• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modal Saham dan Tambahan Modal Disetor

Dalam dokumen PT. BANK SINARMAS Tbk. (Halaman 69-73)

Suku bunga per tahun

24. Modal Saham dan Tambahan Modal Disetor

Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015 sebagai berikut:

Jumlah Lembar Persentase Jumlah

Pemegang Saham Saham Kepemilikan Modal Disetor

% Rp

PT Sinar Mas Multiartha Tbk 8.550.092.040 56,07 855.009

PT Shinta Utama 391.069.939 2,56 39.107

Freenyan Liwang, Direktur Utama 4.331.250 0,03 433 Tjendrawati Widjaja, Komisaris Utama 458.300 0,00 46

Halim, Direktur 473.846 0,00 47

Masyarakat 6.303.552.161 41,34 630.355

Jumlah 15.249.977.536 100,00 1.524.997

30 September 2016

Jumlah Lembar Persentase Jumlah

Pemegang Saham Saham Kepemilikan Modal Disetor

% Rp

PT Sinar Mas Multiartha Tbk 7.498.835.150 52,98 749.883

PT Shinta Utama 363.136.372 2,57 36.314

Freenyan Liwang, Direktur Utama 4.021.875 0,03 402 Tjendrawati Widjaja, Komisaris Utama 1.258.300 0,01 126

Halim, Direktur 440.000 0,00 44

Masyarakat 6.284.308.032 44,41 628.430

Jumlah 14.151.999.729 100,00 1.415.199

31 Desember 2015

Pada tanggal 15 Juni 2012, berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham yang didokumentasikan dalam Akta No. 21 tanggal 15 Juni 2012 dari Andalia Farida, SH., MH, notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui penerbitan saham sebanyak 1.203.186.138 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100 (dalam Rupiah penuh) per saham dan penerbitan waran secara cuma-cuma sebanyak-banyaknya 2.996.614.532 lembar (Catatan 1b dan 24) untuk ditawarkan melalui Penawaran Umum Terbatas I. Jumlah penerimaan dari Penawaran Umum Terbatas I Rp 300.797 dengan biaya emisi saham Rp 3.776.

PT Shinta Utama dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk telah menandatangani dan menyampaikan surat pernyataan kesanggupan untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam keikutsertaan Perusahaan dalam program penjaminan Pemerintah.

Berdasarkan Akta No. 45 tanggal 13 Juni 2014 dari Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tentang Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dimana pemegang saham Perusahaan menyetujui untuk menerbitkan 1.312.411.310 lembar saham pada harga yang akan ditentukan oleh Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD). Pada tanggal 31 Oktober 2014 dan 24 November 2014, Perusahaan melaksanakan PMTHMETD tahap 1 dan 2 masing-masing sebanyak 888.888.888 dan 7.646.526 lembar saham dengan harga pelaksanaan masing-masing sebesar

pelaksanaan PMTHMETD adalah sebesar Rp 242.064 dengan biaya emisi saham Rp 227 (Catatan 1b).

Pelaksaksanaan PUT II Perseroan dengan menerbitkan 1.089.274.037 lembar saham dengan nilai nominal Rp 100 (dalam Rupiah penuh) per saham dan penerbitan waran secara cuma-cuma sebanyak 4.357.096.148. Jumlah penerimaan dari Penawaran Umum Terbatas II Rp 435.710 dengan biaya emisi saham Rp 5.285.

Perusahaan telah mendapat Surat Persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK Pengawas) dengan No surat S-161/PB.33/2016 tertanggal 16 September 2016 untuk mencatatkan hasil penerimaan dana dari Penawaran Umum Terbatas II sebagai modal disetor.

Perubahan lembar saham untuk periode yang berakhir 30 September 2016 dan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

Jumlah Saham

Jumlah Saham pada tanggal 1 Januari 2015 14.040.168.349

Penambahan modal disetor melalui konversi Waran Seri I (Catatan 25) 89.744.803 Penambahan modal disetor melalui konversi Waran Seri II (Catatan 25) 22.086.577

Jumlah Saham pada tanggal 31 Desember 2015 14.151.999.729

Penambahan modal disetor melalui konversi Waran Seri II (Catatan 25) 8.703.770 Penambahan modal disetor melalui Penawaran Umum Terbatas II 2016 1.089.274.037

Jumlah Saham pada tanggal 30 September 2016 15.249.977.536

Perubahan tambahan modal disetor sampai dengan tanggal 30 September 2016:

Jumlah Rp

Penawaran Umum Perdana tahun 2010 (Catatan 1b) 80.000

Biaya emisi saham tahun 2010 (4.678)

Konversi Waran Seri I pada tahun 2011 (Catatan 25) 89.918

Konversi Waran Seri I pada tahun 2012 (Catatan 25) 90

Penawaran Umum Terbatas I tahun 2012 (Catatan 1b) 180.478

Biaya emisi saham tahun 2012 (3.776)

Jumlah tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2012 342.032

Konversi Waran Seri I (Catatan 25) 371

Konversi Waran Seri II (Catatan 25) 423.821

Jumlah tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2013 766.224

Konversi Waran Seri I (Catatan 25) 935

Konversi Waran Seri II (Catatan 25) 1.151

Peningkatan modal tanpa Hak Memesan Efek Terlebih

Dahulu (HMETD) 152.411

Biaya emisi saham tahun 2014 (227)

Jumlah Rp

Konversi Waran Seri I (Catatan 25) 4.397

Konversi Waran Seri II (Catatan 25) 3.313

Jumlah tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2015 928.204

Konversi Waran Seri II (Catatan 25) 1.306

Penawaran Umum Terbatas II tahun 2016 (Catatan 1b) 326.782

Biaya emisi saham tahun 2016 (5.285)

Jumlah tambahan modal disetor pada tanggal 30 September 2016 1.251.007

Manajemen Permodalan

Tujuan utama dari pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk memastikan bahwa Perusahaan mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Perusahaan wajib untuk memenuhi rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) sebagaimana ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Manajemen menggunakan peraturan rasio permodalan untuk memantau kecukupan modal, sesuai dengan standar industri. Pendekatan Bank Indonesia untuk pengukuran modal tersebut terutama didasarkan kepada pemantauan kebutuhan modal yang diwajibkan (diukur sebagai 8% dari aset tertimbang menurut risiko) terhadap modal yang tersedia.

Perusahaan telah memenuhi semua persyaratan modal yang diwajibkan sepanjang periode.

Perusahaan wajib memperhitungkan Risiko Pasar karena telah memenuhi kriteria sebagaimana diatur oleh Peraturan Bank Indonesia yang berlaku, yaitu jumlah aset sebesar Rp 10.000.000 atau lebih. Perhitungan dilakukan menggunakan metode standar sesuai dengan PBI dimaksud.

Perhitungan rasio KPMM Pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: 30 September 2016 31 Desember 2015 I. Komponen Modal A. Modal Inti 3.865.668 3.073.385 B. Modal Pelengkap 190.100 176.981

II. Jumlah modal 4.055.768 3.250.366

III. Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR)

Risiko kredit setelah memperhitungkan risiko spesifik 20.843.381 19.672.543

Risko pasar 445.140 733.368

Risiko operasional 2.764.988 2.212.763

Jumlah ATMR untuk risiko kredit, pasar

dan operasional 24.053.509 22.618.674

IV.Rasio yang tersedia

KPMM dengan memperhitungkan risiko kredit 19,46% 16,52%

KPMM dengan memperhitungkan risiko kredit dan pasar 19,05% 15,93%

KPMM dengan memperhitungkan risiko kredit

dan operasional 17,18% 14,85%

KPMM dengan memperhitungkan risiko kredit dan

operasional dan pasar 16,86% 14,37%

V. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal

Minimum yang diwajibkan sesuai profil risiko 9% 9%

25. Waran

Pada tanggal 15 Juni 2012, Perusahaan menerbitkan Waran Seri II secara cuma-cuma sejumlah 2.996.614.532 waran yang melekat pada saham yang diterbitkan dalam rangka Penawaran Umum Terbatas I. Setiap pemegang lima puluh tiga (53) saham baru Perusahaan berhak memperoleh seratus tiga puluh dua (132) waran dimana setiap satu (1) waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu (1) saham baru Perusahaan dengan harga pelaksanaannya sebesar Rp 250 (dalam Rupiah penuh) dan dapat dikonversi menjadi saham mulai tanggal 11 Januari 2013 sampai dengan 29 Juni 2017.

Perusahaan menerbitkan Waran Seri III secara cuma-cuma sejumlah 4.357.096.148 waran yang melekat pada saham yang diterbitkan dalam rangka Penawaran Umum Terbatas II. Setiap pemegang satu (1) saham baru Perusahaan berhak memperoleh empat (4) waran dimana setiap satu (1) waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu (1) saham baru Perusahaan dengan harga pelaksanaannya sebesar Rp 625 (dalam Rupiah penuh) dan dapat dikonversi menjadi saham mulai tanggal 28 November 2016 sampai dengan 12 Mei 2021.

Untuk periode yang berakhir masing-masing 30 September 2016 dan 31 Desember 2015, sebanyak 8.703.770 dan 22.086.577 Waran Seri II telah dikonversi menjadi 8.703.770 dan 22.086.577 saham dengan jumlah penerimaan sebesar Rp 2.177 dan Rp 5.522.

Jumlah Waran Seri II yang belum dikonversikan menjadi saham sebanyak 132.672.287 dan 141.376.057 pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015.

Dalam dokumen PT. BANK SINARMAS Tbk. (Halaman 69-73)

Dokumen terkait