1). Perkenalan
Tujuan Memberikan kesempatan kepada terapis dan mahasiswa untuk saling berkenalan
Metode yang
digunakan
- Alat bantu yang digunakan
-
Uraian kegiatan 1. Terapis memperkenalkan diri kepada mahasiswa dengan menyebutkan nama serta latar belakang pendidikan yang dimiliki
2. Terapis meminta masing-masing
mahasiswa untuk
memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama masing-masing
2). Ice breaking
Tujuan Mencairkan suasana
Metode yang
digunakan
- Alat bantu yang digunakan
Pena dan Kertas
Uraian kegiatan 1. Mahasiswa duduk berhadap-hadapan
2. Terapis menjelaskan bahwa permainan yang dilakukan bernama “hei, kenalkan ini temanku!”, Setiap mahasiswa diminta menanyai segala informasi kepada mahasiswa yang menjadi pasangannya dan kemudian memperkenalkannya di depan kelas. Sebagai contoh, mahasiswa A memperkenalkan mahasiswa B dengan berkata, “Hei, kenalkan ini temanku, namanya B, usianya X, tinggal di Y, suka makan X, dan
3. Pasangan-pasangan mahasiswa saling menggali informasi satu sama lain setelah waktunya habis (kira-kira 2 menit), terapis berkata “STOP”
4. Terapis meminta tiap-tiap pasangan untuk maju ke depan. Setiap mahasiswa lalu memperkenalkan pasangannya.
3). Penjelasan mengenai tujuan terapi
Tujuan Menjelaskan tujuan terapi kepada mahasiswa
Metode yang digunakan - Alat bantu yang digunakan
-
Uraian kegiatan 1. Terapis menjelaskan bahwa tujuan terapi adalah untuk memperbaiki perilaku belajar mahasiswa
2. Terapis memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan mengena tujuan terapi
4). Penjelasan mengenai tata tertib terapi
Tujuan Menjelaskan tata tertib terapi kepada mahasiswa
Metode yang digunakan - Alat bantu yang digunakan
-
Uraian kegiatan 1. Terapis menjelaskan mengenai tata tertib yang harus dipatuhi oleh mahasiswa saat mengikuti terapi seperti datang tepat waktu, tidak boleh menggunakan
handphone selama terapi berlangsung, mengangkat tangan apabila ingin bertanya, menggunakan kata-kata yang
sebagainya.
2. Terapis memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan mengena tata tertib terapi
5). Ceramah mengenai konsep self regulated learning
Tujuan Memperkenalkan mengenai konsep dan strategi self regulated learning
Metode yang digunakan Ceramah Alat bantu yang
digunakan
Slide presentasi
Uraian kegiatan 1. Terapis memberikan presentasi mengenai strategi self regulated
learning meliputi definisi, strategi, dan contoh
2. Terapis bertanya kepada mahasiswa, strategi mana yang rutin mereka lakukan dan memberikan kesempatan untuk melakukan tanya jawab.
6). Wants
Tujuan Mengeksplorasi harapan mahasiswa di bidang akademis
Metode yang
digunakan
Presentasi dan Diskusi antar mahasiswa dan terapis
Alat bantu yang digunakan
Lembar tugas 1 : berisikan pertanyaan mengenai harapan-harapan mahasiswa dalam bidang akademis yang meliputi : 1. Tahun lulus kuliah
2. Semester saat mengambil seminar 3. IPK saat lulus kuliah
4. Target IP untuk semester yang sedang berjalan
5. Harapan pada dosen
6. Harapan pada teman-teman di kampus
harapannya dalam bidang akademis dengan bantuan lembar tugas 1
5. Mahasiswa diminta
mempresentasikan hasil eksplorasi harapannya
6. Mahasiswa dan terapis yang mendengarkan diminta untuk memberikan pertanyaan atau umpan balik pada mahasiswa yang melakukan presentasi.
7). Energizer : Potret Diriku 10 Tahun Lagi
Tujuan Menyegarkan suasana
Metode yang digunakan - Alat bantu yang digunakan
Pulpen dan Kertas HVS
Uraian kegiatan 1. Terapis meminta mahasiswa membayangkan kondisi dirinya 10 tahun yang akan datang, meliputi dimana ia berada, apa pekerjaannya, bagaimana tampilannya, dan sebagainya
2. Mahasiswa diminta menggambar potret dirinya di kerta HVS
3. Mahasiswa diminta maju ke depan kelas untuk menceritakan mengenai potret dirinya selam kira-kira 1 menit. Setiap mahasiswa selesai bercerita, mahasiswa lain diminta untuk bertepuk tangan.
8). Direction and Doing
Tujuan Mengidentifikasi perilaku belajar mahasiswa saat ini
Metode yang digunakan Diskusi antara mahasiswa dengan terapis
Alat bantu yang digunakan
Lembar tugas 2 : berisikan pertanyaan mengenai strategi belajar yang dilakukan saat ini (dengan berpedoman
Uraian kegiatan 3. Mahasiswa diminta untuk menjelaskan perilaku belajarnya saat ini melalui identifikasi terhadap strategi belajar yang dilakukan saat ini (dengan berpedoman pada 10 strategi self regulated learning) 4. Saat mahasiswa melakukan
identifikasi terhadap strategi belajarnya, terapis memberikan bimbingan individual pada tiap mahasiswa agar identifikasi dilakukan secara benar dan spesifik 9). Energizer : Tebak Gaya Dosenku
Tujuan Menyegarkan suasana
Metode yang digunakan - Alat bantu yang digunakan
-
Uraian kegiatan 1. Terapis menjelaskan bahwa mahasiswa akan diminta untuk memikirkan mengenai satu orang dosen. Mahasiswa akan diminta maju satu demi satu ke depan menirukan bahasa tubuh, gerakan, ataupun satu ucapan khas dari dosen hingga teman-teman yang lain dapat menebaknya. Mahasiswa dilarang menyebutkan nama dosen ataupun pelajaran yang diampunya.
2. Mahasiswa diberi kesempatan untuk maju satu per satu ke depan. Bagi mahasiswa yang berhasil menebak nama dosen yang diperagakan akan mendapatkan reward dari terapis
10). Evaluation
Tujuan Melakukan evaluasi terhadap
kesesuaian antara harapan mahasiswa dalam bidang akademis dengan perilaku belajar mahasiswa saat ini
Metode yang
digunakan
Presentasi dan diskusi antar mahasiswa dan terapis
Alat bantu yang digunakan
Lembar tugas 1 dan 2 yang telah diisi oleh mahasiswa
Uraian kegiatan 3. Mahasiswa diminta untuk mempresentasikan mengenai keinginannya dalam bidang akademis dan perilaku belajarnya saat ini
4. Mahasiswa dan terapis yang mendengarkan presentasi diminta untuk melakukan diskusi dan memberikan umpan balik atas hasil evaluasi dari mahasiswa yang sedang melakukan presentasi.
11). Energizer
Tujuan Menyegarkan suasana
Metode yang digunakan - Alat bantu yang digunakan
Gulungan-gulungan kertas di dalam wadah
Uraian kegiatan 1. Terapis menjelaskan mengenai permainan “if” atau “jika”. Setiap mahasiswa diminta mengambil dua buah gulungan di dalam wadah, dimana setiap gulungan berisikan sebuah pertanyaan andai-andai yang harus dijawab konseli dengan cepat. 2. Terapis mengedarkan wadah berisi gulungan kertas dan meminta mahasiswa untuk mengambil gulungan kertas, membukanya, dan langsung menjawabnya. Adapun sepuluh pertanyaan yang disiapkan adalah :
milyar, apa yang akan kamu lakukan?
2. Jika kamu punya kesempatan untuk berlibur gratis ke satu kota di dunia ini, kemana kamu akan pergi? 3. Jika kamu harus menikah dengan
artis, siapa yang akan kamu nikahi? 4. Jika kamu punya kesempatan 1 hari
untuk menjadi orang lain, kamu ingin menjadi siapa?
5. Jika kamu punya kesempatan untuk berubah menjadi salah satu dosen di kampusmu, kamu akan berubah menjadi siapa?
6. Jika kamu punya kesempatan untuk kuliah di jurusan lain selain jurusanmu sekarang, jurusan apa yang kamu pilih?
7. Jika kamu punya kesempatan untuk bicara apapun dengan dekan, apa yang akan kamu katakan?
8. Jika kamu harus memberi hadiah pada satu orang dosen di kampusmu, siapa yang akan kamu beri hadiah? dan apa hadiah yang kamu berikan?
9. Jika kamu punya kesempatan untuk kembali ke masa lalu dalam hidupmu, ke masa apa kamu akan kembali?
3. Jika kamu punya kesempatan untuk membuka usaha, usaha apa yang akan kamu jalankan?
12). Planning and commitment
Tujuan Membuat rencana perubahan perilaku
Metode yang
digunakan
Presentasi dan diskusi antar mahasiswa dan terapis
Alat bantu yang digunakan
Lembar tugas 3 : berisikan rencana perubahan perilaku mahasiswa yang
regulated learning.
Rencana perubahan perilaku dibuat untuk jangka waktu 1 minggu ke depan sehingga mahasiswa harus menuliskan dengan detail kapan ia akan melakukan rencana tersebut. Uraian kegiatan 7. Mahasiswa diminta untuk
membuat rencana perubahan perilaku.
8. Mahasiswa diminta untuk melakukan presentasi atas rencana perubahan perilaku yang telah dibuat
9. Mahasiswa dan terapis yang mendengarkan presentasi diminta mendiskusikan mengenai rencana perubahan perilaku yang dipresentasikan dan menilai apakah rencana tersebut cukup realistis untuk dilaksanakan
10. Apabila diperlukan, mahasiswa yang melakukan presentasi dapat melakukan perubahan pada rencana perilaku yang telah dibuat. 11. Mahasiswa diberi waktu selama 1 minggu untuk mempraktikkan rencana perubahan perilaku yang telah dibuat
12. Mahasiswa dan terapis bertemu 1 minggu kemudian untuk mendiskusikan hasil pelaksanaan rencana perubahan perilaku.
13). Pembahasan pelaksanaan rencana perilaku
Tujuan Membahas pengalaman mahasiswa
selama melaksanakan rencana perilaku
Metode yang
digunakan
Presentasi dan diskusi antar mahasiswa dan terapis
Uraian kegiatan 1. Terapis meminta mahasiswa mengemukakan mengenai pengalamannya selama melaksanakan rencana perilaku, meliputi bagaimana ia melakukan rencananya, apa kendala yang dihadapi, hingga dampak yang ia rasakan saat melakukannya. 2. Mahasiswa mempresentasikan
hasil pelaksanaan rencana perilaku 3. Terapis dan mahasiswa yang
mendengarkan presentasi diberikan kesempatan untuk memberikan umpan balik terhadap pelaksanaan rencana perilaku yang dipresentasikan.
14). Penutupan terapi
Tujuan Menutup pelaksanaan terapi Metode yang digunakan -
Alat bantu yang digunakan
-
Uraian kegiatan 1. Terapis menjelaskan kepada mahasiswa bahwa pertemuan terapis sudah berakhir. Terapis meminta agar mahasiswa melanjutkan hal-hal positif yang diperoleh selama terapi.