• Tidak ada hasil yang ditemukan

MISI SUPERVISI XI WSLIC-

Tim WSLIC-2 saat mengunj ungi sumber mata air di Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Foto: Bowo Leksono.

m asyarakat m en gakses m elalui hidran um um yan g tersedia yan g pen gelolaan dan perawatan n ya oleh keluarga tidak m am pu den gan keten tuan tarif Rp 10 0 setiap 3 liter air.

Men urut Ketua H IPPAMS Desa Geger Khoirul H udah, pen - dapatan dalam sebulan m en capai Rp 2 juta. "Saat in i terdapat kas sejum lah Rp 30 juta dan ke depan akan digun akan un tuk in vestasi tern ak pada m asyarakat kecil," katan ya.

Kepala Desa Geger Bam ban g S m en gatakan keberadaan air bersih telah m en doron g perubahan perilaku dalam hal hidup bersih bagi m asyarakat, terutam a bagi an ak-an ak sekolah di desa itu. "Kegiatan kaum perem puan m elalui PKK juga kem bali hidup den gan dukun gan dan a dari H IPPAMS desa," katan ya.

Perubahan perilaku juga berpen garuh pada kegiatan BAB. Sebelum ada WSLIC, ban yak terjadi perilaku tidak m en ye- n an gkan . Masyarakat m elakukan BAB sem baran gan di belakan g rum ah dan di pin ggir kali. Kem udian WSLIC m en yum ban g sejum lah 111 jam ban bergulir. Sayan g, keberhasilan ketersedia- an saran a air bersih tidak terus diikuti den gan perbaikan sa- luran air yan g m em adai, sehin gga di ham pir seluruh sudut desa air kotor m en ggen an g.

Dari Desa Geger, kun jun gan bergeser ke Desa Sidobogem , Kecam atan Mulyo. Sum ur bor sedalam 60 m eter diban gun sejak tahun 20 0 4 di lokasi sebelah balai desa. Beberapa hidran um um juga diban gun di pojok desa yan g juga dikelola oleh m asyarakat m iskin den gan pen dapatan Rp 10 0 un tuk dua em ber air bersih. Sebelum n ya m asyarakat m en gakses air den gan cara m em ben - dun g sun gai dan m en galirkan air dari waduk Prigetan .

Ka b u p a te n Ma la n g

Kun jun gan Misi Supervisi di Kabupaten Malan g dilakukan ke dua desa yaitu Desa Putukrejo dan Desa Karan gsuko. Kepala Bappeda Kabupaten Malan g Nehruddin m en gatakan program WSLIC-2 dalam lim a tahun terakhir dirasa san gat m en olon g sekali bagi m asyarakat. "Dari 390 desa di Kabupaten Malan g, 40 persen dian taran ya kesulitan air bersih," katan ya.

Di Desa Putukrejo Kecam atan Gon dan glegi, pem ban gun an saran a air bersih dim ulai sejak 20 0 4. Nam un hin gga tiga kali dilakukan pen geboran n am un belum m en uai h asil sam pai akhirn ya pin dah opsi yaitu m en gan gkat air bersih dari sum ber Sira yan g juga m am pu m en gairi sawah seluas 70 0 hektar. Baru pada tahun 20 0 6, m asyarakat Desa Putukrejo m en ikm ati air bersih den gan m em ban gun sum ur pom pa den gan debit air 7 liter per detik.

Un tuk m en gelola kebutuhan air bersih m asyarakat, diben tuk Badan Pen gelola Saran a Air Bersih dan San itasi (BPSABS) Su m ber Sir a. Pem ben t u kan bad an in i m elalu i p r oses (i) Mu syawar ah Desa d an kem u d ian (ii) d it et ap kan m elalu i Keputusan Kepala Desa. BPSABS in i telah beroperasi sejak J an uari 20 0 7.

Pem asukan rata-rata per bulan bagi BPSABS sebesar Rp 7 juta. Un tuk in sen tif pen gurus term asuk pen jaga Rp 2,5 juta, pen yusutan Rp 50 0 ribu, cadan gan Rp 1 juta dan sisa per bulan Rp 1 juta.

BPSABS Sum ber Sira juga m am pu m elayan i desa lain yaitu Desa Sum ber J aya dan Desa Ketawan g den gan biaya sam bun g- an Rp 1 juta un tuk desa tetan gga sem en tara pen duduk desa asal Rp 50 0 ribu. Sekaran g terdapat 433 pelan ggan dan terus berlan - jut.

Men urut Ketua BPSAB Desa Putukrejo H . Rusdi, un tuk sa- n itasi di Desa Putukrejo belum lah sem purn a karen a usia WSLIC yan g baru berjalan 14 bulan . "Masih perlu waktu un tuk per- baikan saran a san itasi dan perubahan perilaku," katan ya.

Sem en tar a d i Desa Kar an gsu ko Kecam atan Pagelar an , sebelum tersedian ya air bersih, warga m en gon sum si air dari iri- gasi. Baru pada 20 0 5, WSLIC-2 m asuk. Terdapat lim a sum ber m ata air salah satu yaitu sum ber Maron yan g dim an faatkan berdebit 460 liter per detik tapi han ya dim an faatkan 4 liter per detik. Pada akhir 20 0 6 m am pu m em bagi air den gan tetan gga desa yaitu Desa Sukasari dan Gon dan glegi Kulon . Saat in i terda- pat 739 kon sum en .

Ketua BPSABS Desa Karan gsuko Sayyid Muham m ad m e- n gatakan un tuk pen ggalakan perilaku hidup bersih dan sehat (PH BS) dilakukan m elalui bidan desa dan kader PH BS. "Kam i sudah m am pu m em ban gun em pat Posyan du lan sia dan beren - can a m em beli m obil am bulan ce desa," katan ya.

Un tuk urusan san itasi, Sayyid m en gakui m asih terdapat m asyarakat yan g BAB sem baran gan di sun gai. "Kam i tak m au m elaran g tan pa adan ya solusi. Kam i beren can a m em ban gun jam ban um um di dekat sun gai," un gkapn ya.

Te m u a n Me n a rik

Secara umum, ketersediaan air bersih bagi masyarakat ikut mendorong perekonomian desa. Hal ini terlihat dari berkem- bangnya omset BPSABS, bahkan sistem administrasi BPSABS Sumber Sira didukung oleh ketersediaan perangkat komputer berikut perangkat lunaknya berupa sistem komputerisasi pemba- yaran pelanggan. Namun yang kurang mendapat perhatian adalah penanganan air limbah yang berasal dari rumah penduduk yang telah mendapatkan layanan air bersih.

Disamping itu, mengemuka juga baik di Kabupaten Malang dan di Kabupaten Sampang persaingan antara BPSABS/ HIPPAMS dan PDAM. Sehingga terdapat penduduk yang menjadi pelanggan ke- duanya, atau berpindah dari PDAM ke BPSABS. Kondisi ini sebaiknya dihindari karena akan mengakibatkan kemungkinan ter- jadinya 'over investm ent' di satu lokasi. Seharusnya dibuat peng- aturan sehingga paling tidak terjadi sinergi diantara keduanya dan bukannya malah terjadi persaingan diam-diam.

Kemandirian masyarakat dalam mengelola fasilitas yang ada sudah terbukti, termasuk juga keinginan kuat dari pemerintah dae- rah untuk mereplikasi pendekatan WSLIC-2. Namun tentunya masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan seperti pemerintah daerah sebaiknya mempunyai rencana pengembangan sistem air minum sebagaimana diamanatkan oleh regulasi yang ada. Hal ini akan memudahkan dalam mensinergikan upaya penye- diaan air minum, baik sistem perpipaan maupun non-perpipaan, oleh pemerintah, swasta, dan masyarakat. „Bowo Leksono/ OM

„

S E P U TA R W S L I C „

P

elaksan aan In don esia Sa-nitation Sector Dev elop- m en t Pr og r a m (ISSDP)

Fase 1 yan g dim ulai April 20 0 6 silam dan berakhir Maret 20 0 8 . Tiga kegiat an ISSDP ad alah m em ban t u p em er in t ah p u sat d alam p en yu su n an ker an gka kerja pem ban gun an san itasi yan g berkelan jutan , pen in gkatan kesa- daran terhadap san itasi dan peri- laku hidup sehat, serta pen guatan kapasitas pem erin tah kota dalam pen yusun an strategi pem ban gun - an san itasi.

Selain m en ghasilkan berbagai p r od u k d ar i kegiat an -kegiat an tersebut, seirin g perkem ban gan program , m un cul isu-isu strategis san i- tasi yan g m em erlukan pem bahasan dan ren can a tin dak lebih lan jut.

Pem bah asan dan pen yusun an ren - can a tin dak lan jut tersebut akan dila- kukan oleh Tim Tekn is Pem ban gun an Sa- n itasi yan g telah ditetapkan m elalui SK Deputi Saran a dan Prasaran a Bappen as Nom or: KEP. 0 1/ D. VI/ 11/ 20 0 7.

Pada SK tersebut, Tim Tekn is Pem - ban gun an San itasi terdiri dari lim a Ke- lom pok Kerja yaitu Bidan g Kesehatan yan g bertugas m en cakup aspek-aspek pe- n in gkat an ku alit as h id u p m asyar akat yan g bersih dan sehat. Kem udian ruan g lin gkup Bidan g Tekn is m en cakup aspek- aspek tekn is terkait pem ban gun an saran a dan prasaran a san itasi.

Bidan g Kelem bagaan akan bertugas m en cakup aspek-aspek pen gaturan ke- lem bagaan dalam pem ban gun an san itasi. Sedangkan Bidang Pemberdayaan Masya- rakat meliputi aspek-aspek pemberdayaan, pelibatan dan kerjasam a m asyarakat dalam pem bangunan sanitasi. Terakhir adalah Bidang Pendanaan dengan ruang lingkup pada aspek-aspek pendanaan pem- bangunan sanitasi dengan sumber pen- danaan dalam dan luar n egeri.

Ter kait ber akh ir n ya p elaksan aan ISSDP Fase I yan g telah dilakukan di en am kota (Blitar, Solo, Den pasar, J am bi, Ban jar m asin , d an Payaku m bu h ), pr o- gram in i akan dilan jutkan dalam ISSDP Fase II yan g dim ulai pada April 20 0 8 hin gga Desem ber 20 0 9. Pada Fase II in i, program akan lebih m en ekan kan pada replikasi di beberapa kota lain den gan m elibatkan provin si serta proses yan g lebih kom u n ikat if an t ar a p em er in t ah pusat, provin si, dan kota.

Kon sep pelaksan aan ISSDP Fase II m en jadi salah satu agen da yan g dibahas pada "Lokakarya Evaluasi ISSDP Fase I" d i Bogor p ad a 5-6 Febr u ar i 20 0 8 . Lokakarya in i m erupakan forum kon soli- d asi r en can a ker ja Tim Tekn is Pem - ban gun an San itasi secara terin tegrasi.

Lokakar ya yan g d ibu ka Dir ekt u r Perm ukim an dan Perum ahan Bappen as Budi H idayat, diharapkan dapat m en g- h asilkan r en can a ker ja Tim Tekn is Pem ban gun an San itasi terkait kegiatan ISSDP, khususn ya un tuk tahun 20 0 8 .

Salah satu kegiatan dalam lokakarya in i adalah diskusi kelom pok bidan g kerja yan g m en ghasilkan beberapa rekom en - dasi dan ren can a kerja. Bidan g kesehatan

akan m elaku kan evalu asi strategi lim a kam pan ye san i- tasi serta m en yertakan data

En v iron m en tal H ealth R isk Assessm en t (EH RA) d alam

Ren can a Pem ban gu n an In - vest asi J an gka Men en gah (RPIJ M) Nasion al dan Dae- rah.

Bidan g Tekn is akan m en - sosialisasikan SPM ke daerah serta m en gem ban gkan Buku Pan d u an San it asi. Bid an g kelem bagaan diharapkan da- p at m elaku kan p er siap an provin si un tuk pem ben tukan Tim Pen garah Pem ban gun an AMPL dan Tim Tekn is San i- t asi, p en yu su n an ker an gka kebijakan n asion al serta perbaikan perda san itasi, d an r ep likasi best p r a ct ices ISSDP m elalui propin si ke kota-kota lain .

Bid an g Pem ber d ayaan m asyar akat akan m elaku kan p en yu su n an m od u l pelatihan dasar fasilitasi dan pelaksan aan TOT di tin gkat provin si, pem buatan si- labu s r ep likasi Str ategi San itasi Kota (SSK) dan pen etapan pen guatan kapa- sitas sebagai prasyarat pelaksan aan pem - ban gun an san itasi.

Se m e n t a r a Bid a n g P e n d a n a a n b er en ca n a m en gem b a n gka n ch a n n el-

in g fu n d u n t u k sa n it a si d a n p em a n -

fa a t a n keb er a d a a n Pokja seb a ga i a lt er - n a t if p ola p en d a n a n d en ga n sist em off-

bu d g et d im a n a m a sin g-m a sin g in st a n -

s i m e m p e r ju a n gk a n d a n a s a n it a s i m ela lu i SKPD.

Lokakarya ditutup oleh Nugroho Tri Utom o d en gan m en yam paikan tin d ak lan jut lokakarya berupa ren can a pelak- san aan p er t em u an Tim Tekn is Pem - ban gu n an San it asi u n t u k m em bah as lebih lan jut isu yan g belum terselesaikan d an p en yu su n an p r ogr am u n t u k m en yam but Tahun San itasi In tern asion al 20 0 8 . „Tim ISSDP

„

S E P U TA R I S S D P „

Dokumen terkait