• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelayanan Sirkulasi Pada Perpustakaan Umum Kota Medan

KINERJA PUSTAKAWAN DALAM MENGEMBANGKAN PERPUSTAKAAN UMUM KOTA MEDAN

3.8 Kinerja Pustakawan Dalam Bidang Pelayanan Bahan Pustaka

3.8.2 Pelayanan Sirkulasi Pada Perpustakaan Umum Kota Medan

pengguna menuju ke rak buku biasanya pengguna menggunakan kartu katalog online (OPAC) untuk memudahkan pengguna dalam pencarian temu balik informasi yang diinginkan. Apabila pengguna mendapatkan kesulitan menemukan informasi yang dicari, maka mereka dapat meminta bantuan petugas perpustakaan. Melihat sistem layanan terbuka (Open Access) yang dilaksanakan pada Perpustakaan Umum Kota Medan dikatakan sangat baik. Karena pengguna dapat dengan mudah mendapatkan informasi atau bahan pustaka yang diinginkan

secara cepat dan tepat.

3.8.1 Jenis Pelayanan Pengguna Pada Perpustakaan Umum Kota Medan

Pelayanan pengguna merupakan salah satu kegiatan yang utama di perpustakaan. Layanan ini merupakan kegiatan yang langsung berhubungan dengan pengguna sekaligus merupakan barometer keberhasilan penyelenggaraan perpustakaan. Suatu perpustakaan dianggap bermutu apabila memberikan pelayanan yang cepat dan tepat kepada pengguna. Adapun pelayanan pengguna yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Umum

Kota Medan adalah pelayanan sirkulasi, pelayanan referensi, pelayanan digital, pelayanan terbitan berseri, pelayanan pendidikan pemakai, pelayanan fotokopi, serta pelayanan anak dan perpustakaan keliling.

3.8.2 Pelayanan Sirkulasi Pada Perpustakaan Umum Kota Medan

Kegiatan pelayanan sirkulasi yang dilakukan pada Perpustakaan Umum Kota Medan meliputi : keanggotaan, peminjaman, pengembalaian, perpanjangan, penagihan, dan pemberian sanksi.

3.8.2.1 Keanggotaan

Agar dapat meminjam bahan pustaka, pengguna perpustakaan harus memiliki kartu anggota. Untuk mendapatkan kartu anggota tersebut, pengguna harus mendaftarkan diri sebagai anggota dengan mengisi formulir yang disediakan. Adapun yang menjadi anggota Perpustakaan Umum Kota Medan adalah Pelajar, Mahasiswa, Pegawai/Karyawan serta Masyarakat Umum. Untuk menjadi anggota perpustakaan, pengguna harus mengisi surat permohonan

38

menjadi anggota terlebih dahulu. Syarat untuk menjadi anggota Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

a. Memenuhi peraturan-peraturan Perpustakaan kota Medan. b. Mengembalikan buku yang dipinjam tepat pada waktunya. c. Menjaga dan memelihara dengan baik buku yang dipinjam.

d. Membayar atau mengganti dengan buku yang sama apabila buku yang dipinjam rusak atau hilang.

e. Buku yang terlambat dikembalikan sipeminjam (anggota), sesuai dengan batas waktu yang ditentukan dikenakan sanksi dengan memberikan peringatan pertama, kedua dan ketiga dan apabila hal tersebut tidak diindahkan maka keanggotaannya dicabut dan dapat menjadi anggota Perpustakaan Kota Medan. f. Jangka waktu peminjaman selama 14 (empat belas) hari dan dapat diperpanjang

7 (tujuh) hari lagi dengan terllebih dahulu memberi tahu petugas pelayanan umum sebelum masa pinjam berakhir.

g. Maksimal buku yang dipinjam sebanyak 2 (dua) lembar. h. Pas photo ukuran 2 x 3 sebanyak 3 (tiga) lembar.

i. KTP terlampir (KTP Kota Medan).

j. Formulir ini berlaku selama satu bulan sejak dikeluarkan.

Kartu tanda anggota digunakan apabila anggota perpustakaan ingin meminjam bahan pustaka di perpustakaan tanpa harus membawa tanda pengenal lainnya.

3.8.2.2 Peminjaman

Peminjaman adalah pelayanan sirkulasi yang berupa kegiatan pencatatan bukti bahwa pemakai/anggota perpustakaan meminjam bahan pustaka. Perpustakaan Umum Kota Medan menerapkan waktu peminjaman bahan pustaka adalah 14 (empat belas) hari. Maksimal buku yang yang dapat dipinjam sebanyak 3 (tiga) eksemplar. Sistem peminjaman sirkulasi yang digunakan pada Perpustakaan Umum Kota Medan adalah Sistem Buku Besar.

Adapun prosedur peminjaman bahan pustaka di Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

39

b. Buku yang sudah dipilih dan akan dipinjam diserahkan kepada petugas perpustakaan, beserta kartu anggota.

c. Petugas melakukan pencatatan tanggal peminjaman dan pengembalian pada pada slip pengembalian yang ada dalam buku yang dipinjamkan.

d. Petugas mengambil kartu buku tersebut disatukan dengan kartu anggota peminjam dengan alat penjepit dan disusun menurut abjad nama peminjam. e. Petugas menyerahkan buku kepada peminjam.

3.8.2.3. Pengembalian

Pelayanan pengembalian bahan pustaka merupakan langkah berikutnya dari pelayanan peminjaman. Setelah habis masa peminjaman maka si peminjam wajib mengembalikan bahan pustaka yang dipinjamnya, jika tidak dikenakan denda/sanksi.

Adapun prosedur pengembalian bahan pustaka di Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

a. Pengguna mengembalikan bahan pustaka yang dipinjamnya kepada petugas sirkulasi beserta kartu anggota.

b. Petugas menerima dan memeriksa keutuhan serta tanggal pada lembaran tanggal kembali (untuk melihat perlu dikenakan sanksi denda atau tidak). c. Petugas mengambil kartu anggota peminjam dari kotak kartu peminjaman. d. Petugas memberi tanda kembali pada kartu peminjaman.

e. Petugas mengembalikan kartu pada kantung buku. f. Petugas menyerahkan kartu anggota kepada peminjam.

Menurut pantauan penulis, buku yang sudah dikembalikan oleh pengguna oleh petugas perpustakaan langsung disusun ke dalam rak, dengan terlebih dahulu mengelompokkan buku menurut nomor kalsifikasinya.

3.8.2.4 Perpanjangan

Perpanjangan peminjaman makdudnya adalah menambah batas waktu pengembalian bahan pustaka. Pada Perpustakaan Umum Kota Medan perpanjangan berlaku hanya satu kali selama 7 (tujuh) hari, setelah itu bahan perpustakaan harus dikembalikan.

40

Adapun prosedur perpanjangan bahan pustaka di Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

a. Pengguna datang ke bagian sirkulasi dan membawa buku yang akan diperpanjang.

b. Petugas mencatat tanggal peminjaman dan pengembalian pada buku yang akan diperpanjang.

c. Petugas menyerahkan buku kepada pengguna yang memperpanjang masa pinjaman buku.

3.8.2.5 Penagihan

Penagihan merupakan kegiatan meminta kembali bahan pustaka yang dipinjam oleh pengguna perpustakaan. Penagihan dilakukan apabila buku yang dipinjam pengguna telah lama melewati batas waktu pengembalian. Proses penagihan peminjaman bahan pustaka merupakan kegiatan meminta kembali bahan pustaka yang dipinjam oleh pengguna perpustakaan. Penagihan dilakukan apabila buku yang dipinjam pengguna telah lama melewati batas waktu pengembalian.

Adapun proses penagihan peminjaman bahan pustaka kepada anggota Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

a. Buku yang terlambat dikembalikan si peminjam (anggota), sesuai dengan batas waktu yang ditentukan petugas akan memberikan peringatan pertama, kedua dan ketiga.

b. Namun jika peminjam (anggota) tidak mengindahkan maka petugas perpustakaan akan mendatangi alamat anggota yang bersangkutan dan keanggotaannya dicabut dan tidak dapat lagi menjadi anggota perpustakaan. c. Batas waktu dilakukan paling lama 3 (tiga) bulan setelah masa peminjaman

berakhir.

Cara penagihan yang dilaksanakan Perpustakaan Umum Kota Medan cukup baik karena dapat mengingtakan peminjam akan kewajibannya mengembalikan bahan pustaka tepat waktu, sehingga petugas perpustakaan tidak perlu lagi memberikan peringatan kepada peminjam (anggota).

41 3.8.2.6 Pemberian Sanksi

Pemberian sanksi biasanya diberikan kepada pengguna yang melanggar peraturan yang telah ditetapkan, misalnya terlambat dalam pengembalian bahan pustaka dan mengembalikan bahan pustaka yang rusak. Pemberian sanksi yang sering terjadi di Perpustakaan Umum Kota Medan adalah keterlambatan pengembalian bahan pustaka yang dipinjam pengguna. Sanksi yang diberikan kepada pengguna/anggota Perpustakaan Umum Kota Medan adalah sebagai berikut :

a. Bila terlambat mengembalikan bahan pustaka maka pengguna diberi sanksi berupa peringatan/peneguran.

b. Jika bahan pustaka yang dipinjam hilang atau rusak karena kelalaian peminjam maka sipeminjam wajib membayar atau mengganti dengan buku yang sama sesuai dengan judul buku yang hilang atau rusak.

Dokumen terkait