• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

4.2. Langkah-Langkah Menjalankan Aplikasi

4.2.2. Menjalankan Aplikasi SIG dalam ArcView…

Tampilan diatas akan keluar pertama kali sesudah pengguna memilih menu Lihat Peta pada aplikasi VB.

Disini pengguna akan diminta untuk mengklik gambar, jika ingin masuk ke proses selanjutnya.

Gambar 4.12. Tampilan Aplikasi Awal Dalam ArcView

Setelah mengklik gambar, akan keluar tampilan dimana pengguna diminta memilih akses yang dia inginkan, apakah dengan status user atau admin, dengan tampilan sbb:

Gambar 4.13. Tampilan Login Peta

Petunjuk Penggunaan Sistem ini berisi keterangan menu, button, dan tool. Pengguna akan memilih menu yang tersedia pada menu bar, dan akan mendapatkan informasi yang diinginkan.

a. Menu yang tersedia :

 Print : untuk mencetakviewyang sedang aktif

 Print Setup : untuk mengatur printer dan proses cetak

 Ekspor : untuk mengeksportview

 Ganti Status : untuk mengganti status pemakai dari Pengguna menjadiAdministrator.

 Exit : untuk keluar dari sistem 2. Menu Edit, menu yang terdiri atas :

 Cut Themes : untuk menghapusthemedan memindahkannya ke view

lain.

 Copy Themes : untuk membuat duplikattheme

 Delete Themes : untuk menghapustheme

 Select All graphics : untuk memilih semua label yang terkait dengan

theme.

3. Menu View, menu yang terdiri atas :

 Properties : untuk mengetahuiproperties view.

 Add Theme : untuk menambahtheme.

 Add Database Theme : untuk menambahdatabase theme.

 Add Event Theme : untuk memberi nilai keruangan, jika diketahui nilai absis, dan ordinatnya.

 New Theme : untuk membuatthemebaru.

 Themes On : untuk mengaktifkan semuathemepadaview.

 Themes Off : untuk menonaktifkan semuathemepadaview.

 Layout : untuk membuatlayoutdari suatuview.

 TOC Style : untuk menentukan cara penulisan label, seperti Font,

 Full Extent : untuk mengaktifkan view dengan ukuran semua theme

bisa terlihat dalam jendela monitor.

 Zoom In : untuk memperbesarview.

 Zoom Out : untuk memperkecilview.

 Zoom To Themes : untuk memperbesarthemeyang dipilih.

 Zoom To Selected : untuk memperbesar tampilan peta sesuai theme

yang telah terpilih.

 Zoom Previous : untuk memperbesar ke tampilan peta sebelumnya.

 GeoProcessing Wizard : untuk menggunakan fasilitas

GeoProcessing Wizard syaratnya harus ada satu atau lebih shape polygon dalamview. Ada 6 operasi dalamGeoProcessing:

1) Dissolve : penggabungan klas/ID (attribut yang sama)

2) Merge : penggabungan dua / lebih theme ke dalam satu theme.

Attributdengan nama yang sama akan tetap dipakai.

3) Clip : pada clip input theme akan digabungkan dengan potongan suatu theme. Attribut input theme tidak akan ditambahkan ke

themehasil.

4) Intersect : inputthemeakan dipotong denganfeaturedarioverlay theme untuk menghasilkan output theme yang memiliki attribut

data dari keduatheme.

5) Union : Mengkombinasikan feature dari input theme dengan

polygon dari overlay theme untuk menghasilkan output theme

yang memilikiattributdan tampilan penuh dari keduatheme. 6) Spatial Join : Menggabungkan hanyadata feature daritheme

 Register And Transform Tool : untuk mendigitasi data peta hasil

scanningagar dapat didigitasi menjadi peta digital. 4. Menu Theme, menu yang terdiri atas :

 Properties : untuk mengetahuipropertiesdaritheme

 Start Editing : untuk memulai proses editing dari theme yang telah ada.

 Convert to shapefile : untuk membuat duplikat dari suatu theme, dengan memberi namathemebaru.

 Edit Legend : untuk mengedit legenda themenya seperti nama, bentuknya.

 Hide / Show Legend : untuk menampilkan / menyembunyikan simboltheme.

 AutoLabel : untuk memberilabel/ nama pada suatutheme.

 Table : untuk menampilkan tabel darithemeyang dipilih.

 Query : Untuk mencari obyek dengan parameter kriteria tertentu. Pastikan theme yang diinginkan dalam keadaan aktif dan tampil.

Theme yang boleh aktif, hanya theme yang diinginkan. Obyek yang diinginkan akandi-highlightdengan warna kuning.

 Select By Theme : Untuk mencari obyek dengan parameter kriteria tertentu. Pastikan theme yang diinginkan dalam keadaan aktif dan tampil. Theme yang boleh aktif, hanya theme yang diinginkan. Obyek yang diinginkan akandi-highlightdengan warna kuning.

 Create Buffers : untuk membuat suatu area, poligon, atau zonebaru yang menutupi (atau melindungi) objek spasial (buffered objectyang

berupa objek-objek spasial titik, garis, atau area [poligon tertentu]) dengan jarak tertentu.

 Clear Selected Features : Untuk menghilangkan highlight warna kuning pada obyek yang sebelumnya dipilih (menetralkan obyek yang dipilih sebelumnya).

5. Menu Graphics, menu ini terdiri dari :

 Text and Label Defaults : untuk memberi label ke suatutheme. Label ini sudah bawaan dariGraphics.

6. Menu Data Posko, menu ini terdiri dari :

 Editing Data Posko : untuk mengedit data posko 7. Menu Window, menu ini terdiri dari :

 Tile : untuk menyusun jendela yang terbuka tanpa overlap seperti ubin.

 Cascade : untuk menyusun jendela yang terbuka bertumpuk/ tersusun seperti tangga.

 Arrange Icon : untuk mengatur ikon jendela yangminimize. 8. Menu Help

 Petunjuk Penggunaan Sistem : informasi tentang cara penggunaan sistem.

 How to get help: informasi tentang petunjuk pememanfaatan fasilitas

helpArcView.

 About ArcView : informasi tentang ArcView.

 Help topics... : informasi tentang cara penggunaan/pengoperasian perangkat lunak ArcView.

 Peta Posko Bantul : Menampilkan Peta Posko Bantul.

 Peta DIY : Menampilkan Peta DIY.

 Peta Kerusakan Gempa : Menampilkan Peta Kerusakan Gempa.

 Peta Tata Guna Lahan : Menampilkan Peta Tata Guna Lahan. 10. Proses Pencarian

 Cari Kecamatan : Melakukan proses pencarian kecamatan dan menampilkan informasi kecamatan pada peta.

 Cari Kelurahan : Melakukan proses pencarian kelurahan dan menampilkan informasi kelurahan pada peta.

 Cari Jalan : Melakukan proses pencarian jalan dan menampilkan informasi jalan pada peta.

 Cari Posko : Melakukan proses pencarian posko dan menampilkan informasi posko pada peta.

b. Buttons

1. Button Tabel

Untuk melihat atribut theme yang sedang aktif melalui jendela

Tables. Pastikan theme yang diinginkan dalam keadaan aktif dan untuk kemudahan pastikan hanyathemetersebut yang aktif.

2. Button Cari Langsung

Untuk mencari obyek dengan mengetik. Ketik nama obyek yang dicari, kemudian tekan tombol OK. Pastikan nama obyek yang diketik benar. Pastikan pula theme yang diinginkan dalam keadaan aktif dan tampil. Theme yang boleh aktif, hanya theme yang

diinginkan. Obyek yang diinginkan akan di-highlight dengan warna kuning.

3. Button Query Builder

Untuk mencari obyek dengan parameter kriteria tertentu. Pastikan

theme yang diinginkan dalam keadaan aktif dan tampil.Theme yang boleh aktif, hanya theme yang diinginkan. Obyek yang diinginkan akandi-highlightdengan warna kuning.

4. Button Zoom to Full Extent

Untuk menampilkan kembali keseluruhan muka peta yang mungkin bergeser akibat perbesaran/pengecilan.

5. Button Zoom to Active Theme(s)

Untuk memperbesar tampilan peta dari theme peta yang telah diaktifkan.

6. Button Zoom to Selected

Untuk memperbesar tampilan peta dari obyek yang telah dipilih. 7. Button Zoom In

Untuk memperbesar tampilan peta. 8. Button Zoom Out

Untuk memperkecil tampilan peta. 9. Button Zoom to Previous Extent

Untuk mengembalikan tampilan peta ke perbesaran sebelumnya. 10. Button Clear Selected Feature

Untuk menghilangkan highlight warna kuning pada obyek yang sebelumnya dipilih (menetralkan obyek yang dipilih sebelumnya). 11. Button Peta Utama

Untuk kembali ke peta/ tampilan utama yaitu Peta Posko Kabupaten Bantul.

12. Button Aktivate Theme

Untuk mengaktifkan atau menon-aktifkanthemepadaView. 13. Button On/Off

Untuk menampilkan/mematikanthemepadaView. 14. Button Aktivate Theme

Untuk menampilkan/menyembunyikan legenda/toc atau menon-aktifkanthemepadaView.

c. Tools

Cara menggunakantoolpadatool bar:

 Tempatkan kursor di atas tool untuk melihat keterangan/ penjelasan fungsitooltersebut.

 Dengan menggunakan mouse, klik salah satu tool untuk mengoperasikan perintah/ fungsi yang diinginkan.

 Klik pada obyek yang diinginkan informasinya sesuai dengan fungsitoolyang dioperasikan .

Sistem ini terdiri atas beberapa macamtool yaitu :

 Pointer. Untuk menunjuk obyek yang dipilih.

 Select Feature. Untuk memilih obyek darithemeyang sedang aktif dengan cara menunjuk ("meng-klik") obyek tersebut atau menarik dan menahan kursor pada obyek yang dipilih.

 Zoom In. Untuk memperbesar tampilan peta.

 Pan. Untuk menggeser tampilan peta secara horizontal & vertikal.

 Label. Untuk memberi label padathemeyang aktif.

 Informasi Jalan Kabupaten Bantul. Menampilkan informasi jalan Kabupaten Bantul.

 Informasi Jalan Propinsi DIY. Menampilkan informasi jalan Propinsi DIY.

 Informasi Posko Kabupaten Bantul. Menampilkan informasi posko Kabupaten Bantul.

 Identifikasi Theme. Untuk melihat keterangan/identitas dari obyek.

ThemeObjek yang diinginkan harus dalam keadaan aktif. A. Menu Peta

Menu Peta berisi gambar peta-peta dari wilayah Kabupaten Bantul. Diantaranya adalah :

1. Peta Posko Bantul

Peta Posko Bantul akan menampilkan peta letak posko berada. Di

dalamnya terdapat theme aktif: theme letak posko

(poskoKecamatan.shp), theme batas administrasi (batasAdm.shp),

theme jalan Bantul (Jalan btl_25.shp), theme sungai (Sungai_25.shp),

theme kelurahan (KelurahanBantul.shp), theme administrasi Bantul(AdmBantul3.shp). Disaat Peta Posko Bantul ini aktif, maka

tool informasi jalan Kabupaten Bantul, tool informasi posko Kabupaten Bantul juga akan aktif.

Gambar 4.14. Tampilan Menu Peta Posko

2. Peta DIY

Peta DIY akan menampilkan peta DIY. Di dalamnya terdapat

themeaktif:themejalan Bantul (jalan btl_25.shp),themejalan propinsi DIY (Jalan.shp), theme batas administrasi (batasadm.shp), theme

sungai (Sungai_25.shp), theme wilayah DIY (polyDIY.shp). Disaat Peta DIY ini aktif, maka tool informasi jalan Kabupaten Bantul akan aktif.

Gambar 4.15. Tampilan Menu Peta DIY 3. Peta Kerusakan Gempa

Peta Kerusakan Gempa ini berisi klasifikasi kecamatan yang terbagi: - Kecamatan dengan klasifikasi Sangat Parah, didasarkan atas:

a. Korban meninggal dunia lebih dari 200 (dua ratus) jiwa; b. Sebagian besar bangunan mengalami roboh/rusak berat; - Kecamatan dengan klasifikasi Rawan Sosial, didasarkan atas:

a. Adanya lokasi yang sulit dijangkau/terisolir;

b. Adanya wilayah yang belum segera mendapat bantuan; - Kecamatan dengan klasifikasi Sedang, didasarkan atas:

a. Korban meninggal dunia kurang dari 200 (dua ratus) jiwa; b. Sebagian besar bangunan mengalami rusak berat/ringan;

Daerah yang berwarna merah termasuk kedalam klasifikasi sangat parah, daerah yang berwarna orange termasuk ke dalam klasifikasi

rawan sosial, daerah yang berwarna kuning termasuk ke dalam klasifikasi sedang.

Gambar 4.16. Tampilan Menu Peta Kerusakan Gempa

4. Peta Tata Guna Lahan

Peta Tata Guna Lahan ini berupa pembagian lahan di wilayah Bantul yang terbagi menjadi :

- Hutan

- Hutan Rakyat

- Kompleks Angkatan Udara - Permukiman

- Sawah

- Semak

- Tanah Kosong - Tegalan

Gambar 4.17. Tampilan Menu Peta Tata Guna Lahan

B. Menu Proses Pencarian :

Proses pencarian berdasarkan kecamatan, kelurahan, jalan, dan posko.

 Menu Cari Kecamatan, berfungsi untuk melakukan proses pencarian berdasarkan nama kecamatan, dan menampilkan informasi berkaitan kecamatan yaitu kelurahan, kecamatan, kabupaten, propinsi, penduduk, klasifikasi kecamatan, area, kepadatan. Setelah nama kecamatan ditemukan maka area kecamatan yang dicari akandiselect, dan berwarna kuning.

Gambar 4.18. Tampilan Menu Cari Kecamatan

 Menu Cari Kelurahan

Menu Cari Kelurahan, berfungsi untuk melakukan proses pencarian berdasarkan nama kelurahan, dan menampilkan informasi berkaitan kelurahan yaitu shape, kecamatan, kelurahan, penduduk, klasifikasi. Setelah nama kelurahan ditemukan maka area kecamatan yang dicari akandiselect, dan berwarna kuning.

Gambar 4.19. Tampilan Menu Cari Kelurahan

 Menu Cari Posko

Menu Cari Posko, berfungsi untuk melakukan proses pencarian posko berdasarkan nama kecamatan letak posko, dan menampilkan informasi berkaitan posko yaitu IDPosko, kecamatan, absis, ordinat. Setelah nama posko ditemukan maka letak posko yang dicari akan diselect, dan berwarna kuning.

Gambar 4.20. Tampilan Menu Cari Posko

 Menu Cari Jalan

Menu Cari Jalan, berfungsi untuk melakukan proses pencarian jalan berdasarkan nama unsur jalan, dan menampilkan informasi berkaitan jalan yaitu Length, kode_unsur, nama_unsur, Et_id. Setelah nama unsur jalan ditemukan maka unsur jalan yang dicari akan diselect, dan berwarna kuning.

Gambar 4.21. Tampilan Menu Cari Jalan

Dokumen terkait