Kebun Raya Bogor yang telah lama dimanfaatkan masyarakat luas sebagai tempat wisata, memiliki objek dan daya tarik wisata yang sangat menarik, penuh sejarah dan pengetahuan. Adapun objek dan daya tarik wisata tersebut adalah :
1. Teratai Raksasa (Victoria amazonia (Poepp.) Sowerby)
Tumbuhan air ini dikenal sebagai teratai raksasa yang berasal dari daerah Amazon di Barzilia dan didatangkan pertama kali melalui Kebun Raya Leiden Belanda pada tahun 1860. Teratai raksasa memiliki daun yang bergaris tengah 1-1,5 meter, bunganya berwarna putih dan dapat berubah menjadi merah jambu setelah 2-3 hari. Teratai raksasa berbunga seminggu sekali. Namun di daerah subtropis, di Eropa misalnya tanaman ini berbunga setahun sekali dan hanya satu malam (bunga mekar pada waktu tengah malam), sehingga tanaman ini sering disebut “Queen of The Night” (ratu malam).
2. Anggrek Raksasa (Grammatophyllum speciosum Bl.)
Tumbuhan ini sering disebut anggrek raksasa, karena tandan bunganya yang panjang dapat mencapai 1-1,5 meter dan menghasilkan bunga mencapai 100
Bidang Konservasi Ex-Situ Bagian Tata Usaha
Subbid Pemeliharaan Koleksi Subbid Registrasi
Koleksi Subbid Seleksi dan
Pembibitan Subbid Reintroduksi Tumbuhan Langka Subbag Kepegawaian Subbag Keuangan Subbag Umum Subbag Jasa dan
Informasi
UPT
Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Purwodadi
UPT Kelompok
Jabatan Fungsional
UPT
Balai Konservasi Tumbuhan Balai Konservasi Tumbuhan
41 kuntum lebih pertandannya. Bunganya berwarna kuning berbintik coklat mirip macan. Melihat warna bunganya itu, anggrek raksasa juga dinamakan anggrek macan. Anggrek ini berasal dari Kalimantan.
3. Bunga bangkai (Amorphophallus titanium Becc.)
Tumbuhan ini dikenal dengan nama Amorphophallus titanium Becc, tergolong suku Araceae (talas-talasan) dan berasal dari Sumatera. Amorphophallus titanium Becc pertama kali ditemukan oleh Beccari seorang botanis asal Itali tahun 1878. Amorphophallus titanium Becc berbunga tiga tahun sekali, bunganya sangat indah, berwarna aneka ragam (violet, kuning, merah darah, dan hijau kekuning-kuningan) berpadu menjadi satu dengan yang lainnya sehingga menarik setiap orang yang melihat. Dibalik keindahannya itu, Amorphophallus titanium Becc menghasilkan bau yang tidak sedap seperti bangkai tikus, oleh karena itu kebanyakan orang menyebutnya dengan bunga bangkai.
4. Kayu Raja (Koompassia excelsa (Becc.) Taub.)
Koompassia excelsa ditanam di Kebun Raya Bogor pada tahun 1914. Koompassia excelsa berasal dari Kalimantan. Pohon ini memiliki bentuk yang menarik (berbatang lurus berwarna putih dan berakar banir yang besar). Koompassia excelsa di daerah asalnya disebut pohon kayu raja. Pohon kayu raja juga disenangi lebah untuk membuat sarang madu pada dahannya. Pohon kayu raja tingginya dapat mencapai 50 meter dan pohon ini sudah mulai langka.
5. Jalan Kenari
Jalan kenari merupakan jalan yang disebelah kiri-kanannya ditanami pohon-pohon kenari (Canarium indicum L.) yang berasal dari Maluku. Saat ini, pohon-pohon kenari tersebut usianya sudah lebih dari seratus tahun. Di Kebun Raya Bogor terdapat dua jalan kenari. Jalan kenari 1 mulai dari pintu masuk utama sampai ke ujung jalan dekat belakang Istana Bogor, sedangkan jalan kenari 2 terletak di sebelah timur sungai Ciliwung. Adanya pohon-pohon kenari ini, kita dapat melihat dan membeli cinderamata yang dibuat dari tempurung buah pohon kenari dengan berbagai bentuk yang menarik.
42
6. Pohon Tarzan (Entada phasoloides (L.) Merr.)
Entada phasoloides berasal dari Kalimantan dan Maluku. Di Kebun Raya Bogor, tanaman ini merambat pada pohon kenari yang satu ke pohon kenari yang lainnya. Di jalan kenari 2, batangnya tampak bergelantungan menyebrangi jalan sehingga menarik perhatian wisatawan. Oleh karena itu, banyak wisatawan baik nusantara maupun mancanegara menjulukinya dengan sebutan pohon tarzan.
7. Monumen Peringatan Isteri Raffles
Monumen peringatan isteri Raffles dibangun oleh Stamford Raffles. Monumen ini dibangun untuk mengenang isterinya yang bernama Lady Olivia Marianne yang meninggal tahun 1814.
8. Pohon Lici (Litchi chinensis Sonn.)
Litchi chinensis dikenal dengan nama pohon lici yang berasal dari China. Di Kebun Raya Bogor, Lici merupakan pohon tertua yang ditanam pada tahun 1823. Pohon lici memiliki pertumbuhan yang subur dan sehat. Akan tetapi, pohon ini sudah tua dan sekarang sudah tidak dapat berbuah lagi.
9. Taman Meksiko
Taman ini disebut sebagai taman meksiko karena koleksi tanaman yang berada di taman ini sebagian besar dikumpulkan dari Meksiko. Koleksi tanaman tersebut adalah kaktus, agave, yucca, kamboja, pohon lilin dan lain-lain.
10. Taman Teysmann
Taman Teysmann dibangun pada tahun 1884 oleh M. Treub. Di taman ini, dibangun sebuah tugu peringatan J. E. Teysmann untuk mengenang jasa-jasanya. Teysmann menjabat direktur Kebun Raya tahun 1831-1867. Taman ini berbentuk “formal garden” (yang lazimnya dibuat di Eropa) dan ditanami pohon-pohon yang dibentuk secara khusus, misalnya berbentuk piramida atau bundar.
11. Jalan Astrid
Jalan Astrid merupakan jalan kembar yang dibangun untuk memperingati kunjungan Ratu Astrid dari Belgia pada tahun 1929. Ditengah-tengah jalan kembar ini ditanami bunga tasbih (Canna hybrida) yang berbunga merah dan kuning serta berdaun coklat. Dari kejauhan warna-warna ini melambangkan warna bendera Belgia. Di kiri-kanan jalan ditanami pohon-pohon damar (Agathis dammara (Lamb.) L.C. Rich) sehingga daerah ini kelihatan indah dan nyaman.
43
12. Pohon Jodoh
Di Kebun Raya Bogor terdapat dua jenis pohon besar yang berdampingan. Pohon di sebelah kanan adalah sejenis beringin atau Ficus albipila yang termasuk famili Moraceae, mempunyai kulit licin dan berwarna coklat hijau. Diperkirakan pohon ini merupakan specimen satu-satunya di Indonesia. Pohon di sebelah kiri adalah meranti bunga atau Shorea leprosula termasuk famili Dipterocarpaceae yang mempunyai kulit kasar berwarna gelap. Melihat perbedaan bentuk dan warna kulitnya yang menggambarkan sepasang pengantin, banyak orang menyebutnya pohon jodoh.
13. Lain-lain
Selain bangunan dan tanaman tersebut di atas, masih banyak lagi tempat dan tanaman yang menarik untuk diketahui. Tempat dan tanaman tersebut adalah Laboratorium Treub, Jembatan Gantung, Taman Bhineka, Museum Zoology dan lain-lain.
VI HASIL DAN PEMBAHASAN