• Tidak ada hasil yang ditemukan

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kausal.

Menurut Sularso (2003:31), penelitian kausal adalah penelitian yang dimaksudkan

untuk mengungkapkan atau menghubungkan dua variabel atau lebih berupa sebab

dan akibat. Dalam penelitian kausal biasanya peneliti mencoba untuk

memanipulasi variabel tertentu guna mempelajari pengaruh manipulasi tersebut

terhadap variabel dependen. Bila penelitian dengan manipulasi ini dilakukan

dalam lingkungan alami yang sesungguhnya disebut field experiment, sedangkan bila penelitian dilakukan dalam lingkungan yang diciptakan dan dikendalikan oleh

peneliti maka disebut lab experiment. Menurut Erlina (2011:140 penelitian kausal komparatif merupakan tipe penelitian dengan karakteristik masalah berupa sebab

akibat antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini merupakan tipe penelitian ex post facto.

3.2 Populasi dan Sampel

Menurut Sularso (2003:67), populasi adalah kelompok keseluruhan orang.,

peristiwa, atau sesuatu yang ingin diselidiki oleh peneliti. Populasi dalam

penelitian adalah seluruh perusahaan jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

yang terdiri dari perusahaan : Property dan Real Estate, Konstruksi Bangunan, Konstruksi Non Bangunan, Energi, Transportation Services, Telekomunikasi,

Bank, Asuransi, Credit Agency, Other than Bank, Hotel, Holding and Other Investment Company, and Others. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari perusahaan jasa yang terdaftar di BEI dari tahun 2011-2013 adalah 298

perusahaan.

Menurut Sumami (2006:69), sampel adalah bagian populasi yang digunakan

untuk memperkirakan karakteristik populasi. Penentu sampel dalam penelitian ini

berdasarkan pada metode purposive sampling, di mana sampel perusahaan dipilih berdasarkan pada kriteria tertentu. Adapun kriteria yang digunakanu untuk

pengambilan sampel yang ditetapkan oleh peneliti adalah sebagai berikut :

1. Perusahaan jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Perusahaannya

sejumlah 298 perusahaan yang dapat dilihat dalam lampiran.

2. Merupakan perusahaan jasa yang bergerak di sektor keuangan.

3. Menerbitkan laporan keuangan dari tahun 2011-2013 secara

berturut-turut.

4. Memiliki nilai aktiva positif dalam laporan keuangan periode penelitian

dari tahun 2011-2013.

5. Memiliki nilai ekuitas positif dalam laporan keuangan periode penelitian

dari tahun 2011-2013.

Tabel 3.1

Proses Pengambilan Sampel

No. Karakteristik Sampel Keterangan

1

2

Perusahaan jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2011-2013.

Perusahaan jasa yang bergerak di luar sektor keuangan dari tahun 2011-2013.

298

3.

4.

5.

Perusahaan jasa yang tidak menerbitkan laporan keuangan secara berturut-turut dari tahun 2011-2013. Perusahaan jasa yang tidak memiliki nilai perubahan aktiva positif dalam laporan keuangan dari tahun 2011-2013.

Perusahaan jasa yang tidak memiliki nilai perubahan ekuitas positif dalam laporan keuangan dari tahun 2011-2013.

Jumlah sampel penelitaian (Perusahaan)

23

9

13

33

Sampel yang digunakan dalam penelitian sesuai kriteria yang ditetapkan

yaitu 33 perusahaan jasa yang bergerak di sektor keuangan dari jumlah total 78

perusahaan . Nama perusahaan yang digunakan sebagai sampel yaitu :

Tabel 3.2

Sampel Perusahaan Jasa yang bergerak di Sektor Keuangan

No. Kode Nama Perusahaan

1. AGRO Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga Tbk. 2. BACA Bank Capital Indonesia Tbk.

3. BBCA Bank Central Asia Tbk. 4. BBKP Bank Bukopin Tbk.

5. BBNI Bank Negara Indonesia Tbk. 6. BBNP Bank Nusantara Parahyangan Tbk. 7. BBRI Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk. 8. BBTN Bank Tabungan Negara (persero) Tbk. 9. BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk.

10. BEKS Bank Pundi Indonesia Tbk. 11. BKSW Bank Kesawan Tbk.

12. BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 13. BNBA Bank Bumi Arta Tbk.

14. BNGA Bank CIMB Niaga Tbk.

15. BNII Bank Internasional Indonesia Tbk. 16. BSWD Bank Swadesi Tbk.

17. BVIC Bank Victoria Internasional Tbk. 18. MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 19. PNBM Bank Pan Indonesia Tbk.

21. BFIN BFI Finance Indonesia Tbk.

22. BPFI Batavia Prosperindo Finance Indonesia Tbk. 23. CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk.

24. HDFA HD Finance Tbk. 25. HADE HD Capital Tbk.

26. ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk.. 27. AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 28. AMAG Asuransi Multi Artha Guna Tbk. 29. ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 30. LPGI Lippo General Insurance Tbk. 31. MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 32. PNIN Panin Insurance Tbk.

33. BTEK PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk. Sumber data : www.idx.co.id

3.3 Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yaitu sesuai dengan jenisnya data

kuantitatif merupakan data yang di dominasi oleh angka. Data ini

merepresentasikan satu ukuran tertentu (misalnya frekuensi, panjang, lebar, tinggi,

berat, volume dan sebagainya). Tinggi badan, berat badan, tingkat motivasi,

jumlah sesuatu merupakan contoh sederhana data kuantitatif (Idrus 2009:840),

data ini biasanya dapat diperoleh dari perpustakaan atau dari laporan-laporan

peneliti terdahulu dan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini berupa laporan

keuangan yang berhubungan dengan variabel penelitian khususnya berupa laporan

laba rugi dan neraca yang diterbitkan oleh perusahaan yang bersangkutan tersebut.

Menurut waktu pengumpulan data, data yang digunakan dalam penelitian ini

termasuk data time series. Data time series yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk menggambarkan suatu perkembangan atau kecenderungan

keadaan/peristiwa/kegiatan dan biasanya jarak dari waktu ke waktu sama.

dengan 2013. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari wesite Bursa Efek

Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data merupakan jembatan yang menghubungkan

penelitian dengan dunia sosial yang ditelitinya. Melalui metode yang dipilih,

peneliti dapat mengumpulkan beberapa data yang diperlukan guna menjawab

research questions yang ada. Maka pada penelitian ini, data dikumpulkan melalui dua tahap yaitu tahap pertama, peneliti melakukan studi pustaka yaitu dengan

mencari literatur yang berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan,

kedua, peneliti mengumpulkan data melalui media internet dengan cara

mengunduh dari situs Bursa Efek Indonesia, yaitu www.idx.co.id untuk

memperolehlaporan keuangan perusahaan yang menjaddi populasi atau sampel

penelitian.

3.5 Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 3.5.1 Pertumbuhan Perusahaan (X1)

Pertumbuhan perusahaan yang diberi simbol GROWTH diukur dengan

menggunakan perubahan total aktiva. Pertumbuhan perusahaan adalah selisih total

aktiva yang dimiliki perusahaan pada periode sekarang dengan periode

sebelumnya terhadap total aktiva periode sebelumnya.

Total aktiva t – Total aktiva t-1

GROWTH = X 100%

Keterangan :

GROWTH = Pertumbuhan perusahaan

TAt = Total aktiva tahun sekarang (t)

TAt-1 = Total aktiva tahun sebelumnya (t-1)

Parameter pertumbuhan perusahaan adalah skala rasio

3.5.2 Profitabilitas (X2)

Profitabilitas adalah hasil bersih dari serangkaian kebijakan dan keputusan

manajemen. Profitabilitas dalam penelitian ini akan diproksikan dengan Return On Asset (ROA). Return On Asset (ROA) adalah rasio yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan didalam menghasilkan keuntungan dengan yang

dimiliki

Laba Bersih

ROA = X 100%

Dokumen terkait