Vit B2 2 mg, Vit B6 6 mg, Vit B12 5 mcg, Vit D 400 iu, nikotinamid 20 mg, Lysine HCl 250 mg, d-pantotenol 5 mg, asam glutamat 25 mg B Vitamin dan mineral

c. Rasionalitas Komposisi Resep

Resep rasional karena semua obat sudah ditujukan untuk pengobatan kurang nafsu makan.

d. Pelayanan Informasi 1. Apialys ®

Kegunaan: sebagai vitamin dan mineral untuk penambah nafsu makan, meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu pertumbuhan anak, bentuk sediaan: sirup, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 sendok takar, hal yang harus diinformasikan: untuk memperbaiki daya tahan tubuh sebaiknya mengkonsumsi vitamin dan mineral tertentu melalui makanan sehari-hari walaupun sudah diberikan suplemen.

3.2. Swamedikasi Kasus I

a. Keluhan

Seorang Ibu datang ke apotek dengan keluhan bahwa anaknya mengalami batuk, pilek dan demam. Anaknya berusia 4 tahun. Obat yang diberikan: OBH Combi® Batuk Flu

b. Tabel 3.2.1. Spesialite Obat OBH Combi® Batuk Flu Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat

OBH Combi® Batuk Flu (Combiphar) - Tiap 5 ml mengandung: Succus Liquiritae 100 mg, Paracetamol 120 mg, Ammonium klorida 50 mg, Pseudoephedrine HCl 7,5 mg, Chorpheniramine maleate 1 mg W Ekspektoran, analgesik-antipiretik, dekongestan hidung, antihistamin. c. Pelanyanan Informasi

Kegunaan: untuk meredakan batuk yang disertai gejala-gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin-bersin, bentuk sediaan: sirup, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 sendok takar (5 ml), hal yang perlu diinformasikan: obat ini dapat menyebabkan mengantuk, mulut kering, dan retensi urine. Tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan. Tidak dianjurkan penggunaan untuk anak dibawah usia 2 tahun, wanita hamil dan menyusui. Simpan pada suhu kamar dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Kasus II a. Keluhan

Seorang Ibu datang ke apotek dan meminta vitamin hisap untuk anak. Obat yang diberikan: Fitkom®

b. Tabel 3.2.2. Spesialite Obat Fitkom® Nama

Obat (Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat

Fitkom® (Soho)

- Tiap tablet hisap mengandung: Vit A 1000 IU, Vit B1 1,4 mg, Vit B2 1,6 mg, Vit B6 2 mg, Vit C 60 mg, Vit D3 100 IU, Vit E 5 mg, Nikotinamidum 9 mg, Kalsium pantotenat 5 mg B Vitamin c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk memenuhi kebutuhan vitamin pada anak-anak di usia pertumbuhan, bentuk sediaan: tablet hisap, cara pemakaian: 1 kali sehari 1 tablet hisap, hal yang perlu diinformasikan: berikan makanan yang bergizi, sayur-sayuran dan buah-buahan. Obat disimpan ditempat yang aman, pada suhu kamar dan terlindung dari cahaya.

Kasus III a. Keluhan

Seorang remaja putra datang ke apotek dengan keluhan batuk disertai dahak. Obat yang diberikan adalah: Siladex®

b. Tabel 3.2.3. Spesialite Obat Siladex® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat

Siladex® (Konimex)

-

Tiap sendok takar (5 ml) mengandung : Bromhexine HCl 10 mg, Guaifenesin 50 mg W Mukolitik dan ekspektoran c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk meredakan batuk berdahak dan mempermudah

pengeluarandahak, bentuk sediaan: sirup, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 sendok teh, hal yang harus diinformasikan: obat ini dapat menyebabkan efek samping seperti sakit kepala. Pada saluran pencernaan obat ini dapat

menyebabkan mual, diare, dan rasa penuh di perut. Hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung, wanita hamil dan wanita menyusui. Simpan pada suhu kamar dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Kasus IV a. Keluhan

Seorang Ibu datang ke apotek meminta obat luka lecet untuk anaknya yang jatuh dari sepeda. Obat yang diberikan adalah: Betadine®.

b. Tabel 3.2.4. Spesialite Obat Betadine® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat

Betadine® (Mahakam Beta Farma)

– Povidone Iodine 10 % B Antiseptik

c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk mencegah infeksi luka, bentuk sediaan: salep, cara pemakaian: oleskan secukupnya pada kulit dan bila perlu balutlah dengan perban steril, hal yang perlu diinformasikan: hati-hati penggunaan pada luka bakar yang luas. Hentikan pemakaian bila terjadi reaksi hipersensitivitas. Penggunaan obat ini kadang-kadang menimbulkan rasa gatal dan merah.

Kasus V a. Keluhan

Seorang remaja putri datang ke apotek dengan keluhan nyeri haid. Obat yang diberikan diberikan adalah: Feminax®.

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Feminax® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Feminax® (Konimex) - Tiap tablet mengandung: Paracetamol 500 mg, Ekstrak hiosiami 19 mg W Analgetik dan spasmolitik c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk mengurangi rasa sakit pada waktu haid dan pada kolik, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 tablet, hal yang perlu

diinformasikan: bila setelah 5 hari nyeri tidak hilang, segera hubungi dokter atau unit pelanyanan kesehatan. Penggunaan dosis besar atau dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan kerusakan hati. Simpan pada wadah yang terlindung dari sinar matahari langsung.

Kasus VI a. Keluhan

Seorang bapak datang ke apotek dan meminta obat tetes mata karena matanya merah dan gatal karena terkena debu sewaktu mengendarai sepeda bermotor. Obat yang diberikan: Insto®.

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Insto® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Insto® (Sterling) Visine® (Pfizer) Vitrasine® (Harsen) Larutan steril mengandung: Tetrahydrozolin HCl 0,05 %, Benzalkonium klorida 0,01 % W Antiseptik mata c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk mengatasi kemerahan dan rasa perih di mata yang disebabkan oleh iritasi ringan karena debu, asap, angin, dan setelah berenang, bentuk sediaan: larutan steril, cara pemakaian: 3 kali sehari, 2 tetes pada setiap mata, hal yang perlu diinformasikan: jika iritasi tidak mereda dalam 3 hari segera hubungi dokter. Tidak boleh digunakan pada penderita glaukoma. Obat ini mengandung benzalkonium klorida, tidak sesuai untuk penggunaan lensa kontak. Jangan digunakan berlebihan karena dapat terjadi reaksi hiperemia. Penggunaan obat ini menimbulkan efek samping mata terasa pedih. Jauhkan dari jangkauan anak-anak, tutup rapat. Jangan dipakai setelah di buka 1 bulan. Jangan digunakan jika larutan berubah warna atau keruh.

Kasus VII a. Keluhan

Seorang remaja putra datang ke apotek meminta obat untuk menghilangkan bau mulut. Obat yang diberikan: Listerine®.

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Listerine® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Listerine® (Pfizer) - Eucalyptol 0,09 %, Methyl salisilate 0,05 %, Timol 0,06 %, Mentol 0,04 %, Alkohol 22,86 %. B Antiseptik mulut c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk mencegah pembentukan plak, dan radang gusi, serta melawan kuman-kuman penyebab bau mulut, bentuk obat: larutan, cara pemakaian: kumur-kumur 2 kali sehari secara teratur setelah menyikat gigi, ambil kira-kira 20 ml kumur-kumur selama 30 detik, hal yang perlu diinformasikan: jangan ditelan. Simpan di tempat yang kering dan tertutup rapat, lindungi dari cahaya.

Kasus VIII a. Keluhan

Seorang ibu datang ke apotek dengan keluhan bibir pecah-pecah dan tenggorokan kering. Obat yang diberikan: Enkasari®.

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Enkasari® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Enkasari®

(Kimia farma)

- Sari daun saga 0,167 %, Sari daun Sirih 1 %, Sari akar kayu manis 0,044 %, Mentol 0,022 %

B Antiseptik mulut

c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk mencegah super infeksi yang mudah timbul pada radang sariawan di mulut serta menyegarkan, menghilangkan bau mulut dan menghilangkan rasa nyeri yang disebabkan radang sariawan, bentuk sediaan: larutan, cara pemakaian: 3 kali sehari 3 gelas takar @ 15 ml, hal yang perlu diinformasikan: banyak minum, makan buah-buahan dan sayuran. Larutan ini dipakai untuk di kumur dan di minum. Simpan pada suhu kamar, terlindung dari cahaya.

Kasus IX a. Keluhan

Seorang ibu datang ke apotek dengan keluhan demam dan pilek. Obat yang diberikan: Inza®

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Inza® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Inza® (Konimex) Colpica® (Tropica Mas Farma) Flugesic® (Ikapharmindo) Parasetamol 500 mg, Pseudoephedrine HCl 30 mg, Chlorpheniramine maleate 1 mg W Antipiretik, decongestan, antihistamin c. Pelayanan Informasi

Kegunaan: untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, bersin-bersin, bentuk sediaan: tablet, cara pemakaian: 3 kali sehari 1 tablet, hal yang perlu diinformasikan: obat ini dapat menyebabkan mengantuk, mulut kering. Tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan. Tidak dianjurkan penggunaan untuk anak di bawah usia 2 tahun, wanita hamil dan menyusui. Simpan pada suhu kamar dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Kasus X a. Keluhan

Seorang wanita datang ke apotek meminta vitamin untuk kulit. Obat yang diberikan: Natur-E®

b. Tabel 3.2.5. Spesialite Obat Natur-E® Nama Obat

(Pabrik)

Produk Lain (Pabrik)

Komposisi Gol. Khasiat Farmakologi Natur-E® (Darya Varia) Lanturol® (Landson) Naturol® (Prafa) Prima-E® (Sandoz) D- -tocopherol W Vitamin c. Pelayanan Informasi

Kegunaan : untuk membantu memelihara peremajaan kulit dan memperlambat penuaan dini, bentuk obat: kapsul, cara pakai: 1 kali sehari 1 kapsul, hal yang perlu diinformasikan: konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran. Simpanlah obat di tempat yang sejuk dan kering, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.

BAB IV PEMBAHASAN

Apotek merupakan suatu jenis bisnis eceran (ritel) yang komoditasnya (barang yang diperdagangkan ) terdiri dari perbekalan farmasi (obat dan bahan obat) dan perbekalan kesehatan (alat-alat kesehatan) (Drs. M. Umar, Apt, 2005). Hal-hal yang mendasar untuk membangun kesuksesan di bisnis ritel harus mengetahui secara mendalam konsep retail mix (bauran ritel).

Unsur-unsur dalam bauran ritel adalah place (lokasi), product (barang yang dijual), value (nilai barang yang dijual), people (Petugas yang berhubungan dengan konsumen) dan communication (komunikasi dengan konsumen). Lokasi merupakan faktor awal kesuksesan suatu usaha ritel, meliputi pemilihan wilayah, place juga menunjukkan fasilitas yang dapat mempengaruhi keberadaan apotek misalnya fasilitas di dalam apotek, hal terakhir yang termasuk dalam konsep place adalah lay out atau penataan/pemajangan barang (Sigit Triyono, 2006).

Lokasi apotek merupakan suatu potensi yang sangat besar untuk menjalankan fungsi sosial dan ekonomi suatu apotek. Apotek Kimia Farma 106 terletak di Jalan Aksara No. 102 Medan, terletak di tepi jalan raya, dilalui banyak sarana transportasi, lingkungan yang bersih, berada didaerah pertokoan dan pemukiman penduduk. Di Apotek Kimia Farma 106 terdapat tempat praktek dokter spesialis selain itu juga berdekatan dengan praktek dokter spesialis lainnya, praktek dokter umum, praktek dokter gigi dan apotek swasta. Fasilitas yang tersedia di apotek Kimia Farma 106 meliputi ruang tunggu yang nyaman dan bersih, fasilitas TV, persediaan air minum, kamar mandi/WC, keamanan parkir.

Dokumen terkait