• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

G. Metode Penelitian

Untuk menghindari dan memahami suatu permasalahan agar hasil yang dilaksanakan dapat mencapai hasil yang optimal sebagaimana yang

19 Ibid, hlm. 3-6

20 Lalu Fahmi Zainul Arifin, Konseptualisasi Pelarangan Riba Sebagai Transaksi Terlarang, (Jurnal Ekonomi dan Hukum Islam, Vol. 3. No. 1, 2013, hlm. 8-9

23

diharapkan, maka perlu bagi seorang peneliti menggunakan suatu metode dalam melaksanakan penelitian. Penulis penggunakan metode penelitian.

1. Jenis dan Sifat Penelitian a. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field research), yaitu penelitian yang langsung dilakukan di lapangan atau kepada responden guna mengumpulkan data dari lapangan atau lokasi.21 Adapun data-data yang diperlukan adalah mengenai teori-teori mengenai utang-piutang. Penelitian ini juga menggunakan library reseacrh sebagai pendukung dalam melakukan penelitian dengan menggunakan literatur yang ada diperpustakaan yang relevan dengan masalah yang diteliti.

b. Sifat Penelitian

Penelitian ini bersifat Deskriptif Analisis yaitu dengan cara menggambarkan objek penelitian pada saat keadaan sekarang berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya kemudian di analisiskan dan dipahami, gambarannya berupa pemeriksaan dan studi perkembangan.22 Untuk penelitian ini tentu akan menguraikan bagaimana Analisis Hukum Ekonomi Syariah tentang Praktik Peminjaman Uang Dari Shopee Pinjam Pada Aplikasi Shopee.

21 Etta Mamang Sangajdi, Sopiah, Metode Penelitian (Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2010), hlm. 4

22 Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif (Jakarta: Kencana, 2017), hlm. 8

24 2. Sumber Data

a. Data Primer

Data Primer yaitu data yang diperoleh dari orang pertama yaitu pengguna shopee pinjam.23 Untuk itu data primer akan didapatkan dari lapangan yakni para pengguna shopee pinjam sebanyak 5 (lima) orang yang pernah menggunakan shopee pinjam di aplikasi shopee dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi.

b. Data Sekunder

Data sekunder yaitu bahan pustaka yang mencakup dokumen-dokumen resmi, buku-buku perpustakaan, peraturan perundang-undangan, karya ilmiah dan artikel serta dokumen yang berkaitan dengan materi penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan sumber yang relevan dengan masalah yang sedang dianalisis seperti jurnal, skripsi dan literatur-literatur yang lain yang dapat membantu peneliti dalam mencari sumber data penelitian.

3. Informan

Informan adalah orang yang bisa memberi informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian.24 Informan ini dibutuhkan untuk mengetahui kondisi sesuai dengan fenomena yang terjadi. Informan yang diambil dalam penelitian ini yaitu pengguna aplikasi shoope pinjam sebanyak 5

23 Asep Kurniawan, Metode Penelitian Pendidikan (Bandung: Rosda, 2018), hlm.

227

24 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, (Bandung: Alfabeta, 2008), hlm. 85

25

(lima) orang yang pernah menggunakan shopee pinjam di aplikasi shopee dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi.

4. Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti dalam mendapatkan data di lapangan. Metode yang strategis dalam penelitian karena tujuan utama penelitian adalah mendapatkan data, oleh sebab itu digunakan beberapa metode, antara lain:

a. Observasi

Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengamati sesuatu melalui pengamatan terhadap suatu objek penelitian secara langsung tanpa ada pertolongan standar lain untuk keperluan tersebut.25 Observasi dilakukan secara langsung terhadap fenomena yang terjadi di lapangan. Dalam hal ini penulis akan mengobservasi praktik peminjaman uang dari shopee pinjam pada aplikasi shopee. Dalam penelitian, tahap observasi dilakukan dengan cara langsung kepada pengguna aplikasi shopee pinjam.

b. Wawancara

Wawancara yaitu komunikasi secara lisan dengan maksud tertentu dan dengan adanya hal yang ditulis. Percakapan tersebut dilakukan oleh dua pihak, pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara yang menjawab pertanyaan. Supaya bisa mendapatkan data penulis melakukan wawancara kepada pihak yang menggunakan

25 Moh. Nazir, Metode Penelitian (Bogor : Ghakia, 2014), hlm. 154

26

shopee pinjam yaitu pada pengguna shopee pinjam.26 Daftar pertanyaan yang digunakan dalam wawancara ini diajukan secara langsung kepada para pihak yang bersangkutan yaitu dengan pihak yang pernah menggunakan shopee pinjam di aplikasi shopee.

c. Dokumentasi

Dokumtasi disini dapat berupa dokumen seperti, foto, catatan harian dan yang lainnya. Dokumen nantinya bisa berbentuk dokumen tulisan tentang perjanjian atau sistem pembayaran jatuh tempo pada aplikasi shopee pinjam. Dokumen foto juga bisa berisi kuitansi-kuitansi pencairan sampai pembayaran cicilan. Dokumentasi diperlukan untuk bukti dan informasi bahwa penelitia benar-benar dilakukan.

5. Teknik Analisis Data

Menurut Sugiyono menyatakan bahwa analisis data adalah proses mencari dan merencanakan secara sistematis data yang telah diperoleh dari hasil wawancara, cacatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara menyusun bagian data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam bagian terkecil, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilah mana yang penting dan yang dapat dipelajari, dan membuat simpulan sehingga bisa mudah untuk dipahami oleh diri sendiri ataupun orang lain.27

26 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, (Bandung : Alfabeta, 2008), hlm. 188

27 Sugiyono, “Metode Penelitian Kualitatif dan R&D”, (Bandung; Alpabeta, 2017), hlm.

335

27 1. Reduksi data (Data Reduction)

Data yang dapat ditemukan di lapangan cukup banyak dan agar dapat memudahkan penulis dalam mengumpulkan data, maka penulis melakukan reduksi data yaitu merangkum, merumuskan atau memilah yang berkaitan dengan objek penelitian.

2. Penyajian Data (Data Display)

Setelah merangkum data, maka selanjutnya penulis melakukan penyajian data. Tujuannya agar penulis mudah memahami apa yang telah terjadi dilapangan dan dapat merancang rencana penelitian selanjutnya. Pada penelitian ini data disajikan dalam bentuk teks yang besifat naratif.

3. Penarikan Simpulan (Coclution Drawing)

Tahap ketiga yaitu penarikan simpulan. Simpulan dalam penelitian kualitatif berupa adanya temuan baru yang sebelumnya belum ada di temukan di lapangan. Baik berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih diragukan sehingga dilakukan penelitian menjadi jelas. 28

4. Pengecekan Keabsahan Data/ Validasi Data

Setelah data dianalisis kemudian pengecekan keabsahan data atau validasi data. validasi merupakan derajat kecepatan antara data yang terjadi pada obyek penelitian dengan data yang dapat dilaporkan oleh

28 Beni Ahmad Saebani, “Metode Penelitian”, (Bandung; CV Pustaka Setia, 2008), hlm.

201.

28

penulis. Dengan demikian data yang valid adalah data yang tidak berbeda dengan data yang terjadi di lapangan. 29

Data yang salah akan menyebabkan penarikan kesimpulan yang salah juga, untuk itu penulis melakukan validitas data dalam hal ini menguji keabsahan data dengan cara metode triangulasi. Triangulasi adalah upaya pengumpulan data dengan metode ganda yakni memadukan berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang ada atau memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu sendiri untuk kepentingan validasi. 30

Dokumen terkait