• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

2.5. Organisasi dan Manajemen 1 Struktur Organisas

2.5.2. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab

Pembagian tugas dan tanggung jawab pada PT. Mahogany Lestari dibagi menurut fungsi yang telah di tetapkan. Adapun tugas dan tanggung jawab pada PT. Mahogany Lestari adalah sebagai berikut :

1. Direktur Utama

Direktur Utama merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional pabrik dan kelangsungannya serta pengembangan dari organisasi.

Adapun tugas Direktur adalah sebagai berikut :

a. Bertugas mengawasi kebijaksanaan dan tindakan setiap kepala bagian dan menjalin hubungan baik.

b. Merencanakan, mengarahkan dan menganalisa dan mengevaluasi serta menilai kegiatan-kegiatan yang berlangsung pada perusahaan.

Direktur Utama Kabag. Personalia Satpam/ Umum Seksi Personalia Kabag. Produksi Seksi Proses Seksi Pengeleman Seksi Perakitan Kabag. Finishing Seksi QC Seksi Finishing Kabag.Pembelian Bahan Baku Seksi Persediaan Seksi Pembelian Kabag. Pemasaran Pemasaran Ekspor Kabag. Keuangan Kabag. Teknik Akuntansi Seksi Listrik Seksi Perawatan Mesin Kasir Kabag. Lap. & KD Seksi Lapangan Seksi KD Seksi Pengetaman& Pemotongan Keterangan: = Bentuk Lini = Bentuk Fungsional

2. Kepala Bagian Personalia

Kepala Bagian Personalia memiliki tanggung jawab mengelola kegiatan bagian personalia dan umum, mengatur kelancaran kegiatan ketenagakerjaan, hubungan industrial dan umum, menyelesaikan masalah yang timbul dilingkungan perusahaan dan bertanggung jawab terhadap kinerja karyawan perusahaan. Adapun tugas dari Kepala Bagian Personalia sebagai berikut: a. Mengatur hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan karyawan b. Membantu pimpinan dalam promosi dan mutasi karyawan

c. Mengadakan pengangkatan dan pemberhentian (pemecatan) karyawan dan menyelesaikan konflik sesama karyawan antara atasan dan bawahan. d. Mengatur hal yang berhubungan dengan pihak luar terhadap perusahaan. 3. Kepala Bagian Lapangan dan Kiln Dryer

Kepala Bagian Lapangan dan Kiln Dryer bertanggung jawab terhadap kegiatan lapangan dan bagian pengeringan Klin Dryer. Adapun tugas Kepala Bagian Lapangan dan Kiln Dryer adalah sebagai berikut:

a. Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan dan hasil kerja dari seksi KD. b. Mengkoordinir dan mendelegasi tugas di lapangan pada seksi lapangan 4. Kepala Bagian Produksi

Kepala Bagian Produksi memiliki tanggung jawab terhadap kegiatan produksi berlangsung secara lancar dan efisien dalam memenuhi target produksi yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Adapun tugas Kepala Bagian Produksi adalah sebagai berikut :

a. Mengawasi semua kegiatan yang berlangsung di lantai pabrik baik kegiatan produksi, pengendalian mutu maupun gudang.

b. Mengawasi dan mengevaluasi kegiatan produksi untuk dapat mengetahui kekurangan dan penyimpangan/kesalahn sehingga dapat dilakukan perbaikan untuk kegiatan berikutnya

c. Mengkoordinir dan mengarahkan setiap bagian bawahannya serta menentukan pembagian tugas bagi setiap bawahannya.

d. Menerima order (pesanan) dari bagian marketing (pemasaran) dan mempunyai standar model, lalu dibuat dalam bentuk SPKP (Surat Perintah Kerja Produksi) yang kemudian disampaikan ke bagian bahan baku untuk melihat persediaan bahan baku yang ada.

5. Kepala Bagian Finishing

Kepala Bagian Finishing bertanggung jawab atas kualitas proses dan kualitas produk di bagian finishing. Sedangkan tugas Kepala Bagian Finishing adalah mengawasi semua hasil produksi.

6. Kepala Bagian Pembelian Bahan baku

Kepala Bagian Pembelian Bahan baku bertanggung jawab atas persediaan bahan baku dan kulitas dari bahan baku tersebut. Tugas Kepala Bagian Pembelian Bahan Baku adalah menyediakan bahan baku yang diminta oleh bagian perencanaan sesuai dengan ukuran kebutuhan order.

7. Kepala Bagian Pemasaran

Kepala Bagian Pemasaran bertanggung jawab atas segala yang berhubungan dengan pemasaran produk dalam perusahaan sampai ke konsumen

Adapun tugas Kepala Bagian Pemasaran adalah sebagai berikut :

a. Bertugas untuk melakukan analisis pasar, meneliti persaingan dan kemungkinan perubahan permintaan serta mengatur distribusi produksi. b. Menentukan kebijaksanaan dan strategi pemasaran perusahaan yang

mencakup jenis produk yang akan dipasarkan, harga pendistribusian dan promosi.

c. Mengidentifikasikan kebutuhan konsumen dan tingkat persaingan sehingga dapat ditentukan rencana volume (jumlah) penjualan.

8. Kepala Bagian Keuangan

Kepala Bagian Keuangan bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan administrasi dan keuangan perusahaan. Adapun tugas Kepala Bagian Keuangan adalah sebagai berikut :

a. Merencanakan annual budget dan perkiraan penyaluran dana.

b. Mengawasi penggunaan dana, barang dan peralatan pada masing-masing departemen dalam perusahaan.

c. Mengkoordinir seksi pembukuan dan kasir 9. Kepala Bagian Teknik

Kepala Bagian Teknik bertanggung jawab atas tersedianya mesin, peralatan dan kebutuhan listrik demi kelancaran produksi. Sedangkan tugas Kepala Bagian Teknik adalah mendelegasikan dan mengkoordinir tugas-tugas di bagian perawatan mesin dan listrik.

10. Seksi Lapangan

a. Menyusun bahan baku agar dapat dikeringkan secara merata b. Menyortir dan menentukan grade kayu atau bahan baku

c. Mentransfer hasil pengeringan alami atau bahan yang belum dikerjakan namun sudah memenuhi syarat dimasukkan ke KD (Kiln Dryer)

11. Seksi KD (Kiln Dryer)

Adapun tugas Seksi KD adalah sebagai berikut :

a. Mengangkut bahan baku untuk dikeringkan di ruangan KD sehingga kadar airnya menjadi 12%.

b. Memberikan hasil pengeringan kepada bagian pemotongan 12. Seksi Pemotongan dan Pengetaman

Adapun tugas Seksi Pemotongan dan Pengetaman adalah sebagai berikut : a. Bertugas menyortir bahan-bahan dan Kiln Dryer

b. Menyortir ukuran yang dipotong-potong dan mengelem serta mengepres dengan manual dan mesin.

c. Mengetam / blanking kasar 2 sisi

d. Memotong bahan yang diketam sesuai order (pesanan) 13. Seksi Proses

Adapun tugas Seksi Proses adalah bertugas mengawasi semua jalannya proses pembutan profil, pengeboran dan pemasangan dowel

14. Seksi Pengeleman

Adapun tugas Seksi Pengeleman adalah bertanggung jawab atas semua pengeleman bahan-bahan komponen pintu

15. Seksi Perakitan

Adapun tugas Seksi Perakitan adalah merakit komponen-komponen pintu dari proses moulding dan proses laminating yang kemudian diproses di mesin

door press dan master shander.

16. Seksi Finishing

Adapun tugas Seksi Finishing adalah sebagai berikut :

a. Merevisi atau memperbaiki pintu yang kerusakannya sedikit b. Memasang label

c. Pembungkusan dengan menggunakan plastik 17. Seksi Quality Control

Adapun tugas Seksi Quality Control adalah sebagai berikut : a. Memeriksa proses pengerjaan komponen pintu

b. Memeriksa kulitas (grade) 18. Seksi Persediaan

Adapun tugas Seksi Persediaan adalah sebagai berikut :

a. Mencatat jumlah persediaan material yang masuk dan keluar

b. Memeriksa persediaan material (control stock) sehingga pada saat diperlukan selalu tersedia

19. Seksi Pembelian

Adapun tugas Seksi Pembelian adalah sebagai berikut :

a. Mencari calon penjual material yang diperlukan apabila kepala bagian menyatakan untuk membeli suatu material tertentu.

b. Melakukan negosiasi harga material dan meminta persetujuan kepala bagian pembelian bahan baku.

c. Melakukan analisa harga. 20. Seksi Perawatan Mesin

Adapun tugas Seksi Perawatan Mesin adalah sebagai berikut :

a. Melakukan pengecekan dan mencatat keadaan mesin/perawatan secara berkala (rutin) atau pada saat-saat diperlukan dan melaporkannya kepada kepala bagian teknik.

b. Melakukan perawatan dan perbaikan secara berkala atau saat-saat yang diperlukan.

21. Seksi Listrik

Adapun tugas Seksi Listrik adalah bertugas untuk melakukan pemeriksaan kebutuhan listrik secara berkala yang dipakai untuk produksi.

22. Seksi Ekspor

Adapun tugas Seksi Ekspor adalah bertugas untuk melakukan koordinasi penjualan langsung dengan konsumen

23. Akuntansi

Adapun tugas bagian Akuntansi adalah Membantu kepala bagian Keuangan dalam hal kegiatan administrasi dan keuangan

24. Seksi Personalia

Adapun tugas Seksi Personalia adalah bertugas untuk mencetak daftar absensi yang ditujukan dalam time recorder card untuk menetukan jumlah jam kerja biasa dan jam kerja lembur serta mencatatnya dalam slip gaji.

25. Kasir

Adapun tugas Kasir adalah sebagai berikut :

a. Memberikan secara langsung upah atau gaji karyawan yang telah ditetapkan oleh atasan.

b. Mencairkan kuitansi dan mencatat kuitansi yang telah disetujui oleh atasan.

26. Satpam

Adapun tugas Satpam adalah sebagai berikut :

a. Melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan keamanan dan kebersihan.

b. Melakukan hal-hal yang berhubungan dengan izin-izin untuk perusahaan. c. Melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan transportasi.

Dokumen terkait