• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metode Pengumpulan Data

Dalam dokumen propbkmetode angket030 (Halaman 40-47)

METODOLOGI PENELITIAN

B. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah suatu cara untuk mendapatkan data dari proyek yang diteliti. Ada beberapa cara dalam pengumpulan data, namun tidak setiap

cara yang ada selalu cocok untuk memperoleh data yang diperlukan. Hal ini disebabkan tiap metode mempunyai kegunaan sendiri – sendiri. Agar dalam pelaksanaan penelitian, pengumpulan data ini bisa efisien maka penulis perlu menggunakan metode – metode yang tepat dan bersifat ilmiah.

Adapun metode pengumpulan data yang penulis gunakan adalah sebagai berikut :

a) Metode Observasi (Pengamatan)

Penelitian yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan terhadap objek, baik secara langsung maupun tidak langsung, menggunakan teknik yang disebut dengan “pengamatan atau observasi”. Teknik ini banyak digunakan, baik dalam penelitian dapat diamati dari dekat untuk melaksanakan pengamatan ada 3 cara antara lain :

1. Pengamatan langsung (direk observasi) yakni : pengamatan yang dilakukan tanpa perantara atau secara langsung terhadap objek yang diteliti seperti mengadakan pengamatan langsung terhadap proses belajar mengajar di kelas. 2. Pengamatan tak langsung (inderek observation) yaitu : Pengamatan yang

dilakukan terhadap suatu objek melalui perantara suatu alat, cara, baik

dilaksanakan dalam situasi sebenarnya maupun bantuan. Contoh mengadakan pengamatan terhadap pengaruh hukuman terhadap suasana kejiwaan, atau mengadakan pengamatan melalui alat yang disengaja untuk keperluan tersebut.

3. Partisipasi yaitu : Pengamatan yang dilaksanakan dengan cara ikut ambil bagian atau melibatkan diri dalam situasi objek yang diteliti. Cara ini

biasanya banyak digunakan terutama dalam penelitian psikologi, spsiologi maupun antropologi, namun demikian dalam lapangan pendidikan pun banyak pula yang digunakan teknik ini, seperti mengadakanpengamatan terhadap mekanisme proses hubungan siswa antara guru, kepala sekolah, dilakukan dengan cara ikut ambil bagian sebagian guru dan mangamati setiap gejala yang menjasi objek penelitian.

Cara mengadakan pengamatan sebagaimana diuraikan di atas dapat juga dilaksanakan dengan menggabungkan dua atau tiaga cara sekaligus dalam suatu kegiatan penelitian, mengambil pertimbangan bahwa suatu cara dianggap kurang memadai. Dari penelitian berpengalaman diperoleh suatu petunjuk bahwa mencatat data observasi bukanlah sekedar mencatat data observasi bukanlah sekedar mencatat, tetapi juga mengadakan pertimbangan kemudian mengadakan penelitian ke dalam suatu skala bertingkat. Misalnya : Kita memperhatikan reaksi siswa dalam menerima pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, bukan hanya mencatat reaksinya itu bagaimana, dan berapa kali ia masuk, tetapi juga menilai reaksi tersebut sangat kurang atau tidak sesuai dengan yang kita kehendaki.

b) Metode Angket

Angket merupakan teknik pengumpulan data yang berisikan daftar isisan yang harus diisi atau dijawab oleh sejumlah subjek, dari angket tersebut dapat diambil kesimpulan – kesimpulan tentang subjek yang diselidiki. Sedangkan jenis pertanyaan ada yang tertutup ada pula yang terbuka. Jenis pertanyaan dikatakan tertutup apabila penjawab yang telah tersedia dalam angket.

Sebagaimana dikemukakan oelh Drs. Bimo Walgito tentang angket yaitu sebagai berikut :

“Jenis pertanyan tertutup adalah pertanyaan – pertanyaan yang terbentuk,

dimana orang yang menjadi questiore tinggal milih jawaban yang telah disediakan

dalam questionaire”

Dalam hal ini penulis laksanakan agar dapat mendeteksi sejauh mana tanggapan dan fungsi bimbingan dan penyuluhan terhadap prestasi belajar nya. Sebab ternyata walaupun program bimbingan dan penyuluhan sudah dilaksanakan di………..masih ada siswa yang enggan datang mengemukakan masalahnya atau kesulitannya yang dihadapi terhadap guru wali wali kelas bahkan terhadap tugas bimbingan dan penyuluhan sendiri. Untuk itu maka penulis memendang perlu untuk mendapatkan informasi dari siswa melalui angket.

c) Metode Dokumentasi

Metode ini sering disebut metode histories, sebagai landasan penulisan kutipan dari pendapat Dr. Winarno Surahmad, M. Sc., sebagai berikut :

“Metode dapat disebut historis atau dokumentasi, bila penyelidikan ditujukan

pada penguraian dan penjelasan apa yang telah lalu melalui sumber – sumber

dokumen. Hanya ada metode historis berusahan mencari penjelasan suatu budaya

masa lau, metode dokumentasi mungkin dalam penyelidikan mengenai masa

sekarang……”

Dokumentasi berasal dari kata dokumen, disi mengandung arti sebagai bukti tertulis maupun tudak tertulis yang berhubungan dengan data yang tidak berubah kebenarannya dan dapt dilihat serta diperiksa dikemudian hari. Adapun yang penulis

maksudkan disi adlah suatu cara untuk mengumpulkan data berdasarkan data dokumentasi yang berbentuk tulisan dalam fungsi bimbingan dan penyuluhan dalam menunjang prestasi belajar PKn siswa ……….

d) Metode Analisa data

Pengelolaan data didalam suatu penelitian merupakan langkah yang menentukan untuk mendapatkan hasil –hasil penelitian yang diharapkan sebagainama telah dikemukakan bahwa dalam penelitian ada bermacam – macam metode pengelolaan data tersebut tergantung pada tujuan penelitian dan bentuk dari penelitian yang bersangkutan. Sehubungan dengan penggunaan metode pengelolaan kebenarannya.

Analisa data merupakan langkah lanjut dari pengumpulan data yakni cara – cara yang diperoleh dan diperdengarkan dalam mengelola dan menganalisa data hasil penelitian. Bila hal ini dilakukan atau cara menganalisa tidak ada artinya.

Sebelum data tersebut kini analisa terlebih dahulu penulis kemukakan klasifikasi data

:

1. Klasifikasi Data

Metode yang penulis kemukakan dalam penelitian ini metode deskriptif. Prof. Winarno Surahmad, M.Sc, mengemukakan ciri metode deskriptif adalah sebagai berikut :

a) Memusatkan diri pada pemecahan masalah –masalah yang ada pada masa sekarang, pada masalah – masalah yang aktual.

b) Data yang dikumpulkan mula –mula disusun, dijelaskan dan kemudian dianalisa.

Klasifikasi data yang penulis kemukakan adalah sebagai berikut:

a) Pengaruh bimbingan dan penyuluhan dalam peningkatan aktifitas belajar siswa daoat kami gambarkan sebagai berikut :

Nomor RESPONDEN Tanggapan Terhadap

BP

(+) Positif (-) Negatif

1 2 3 4

2 Siswa kelas II 49 Orang 39 10 Keterangan :

1. Pada kolom 1 berisikan nomor urut 2. Pada kolom 2 berisikan jumlah responden

3. Pada kolom 3 tanggapan positif terhadap layanan BP 4. Pada kolom 4 tanggapan belum positif terhadap layanan BP b) Kegiatan – kegiatan dalam rangka pemecahan masalah. 2. Analisa dan interprestasi Hipotesa

Dikemukakan oleh Prof. Dr. Winarno Surahmad, M.Sc.Ed., bahawa dalam menguji kedudukan sebuah hipotesa diperlukan data dengan sifat tertentu, seperti : a) Data menunjukkan perhubungan variabel bebas dengan variabel bertingkat

b) Data yang menunjukkan tidak adanya sebab – sebab lain selain pengaruh variabel terhadap variasi terikat

c) Data yang menunjukkan timbulnya variasi terikat sebagai akibat adanya variasi bebas

Dalam pengelolaan data ini penulis kemukakan dengan menggunakan table presentasi (Presentasi Tabel). Untuk memperoleh presentasi dari suatu nilai, dapat dicari dengan rumus :

% = (f / N) * 100

Dimana : f = jumlah responden dengan nilai tertentu N = jumlah selaku responden

Bentuk – bentuk table presentasi adalah :

1. Tabel random, yakni table yang memungkinkan memuat responden yang banyak dari anggota sample atau table yang mempunyai sel banyak untuk kasus tunggal. 2. Tabel bervariasi, yakni table yang dibuat untuk membandingkan dan variabel dari

dua sampel, atau meringkas atau menggambarkan antara dua variabel.

3. Tabel multivariasi, yakni table yang dibuat untuk menggambarkan atau meringkas hubungan antara beberpa variabel.

Dalam dokumen propbkmetode angket030 (Halaman 40-47)

Dokumen terkait