• Tidak ada hasil yang ditemukan

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada PT. Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakukang Makassar yang berlokasi di Jl. A.P. Pettarani No. 2 Makassar, sedangkan waktu penelitian ini berlangsung selama kurang lebih 2 (dua) bulan yang dimulai dari bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2016.

3.2 Definisi Operasional Variabel

Berdasarkan model analisis yang telah dikemukakan, maka diperlukan pembatasan variabel dari objek yang akan diteliti. Variabel tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut :

1. Variabel independent (variabel bebas) adalah variabel yang nilainya tergantung dari nilai variabel lain (variabel x).

2. Variabel dependent (variabel terikat) adalah variabel yang tidak tergantung dari nilai variabel lain (variabel y).

Variabel X (variabel bebas)

1. Bauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu

20

badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran.

a. Product adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan dipasar dan dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

b. Price adalah jumlah uang yang ditetapkan untuk satu barang atau jasa.

c. Place adalah tempat dimana perusahaan melakukan berbagai kegiatan untuk memuat produk yang dapat diperoleh dan tersedia bagi konsumen.

d. Promotion adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran dengan tujuan mempengaruhi atau membujuk pasar agar bersedia membeli produk yang ditawarkan perusahaan.

Variabel Y (variabel terikat)

2. Jumlah Pelanggan yaitu orang atau instansi/lembaga yang membeli barang/jasa secara rutin atau berulang-ulang, karena barang/jasa yang dibeli mempunyai manfaat.

3.3 Metode Penelitian 1. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan desain kasus yang dilakukan untuk menjawab permasalahan yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah.

2. Obyek penelitian

Penelitian dalam rangka penulisan laporan tugas akhir ini dilaksanakan pada PT. Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakkukang Makassar yang beralamat di Jl. A.P Pettarani No.2 Makassar.

3.4 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Data Kuantitatif

Data Kuantitatif adalah data numeric yang memberikan informasi berapa angka yang di peroleh dari laporan-laporan yang berhubunga dengan penelitian.

2. Data Kualitatif

Data Kualitatif adalah data yang didapatkan dari hasil wawancara dengan pihak-pihak yang terkait dengan penelitian atau hasil interpretasi terhadap data sekunder.

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari a. Data Primer adalah data yang diperoleh dengan cara mengedarkan

kuesioner dari pelanggan sampel berupa jawaban-jawaban dari responden berkaitan dengan variabel penelitian.

b. Data Sekunder adalah data dan informasi yang diperoleh dengan menggunakan metode dokumentasi dari PT. Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakukang Makassar.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa cara sesuai dengan jenis data yang dibutuhkan. Dengan demikian, dalam penelitian ini penulis menggunakan empat cara yaitu:

a. Dokumentasi yaitu pengumpulan data dengan cara mencatat data dan informasi yang dianggap relevan dengan variabel penelitian.

b. Angket (kuesioner) yaitu daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respon (responden) sesuai dengan permintaan pengguna.

c. Wawancara (interview) yaitu pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya.

d. Pengamatan (observasi) yaitu pengumpulan data yang dilakukan peneliti untuk mendapatkan data-data secara kualitatif dan kuantitatif yang berkaitan dengan proses penyaluran dan penjualan pada tingkat agen dan pengecer.

3.6 Populasi dan Sampel 1. Populasi

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan IndiHOME pada kantor Site Operation Panakukang di Makassar tahun 2016 yakni sebanyak 5155 Satuan Sambungan IndiHOME.

2. Sampel

Adapun besarnya sampel yaitu dengan menggunakan metode Slovin dengan formulasi rumus sebagai berikut:

= 1 + ²

Dimana : n = Sampel

N = Populasi yaitu jumlah pelanggan IndiHOME pada PT.

Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakukang Makassar

e = Nilai kritis (10%)

Sumber : Husein Umar (2005:108)

Dengan demikian, maka besarnya sampel dalam penelitian ini dapat dihitung dengan cara sebagai berikut:

= 5155 1 + 5155(0,1)²

=

( , )

=

=

= 99,13

Dibulatkan menjadi 100 sehingga, penetapan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 100 sampel.

Selanjutnya untuk melakukan penelitian, maka prosedure penentuan sampel digunakan teknik combined sampling yaitu suatu teknik sampling dengan menggunakan 3 (tiga) teknik sampling yang digunakan sekaligus pada suatu penelitian. Ketiga teknik sampling tersebut adalah purposive sampling, quota sampling dan simple random sampling. Penggunaan dari ketiga teknik tersebut adalah sebagai berikut:

a. Purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel yang digunakan untuk menemukan area atau wilayah yang diasumsikan akan terdapat populasi yaitu di area perumahan. Penentuan area perumahan yang akan dijadikan sasaran penelitian dipilih secara purposive berdasarkan petunjuk atau hasil konsultasi

dengan pihak MDF (Maintenance Dial Frequency) PT. Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakkukang Makassar.

b. Quota sampling yaitu menentukan besarnya sampel yang dianggap represantatif sesuai dengan banyaknya pelanggan Indihome pada setiap kompleks perumahan yang dijadikan sasaran penelitian hingga jumlah keseluruhannya telah mencapai 100 sampel.

c. Simple random sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang dilakukan secara acak, yaitu dimulai dengan pendaftaran nama-nama pelanggan Indihome yang ada di kompleks perumahan tersebut . Selanjutnya, dari nama yang terdaftar sebagai pelanggan tesebut kemudian dilakukan undian, dan nama-nama yang terpilih secara undian kemudian dijadikan sebagai sampel sekaligus sebagai responden.

3.7 Metode Analisis

1. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis Statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan program SPSS 23,00.

Untuk mengetahui Pengaruh Bauran Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Pelanggan Produk IndiHOME Pada PT. Telekomunikasi Indonesia Site Operation Panakkukang Makassar dengan menggunakan formulasi sebagai berikut:

Keterangan:

X = Variabel Independent (Bauran Pemasaran) Y = Variabel Dependent (Jumlah Pelanggan) a = Konstanta, perpotongan garis pada sumbu Y b = Koefisien Regresi

2. Analisis Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi adalah salah satu nilai statistik yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah ada hubungan pengaruh antara dua variabel. Nilai koefisien determinasi menunjukkan persentase variasi nilai variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh persamaan regresi yang dihasilkan.

Besarnya persentase pengaruh semua variabel independent terhadap nilai variabel dependen dapat diketahui dari besarnya koefisien determinasi (R2) persamaan regresi. Besarnya koefisien determinasi adalah 0 sampai dengan 1, semakin mendekati 0 besarnya koefisien determinasi (R2) suatu persamaan regresi, semakin kecil pula pengaruh semua variabel independent terhadap nilai variabel dependent. Sebaliknya, Semakin mendekati 1 besarnya koefisien determinasi (R2) suatu persamaan regresi, Semakin besar pula pengaruh semua variabel independent terhadap variabel dependent.

Y = a + bX

BAB IV

Dokumen terkait