6. Blok VI Permodalan
7. Blok VII Catatan 8. Blok VIII Pengesahan
9. Blok IX Keterangan Petugas
4.2. Cara Pengisian Daftar V- SPA16
BLOK I. PENGENALAN TEMPAT
Tujuan blok ini mencatat identitas responden, dalam hal ini adalah perusahaan/usaha SPA. Identitas ini dipergunakan untuk memudahkan proses pengolahan data dan untuk kelengkapan pemasukan data kuesioner.
Rincian 1 s.d. Rincian 7
Contoh
1. Provinsi : DKI Jakarta
2. Kabupaten/Kota : JAKARTA PUSAT
3. Kecamatan : MENTENG
BAB
4
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 12
4. Kelurahan/Desa : KEBON SIRIH
5. Nomor Urut Perusahaan/Usaha : (diisi pada saat pengolahan data)
6. Nama Lengkap Perusahaan/Usaha: TAMAN SARI ROYAL HERITAGE SPA
7. Alamat Perusahaan/Usaha : JL. WAHID HASYIM NO. 133
RT: 004/RW: 002 KodePos: 10340
Nomor telepon: (021) 3143585 email: spa@mustika-ratu.co.id
Nomor faks:(021)31930100 homepage:www.tamansariroyalheritageSPA.com
BLOK II. KETERANGAN UMUM
Blok ini mencatat keterangan umum jenis izin usaha, bentuk badan hukum/badan usaha; jenis sertifikat usaha yang dimiliki; tahun mulai beroperasi secara komersial; serta beberapa pertanyaan mengenai keadaan perusahaan/usaha secara umum.
Rincian 1. a. Nama pengusaha/pengelola usaha
Tuliskan nama pengusaha atau penanggung jawab usaha SPA pada tempat yang telah disediakan. Dapat dituliskan nama pemilik usaha maupun orang yang bertanggung jawab terhadap operasional usaha sehari-hari.
Rincian 1. b. Jenis kelamin
Jika pengusaha/penanggung jawab usaha SPA adalah seorang pria, maka lingkarilah kode ‟1‟ untuk pilihan jawaban ‟
Laki-laki‟. Dan jika pengusaha/penanggung jawab usaha SPA adalah
seorang wanita, maka lingkarilah kode ‟2‟ untuk pilihan
jawaban ‟Perempuan‟.
Rincian 2. Jenis izin operasional usaha yang dimiliki
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan ke dalam kotak yang tersedia. Isian pada Rincian 1. meliputi:
Kode ‟1‟ apabila usaha ini mempunyai Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP).
Kode ‟2‟ apabila usaha ini mempunyai Izin Tetap Usaha
Pariwisata (ITUP).
Kode ‟3‟ apabila usaha ini mempunyai izin selain jenis
izin yang telah disebutkan (selain TDUP dan ITUP). Tuliskan jenis izin yang dimiliki dengan menuliskannya pada tempat yang telah disediakan.
Kode ‟4‟ apabila usaha ini tidak mempunyai izin.
Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP)
Dengan dikeluarkannya UU No 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan serta berdasarkan Permenbudpar No 85-97 Tahun 2010 tentang Tata Cara Penyelenggara Jasa Usaha Pariwisata, maka Izin Tetap Usaha Pariwisata atau ITUP sudah tidak berlaku lagi, dan diganti dengan ijin Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP). TDUP adalah dokumen resmi yang membuktikan bahwa usaha pariwisata yang dilakukan oleh pengusaha telah tercantum di dalam daftar usaha pariwisata. TDUP berlaku sebagai bukti bahwa pengusaha telah dapat menyelenggarakan usaha pariwisata.
Izin Tetap Usaha Pariwisata (ITUP)
Izin Tetap Usaha Pariwisata adalah izin untuk menyelenggarakan kegiatan Industri Pariwisata yang dikeluarkan oleh dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Daerah setempat. ITUP berlaku sepanjang usaha tersebut masih berjalan dan wajib daftar ulang setiap 1 (satu) tahun sekali. ITUP tidak berlaku apabila tidak didaftar ulang selama 2 (dua) tahun berturut-turut dan/atau pindah kepemilikan dan/atau perubahan nama usaha.
Jika perusahaan/usaha memiliki izin usaha berupa TDUP dan ITUP, maka cukup menggunakan kode yang terkecil.
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 14
Rincian 3. Apakah usaha ini sudah memperoleh sertifikasi usaha pariwisata dari Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU) di bidang pariwisata?
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan pada kotak
yang tersedia. Kode „1‟ jika Ya dan kode „2‟ jika Belum.
Seperti yang diijelaskan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 52 Tahun 2012, Sertifikasi Usaha Pariwisata adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata untuk mendukung peningkatan mutu produk pariwisata, pelayanan, dan pengelolaan usaha pariwisata melalui audit. Sertifikat penghargaan tidak termasuk dalam sertifikat usaha pariwisata yang dimaksud dalam rincian ini.
Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU) Bidang Pariwisata adalah
lembaga mandiri yang berwenang melakukan sertifikasi usaha di bidang pariwisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Sertifikasi usaha pariwisata bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepariwisataan dan produktivitas usaha pariwisata.
Rincian 4. Bentuk badan hukum/badan usaha/perijinan
Lingkari salah satu kode 1 sampai dengan kode 6 dan tuliskan kode jawaban pada kotak yang tersedia.
Badan hukum perusahaan/usaha adalah status badan hukum yang
telah dimiliki oleh suatu kegiatan ekonomi/usaha berdasarkan akte pendiriannya yang dikeluarkan oleh notaris, berupa akte notaris, atau berdasarkan surat keputusan dari pejabat yang berwenang.
Kode badan hukum/usaha yang digunakan pada rincian ini meliputi:
Kode 1: PT/PT Persero
Perseroan Terbatas (PT) adalah perusahaan yang berstatus badan hukum, didirikan dengan modal yang terbagi dalam saham-saham dan pemegang saham bertanggung jawab terbatas pada nilai
nominal saham yang dimiliki. Dalam menjalankan kegiatannya pemegang saham ikut serta berperan tergantung besar kecilnya jumlah saham yang dimiliki, atau berdasarkan
perjanjian antara pemegang saham.
PT Persero merupakan perusahaan yang saham-sahamnya dimiliki oleh negara (pemerintah), dan kekayaan perusahaan dipisahkan dari kekayaan negara dengan tujuan mencari keuntungan maksimal dengan menggunakan factor-faktor produksi secara efisien.
Kode 2: Yayasan
Yayasan merupakan sebuah badan hukum dengan kekayaan yang dipisahkan. Tujuan pendiriannya dititikberatkan pada usaha sosial dan bukan mencari untung.
Kode 3: Koperasi
Koperasi adalah organisasi ekonomi rakyat yang berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan.
Kode 4: CV
CV (Commanditair Venootschap) merupakan suatu bentuk perjanjian kerjasama untuk berusaha antara orang-orang yang bersedia memimpin, mengatur perusahaan dan bertanggung jawab penuh atas kekayaan pribadinya, dengan orang-orang yang memberikan pinjaman dan tidak bersedia memimpin perusahaan serta bertanggung jawab pada kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan tersebut.
Kode 5: Firma
Firma adalah suatu persekutuan untuk menjalankan perusahaan dengan nama bersama, masing-masing anggota firma bertanggung jawab sepenuhnya atas segala perikatan. Laba yang diperoleh dibagi bersama-sama dan rugi dari perusahaan ditanggung bersama pula.
Kode 6: Tidak berbadan hukum/Perseorangan
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 16
Rincian 5. Tahun mulai beroperasi secara komersial
Isilah tahun dimulainya beroperasi secara komersial usaha yang dimaksud.
Tahun mulai beroperasi adalah tahun pertama kali
perusahaan/usaha SPA tersebut mulai beroperasi untuk menerima tamu. Jika tidak diketahui kapan mulai beroperasi untuk menerima tamu, dapat didekati dengan tahun yang tercantum pada akte pendirian kegiatan usaha tersebut. Apabila suatu kegiatan usaha berubah kegiatan utamanya, maka tahun beroperasi adalah tahun pada kegiatan utama terakhir.
Catatan:
Apabila suatu perusahaan/usaha pernah mengalami masa tidak beroperasi (tidak aktif), maka tahun berdiri tetap tahun yang lama, kecuali setelah masa tidak aktif, perusahaan tersebut berubah kegiatan utamanya.
Contoh:
Tahun 1986 suatu perusahaan mulai beroperasi, pada tahun 1995 sampai dengan 1997 perusahaan itu tidak aktif, tetapi tahun 1998 aktif kembali, maka perusahaan tersebut mulai beroperasi tetap tahun 1986.
Rincian 6. Banyaknya hari kerja selama tahun 2015:
Tuliskan banyaknya hari kerja pada bulan-bulan kegiatan selama tahun 2015 sesuai dengan kolom yang telah tersedia. Tuliskan juga hasil penjumlahan hari kerja selama tahun 2015 pada kolom jumlah. Kemudian pindahkan isian kolom jumlah ke dalam kotak yang tersedia.
Hari kerja adalah hari perusahaan/usaha melakukan kegiatan
usaha dan ada seorang atau lebih yang bekerja secara terus menerus paling sedikit selama satu jam.
Banyaknya hari kerja adalah banyaknya hari usah SPA buka,
Rincian 7.a. Banyaknya pengunjung WNI selama tahun 2015:
Isilah jumlah pengunjung WNI yang dirinci menurut bulan dari Januari sampai dengan Desember di tempat yang telah disediakan. Tuliskan juga hasil penjumlahan pengunjung WNI selama tahun 2015 pada kolom jumlah. Kemudian pindahkan isian kolom jumlah ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 7.b. Banyaknya pengunjung WNA selama tahun 2015:
Isilah jumlah pengunjung WNA yang dirinci menurut bulan dari Januari sampai dengan Desember di tempat yang telah disediakan. Pengunjung WNA biasanya ditandai dengan penggunaan paspor asing sebagai kartu identitasnya.
Tuliskan juga hasil penjumlahan pengunjung WNA selama tahun 2015 pada kolom jumlah. Kemudian pindahkan isian kolom jumlah ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 8. Jenis pengunjung/tamu usaha ini
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan pada kotak
yang tersedia. Kode „1‟ jika usaha ini khusus menerima
pengunjung laki-laki, kode „2‟ jika jika usaha ini hanya menerima pengunjung perempuan, dan kode „3‟ jika jika usaha
ini menerima pengunjung laki-laki dan perempuan.
Rincian 9.a. Apakah perusahaan/usaha ini menjadi anggota asosiasi SPA?
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan pada kotak
yang tersedia. Kode „1‟ jika Ya dan kode „2‟ jika Tidak.
Kemudian pindahkan ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 9.b. Jika ’Ya’, asosiasi apa yang diikuti?
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan pada kotak
yang tersedia. Kode „1‟ jika perusahaan/usaha menjadi anggota
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 18
ASPI, dan tuliskan nama asosiasi yang diikuti. Jangan lupa untuk memindahkan nomor kode ke dalam kotak yang tersedia
Asosiasi SPA Indonesia (ASPI) adalah suatu organisasi sebagai
wadah para pengusaha SPA di Indonesia. Pendirian ASPI dikukuhkan oleh Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya pada tanggal 24 April 2004.
Rincian 10. a. Apakah dalam beroperasi, sudah menjalankan sistem ramah lingkungan?
Lingkari kode ‟1‟ jika ya dan kode ‟2‟ jika tidak.
Tuliskan kode jawaban tersebut ke dalam kotak yang tersedia.
Jika diisi ‟Tidak‟ maka rincian 10.b. dilewati dan langsung
dilanjutkan ke rincian 11.
Sistem ramah lingkungan adalah suatu sistem yang bertujuan
untuk mencegah kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Contoh sistem ramah lingkungan: penghematan energi (listrik, air, AC, dsb), penggunaan air daur ulang, penggunaan energi alternatif dan sebagainya.
Rincian 10. b. Apakah ’Ya’, apakah ada donasi yang disisihkan
dari biaya pengunjung?
Lingkari kode ‟1‟ jika ya dan kode ‟2‟ jika tidak.
Tuliskan kode jawaban tersebut ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 11. Apakah memberlakukan konsep 3R (Reduce, Reuse,
Recycle):
Lingkari kode ‟1‟ jika ya dan kode ‟2‟ jika tidak.
Tuliskan kode jawaban tersebut ke dalam kotak yang tersedia.
Reduce (Mengurangi) yaitu mengurangi segala sesuatu yang
menyebabkan timbulnya sampah, contoh: menggunakan kedua sisi kertas untuk penulisan dan fotokopi, menyediakan jaringan informasi dengan komputer (tanpa kertas), menggunakan produk yang dapat diisi ulang.
Reuse (Guna ulang) yaitu kegiatan penggunaan kembali sampah yang masih digunakan baik untuk fungsi yang sama maupun fungsi lain, contoh: menggunakan alat kantor yang dapat digunakan berulang-ulang, menggunakan sisi kertas yang masih kosong untuk menulis.
Recycle (Mendaur ulang) yaitu mengolah sampah menjadi produk
baru lagi, contoh: mengolah sampah organik menjadi kompos.
Rincian 12. Sistem pengolahan limbah:
Lingkari kode ‟1‟ jika sistem pengolahan limbah menggunakan instalasi pengolah limbah internal dan kode ‟2‟
jika tidak dilakukan pengolahan limbah terlebih dahulu tetapi langsung dibuang keluar kawasan. Tuliskan kode jawaban tersebut ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 13. Sistem penyediaan air bersih:
Lingkari kode ‟1‟ jika hanya menggunakan air tanah, kode ‟2‟ jika hanya menggunakan PDAM, dan kode ‟3‟ jika menggunakan
gabungan dari air tanah dan PDAM. Tuliskan kode jawaban tersebut ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 14.a. Apakah dalam operasional atau pengelolaan usaha, perusahaan menerapkan teknologi komputer?
Lingkari kode „1‟ jika dalam operasional atau pengelolaan usaha, perusahaan menerapkan teknologi komputer dan kode „2‟ jika ”Tidak”. Tuliskan kode jawaban ke kotak yang tersedia.
Jika jawaban berkode „2‟ atau ”Tidak” langsung lanjutkan ke
rincian 15.
Rincian 14.b. Jumlah komputer yang dimiliki dan digunakan
dalam operasional: … unit
Rincian 14.b. hanya terisi jika rincian 14.a. berkode „1‟ atau ”Ya”. Tuliskan jumlah komputer yang dimiliki oleh
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 20
Rincian 14.c. Apakah komputer tersebut ada yang digunakan untuk mengakses internet?
Lingkari kode „1‟ jika ada komputer yang digunakan untuk mengakses internet dan kode „2‟ jika tidak ada. Tuliskan kode jawaban ke kotak yang tersedia. Jika jawaban berkode „2‟ atau
”Tidak” langsung lanjutkan ke rincian 15.
Internet (interconnected-networking) adalah rangkaian komputer
yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Sistem Internet ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol).
Rincian 14.d. Apakah dalam transaksi usahanya menggunakan
fasilitas E-commerce?
Rincian ini hanya terisi jika rincian 15.c. berkode „1‟ atau ”Ya”. LIngkari kode 1 jika „Ya‟ dank ode 2 jika „Tidak‟.
Tuliskan kode jawaban ke dalam kotak yang tersedia.
E-Commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran
barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www atau jaringan komputer lainnya.
Rincian 15. Apakah pembayaran dapat melalui kartu kredit/kartu debit?
Lingkarilah jawaban yang sesuai dan pindahkan pada kotak
yang tersedia. Kode „1‟ jika Ya dan kode „2‟ jika Tidak.
Kartu kredit (credit card) adalah suatu jenis penyelesaian
transaksi ritel (retail) dan sistem kredit, yang namanya berasal dari kartu plastik yang diterbitkan kepada pengguna sistem tersebut. Kartu kredit memiliki bentuk dan ukuran yang standar seperti yang dispesifikasikan oleh standar ISO 7810. Kartu kredit dikeluarkan oleh bank yang menjamin pemegangnya untuk dapat berbelanja tanpa membayar kontan dan pengeluaran belanja itu akan diperhitungkan di rekening pemilik kartu di bank tersebut.
Kartu debit (debit card) adalah sebuah kartu pembayaran secara elektronik yang diterbitkan oleh Bank. Kartu ini dapat berfungsi sebagai pengganti pembayaran dengan uang tunai. Kartu ini mengacu pada saldo tabungan bank anda di bank penerbit tersebut. Fungsi dari kartu debit adalah untuk memudahkan pembayaran ketika berbelanja tanpa harus membawa uang tunai.
Rincian 16. Sarana promosi yang digunakan
Media apakah yang digunakan olah pihak usaha SPA dalam mempromosikan usahanya. Lingkari kode jawaban yang sesuai, pilihan dapat lebih dari satu, jumlahkan kode media yang dilingkari kemudian tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
BLOK III – KETERANGAN KHUSUS
Blok ini mencatat keterangan khusus untuk mendalami karakteristik perusahaan/usaha SPA. Di dalam blok ini ditanyakan mengenai jenis perawatan yang paling diminati; tarif paling rendah dan paling tinggi dari perawatan yang disediakan; perawatan, terapi, dan metode yang disediakan; serta beberapa pertanyaan mengenai keadaan perusahaan/usaha secara lebih spesifik.
Rincian 1. a. Jenis perawatan yang tersedia bagi
pengunjung/tamu
Lingkarilah kode jenis perawatan yang dapat dipilih oleh pengunjung usaha SPA. Pilihan dapat lebih dari satu, kemudian jumlahkan kode jenis perawatan yang dilingkari dan selanjutnya tuliskan hasil penjumlahan tersebut ke dalam kotak yang tersedia. Adapun kode yang dapat dipilih yaitu:
Kode 1: Perawatan rambut (hair treatment) adalah serangkaian perawatan pada rambut, misalnya potong rambut, creambath, masker rambut, dll.
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 22
Kode 2: Perawatan wajah (facial treatment) adalah prosedur perawatan untuk mengatasi masalah pada kulit wajah, misalnya peeling, facial microdermabrasi, masker, dll.
Kode 4: Perawatan tubuh (body treatment) adalah prosedur perawatan pada tubuh/badan pelanggan, misalnya pijat (body massage), body scrub, luluran, mandi susu, dll.
Kode 8: Perawatan tangan dan kaki (hand and foot treatment) adalah prosedur perawatan pada tangan dan kaki, misalnya manicure, pedicure, foot reflexology, aromatherapy hand spa, aromatherapy foot spa, dll.
Kode 16: Paket khusus adalah paker perawatan yang terdiri atas kombinasi dua jenis perawatan atau lebih. Misalnya paket untuk pernikahan, paket pasca melahirkan (post maternity), paket pre menopause, paket post menopause dll. Kode 32: Lainnya adalah jenis perawatan lain selain pilihan yang telah disebutkan di atas. Jangan lupa untuk menuliskan jenis perawatannya.
Rincian 1. b. Jenis perawatan yang paling diminati oleh pengunjung/tamu
Lingkarilah salah satu kode jenis perawatan yang merupakan jenis perawatan yang paling diminati oleh pengunjung/tamu usaha SPA (perawatan favorit). Kode jenis perawatan sama seperti pada rincian 1.a.
Rincian 2.a. Tarif paling rendah dari perawatan yang
disediakan
Isikan kotak-kotak yang tersedia dengan nilai nominal tarif terendah dari perawatan yang dapat dipilih oleh pengunjung pada saat pencacahan. Penulisan angka mengikuti kaidah rata kanan (right justified).
Rincian 2.b. Tarif paling tinggi dari perawatan yang
Isikan kotak-kotak yang tersedia dengan nilai nominal tarif tertinggi dari perawatan yang dapat dipilih oleh pengunjung pada saat pencacahan. Penulisan angka mengikuti kaidah rata kanan (right justified).
Rincian 3.a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi air: Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Terapi air adalah penggunaan air untuk penyembuhan dengan cara
meringankan segala keluhan, yang meliputi kegiatan berendam; berendam dengan semburan air yang bisa diatur suhu dan tekanannya; pancuran air yang bisa diatur suhu dan tekanannya; mandi uap; terapi lumpur; terapi air laut; atau terapi dengan ganggang.
Rincian 3.b. Jika R.3a. berkode 1, apakah tersedia layanan berikut
Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟
dan „2‟, apabila „Tidak‟ pada masing-masing baris jenis
layanan. Adapun jenis layanan terapi air yang ditanyakan ketersediaanya yaitu berendam, berendam dengan semburan air yang bisa diatur suhu dan tekanannya, pancuran air yang bisa diatur suhu dan tekanannya, mandi uap, terapi lumpur/terapi air laut/terapi ganggang.
Rincian 4.a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi aroma Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Terapi aroma atau sering disebut aromaterapi, ialah terapi
atau pengobatan yang dilakukan dengan menggunakan wewangian, seperti bunga, akar-akaran, dan daun-daunan.
Rincian 4.b. Jika R.4a. berkode 1, berapa jenis minyak atsiri yang digunakan untuk terapi aroma:
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 24
Isilah kotak yang tersedia banyaknya jenis minyak atsiri yang digunakan untuk terapi aroma, baik itu minyak atsiri yang berasal dari Indonesia maupun minyak atsiri yang berasal dari luar Indonesia.
Minyak atsiri (dikenal juga dengan minyak eterik (aetheric
oil), minyak esencial (essential oil), minyak terbang (volatile oil), atau minyak aromatik (aromatic oil)) adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas.
Rincian 5.a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi pijat Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Terapi pijat adalah memanipulasi jaringan lunak dan otot-otot
menggunakan tangan atau kaki yang ditujukan untuk menghilangkan ketegangan, nyeri, kejang, stres, dan meningkatkan sirkulasi darah.
Rincian 5.b. Jika R.5a. berkode 1, berapa jenis pijat yang dapat dipilih pada terapi pijat
Isilah kotak yang tersedia dengan banyaknya jenis pijat yang dapat dipilih pada terapi pijat baik pijat tradisional Indonesia dan jenis pijat yang berasal dari negara lain.
Rincian 6.a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi rempah
Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Terapi rempah adalah terapi dengan menambahkan rempah-rempah
alami yang bertujuan untuk memengaruhi suasana hati atau kesehatan seseorang, yang dapat dilakukan dengan cara rendam rempah, lulur, dan masker.
Jika rempah-rempah yang digunakan dalam terapi sudah tidak dapat dipisahkan lagi bahan bakunya, misalnya produk lulur yang terbuat dari ramuan berbagai macam rempah-rempah, maka jenis rempah tersebut dihitung sebagai satu satuan. Namun lain halnya jika dapat diuraikan menurut jenis bahan bakunya, maka banyaknya jenis rempah yang digunakan adalah sebanyak bahan baku yang digunakan. Contoh lulur bengkuang dihitung sebagai satu jenis rempah; lulur kopi dihitung sebagai satu jenis rempah.
Rincian 6.b. Jika R.6a. berkode 1, berapa jenis rempah yang dapat dipilih pada terapi rempah
Isilah kotak yang tersedia dengan banyaknya jenis rempah yang dapat dipilih pada terapi rempah.
Rincian 7.a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi pikiran
Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Terapi pikiran adalah terapi untuk penyembuhan dengan cara
meringankan segala keluhan psikis, meliputi meditasi, olah peregangan otot (relaksasi), terapi musik, atau terapi warna.
Rincian 7.b. Jika R.7a. berkode 1, apakah tersedia layanan berikut
Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ada‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Meditasi adalah praktek relaksasi yang melibatkan pelepasan
pikiran dari semua hal yang menarik, membebani, maupun mencemaskan dalam hidup kita sehari-hari. Meditasi melepaskan kita dari penderitaan pemikiran baik dan buruk yang sangat subjektif yang secara proporsional berhubungan langsung dengan kelekatan kita terhadap pikiran dan penilaian tertentu.
PEDOMAN PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA 26
Terapi musik adalah usaha meningkatkan kualitas fisik dan
mental dengan rangsangan suara yang terdiri dari melodi, ritme, harmoni, timbre, bentuk dan gaya yang diorganisir sedemikian rupa hingga tercipta musik yang bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental.
Terapi warna yang juga disebut chromotherapy adalah sebuah
metode terapi pengobatan alternatif yang menggunakan cahaya untuk menyeimbangkan energi fisik, emotional dan spiritual seseorang. Warna adalah refleksi dari gelombang elektromagnetik cahaya. Sehingga semua warna memiliki sifat penyembuhan yang unik dan berbeda-beda
Rincian 8.a. Apakah menyediakan layanan perawatan olah fisik Isilah kotak yang tersedia dengan kode „1‟, apabila „Ya‟ dan „2‟, apabila „Tidak‟.
Olah fisik adalah serangkaian gerak fisik yang dilakukan dalam
usaha untuk penyembuhan atau meningkatkan kulaitas hidup; menunda atau mengelola penyakit; atau meniadakan komplikasi yang akan ditimbulkan dari suatu penyakit.
Rincian 8.b. Jika R.8a. berkode 1, apakah tersedia layanan