• Tidak ada hasil yang ditemukan

pekerjaan yang dilakukannya, standarnya selalu di update/revisi/review, sertifikasi ISO 14001/OHSAS 18001 atau badan sertifikasi lain

3.7. Standar

a)Apakah anda memiliki Standar K3LL?

b)Bagaimana anda menjamin bahwa standar-standar K3LL telah diterapkan?

c)Bagaimana anda mengetahui standar-standar industri dan peraturan K3LL baru yang dapat diterapkan untuk kegiatan-kegiatan anda? d)Apakah anda memiliki struktur yang komprehensif untuk menyusun, merevisi dan menyebarkan standar-standar K3LL?

Standar Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan: Poin 3 (7) (a)-(d) Tidak ada standar Keselamatan Kerja,

Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan

Ada standar mengenai Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan

Kontraktor memiliki peraturan mengenai standar Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan yang mencakup kegiatan-kegiatan yang berbahaya.

Kontraktor memiliki sistem untuk

menjelaskan, memantau kesesuaian, dan memperbaharui standar.

Bagian 4.1 – Penanganan Bahaya dan Pengaruh

•A  cukup jelas

•B  ada bukti statement/policy mengenai perlunya melakukan penilaian bahaya,

tetapi tidak memiliki prosedur yang jelas

•C  seperti poin B, ada bukti prosedur/metode penilaian bahaya

•D  seperti poin C, ada contoh./bukti penilaian bahaya, ada bukti/tercantum dalam

kontrak mengenai keharusan meng-evaluasi bahaya-bahaya

4.1. Penanganan bahaya dan Pengaruh

Teknik apa saja yang perusahaan anda miliki untuk mengidentifikasi, menilai, memantau dan meminimalkan bahaya dan pengaruh?

Penilaian Pengaruh dan Bahaya: Poin 4 (1) Sistem Keselamatan Kerja,

Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan tidak mencakup evaluasi mengenai pengaruh dan bahaya

Sistem Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan mengacu pada keperluan untuk menilai pengaruh dan bahaya, namun tidak memiliki struktur yang lengkap untuk diterapkan.

Sistem Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan mencakup metode-metode untuk mengevaluasi pengaruh dan bahaya-bahaya besar.

Sistem Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan memiliki metode yang lengkap untuk

mengevaluasi seluruh pengaruh dan bahaya berkaitan dengan Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Perlindungan Lingkungan dan diterapkan dalam semua dokumen kontrak.

Bagian 4.2 - Paparan terhadap Pekerja

•A  cukup jelas

•B  cukup jelas, contoh: MCU dilakukan secara acak/pada pekerja tertentu, atau

hanya ada prosedur MCU

•C  ada bukti prosedur/metode untuk pemantauan paparan (prosedur MCU dan

pelaksanaannya)

•D  seperti poin C, ada bukti/tercantum dalam kontrak mengenai keharusan meng-

evaluasi pengaruh dan bahaya (kewajiban MCU tercantum dalam kontrak)

4.2. Paparan terhadap Pekerja

Sistem apa yang ada untuk memantau paparan tenaga kerja anda terhadap zat-zat kimia dan unsur-unsur fisik?

Paparan terhadap pekerja: Poin 4(2) Perusahaan tidak secara aktif menginformasikan pekerjanya untuk memantau paparan mereka

Perusahaan menginformasikan para pekerjanya mengenai bahaya utama namun perusahaan hanya

melakukan pemantauan secara acak.

Perusahaan memiliki metode yang tepat untuk memantau paparan bahaya-bahaya besar.

Perusahaan memiliki serangkaian metode untuk memantau paparan bahaya yang dapat diperkirakan (berkaitan dengan metode evaluasi pengaruh dan bahaya) dan menyatakannya dalam kontrak

Bagian 4.3 – Penanganan Bahaya yang Potensial

•A  cukup jelas

•B  cukup jelas

•C  ada bukti prosedur/metode untuk pemberitahuan bahaya tersebut (foto-foto

signboard, demarcation line, induction mengenai bahaya potensial)

•D  seperti poin C, ada database bahaya yang selalu update (aspect impact/

HIRADC), ada bukti sosialisasi penyebaran kemungkinan bahaya

4.3. Penanganan Bahaya yang Potensial

Bagaimana para pekerja anda memberitahukan yang lain berkaitan dengan bahaya yang mungkin timbul seperti zat kimia, kebisingan, radiasi dsb dalam pekerjaan mereka?

Kemungkinan bahaya (bahaya kimia, fisik, dan biologis, seperti kebisingan, radiasi, uap, asap, suhu yang sangat tinggi, dsb): Poin 4 (3) Perusahaan tidak memiliki ketentuan

khusus untuk menginformasikan para pekerjanya mengenai hakikat kemungkinan bahaya

Perusahaan menyediakan informasi untuk para pekerja di tempat kerja megnenai hakikat kemungkinan bahaya namun tidak ada tindak lanjut

Perusahaan menyediakan informasi kepada para pekerjanya selama keterlibatan pertama mereka di lapangan.

Perusahaan merawat database mengenai hakikat kemungkinan bahaya dalam kontrak dan memiliki metode untuk secara formal menyebarkan informasi kepada semua pekerja dan melatih para pekerjanya untuk menangani persoalan-persoalan semacam itu.

Bagian 4.4 – Alat Pelindung Diri (MANDATORY)

•A  cukup jelas

•B  cukup jelas, ada bukti prosedur APD & bukti pernah dilakukan penilaian APD

•C  ada bukti Penilaian kebutuhan APD/Audit/pemeriksaan yang dibutuhkan sesuai

pekerjaan yang akan dilakukan

•D  cukup jelas, bukti pemakaian & penggantian, inventory database baik dan

memiliki cadangan APD di atas tingkat kebutuhan, latihan pemakaian APD

4.4. Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)

a)Rencana-rencana apa saja yang dimiliki perusahaan anda untuk pengadaan dan penyediaan perlengkapan perlindungan dan pakaian kerja, baik yang standar maupun yang diperlukan untuk kegiatan-kegiatan khusus?

b)Apakah anda menyediakan Perlengkapan Perlindungan Diri yang sesuai dengan para pekerja anda? Berikan daftar PPE untuk cakupan pekerjaan ini. c)Apakah anda memberikan pelatihan berkaitan dengan prosedur untuk menggunakan PPE? Jelaskan bahan pelatihan dan tindak lanjut yang ada. d)Apakah anda memiliki program untuk menjamin bahwa PPE digunakan dan dirawat?

Alat Pelindung Diri (APD) : Item 4.4

APD dasar disediakan bagi karyawan tapi tidak ada prosedur perusahaan untuk menilai kebutuhan individu.

Dilakukan penilaian APD secara formal namun hanya sedikit usaha untuk memastikan pemakaian yang benar.

Dilakukan penilaian dan pemeriksaan acak terhadap penggunaan APD yang disyaratkan.

Prosedur untuk menilai semua persyaratan tersedia, memonitor dan mengharuskan pemakaian dan penggantian. Inventory cadangan dimonitor, selalu dipertahankan di atas tingkat kebutuhan. Latihan penggunaan APD dilakukan.

Bagian 4.5 – Penanganan Limbah

•A  cukup jelas, tidak ada usaha pengolahan limbah

•B  cukup jelas, ada bukti prosedur pengolahan limbah

•C  misal: ada bukti prosedur pengkategorian limbah (pemilahan sampah,

penerapan reduce, reuse & recycle)

•D seperti poin C, ada bukti perusahaan melakukan pengolahan limbah

4.5. Penanganan Limbah

a)Sistem apa saja yang ada untuk mengidentifikasi, menggolongkan, meminimalkan dan mengelola limbah? b)Apakah sistem anda sesuai dengan peraturan yang berlaku?

c)Berikan jumlah total insiden yang menyebabkan kerusakan lingkungan yang jumlanya melampaui USD$ 50.000 dalam 24 bulan terakhir. Lampirkan salinan laporan yang dikirimkan ke pemerintah.

d)Apakah anda memiliki prosedur mengenai pembuangan limbah?  Ya  Tidak e)Apakah sistemnya sesuai dengan peraturan yang berlaku?

f)Apakah anda memiliki prosedur untuk melaporkan tumpahan minyak dan / atau bahan-bahan berbahaya lain?  Ya  Tidak

g)Apakah anda memiliki prosedur untuk membersihkan tumpahan minyak dan / atau bahan-bahan berbahaya lain?  Ya  Tidak

h)Berikan rincian mengenai peralatan yang anda kaitkan dengan persoalan-persoalan lingkungan. i)Siapa yang bertanggung jawab dengan koordinasi masalah lingkungan dan pengalamannya? Pemrosesan Limah: Poin 4(5)

Perusahaan tidak memiliki metode yang tepat untuk memproses limbah

Perusahaan memiliki prosedur umum mengenai pemrosesan limbah

Perusahaan memiliki prosedur untuk pembuangan limbah berdasarkan kategori namun tidak membuat aturan apapun untuk meminimalkan dampak lingkungan

Perusahaan memiliki sistem yang tepat untuk memproses limbah (termasuk identifikasi, minimalisasi, dan klasifikasi) serta secara aktif mencoba untuk megnhilangkan dampak lingkungan

Bagian 4.6 – Kesehatan Industri

•A  cukup jelas

•B  cukup jelas

•C  ada bukti peraturan mengenai kesehatan industri (industrial hygiene), contoh:

ada peraturan mengenai kebisingan, pencahayaan, ergonomis, kualitas udara,

housekeeping

•D seperti C dan ada bukti program-progam industrial health & hygiene yang rutin

dilaksanakan

4.6. Kesehatan Industri

a)Apakah anda memiliki program untuk kebersihan industri?  Ya  Tidak Jika ya, hal-hal apa yang tercakup?

b)Apakah anda memiliki penilaian resiko, atau usaha serupa, untuk mengidentifikasi bahaya di tempat kerja? Jelaskan proses tersebut.

c)Jika anda mengadakan bahan/zat berbahaya di tempat kerja, jelaskan proses yang akan anda terapkan terhadap dokumen dan mengawasinya.

Kesehatan Lingkiungan Industri: Poin 4 (6) Tidak ada peraturan megnenai

kesehatan lingkungan industri

Ada peraturan-peraturan dasar namun tidak diterapkan

Ada peraturan dan bahaya yang diketahui namun tidak ditindaklanjuti

Ada peraturan yang menyatakan

minimalisasi dampak terhadap kesehatan manusia dengan menyediakan tempat kerja yang sehat.

Bagian 4.7 – Obat-obatan dan Minuman Keras

•A  cukup jelas

•B  cukup jelas, ada bukti peraturan

Dokumen terkait