I 3etok I Selang+kur %2aterPass I enang I Lot %anjir 5a(an I Portland 3ement%Drymi0 I Pasir Pasang%Drymi0 I ata $erah akar Kelas9
I ata merah yang digunakan ialah ata $erah kelas> berkualitas baik mempunyai rusuk- rusuk yang tajam dan siku,bidang-bidang sisinya harus datar,ukuran seragam dan merata, bebas dari cacat, retak, didatangkan sesuai dengan contoh yang telah disetujui,demikian juga material lainnya seperti pasir pasang,
I Pemasangan dinding bata dilaksanakan bertahap,setiap tahap tidak lebih dari < lapis setiap harinya,diikuti dengan cor kolom praktis,dinding yang luasnyal ebih dari 9 m dipasang penguat kolom dan balok praktis dengan ukuran sesuai dengan ketebalan dinding yang dipasang )90 9cm*,pada bagian-bagian tertentu dipasang kosen-kosen sesuai dengan type dan posisinya masing- masing.
I ata merah yang akan dipasang direndam terlebih dahulu sampai jenuh, saat spesi pasangan belum kering betul,@ad-nad atau spesi antara bata satu dengan bata lainnya dikerok sedalam 9cm untuk kuatnya plelesteran secara baik.
Pada ketinggian cm di atas rencana peil lantai untukseluruh ruangan,dan setinggi 9= cm dari peil lantai rencana,pasangan dinding bata dengan menggunakan spesi kedap air )komposisi campuran sesuai dengan spesi"ikasi*.
D. P?K?/4@ PL?S(?/@
lat yang digunakan :
3etok Semen
4idaran
enang
ahan yang digunakan :
Semen Portland
Pasir Pasang P%a'anaan
9. Sebelum dinding diplester dan diaci,batu bata yang telah dipasang untuk dinding disiram dengan air agar nantinya dinding tidak retak. Keretakan pada dinding,biasanya baru kelihatan setelah jangka &aktu seminggu sesudah plesteran dan acian kering.gar dinding kelihatan rapi dan baik,maka tebal spesi pasangan batu bata cukup9cm dan paling tebal
9,=cm.dukan untuk spesitrasraam sebaiknya setinggi = cm dari lantai,yaitu campuran
9P3:Ps.Kemudian diplester dengan adukan yang serupa dengan adukan pasangan batu bata supaya kedap air.Dengan demikian tidak akan terjadi kelembaban apabila kena tampias air hujan atau pada saat membersihkan lantai.
. +ntuk mendapatkan hasil plesteran yang rata dengan ketebalan yang sama,sebelum spesi dihamparkan di dinding, diberi KepalaQplesteran.
<. /atakan dengan menggunakan mistar llumunium
=. Diamkan minimal selama9hari )sambai benar-benar kering* . (empelkan adukan acian khusus pada permukaan plesteran 7. ;osok menggunakan kertas kantong semen
E. PEKERAAN PLA7OND
Pla"ond dari bahan ;ipsum board dan 3alciboard ukuran 9 0 < cm dengan tebal 6 mm dan mm, dipasang rapat tanpa nat.
List pla"ond dari bahan list pro"il gypsum 9 cm, untuk dipasang pada dinding dalam dan luar ruangan.
Langkah pelaksanaan :
9. (entukan ele!asi pla"ond dan buat garis sipatan pada dindingA as sumbu ruangan . Pasang rangka hollo& pada sipatan
. (entukan jarak penempatan penggantung
<. Pasang benanguntuk pedoman penentuan titik paku penggantung untuk menjamin kelurusan
=. Pasang rangka pembagi
. Pasang penutup pla"ond ;ypsum oard 6 mm 7. 3ek kerapihan dan kerataan bidang pla"ond
. (utup sambungan antara panel gypsum dengan paper tape dan compound lalu diampelas dan"inish dengan cat
6. Lakukan pelapisan pada pertemuan bidang panel dengan compound 9. Dilanjutkan dengan penempelan paper tape pada lapisan compound 99. Lapiskan kembali compound menim papaper tape
9. (unggu sampai kering lalu haluskan permukaan dengan hand sander dan grit paper 9=%9.
7. PEKERAAN PENUTUP ATAP
1. Pngadaan Ma$r&a%
$aterial penutup atap adalah alumunium spandek ,termasuk baud%mur, yang telah memenuhi criteria Standar >ndustri >ndonesia.$aterial didatangkan ke lokasi secara langsung dari pabrik atau melalui distribusi resmi.
+ntuk Pekerjaan atap material yang akan dipakai adalah penutup atap dari bahan metal Rincalumn .Sebelum pemasangan penutup atap kontraktor harus menyampaikan contoh bahan terlebih dulu untuk mendapat persetujuan.
#Pemasangan spandek harus lurus baik secara !ertical maupun horiontal.
# (eknis pemasangan spandek dari ba&ah terus keatas dan ujung paling atas harus terkena karpusan minimal J dari panjang genteng )menggunakan alat bantu*.
# Kaitan dan kedudukan genteng masing-masing berjarak sesuai ketentuan pabrik.(eknik pemasangan dan penyelesaian detail-detail yang belum jelas dalam gambar,harus diikuti ketentuan dari pabrik spandek tersebut.
# (idak boleh memotong spandek kearah pinggir atau ujungnya untuk disesuaikan dengan ukuran atap, tapi ukuran atap dan bagian-bagian tetap harus diatur supaya cocok dengan ukuran-ukuran spandek. # Pemasangan nok harus benar dan menumpang pada genteng,dipasang rapi dan rapat untuk menghindari kebocoran.
PEKERAAN KUSEN ENDELA ALUMUNIUM Pekerjaan Kusen
9. ahan pembuat kusen yang dipakai adalah lumunium < mm e0 le0indo. . Lakukan Pemotongan bahan kusen sesuai ukuran
. Pasang bahan Hasil Pemotongan dengan menggunakan Paku "isher <. Sesuai dengan ukuran dan tipe kusen yang akan dibuat
Pemasangan Kusen
9. 3hek dan seleksi bahan yang akan dipasang dikoordinasikan bersama konsultan penga&as.
. Ketahanan air dan angin setiap type peminimum9kg%m,dengan ketahanan udara9= m%hr.
. (oleransi untuk tinggi serta lebar maksimal 9mm,sedangkan untuk diagonal mm. <. Sekrup dari stainlees steel gal!anied engan kepala tertanam
=. ngkur dari steel plate tebal -mm dengan jarak cm..
. Permukaan kusen yang bersentuhan dengan bahan alkali seperti
beton,adukan atau plesteran diberi lapisan laTuer yang jernih atau anti corrosi!e treatment.
7. Pengelasan menggunakan bahan non acti!e gas)argon*dengan hasil rapih. . agian kusen disambung dengan kuat dan teliti memakai skrup, ri!et,
6. (oleransi pemasangan kusen disatu sisi dinding sebesar9-9=mm kemudian di isi beton ringan%grout.
9. Sebelum dilakukan penyekrupan dilakukan pengukuran dengan &atter pass.
Pekerjaan Daun Pintu
9. ahan yang digunakan aluminium
. 3heck sudah betulkah ukuran tinggi Alebar )Dimensi* daun pintu dan dimensi bahannya
. pakah terdapat cacat bahan atau cacat pengerjaan
<. pakah detail sambungan telah sesuai dengan gambar rencana =. agaimana bentuk daun pintu% jendela sebelum diterima
I pakah dalam keadaan PlatU)aik*
I pakah dalam keadaan melincang)(>DK >K* I pakah dalam keadaan melengkung )(>DK >K* . 3heck KetinggianAkusen yang akan dipasangi Pintu
I pakah sudah lot % tegak lurus I pakah sejajar satu samalain I Sponing siku
7. 3heck KetinggianA perbedaan ele!asi . $alkan daun pintu terhadap lubang kusen 6. uat Peletakan ?ngsel A Kunci sesuai rencana Pemasangan Kunci Dan lat Penggantung
9. ahanyang digunakan sekualitas Solid
. Pemasangan kunci untuk pintu dipasang V 9,= dari permukaan lantai.
. Pemasangan kunci maupun engsel harus dipasang dengan baik dan benar
<. Seluruhnya pemasangan kunci alat penggantung harus terpasang Kuat pada rangkanya.
=. entuk% type kunci dan alat penggantung yang akan dipasang terlebih dulu harus memberikan contoh kepada Direksi Lapangan %Kosultan Penga&as untuk mendapakan persetujuan.
Pemasangan Kaca
9. ahan yang digunakan kaca polos = mm setara sahi mas . Pemasangan kaca polos = mm harus dipasang
menurut ukuran kusen dengan kelonggaran cukup,sehingga pada&aktu kaca memuai tidak pecah.
agian yang rapi dan kuat.Sisi kaca yang tampak maupun yang tidak tampak akibat pemotongan harus digurinda%dihaluskan.
<. Kaca harus merupakan kaca bening,bebas dari gelombang maupun komposisi bahan kimia.ebas dari bintik-bintik,goresan, maupun garis timbul.
=. Pemotongan kaca harus menggunakan alat pemotong kacak husus.
. Hasil akhir dari pemasangan kaca harus merupakan bidang kaca yang bersih.+ntuk itu kaca harus dibersihkan dengan menggunakan kain pembersih khusus.
7. (erakhir untuk perkuatan kaca digunakan list kaca yang terbuat dari bahan karet.
G. MEKANIKAL ELEKTRIKAL