• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pekerjaan Penmasangan AFL di Bandar Udara Buli Maba :

Dalam dokumen spesifikasi teknis (Halaman 78-88)

A.5. Wind Direction Indicator (WDI)

3. Pekerjaan Penmasangan AFL di Bandar Udara Buli Maba :

a. Pekerjaan Runway Edge Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan R/W edge light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pemasangan base plate pada pondasi

sebanyak 42 (empat puluh dua) buah.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyetelan dan instalasi Runway Edge Light yang terdiri dari :

- 22 (dua puluh dua) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete clear 150 W; 6,6 A,

- 10 (sepuluh) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete clear/yellow 150 W; 6,6 A,

- 10 (sepuluh) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete yellow/clear 150 W; 6,6 A,

4) Melaksanakan penyambungan series cable dan connector kit dan pemasangan 42 (empat puluh dua) buah Isolating Transformer 150 W, 6.6/6.6 A pada masing-masing bak trafo R/W light. Selanjutnya melaksanakan penyambungan isolating transformer dengan connector kit dan penyambungan two pole plug ke masing-masing lampu.

Cara-cara penyambungan isolating transformer tersebut seperti tertera pada gambar No. VA.26.01. dan VA.26.02.

5) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable type FL2XCY 1 x 6 Sqmm, 3/6 kV, yang akan digunakan untuk power suppy R/W Light seperti tertuang dalam BQ.

6) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu R/W baik yang berada di lapangan maupun didalam gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara Remote dari ruang Control gedung Tower.

b. Pekerjaan Taxiway Edge Light dan Apron Edge Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan T/W edge light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pemasangan base plate pada pondasi

77 sebanyak 18 (delapan belas) buah.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyetelan dan instalasi lampu Taxi/Apron light sejumlah 18 (delapan belas) unit Omnidirectional Elevated Light complete LED, max 8-11 W/ 0,4-6,6 A dengan lensa blue.

4) Melaksanakan pekerjaan penyambungan series cable dengan Connector kit dan pemasangan 18 (delapan belas) buah Isolating Transformer 8-11 W, 0,4-6.6 A pada bak Trafo Taxi/Apron light. Penyambungan Isolating Transformer dengan Connector Kit dan penyambungan two pole plug ke masing-masing lampu. Selanjutnya dilakukan pemasangan lampu sejumlah 18 (delapan belas) unit ke atas Base plate.

Cara-cara penyambungan Isolating Transformer pada lampu Taxiway seperti tertera pada gambar No. VA.26.02

5) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable type FL2XCY 1 x 6 sqmm, 3/6 kV, sepanjang 2000 meter yang akan digunakan untuk power supply Taxiway dan Apron light.

6) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu Taxiway Edge Light baik yang berada di lapangan maupun didalam gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara Remote dari ruang Control gedung Tower.

c. Pekerjaan Threshold Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan Threshold light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 32 (tiga puluh dua)

base plate untuk elevated yang digunakan untuk dudukan lampu-lampu Threshold light dimana pemasangannya dengan konfigurasi seperti tertera pada gambar No.VA.14.07.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan dan penyetelan lampu-lampu Threshold terdiri dari :

- 20 (dua puluh) unit lengkap High Intensity Unidirectional Threshold light complete green 150 W; 6,6 A;

- 12 (dua belas) unit lengkap High Intensity Unidirectional Threshold light complete red 100 W; 6,6 A;

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable dan 8 (delapan) pcs Connector kit terdiri dari FAA-plug dan socket single pole, 20 (dua puluh) isolating transformer 150 W;6,6 A pada bak trafo T/H light dan 12 (dua belas) isolating transformer 100 W;6,6 A pada bak trafo T/H light. Series cable ini disambungkan pada isolating transformer dengan perantara Connector kit seperti tertera pada gambar No. VA.14.05. Termasuk dalam pekerjaan ini pemasangan pipa PVC 3” sebagai pelindung kabel.

5) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu Threshold baik yang berada di lapangan maupun di dalam

78 gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara remote di ruang control gedung Tower.

d. Instalasi RTIL

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan RTIL pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01.

2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan lampu RTIL ke tempat pondasi.

3) Melaksanakan pekerjaan penyambungan dan instalasi 2 (dua) unit lampu RTIL lengkap dengan gerbox control unit dan control cable 2x10x0,8 Sqmm.

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan fleksibel konduit sebanyak 2 (dua) set.

e. Instalasi Turning Area Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan Turning Light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 10 (sepuluh) buah base

plate ke tempat pondasi.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan dan penyetelan 10 (sepuluh) buah Turning Area Light.

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable dan 10 (sepuluh) buah Connector kit terdiri dari FAA-plug dan socket single pole, 10 (sepuluh) isolating transformer 100 W;6,6 A pada bak trafo. Series cable ini disambungkan pada isolating transformer dengan perantara Connector kit seperti tertera pada gambar No. VA.14.05. Termasuk dalam pekerjaan ini pengadaan dan pemasangan pipa PVC sebagai pelindung kabel.

f. Instalasi Rotating Beacon

1) Melaksanakan pemasangan 1 (satu) unit Rotating Beacon termasuk 2 projector lamp.

2) Melaksanakan instalasi power cable NYY 3 x 6 Sqmm/1 kV ke ROB.

g. Instalasi WDI

1) Melaksanakan pemasangan 1 (satu) buah WDI complete. 2) Melaksanakan instalasi kabel series FL2XCY 1 x 6 Sqmm/1 kV.

79 h. Instalasi TGS

1) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 1 (satu) buah TGS Mandatory lengkap.

2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 2 (dua) buah TGS Information lengkap.

i. Instalasi CCR

1) Melaksanakan pekerjaan pembuatan 2 (dua) buah dudukan dan pemasangan/instalasi CCR 10 kVA keatas dudukan didalam gedung CCR. Dudukan CCR tersebut dibuat dari besi UNP 10 dicat berwarna hitam lengkap dengan baut-baut angkernya. Termasuk instalasi kabel power dari MVSB ke CCR. Pemasangan power cable tersebut dilaksanakan melalui cable duct didalam gedung CCR dengan menggunakan klem-klem atau rak kabel yang dipasang pada dinding cable duct.

2) Melaksanakan pekerjaan pembuatan 1 (satu) buah dudukan dan pemasangan/instalasi CCR 7,5 kVA keatas dudukan didalam gedung CCR. Dudukan CCR tersebut dibuat dari besi UNP 10 dicat berwarna hitam lengkap dengan baut-baut angkernya. Termasuk instalasi kabel power dari MVSB ke CCR. Pemasangan power cable tersebut dilaksanakan melalui cable duct didalam gedung CCR dengan menggunakan klem-klem atau rak kabel yang dipasang pada dinding cable duct.

j. Instalasi Control Desk

Melaksanakan instalasi 1 (satu) unit Control Desk lengkap termasuk instalasi kabel power dan kontrol.

4. Pekerjaan Pemasangan AFL di Bandar Udara H. Hasan Aroeboesman - Ende :

a. Pekerjaan Runway Edge Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan R/W edge light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pemasangan base plate pada pondasi

sebanyak 54 (lima puluh empat) buah.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyetelan dan instalasi Runway Edge Light yang terdiri dari :

- 34 (tiga puluh empat) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete clear 150 W; 6,6 A,

- 10 (sepuluh) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete clear/yellow 150 W; 6,6 A,

- 10 (sepuluh) unit lengkap High Intensity elevated runway light complete yellow/clear 150 W; 6,6 A,

80 4) Melaksanakan penyambungan series cable dan connector kit dan pemasangan 54 (lima puluh empat) buah Isolating Transformer 150 W, 6.6/6.6 A pada masing-masing bak trafo R/W light. Selanjutnya melaksanakan penyambungan isolating transformer dengan connector kit dan penyambungan two pole plug ke masing-masing lampu.

Cara-cara penyambungan isolating transformer tersebut seperti tertera pada gambar No. VA.26.01. dan VA.26.02.

5) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable type FL2XCY 1 x 6 Sqmm, 3/6 kV, yang akan digunakan untuk power suppy R/W Light seperti tertuang dalam BQ.

6) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu R/W baik yang berada di lapangan maupun didalam gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara Remote dari ruang Control gedung Tower.

b. Pekerjaan Taxiway Edge Light dan Apron Edge Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan T/W edge light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pemasangan base plate pada pondasi

sebanyak 34 (tiga puluh empat) buah.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyetelan dan instalasi lampu Taxi/Apron light sejumlah 34 (tiga puluh empat) unit Omnidirectional Elevated Light complete LED, max 8-11 W/ 0,4-6,6 A dengan lensa blue.

4) Melaksanakan pekerjaan penyambungan series cable dengan Connector kit dan pemasangan 34 (tiga puluh empat) buah Isolating Transformer 8-11 W, 0,4-6.6 A pada bak Trafo Taxi/Apron light. Penyambungan Isolating Transformer dengan Connector Kit dan penyambungan two pole plug ke masing-masing lampu. Selanjutnya dilakukan pemasangan lampu sejumlah 34 (tiga puluh empat) unit ke atas Base plate. Cara-cara penyambungan Isolating Transformer pada lampu Taxiway seperti tertera pada gambar No. VA.26.02

5) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable type FL2XCY 1 x 6 sqmm, 3/6 kV, sepanjang 3000 meter yang akan digunakan untuk power supply Taxiway dan Apron light.

6) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu Taxiway Edge Light baik yang berada di lapangan maupun didalam gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara Remote dari ruang Control gedung Tower.

81 c. Pekerjaan Threshold Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan Threshold light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01. 2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 32 (tiga puluh dua)

base plate untuk elevated yang digunakan untuk dudukan lampu-lampu Threshold light dimana pemasangannya dengan konfigurasi seperti tertera pada gambar No.VA.14.07.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan dan penyetelan lampu-lampu Threshold terdiri dari :

- 20 (dua puluh) unit lengkap High Intensity Unidirectional Threshold light complete green 150 W; 6,6 A;

- 12 (dua belas) unit lengkap High Intensity Unidirectional Threshold light complete red 100 W; 6,6 A;

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable dan 8 (delapan) pcs Connector kit terdiri dari FAA-plug dan socket single pole, 20 (dua puluh) isolating transformer 150 W;6,6 A pada bak trafo T/H light dan 12 (dua belas) isolating transformer 100 W;6,6 A pada bak trafo T/H light. Series cable ini disambungkan pada isolating transformer dengan perantara Connector kit seperti tertera pada gambar No. VA.14.05. Termasuk dalam pekerjaan ini pemasangan pipa PVC 3” sebagai pelindung kabel.

5) Melaksanakan pengecekan seluruh instalasi lampu-lampu Threshold baik yang berada di lapangan maupun di dalam gedung CCR, serta melaksanakan uji coba unit-unit tersebut baik secara local dari CCR di gedung CCR maupun secara remote di ruang control gedung Tower.

d. Instalasi RTIL

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan RTIL pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01.

2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan lampu RTIL ke tempat pondasi.

3) Melaksanakan pekerjaan penyambungan dan instalasi 2 (dua) unit lampu RTIL lengkap dengan gerbox control unit dan control cable 2x10x0,8 Sqmm.

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan fleksibel konduit sebanyak 2 (dua) set.

e. Instalasi Turning Area Light

1) Melaksanakan pekerjaan pengukuran, pematokan dan penggalian untuk menentukan tempat kedudukan Turning Light pada titik dimana letak dan jarak dari satu titik ke titik lampu lainnya, seperti tertera pada gambar No. VA.01.01.

82 2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 5 (lima) buah base plate

ke tempat pondasi.

3) Melaksanakan pekerjaan pemasangan dan penyetelan 5 (lima) buah Turning Area Light.

4) Melaksanakan pekerjaan pemasangan, penyambungan dan instalasi series cable dan 5 (lima) buah Connector kit terdiri dari FAA-plug dan socket single pole, 5 (lima) isolating transformer 100 W;6,6 A pada bak trafo. Series cable ini disambungkan pada isolating transformer dengan perantara Connector kit seperti tertera pada gambar No. VA.14.05. Termasuk dalam pekerjaan ini pengadaan dan pemasangan pipa PVC sebagai pelindung kabel.

f. Instalasi TGS

1) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 3 (tiga) buah TGS Mandatory lengkap.

2) Melaksanakan pekerjaan pemasangan 6 (enam) buah TGS Information lengkap.

g. Instalasi Rotating Beacon

1) Melaksanakan pemasangan 1 (satu) unit Rotating Beacon termasuk 2 projector lamp.

2) Melaksanakan instalasi power cable NYY 3 x 6 Sqmm/1 kV ke ROB.

h. Instalasi CCR

1) Melaksanakan pekerjaan pembuatan 2 (dua) buah dudukan dan pemasangan/instalasi CCR 10 kVA keatas dudukan didalam gedung CCR. Dudukan CCR tersebut dibuat dari besi UNP 10 dicat berwarna hitam lengkap dengan baut-baut angkernya. Termasuk instalasi kabel power dari MVSB ke CCR. Pemasangan power cable tersebut dilaksanakan melalui cable duct didalam gedung CCR dengan menggunakan klem-klem atau rak kabel yang dipasang pada dinding cable duct.

2) Melaksanakan pekerjaan pembuatan 1 (satu) buah dudukan dan pemasangan/instalasi CCR 7,5 kVA keatas dudukan didalam gedung CCR. Dudukan CCR tersebut dibuat dari besi UNP 10 dicat berwarna hitam lengkap dengan baut-baut angkernya. Termasuk instalasi kabel power dari MVSB ke CCR. Pemasangan power cable tersebut dilaksanakan melalui cable duct didalam gedung CCR dengan menggunakan klem-klem atau rak kabel yang dipasang pada dinding cable duct.

i. Instalasi Control Desk

Melaksanakan instalasi 1 (satu) unit Control Desk lengkap termasuk instalasi kabel power dan kontrol.

83

3.5.2. Pekerjaan Pemasangan / Instalasi peralatan Genset

A. Melaksanakan pekerjaan pemasangan/ instalasi pada (peralatan penunjang Genset 100 kVA) sesuai dengan BQ pada Bandar Udara Japura – Rengat dan Buli Maba sebagai berikut :

1) Melaksanakan instalasi kabel kontrol NYY 12 x 2.5 mm21/kV, untuk penghubung kontrol sistem antara Genset dengan panel ACOS. 2) Melaksanakan instalasi power cable NYY 4x (1 x 50 mm2 /1kV ) pada

terminal out going Genset 100 kVA ke incoming terminal panel ACOS genset 100 kVA, dari terminal out going panel ACOS ke terminal incoming Panel Distribusi Utama, dan dari terminal out going panel distribusi incoming PLN ke incoming terminal panel ACOS genset 100 kVA. Detail pemasangan kabel daya tersebut dapat dilihat pada gambar No. PS.03.01/01/08.

3) Melaksanakan pembuatan terminal grounding pada ruang PH serta melaksanakan pemasangan sistem pentanahan/grounding yaitu dengan cara melakukan penggalian, penggelaran, penimbunan kembali dan penyambungan kawat BC 50 pada sistem pentanahan baru dan sistem pentanahan existing serta melaksanakan penggelaran dan penyambungan dengan sistem pentanahan genset dan panel yang diadakan melalui terminal grounding yang tersedia. 4) Melaksanakan pemasangan elektroda tanah dari rod tembaga 5/8”

dengan cara membuat lubang dengan kedalaman disesuaikan panjang rod yang diadakan dan kemudian memasukan rod tersebut kedalamnya dan bila dimungkinkan masukan ijuk serta arang pada sela-sela antara rod dengan lubang timbun dan ratakan kembali dengan tanah agar terlihat rapih. Seperti gambar No. PS.04.01/01/02.

5) Melaksanakan pemasangan dan instalasi lampu Emergency Light. 6) Melaksanakan penyesuaian instalasi di Gedung Power House.

B. Melaksanakan pekerjaan pemasangan/ instalasi pada (peralatan penunjang Genset 100 kVA) sesuai dengan BQ pada Bandar Udara Babo sebagai berikut :

1) Melaksanakan instalasi power cable NYY 4 x (1 x 50 mm2 /1kV ) pada terminal out going Genset 100 kVA ke ohm saklar terminal panel Distribusi Utama, dan dari terminal out going panel incoming PLN ke ohm saklar panel Distribusi genset 100 kVA. Detail pemasangan kabel daya tersebut dapat dilihat pada gambar No. PS.03.01/01/08.

2) Melaksanakan pembuatan terminal grounding pada ruang PH serta melaksanakan pemasangan sistem pentanahan/grounding yaitu dengan cara melakukan penggalian, penggelaran, penimbunan kembali dan penyambungan kawat BC 50 pada sistem pentanahan baru dan sistem pentanahan existing serta melaksanakan penggelaran dan penyambungan dengan sistem pentanahan genset dan panel yang diadakan melalui terminal grounding yang tersedia. 3) Melaksanakan pemasangan elektroda tanah dari rod tembaga 5/8”

dengan cara membuat lubang dengan kedalaman disesuaikan panjang rod yang diadakan dan kemudian memasukan rod tersebut kedalamnya dan bila dimungkinkan masukan ijuk serta arang pada

84 sela-sela antara rod dengan lubang timbun dan ratakan kembali dengan tanah agar terlihat rapih. Seperti gambar No. PS.04.01/01/02.

4) Melaksanakan pemasangan dan instalasi lampu Emergency Light. 5) Melaksanakan penyesuaian instalasi di Gedung Power House.

3.5.3. Pekerjaan Pemasangan / Instalasi peralatan Power Quality

Melaksanakan pekerjaan pemasangan/ instalasi pada (peralatan penunjang Power Quality 80 kVA) sesuai dengan BQ pada Bandar Udara H. Hasan Aroeboesman – Ende sebagai berikut :

1) Melaksanakan pemasangan dan modifikasi instalasi MCCB 4P, 125 Amp pada panel distribusi, skema UPS sesuai gambar No. ME.09.02/01/11; 2) Melaksanakan pemasangan / instalasi Power Quality 80 kVA;

3) Melaksanakan pemasangan / instalasi Battery untuk back up UPS, sesuai gambar No. ME.09.04/01/13;

4) Melaksanakan pemasangan / instalasi Power supply dari panel distribusi UPS, ke panel distribusi dan penyesuaian beban/load peralatan, sesuai gambar No. PS.01.11/01/12;

5) Melaksanakan pemasangan grounding sistem rod cu 5/8” dengan cara di bor;

6) Melaksanakan pemasangan sistem pentanahan / grounding yaitu dengan cara melakukan penggelaran dan penyambungan kawat BC atau kabel grounding dari masing-masing peralatan ke terminal grounding;

7) Melaksanakan pemasangan dan instalasi AC split kapasitas 1 PK di ruang UPS.

3.5. Uji coba Peralatan

Melakukan pengukuran dan uji coba peralatan yang telah selesai diinstalasi, pelaksanaan pengukuran dan uji coba dilakukan oleh teknisi pengawas dan kontraktor. Pekerjaan meliputi pemeriksaan hasil instalasi kesesuaian dengan spekteknis serta Bill Of Quantity, pemeriksaan sambungan/connecting pada terminal serta memastikan hubungan sudah benar dan kencang, pengukuran terhadap material yang dipasang, terakhir melaksanakan uji coba bertegangan dan melakukan pengukuran terhadap masing-masing output peralatan.

Hasil pengukuran dan uji coba dituangkan dalam bentuk format uji coba yang telah disepakati dan ditandatangani oleh teknisi pengawas dan kontraktor. Selanjutnya hasil uji coba peralatan akan dijadikan lampiran/bagian yang tidak terpisahkan terhadap pelaksanaan Line up Test/Commissioning.

3.6. Line up Test/Commissioning

a. Melaksanakan pekerjaan on test condition dengan beban dummy atau terpasang dan mengkondisikan operasi pada sequence yang ditetapkan. Pelaksanaan site acceptance test diikuti oleh petugas dari Direktorat Bandar Udara – Subdit Peralatan dan Utilitas Bandar Udara yang ditunjuk, teknisi pengawas dan kontraktor. Apabila dalam pelaksanaan site acceptance test terjadi kegagalan fungsi atau kerusakan, maka kontraktor harus memperbaikinya terlebih dahulu

85 dan jika telah dinyatakan benar dan berfungsi pelaksanaan site acceptance test diulang kembali.

b. Melaksanakan pembuatan as built drawing dan Standard Operating

Prosedure (SOP) Genset, termasuk dalam hal ini adalah as built drawing tata

letak peralatan, single line diagram peralatan dan sistem kontrolnya serta memberikan Training Pengoperasian kepada teknisi yang bertanggungjawab terhadap peralatan peralatan tersebut, kesemua aktifitas tersebut dilakukan oleh pemborong dan selanjutnya menyerahkan as built drawing dan soft copynya dengan rincian 2 (dua) set untuk bandar udara setempat dan 1 (satu) set untuk Direktorat Bandar Udara – Subdit Peralatan dan Utilitas Bandar Udara. As built drawing yang akan diserahkan harus terlebih dahulu mendapat persetujuan oleh Direksi.

P a s a l 4 P E N U T U P

4.1 Hal-hal yang belum termasuk dalam persyaratan ini serta hal-hal yang kurang jelas akan diberikan pada waktu diadakan penjelasan / aanwizjing.

4.2 Didalam melaksanakan pekerjaan pada bangunan-bangunan dimana peralatan-peralatan penunjang operasi penerbangan ditempatkan atau pekerjaan pada peralatan-peralatannya sendiri atau pekerjaan pada tempat yang dapat memungkinkan terjadinya gangguan terhadap operasi penerbangan, maka pekerjaan harus dilaksanakan setelah selesainya Jam Operasi Penerbangan. Penyimpanan dari ketentuan tersebut diatas, hanya dapat dilakukan dengan izin khusus dari Direksi. 4.3 Apabila suatu pekerjaan yang dikerjakan pada waktu setelah selesainya Jam Operasi

Penerbangan tidak dapat diselesaikan seketika, maka Kontraktor Pelaksana harus merapikan segala sesuatunya sehingga pada jam-jam operasi yang telah ditentukan, operasi penerbangan tidak akan terganggu dengan adanya pekerjaan-pekerjaan tersebut diatas.

4.4 Kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan pada waktu instalasi karena kelalaian Kontraktor Pelaksana adalah menjadi tanggung jawab Kontraktor.

4.5 Hal-hal lain yang belum tercantum dalam Pedoman Teknis ini tetapi pekerjaannya mutlak diperlukan sehubungan dengan RKS, harus tetap dilaksanakan oleh Kontraktor. 4.6 Apabila terdapat gambar-gambar yang kurang jelas atau pekerjaan yang tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan RKS, maka pelaksanaannya terlebih dahulu harus dirundingkan dengan Direksi.

4.7 Kontraktor Pelaksana diharuskan membuat laporan mingguan pekerjaan yang telah dilaksanakan serta menyerahkan setiap laporan tersebut kepada Direksi pada waktunya untuk dapat dipergunakan sebagai dasar pengamatan/pemeriksaan pelaksanaan pekerjaan yang sedang berjalan.

4.8 Untuk menetapkan setiap kemajuan pekerjaan, Kontraktor Pelaksana harus membuat foto-foto yang nyata dari bagian-bagian pekerjaan yang ditunjuk oleh Direksi dengan foto ukuran post card dan atas biaya yang ditanggung Kontraktor.

86 4.9 Kontraktor Pelaksana harus membuat gambar revisi setelah pekerjaan selesai dalam rangkap 4 (empat) dan menyerahkan kepada Direksi sebelum dilakukan penyerahan pekerjaan untuk pertama kalinya (Penyerahan I).

4.10 Perubahan sebagian ataupun keseluruhan isi Pedoman Teknis ini hanya dapat dilakukan atas persetujuan dari Direktur Bandar Udara – Ditjen Perhubungan Udara, dan jika terdapat perubahan dalam Pedoman Teknis ini harus dituangkan dalam bentuk Berita Acara.

Dalam dokumen spesifikasi teknis (Halaman 78-88)