3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di CV. Fertilindo Agrolestari yang berlokasi di Km 5 Trawas Mojosari Mojokerto, Adapun penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2014 hingga penelitian selesai dilaksanakan.
3.2 Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel 3.2.1 Identifikasi Variabel
Variabel dapat diartikan sebagai faktor-faktor atau konsep yang mempunyai variabel nilai dan besaran. Jadi identifikasi variabel adalah kegunaan untuk menentukan faktor-faktor yang terlibat dalam penelitian yang mempunyai variasi nilai dan besaran. Penentuan variabel penelitian tergantung dari obyek yang diteliti, landasan teori dan metode yang dipakai.
3.2.2 Definisi Operasional Variabel
Variabel-variabel yang digunakan untuk penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Variabel terikat, yaitu variabel yang sangat dipengaruhi oleh variabel bebasnya. Dalam hal ini adalah jumlah optimal operator pada awal produksi.
35
2. Variabel bebas, yaitu variabel yang mempengaruhi variabel terikat. Dalam hal ini adalah :.
a) Jumlah tenaga operator yang digunakan per 1 shift kerja b) Waktu yang dibutuhkan dalam proses pelayanan operator.
c) Waktu kedatangan dan tingkat kedatangan material yaitu waktu ketika bahan material dikirim ke operator.
36
3.3 Langkah - langkah Pemecahan Masalah
Perumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Identifikasi Variabel
Studi Pustaka Studi Lapangan
Pengumpulan data
- Waktu pelayanan material oleh operator .
- Waktu kedatangan dan tingkat kedatangan material.
Menentukan bentuk distribusi : Distribusi waktu kedatangan antar material
Membuat Activity Cycle Diagram (ACD)
Sistem Model Awal
Verifikasi Model Running Model A M ulai TIDAK YA
Aplikasi Model awal
YA
37
Gambar 3.1 Langkah-Langkah Pemecahan Masalah
38
Keterangan : 1. Mulai.
2. Perumusan Masalah
Sebelum menentukan perumusan masalah, sebaiknya terlebih dahulu melakukan studi pustaka dan studi lapangan sehingga diperoleh perumusan masalah yaitu sebagai berikut :
“berapa jumlah mesin yang optimal di lantai produksi”. 3. Penetapan Tujuan Penelitian
Untuk menentukan jumlah operator yang optimal sehingga produksi bisa berjalan secara optimal.
4. Identifikasi Variabel
a) Variabel Terikat : jumlah optimal operator
b) Variabel bebas : Jumlah operator, Waktu pelayanan material oleh operator, waktu kedatangan dan tingkat kedatangan material.
5. Pengumpualan Data
Pengumpulan data pada penelitian ini terdiri dari : a. Data Primer
adalah data yang diukur pada saat penelitian lapangan pada objek penelitian, dimana data diperoleh melalui pencatatan dan pengamatan secara langsung pada area operator.
b. Data Sekunder
39
diperoleh dari usaha pengamatan langsung tetapi diperoleh dari perusahaan yang terkait sebagai lokasi penelitian, yaitu meliputi : jumlah operator dan banyak petugas yang berkerja disana, dan jumlah kebutuhan material selama bulan Oktober 2014.
6. Pengolahan Data
Menghitung waktu kedatangan dan tingkat kedatangan material. 7. Menentukan bentuk distribusinya
Untuk memudahkan menentukan bentuk distribusi maka digunakan software Arena.
8. Membuat Activity Cycle Diagram (ACD)
Merancang Activity Cycle Diagram (ACD) untuk mengetahui aliran proses. 9. Sistem Model Awal
Merancang Model awal dengan memasukkan distribusi yang sudah ditentukan.
10. Aplikasi Model Awal
Menjalankan atau proses running model awal yang sudah dibuat. Jika model awal tidak berjalan atau error maka ada kesalahan dalam memasukkan data dan apabila model awal berjalan atau proses running maka bisa lanjut ke tahap selanjutnya.
11. Verifikasi Model
Memverifikasi model tersebut dengan memeriksa data yang telah kita inputkan.
40
Teknik-teknik yang digunakan dalam melakukan proses verifikasi program komputer dari model simulasi, antara lain :
• Menulis dan ”debug” program komputer untuk tiap modul atau sub-program. Pertama kali lebih baik dibuat suatu model yang sederhana dan kemudian secara bertahap dibuat lebih kompleks sesuai dengan kebutuhan.
• Pengembangan model simulasi dilakukan dalam satu tim yang terdiri dari beberapa anggota yang memiliki tugas-tugas tertentu yang berbeda.
• Melakukan ”tracing” sehinga dapat menusuri state sistem yang disimulasikan secara jelas.
• Menjalankan model dengan melakukan penyederhanaan asumsi pada karakteristik model yang sudah diketahui.
• Membuat suatu display grafis yang mampu menampilkan oqtput simulasi pada saat simulasi sedang berjalan.
12. Perhitungan Utilitas Model Awal
Dengan menghitung rata-rata utilitas yang sudah dihasilkan model awal dari software Arena. Apakah utilitas dari model awal mendekati 87% ? Jika iya, maka model awal sudah bisa dikatakan optimal dan jika tidak, maka menuju program model usulan.
13. Sistem Model Usulan. Merancang model usulan. 14. Aplikasi Model Usulan.
41
memasukkan data dan apabila model usulan berjalan atau proses running maka bisa lanjut ke tahap selanjutnya.
15. Validasi dan Verifikasi Model
Melakukan validasi model apakah model tersebut sudah seperti bentuk nyata atau tidak dengan cara membandingkan parameter antara model simulasi dengan sistem yang disimulasikan.Verifikasi Model Memverifikasi model tersebut dengan memeriksa data yang telah kita inputkan. Apabila model sudah di valid jika iya, maka lanjut ke proses running dan jika tidak kembali ke sistem model awal sampai didapatkan hasil yang valid.
16. Perhitungan Utilitas Model Usulan
Dengan menghitung rata-rata utilitas yang sudah dihasilkan model usulan dari software Arena. Apakah utilitas dari model usulan mendekati 87%? Jika iya, maka model usulan sudah bisa dikatakan optimal dan jika tidak, maka dibuat model usulan yang baru.
17. Rekomendasi Jumlah Operator Yang Optimal Merekomendasikan hasil simulasi model usulan. 18. Hasil Dan Pembahasan
Hasil pengolahan data yang diperoleh akan dianalisa dan diinterpretasikan. Sehingga bisa diketahui apakah perlu penambahan jumlah mesin atau tidak. 19. Kesimpulan Dan Saran
Kesimpulan diberikan sehubungan dengan hasil yang didapat dari penelitian yang telah dilakukan pada obyek. Sedangkan saran yang diberikan
42
merupakan usulan perbaikan bagi perusahaan secara umum dan objek penelitian secara khusus.
44