4.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan Usaha Kilang Ngatiyem yang berada di Desa Jatimulyo, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Penelitian dilakukan dari bulan Maret 2016 sampai Oktober 2016.
4.2 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mencari hubungan sebab akibat antara faktor-faktor yang sengaja ditimbulkan dengan mengeleminasi atau mengurangi faktor-faktor lain yang mengganggu. Penelitian Eksperimen bertujuan untuk menyelidiki hubungan sebab akibat dan berapa besar hubungan tersebut dengan cara mengenakan perlakuan (treatment) pada satu atau lebih kelompok eksperimen dan membandingkan hasilnya dengan satu atau lebih kelompok kontrol (Sinulingga, 2011).
4.3 Objek Penelitian
Objek yang diteliti adalah konsep rancangan alat bantu hasil penelitian sebelumnya pada stasiun pencetakan batu bata. Rancangan alat bantu digunakan untuk memindahkan pallet berisi batu bata dari mesin cetak ke gerobak. Penelitian dilakukan pada saat sebelum dan sesudah penerapan rancangan alat bantu.
4.4 Variabel Penelitian
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel independen dan variabel dependen.:
1. Variabel independen
Variabel independen pada penelitian ini adalah keluhan operator, beban kerja operator, postur kerja operator dan konsumsi energi.
2. Variabel dependen
Fasilitas kerja menunjukkan hasil perbaikan rancangan alat bantu.
4.5 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan bentuk kerangka berpikir yang dapat digunakan sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah serta menjelaskan hubungan dan keterkaitan antar variabel penelitian secara logis. Kerangka konseptual penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Fasilitas Kerja Fasilitas Kerja Beban Kerja Beban Kerja Postur Pekerja Postur Pekerja Dimensi Fasilitas Dimensi Fasilitas
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian
4.6 Blok Diagram Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian adalah tahapan-tahapan dalam melaksanakan suatu penelitian. Adapun prosedur dalam penelitian ini dapat dilihat pada blok diagram Gambar 4.2.
MULAI
Studi Pendahuluan Pengamatan pendahulu di
UKM Kilang Ngatiyem
Studi Literatur
Melalui jurnal-jurnal, laporan dan sumber referensi lain terkait masalah
penelitian
Perumusan Masalah
Fasilitas kerja yang tidak sesuai dengan kondisi tubuh operator sehingga menimbulkan rasa sakit
pada bagian tubuh
Pengolahan data 1. Pengolahan SNQ dan melihat penyebab resiko MSDs dengan metode REBA
2. Perhitungan beban kerja melalui denyut nadi sebelum dan sesudah
Kesimpulan dan Saran
SELESAI
Analisis Pemecahan Masalah Data primer
1. Standard Nordic Quesioner
2. Denyut nadi operator
Data sekunder 1. Sejarah perusahaan
2. Struktur organisasi perusahaan Penetapan Tujuan
Mengevaluasi penerapan rancangan fasilitas kerja ergonomis sehingga mengurangi keluhan rasa sakit pada beberapa bagian
tubuh operator
4.7 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari 2 bagian sebagai berikut
1. Pengumpulan sebelum penerapan alat bantu 2. Pengumpulan setelah penerapan alat bantu
Masing-masing pengumpulan tersebut terdiri atas 3 tahap sebagai berikut ini a. Keluhan pekerja
Untuk mengukur keluhan pekerja digunakan instrumen Standard Nordic Questionnaire (SNQ). Jumlah sampel yang digunakan adalah 2 orang yang diambil dengan metode sampel jenuh dari populasi sebanyak 2 orang. Tujuan dari pengumpulan data ini adalah untuk mengetahui bagian tubuh operator yang mengalami resiko kelelahan otot statis. Pengumpulan data ini dilakukan sebelum dan sesudah penerapan alat bantu.
b. Beban kerja
Untuk mengetahui beban kerja dilakukan pengukuran denyut nadi yang menggunakan instrument automatic blood pressure monitor. Jumlah sampel yang digunakan adalah 2 orang yang diambil dengan metode sampel jenuh dari populasi sebanyak 2 orang. Tujuan dari pengumpulan data ini adalah untuk mengetahui berat beban yang diterima operator selama melakukan pekerjaan. Pengumpulan data ini dilakukan sebelum dan sesudah penerapan alat bantu.
c. Postur kerja
Untuk melihat postur kerja operator dilakukan pengukuran dengan menggunakan instrumen goniometer. Jumlah sampel yang digunakan adalah 2 orang yang diambil dengan metode sampel jenuh dari populasi sebanyak 2 orang. Tujuan dari pengumpulan data ini adalah untuk mengetahui sudut tubuh operator pada saat bekerja. Pengumpulan data ini dilakukan sebelum dan sesudah penerapan alat bantu.
d. Kuesioner Terbuka
Untuk mengetahui kendala pada alat bantu yang telah diterapkan sehingga dapat disempurnakan dengan rancangan usulan alat bantu. Jumlah sampel yang digunakan adalah 6 orang yang diambil dengan metode sampel jenuh dari populasi sebanyak 6 orang. Tujuan dari pengumpulan data ini adalah untuk mendapatkan hasil rancangan usulan alat bantu yang lebih minimalis dan dapat digunakan dengan baik. Pengumpulan data ini hanya dilakukan pada saat setelah penerapan alat bantu.
4.8 Pelaksanaan Penelitian
Penelitian terlebih dahulu dilaksanakan dengan melakukan penelitian pendahuluan terhadap operator bertujuan untuk mengetahui apa masalah yang sedang dihadapi oleh operator. Operator 1 adalah seorang laki-laki berumur 38 tahun yang bertugas langsung dengan mesin cetak dan pemindahan hasil cetak ke gerobak. Operator 2 adalah seorang perempuan berumur 23 tahun yang bertugas langsung dengan hasil cetakan dan pemindahan hasil cetak ke gerobak. Langkah
selanjutnya adalah mengumpulkan data keluhan dengan kuesioner SNQ, data postur kerja berupa foto elemen kerja, dan data denyut nadi operator. Langkah selanjutnya dilanjutkan dengan pengolahan data kuisioner, data postur kerja dengan metode REBA, dan data denyut nadi denga persentase Cardiovascular Load (%CVL). Hasil pengolahan data yang digunakan untuk mengevaluasi alat bantu yang akan digunakan oleh operator.
4.9 Pengolahan Data
Pengolahan data dapat dilaksanakan setelah keseluruhan data yang dibutuhkan baik data primer maupun data sekunder terkumpul. Pengolahan data yang dilaksanakan dalam penelitian ini antara lain:
1. Pengolahan data kuesioner SNQ sebelum dan sesudah penerapan rancangan alat bantu.
2. Penilaian postur kerja operator dengan REBA sebelum dan sesudah penerapan rancangan alat bantu.
3. Perhitungan beban kerja dengan % CVL sebelum dan sesudah penerapan rancangan alat bantu.
4. Hasil penerapan rancangan alat bantu.
4.10 Analisis Data
Pada Bagian ini dilakukan analisis terhadap perbandingan keluhan operator, analisis postur kerja operator dan analisis fasilitas kerja yang digunakan dengan perbandingan sebelum dan sesudah penerapan alat bantu.
4.11 Kesimpulan Dan Saran
Tahap terakhir yang dilakukan adalah penarikan kesimpulan yang berisi butir penting dalam penelitian ini. Kesimpulan merupakan perumusan rangkuman dari hasil penelitian, Sedangkan saran yang diberikan akan diarahkan pada beberapa rancangan atau usulan perbaikan yang bermanfaat bagi perusahaan dan penelitian-penelitian berikutnya.