RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan: SMA PGRI 2 KAJEN
C. Metode Pembelajaran Diskusi, life skills, penugasan
D. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar
1. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Yusman Hestiyanto, S.Si., Yudhistira, 2006, Jakarta 2. Geografi SMA/MA Kelas X
Karangan: Amir Khosim, Kun Marlina Lubis, Grasindo, 2007, Jakarta 3. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Danang Endarto, Dkk., Pusat perbukuan Depdiknas, 2009, Jakarta 4. PR Geografi SMA Kelas X
Karangan: Winarti & Tri Haryanti, Intan Pariwara, 2010, Klaten 5. Geografi Kontekstual Kelas X
6. Geografi Untuk SMA Kelas X
Karangan: Eko Titis P & Rudi H., Acarya Media Utama, 2007, Bandung 7. Internet
8. Netbook, power point
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Mendeskripsikan dan
menganalisis proses terjadinya erosi tanah di lingkungan sekitar
Membaca buku dan diskusi dampak kerusakan tanah terhadap kehidupan Menyebut dan
menjelaskan usaha-usaha untuk mencegah terjadinya kerusakan tanah
Siswa dapat Amatilah proses erosi tanah yang terjadi karena pengaruh air hujan! Buatlah laporan hasil pengamatanmu!
Diskusikanlah masalah kegiatan pembalakan hutan secara liar yang semakin marak! Apa dampaknya? Bagaimana cara
penanggulangannya?
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi: guru menyapa siswa, kemudian mengabsen.
Guru menanyakan hasil pengamatan siswa mengenai proses terjadinya erosi tanah ketika terkena gerusan air hujan atau siraman air secara terus menerus. 2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Bersama-sama mendiskusikan dampak erosi tanah terhadap kehidupan (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Mendiskusikan secara berkelompok mengenai masalah kegiatan pembalakan hutan secara liar . (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling
menghargai.);
Membuat kesimpulan hasil diskusi. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.)
3. Kegiatan Penutup
Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Menugaskan siswa mengerjakan soal evaluasi akhir bab mengenai Pedosfer. Tugas ini dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Menugaskan siswa untuk membaca dan mencermati materi mengenai Perubahan Atmosfer dan Dampaknya terhadap Kehidupan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
F. Penilaian
Jenis tagihan : Unjuk kerja Bentuk tagihan : Diskusi
Bahan diskusi : Diskusikanlah masalah kegiatan pembalakan hutan secara liar yang semakin marak! Apa dampaknya? Bagaimana cara
penanggulangannya? Rubrik Penilaian :
Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi (Alasan) Penguasaan materi
Kemampuan melakukan analisis Kemampuan menyampaikan pendapat
Partisipasi dalam diskusi Partisipasi dalam kelompok
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam analisis
Nilai rata-rata Komentar
Kriteria Penilaian:
Nilai kualitatif Nilai kuantitatif
Memuaskan 4 > 80
Baik 3 68 - 79
Cukup 2 56 - 67
Kurang 1 < 55
- Skala Sikap
Rubrik Penilaian Skala Sikap
Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai
kualitatif Nilai kuantitatif
Deskripsi (Alasan) Pengetahuan tentang fenomena geosfer
Pemahaman tentang materi
Kemampuan melakukan analisis atas pernyataan/kutipan tersebut
Sikap terhadap pernyataan/kutipan tersebut Alasan terhadap sikap atas pernyataan/kutipan tersebut
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam analisis
Nilai rata-rata Komentar
Kriteria Penilaian:
Nilai kualitatif Nilai kuantitatif
Memuaskan 4 > 80 Baik 3 68 - 79 Cukup 2 56 - 67 Kurang 1 < 55 Kajen, ... 2016 Mengetahui,
Kepala SMA PGRI 2 Kajen Guru Mapel
Achmad jaenudin, S.Pd Dra.Rr. Isnin Hariyani
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Program : X (sepuluh)/ Inti Semester : 2 (dua)
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer
Kompetensi Dasar : 3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi
Indikator Pencapaian Kompetensi : - Menjelaskan ciri-ciri lapisan atmosfer dan Pemanfaatannya
- Menganalisis dinamika unsur-unsur cuaca dan iklim
A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu
- Menganalisis lapisan atmosfer dan pemanfaatannya - Menjelaskan dinamika unsur cuaca dan iklim
Karakter siswa yang diharapkan : g. Kerja keras, Jujur, saling menghargai. Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif :
h. Kerja keras, jujur, saling menghargai orang lain, inovatif, B. Materi Pembelajaran
- Ciri-Ciri Lapisan Atmosfer - Unsur-Unsur Cuaca Dan Iklim C. Metode Pembelajaran
Life skills, diskusi, penugasan D. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar
1. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Yusman Hestiyanto, S.Si., Yudhistira, 2006, Jakarta 2. Geografi SMA/MA Kelas X
Karangan: Amir Khosim, Kun Marlina Lubis, Grasindo, 2007, Jakarta 3. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Danang Endarto, Dkk., Pusat perbukuan Depdiknas, 2009, Jakarta 4. PR Geografi SMA Kelas X
Karangan: Winarti & Tri Haryanti, Intan Pariwara, 2010, Klaten 5. Geografi Kontekstual Kelas X
Karangan: Agus Sudarsono, Mediatama, 2007, Surakarta 6. Geografi Untuk SMA Kelas X
7. Internet
8. Netbook, power point
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Mengidentifikasi ciri-ciri lapisan atmosfer dan
pemanfaatannya melalui gambar struktur lapisan atmosfer
Mengamati perbedaan penyinaran matahari pada pagi dan siang hari di lingkungan sekolah
Menghitung kelembaban udara
Amatilah dinamika unsur-unsur cuaca dan iklim (penyinaran matahari, suhu, angin, awan, kelembaban udara, dan curah hujan) di sekitar sekolah!
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi: guru menyapa siswa, kemudian mengabsen. Guru dan siswa membahas soal evaluasi mengenai Pedosfer. Guru menanyakan perbedaan antara cuaca dan iklim.
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru menyiapkan alat-alat pengukur suhu, tekanan, kelembaban udara, dan kecepatan angin. Melakukan unjuk kerja secara berkelompok dengan mengukur suhu udara, tekanan udara, kelembaban udara, dan kecepatan angin di sekitar sekolah. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru: Mendiskusikan hasil pengukuran. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. 3. Kegiatan Penutup
Melakukan refleksi materi yang telah dibahas.
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti.
F. Penilaian
Jenis tagihan : Unjuk kerja
Bentuk tagihan : Pengamatan dan Diskusi
Bahan diskusi : Amatilah dinamika unsur-unsur cuaca dan iklim di sekitar sekolah!
Lembar Penilaian Pengamatan dan Diskusi
Hari/Tanggal : ……….
Topik Pengamatan : ……….
No Sikap/Aspek yang dinilai Nama Kelompok/ Nama peserta didik
Nilai Kualitatif
Nilai Kuantitatif Penilaian kelompok
1. Menyelesaikan tugas kelompok dengan baik
2. Kerjasama kelompok 3. Hasil tugas
4. Penggunaan bahasa yang baik Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik 1. Partisipasi dalam kegiatan 2. Berani menjawab pertanyaan 3. Inisiatif
4. Ketelitian Jumlah Nilai Individu Kriteria Penilaian:
Nilai kualitatif Nilai kuantitatif
Memuaskan 4 > 80 Baik 3 68 - 79 Cukup 2 56 - 67 Kurang 1 < 55 Kajen, ... 2016 Mengetahui,
Kepala SMA PGRI 2 Kajen Guru Mapel
Achmad Jaenudin, S.Pd Dra. Rr. Isnin Hariyani
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Program : X (sepuluh)/Inti Semester : 2 (dua)
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer
Kompetensi Dasar : 3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi
Indikator Pencapaian Kompetensi : - Mengklasifikasikan berbagai tipe iklim - Menjelaskan informasi tentang persebaran
curah hujan di Indonesia A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu
- Menjelaskan klasifikasi iklim
- Menganalisis persebaran curah hujan
- Menyajikan informasi tentang persebaran curah hujan di Indonesia Karakter siswa yang diharapkan :
i. Kerja keras, Jujur, saling menghargai. Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif :
j. Kerja keras, jujur, saling menghargai orang lain, inovatif, B. Materi Pembelajaran
- Klasifikasi iklim a. Iklim Matahari
Penentuannya didasarkan pada banyaknya sinar matahari pada suatu wilayah berdasarkan letak lintangnya. Pembagiannya sebagai berikut
1. Daerah iklim tropis 2. daerah iklim sub tropis 3. derah iklim sedang 4. daerah iklim dingin b. Iklim Junghun
Penentuannya didasarkan pada ketinggian suatu tempat dengan tumbuhan yang cocok di daerah tersebut.
Pembagiannya sebagai berikut 1. daerah panas
2. daerah sedang 3. daerah sejuk 4. daerah dingin c. Iklim Kopen
Penentuannya didasarkan pada perbandingan curah hujan dan Suhu. Pembagiannya sebagai berikut
1. iklim A (Iklim hujan tropis) 2. iklim B (iklim kering / gurun) 3. iklim C (iklim sedang) 4. iklim D (iklim salju) 5. Iklim kutub ( iklim kutub) d. Iklim Schmidt – Ferguson
Schmidt–Ferguson mengadakan pembagian iklim di Indonesia berdasarkan sifat basah dan keringnya bulan (curah hujan). Dalam pembagian iklim digunakan simbul huruf A-H Untuk menentukan perbandingan bulan kering dan bulan basah digunakan rumus
Rata- rata bulan keing
Q = ---X 100 % Rata – rata bulan basah Keterangan :
- Bulan kering = bulan yang rata-rata curah hujannya < 60 mm - Bulan lembab = bulan yang rata –rata curah hujannya 60- 100 - Bulan basah = bulan yang rata-rata curah hujannya > 100 mm - Persebaran curah hujan
Curah hujan / presipitasi
Hujan adalah peristiwa jatuhnya butir- butir air dalam bentuk cair atau padat ke permukaan bumi. Hampir seluruh curah hujan di daerah tropis berbentuk cair, sedangkan di daerah kutub berupa es / salju. Salju terbentuk karena sublimasi uap air pada suhu dibawah titik beku, sedangkan es terbentuk karena butir-butir air terangkat sampai di tempat yang suhunya dibawah titik beku.Besar kecilnya curah hujan dipengaruhi oleh : arus udara, besarnya perairan, intensitas panas matahari, topografi, serta banyak sedikitnya asap pabrik dan kendaraan bermotor. Oleh karena itu besarnya curah hujan berbeda – beda menurut waktu dan tempat.
Besarnya curah hujan dapat diukur dengan gelas ukur (rain gauge). Tujuan pengukuran curah hujan adalah untuk mengetahui jumlah dan intensitas curah hujan yang turun di permukaan yang datar tanpa memperhatikan adanya air yang meresap, mengalir, dan menguap. Satuan yang digunakan adalah laju curah hujan dalam jangka waktu tertentu, misalnya mm / jam.
Berdasarkan besarnya curah hujan, hujan dikelompokkan menjadi 3, yaitu hujan gerimis / rintik- rintik (< 2,5 mm / jam), hujan sedang (2, 6- 7,5 mm / jam)
Dan hujan lebat (> 7,5 mm / jam). Di dalam peta, daerah yang memiliki jumlah curah hujan yang sama dalam satu periode yang dihubungkan dengan garis disebut isohiet.
Jenis – jenis hujan sebagai berikut a. Hujan Frontal
Hujan yang terjadi di daerah front, yang disebabkan oleh pertemuan dua massa udara yang berbeda suhunya. Massa panas / lembab bertemu dengan massa udara dingin / padat sehingga berkondensasi dan terjadilah hujan.
b. Hujan Zenital / Hujan Konveksi
Jenis hujan itu terjadi karena uap air naik secara vertikal. Hal ini disebabkan karena pemanasan matahari dalam jumlah besar / tinggi, sehingga udara renggang kemudian uap air naik biasanya terjadinya di daerah tropis ( ekuator )
c. Hujan Orografis
Hujan yang terjadi karena udara yang mengandung uap air dipaksa oleh angin mendaki lereng pegunungan yang makin keatas makin dingin, sehingga terjadi kondensasi dan terbentuklah awan yang jatuh sebagai hujan. Hujan yang jatuh pada lereng yang dilaluinya disebut hujan orografis, sedangkan di lereng sebelahnya bertiup angin jatuh yang kering yang disebut daerah bayangan hujan.
C. Metode Pembelajaran
Life skills, unjuk kerja, penugasan D. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar
1. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Yusman Hestiyanto, S.Si., Yudhistira, 2006, Jakarta 2. Geografi SMA/MA Kelas X
Karangan: Amir Khosim, Kun Marlina Lubis, Grasindo, 2007, Jakarta 3. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Danang Endarto, Dkk., Pusat perbukuan Depdiknas, 2009, Jakarta 4. PR Geografi SMA Kelas X
Karangan: Winarti & Tri Haryanti, Intan Pariwara, 2010, Klaten 5. Geografi Kontekstual Kelas X
Karangan: Agus Sudarsono, Mediatama, 2007, Surakarta 6. Geografi Untuk SMA Kelas X
Karangan: Eko Titis P & Rudi H., Acarya Media Utama, 2007, Bandung 7. Internet
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Mengklasifikasi tipe-tipe iklim dan dasar pembagian iklim dari berbagai pakar Menentukan
klasifikasi iklim berdasarkan data persebaran curah hujan
Siswa dapat Jelaskan
klasifikasi iklim menurut Junghuhn! Carilah data curah hujan dari
internet, tentukan klasifikasi iklim berdasarkan data tersebut, kemudian buatlah tabel atau grafiknya!
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi: guru menyapa siswa, kemudian mengabsen. Guru menanyakan pengertian iklim, hujan dan curah hujan.
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru menjelaskan pengertian iklim dan persebaran curah hujan secara garis besar . (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Penugasan secara kelompok, siswa mencari klasifikasi iklim dari berbagai pakar dari situs di www.yahoo.com, www.wikipedia.com, www.google.com. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Penugasan secara kelompok, menentukan klasifikasi iklim menurut Schmidt – Ferguson berdasarkan data curah hujan (lihat kolom Aktivitas hal 137 – 138) dan membuat grafik curah hujan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Tanya-jawab berdasarkan hasil temuan siswa dari internet dan hasil perhitungan curah hujan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.)
3. Kegiatan Penutup
Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
F. Penilaian
1. Penilaian untuk tugas karangan mencari klasifikasi iklim dari berbagai pakar dari situs internet dengan menulis sumber situs dan menentukan klasifikasi iklim dari data curah hujan.
Rubrik Penilaian Karangan
Sikap/Aspek yang dinilai Nilai kualitatif
Nilai kuantitatif
Deskripsi (Alasan) Pengantar menunjukkan isi
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan penjelasan dari kutipan/pendapat tokoh
Isi menunjukkan data curah hujan dan perhitungannya
Isi menunjukkan ketepatan hasil perhitungan dan penentuan klasifikasi iklim
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap kutipan/pendapat tokoh
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik Nilai rata-rata
Komentar
Kajen, ... 2016 Mengetahui,
Kepala SMA PGRI 2 KAJEN Guru Mapel
Achmad Jaenudin S.Pd Dra. Rr. Isnin Hariyani
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Program : X (sepuluh)/ Inti Semester : 2 (dua)
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer
Kompetensi Dasar : 3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi
Indikator Pencapaian Kompetensi: - Menunjukkan persebaran iklim dunia
- Mengidentifikasi terjadinya perubahan iklim global A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu
A. Mendeskripsikan jenis vegetasi menurut iklim B. Menganalisis perubahan iklim global
Karakter siswa yang diharapkan : k. Kerja keras, Jujur, saling menghargai. Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif :
l. Kerja keras, jujur, saling menghargai orang lain, inovatif, B. Materi Pembelajaran
A. Jenis Vegetasi menurut Iklim
Vegetasi di permukaan bumi tidaklah sama di setiap tempat, vaktor–vaktor yang mempengaruhi persebaran vegetasi antara lain iklim, kondisi tanah, ketinggian tempat dan bentuk lahan.
Secara umum jenis–jenis vegetasi dan persebarannya antara lain terdiri atas hutan hujan tropis, hutan gugur / musim, savana, dan padang lumut.
1. Hutan Hujan Tropis
Merupakan vegetasi yang sangat subur di permukaan bumi. Banyak dijumpai di daerah beriklim tropis, antara lain Amerika Selatan, Amerika Tengah, Afrika, Madagaskar, Australia Utara, Indonesia dan Malaysia. Di daerah ini terdapat berbagai macam jenis tumbuhan karena sepanjang tahun hutan itu mendapat curah hujan di atas 2.000 mm/ tahun, serta keadaan alamnya memungkinkan tumbuhnya berbagai jenis tanaman .
2. Hutan Gugur
Terdapat di daerah beriklin sedang, antara lain Amerika Serikat bagian timur, Inggris, Australia dan ujung selatan benua Amerika. Di daerah tersebut curah hujannya merata antara 750- 1.000 mm / tahun. Di daerah ini pohon – pohon tidak terlalu rapat dan jumlah tumbuhannya relatif sedikit.
B. Perubahan Iklim Global C. Metode Pembelajaran
Ceramah, life skills, unjuk kerja, dan penugasan D. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar
1. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Yusman Hestiyanto, S.Si., Yudhistira, 2006, Jakarta 2. Geografi SMA/MA Kelas X
Karangan: Amir Khosim, Kun Marlina Lubis, Grasindo, 2007, Jakarta 3. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Danang Endarto, Dkk., Pusat perbukuan Depdiknas, 2009, Jakarta 4. PR Geografi SMA Kelas X
Karangan: Winarti & Tri Haryanti, Intan Pariwara, 2010, Klaten 5. Geografi Kontekstual Kelas X
Karangan: Agus Sudarsono, Mediatama, 2007, Surakarta 6. Geografi Untuk SMA Kelas X
Karangan: Eko Titis P & Rudi H., Acarya Media Utama, 2007, Bandung Strategi Pembelajaran
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Mengamati peta dan
menjelaskan persebaran iklim dunia menurut Koppen
Membaca buku dan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya pemanasan global
Siswa dapat
Analisislah pengaruh iklim terhadap sebaran
vegetasi di muka bumi! Diskusikanlah
mengenai perubahan iklim global!
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi: guru menyapa siswa, kemudian mengabsen.
Guru menanyakan pengertian vegetasi dan perubahan iklim global. 2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru menjelaskan jenis vegetasi menurut iklim dan perubahan iklim global secara garis besar . (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Siswa mengamati peta iklim dunia menurut Koppen dan peta sebaran vegetasi dunia pada buku sumber, kemudian menganalisis pengaruh iklim terhadap sebaran vegetasi di muka bumi berdasarkan kedua peta tersebut (Analitika hal 142). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Mendiskusikan secara berkelompok mengenai perubahan iklim global. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.)
3. Kegiatan Penutup
Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
Penugasan mengerjakan soal evaluasi akhir bab mengenai Atmosfer (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.);
F. Penilaian
Jenis tagihan : Unjuk kerja
Bentuk tagihan : Pengamatan dan Diskusi Bahan diskusi : Analitika dan Aktivitas
Rubrik Penilaian :
Sikap/Aspek yang dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi (Alasan) Pemahaman materi pembahasan
Kemampuan melakukan analisis Kemampuan menyampaikan pendapat
Kemampuan bekerja sama Partisipasi dan inisiatif Ketelitian
Nilai rata-rata Komentar
Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik 3 68 - 79 Cukup 2 56 - 67 Kurang 1 < 55 Kajen, ... 2016 Mengetahui,
Kepala SMA PGRI 2 Kajen Guru Mapel
Achmad Jaenudin, S. Pd. Dra.Rr. Isnin Hariyani
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 KAJEN Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Program : X (sepuluh)/ Inti Semester : 2 (dua)
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer
Kompetensi Dasar : 3.3. Menganalisis hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi
Indikator Pencapaian Kompetensi: - Menjelaskan siklus hidrologi
- Mengidentifikasi jenis perairan darat A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu
A. Mendeskripsikan siklus hidrologi
B. Mengidentifikasi jenis-jenis perairan darat Karakter siswa yang diharapkan :
m. Kerja keras, Jujur, saling menghargai. Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif :
n. Kerja keras, jujur, saling menghargai orang lain, inovatif, B. Materi Pembelajaran
A. Siklus Hidrologi
Siklus Hidrologi adalah perputaran air dari laut ke atmosfer dan kembali lagi ke laut. Proses siklus hidrologi antara lain
-. Evaporasi -. Kondensasi -. Presipitasi -. Transpirasi -. Infiltrasi -. Run off -. evapotranspirasi
B. Jenis-Jenis Perairan Darat
1. Air Tanah, adalah massa air yang ada di permukaan tanah, Air tanah freatik, merupakan air tanah atas/ permukaan Air tanah artesis, merupakan air tanah bawah / dalam Air tanah juvenil, air tanah yang berasal dari dalam magma
Air tanah konat, air tanah yang terdapat dalam rongga batuan sedimen Air tanah vados/ meteorik, air tanahyang berasal dari air hujan
2. Danau, adalah suatu cekungan yang digenangi air tawar dalam jumlah cukup banyak dan luas. Jenis danau
a. danau tektonik terjadi karena tenaga tektonik b. danau vulkanik terjadi karena erupsi gunung berapi
c. danau vulkano-tektonik terjadi karena proses tektonik dan vulkanik
d. danau bendungan terjadi karena terbendungnya aliran sungai oleh akibat letusan gunung api
e. danau karst / dolina terjadi di daerah kapur karena proses pelarutan f. danau glasial terjadi karena erosi glasial pada jaman es
3. Rawa, adalah genangan air secara alamiah yang terjadi terus – menerus akibat drainase alamiah yang terhambat
4. Sungai, adalah air tawar yang mengalir melalui terusan alami dan kedua pinggirnya dibatasi tanggul- tanggul alami yang akhirnya mengalir ke laut atau sungai induknya
a. berdasarkan asal airnya terdiri dari sungai hujan, sungai gletser, campuran b. berdasarkan kondisi airnya terdiri dari sungai episodik,sungai periodik
c. berdasarkan pola aliran air sungai ( sungai denritik, sungai pinnate, sungai trellis, sungai radial sentripetal, sungai radial sentrifugal, sungai anular.
d. berdasarkan kemiringan lereng terdiri dari sungai konsekwen, sungai subsekwen, sungai obsekwen, sungai resekwen, sungai insekwen
e. berdasarkan kecepatan erosinya terdiri dari sungai anteseden, sungai epigenesa
5. Daerah Aliran Sungai ( DAS )
Adalad daerah disekitar induk sungai dengan anak sungainya C. Metode Pembelajaran
Life skills, diskusi, penugasan D. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar
1. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Yusman Hestiyanto, S.Si., Yudhistira, 2006, Jakarta 2. Geografi SMA/MA Kelas X
Karangan: Amir Khosim, Kun Marlina Lubis, Grasindo, 2007, Jakarta 3. Geografi SMA Kelas X
Karangan: Danang Endarto, Dkk., Pusat perbukuan Depdiknas, 2009, Jakarta 4. PR Geografi SMA Kelas X
Karangan: Winarti & Tri Haryanti, Intan Pariwara, 2010, Klaten 5. Geografi Kontekstual Kelas X
Karangan: Agus Sudarsono, Mediatama, 2007, Surakarta 6. Geografi Untuk SMA Kelas X
Karangan: Eko Titis P & Rudi H., Acarya Media Utama, 2007, Bandung 7. Internet
8. Netbook
Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menganali-sis hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi Menjelaskan kembali dan mengamati gambar mengenai siklus hidrologi Menjelaskan berbagai jenis perairan darat