a. Analisis sistem informasi penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin
Berdasarkan hasil penelitian dan beberapa data yang telah dikumpulkan, dapat diketahui bahwa sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai yang diterapkan pada Mongky Clothing Banjarmasin masih memiliki beberapan kelemahan, yaitu sebagai berikut :
1) Informasi yang diperlukan manajemen
Informasi yang diperlukan manajemen selama ini hanya laporan penjualan dan arus kas. Mongky clothing masih belum memiliki informasi mengenai laporan penjualan per tanggal, laporan penjualan keseluruhan, laporan penjualan per jenis produk, laporan penjualan per produk, laporan produk, dan laporan pelanggan. Informasi tersebut berkaitan dengan penerimaan kas pada Mongky Clothing Banjarmasin, sehingga perusahaan juga memerlukan informasi-informasi tersebut.
2) Fungis yang terkait
Sistem penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin memanfaatkan fungsi desainer, fungsi kasir dan fungsi pembukuan. Fungsi yang
terkait pada Mongky Clothing Banjarmasin masih memiliki kelemahan seperti terjadinya perangkapan fungsi antara fungsi kasir dan fungsi pembukuan yang dilakukan oleh orang yang sama sehingga rentan terjadinya penyelewengan. 3) Jaringan prosedur yang membentuk sistem
Jaringan yang membentuk sistem pada Mongky Clothing Banjarmasin meliputi prosedur pelayanan penjualan, prosedur penerimaan kas, prosedur pencatatan penerimaan kas dapat dikatakan sudah tepat namun segala pencatatan masih dilakukan dengan cara manual sehingga rentan sekali terjadinya kesalahan.
4) Dokumen yang digunakan
Dokumen yang digunakan pada Mongky Clothing Banjarmasin adalah Nota. Nota penjualan untuk transaksi penerimaan kas sudah bernomor urut cetak sehingga dapat dipertanggungjawabkan oleh fungsi kasir sebagai pemakainya.
5) Catatan akuntansi yang digunakan
Catatan akuntansi yang digunakan pada Mongky Clothing masih belum sesuai dengan standar yang berlaku sehingga data yang di hasilkan belum akurat dan ada kemungkinan terjadi kesalahan.
6) Sistem pengendalian intern
a) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas
Unsur pokok sistem pengendalian intern dalam perancangan organisasi yang dijalankan oleh Mongky Clothing Banjarmasin pada sistem informasi akuntansi penerimaan kas telah memisahkan fungsi kasir dan fungsi pembukuan.
b) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan
Sistem otorisasi pada mongky clothing sudah diterapkan dengan adanya stempel “Lunas” pada nota yang sudah lunas serta stempel “sudah diambil” pada pesanan yang sudah diambil oleh pelanggan, tetapi pencatatan penerimaan kas dari penjualan tunai dalam penerapannya masih bersifat manual
c) Praktik yang sehat dalam menjalankan tugas dan fungsi setiap unit organisasi
Nota yang digunakan sudah bernomor urut cetak sehingga meminimalisir terjadinya penyelewengan dalam penggunaannya.
d) Karyawan yang mutunya sesuai dengan fungsinya. Karyawan yang bekerja pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah memiliki fungsi dan tanggungjawab
masing-masing berdasarkan kemampuan yang mereka miliki
b. Analisis sistem informasi penerimaan kas dari piutang
Berdasarkan hasil penelitian dan beberapa data yang telah dikumpulkan, dapat diketahui bahwa sistem akuntansi penerimaan kas dari piutang pada Mongky Clothing Banjarmasin yang diterapkan masih memiliki kelemahan yaitu :
1) Informasi yang diperlukan manajemen
Informasi yang diperlukan manajemen selama ini hanya laporan penjualan dan arus kas. Mongky clothing masih belum memiliki informasi mengenai laporan penjualan per tanggal, laporan penjualan keseluruhan, laporan penjualan per jenis produk, laporan penjualan per produk, laporan produk, dan laporan pelanggan, laporan piutang, laporan pelunasan piutang, serta laporan piutang jatuh tempo. Informasi tersebut berkaitan dengan penerimaan kas pada Mongky Clothing Banjarmasin, sehingga perusahaan juga memerlukan informasi-informasi tersebut.
2) Fungsi yang terkait
Fungsi yang terkait pada Mongky Clothing Banjarmasin masih terdapat perangkapan fungsi yaitu fungsi kasir dan fungsi pembukuan yang dilakukan oleh orang yang sama sehingga rentan terjadi penyelewengan
3) Jaringan prosedur yan membentuk sistem
Jaringan yang membentuk sistem pada Mongky Clothing Banjarmasin meliputi prosedur pelayanan penjualan, prosedur penerimaan kas, prosedur pencatatan penerimaan kas dapat dikatakan sudah tepat namun segala pencatatan masih dilakukan dengan cara manual sehingga rentan sekali terjadinya kesalahan.
4) Dokumen yang digunakan
Dokumen yang digunakan pada Mongky Clothing Banjarmasin adalah Nota. Nota penjualan untuk transaksi penerimaan kas sudah bernomor urut cetak sehingga dapat dipertanggungjawabkan oleh fungsi kasir sebagai pemakainya. 5) Catatan akuntansi yang digunakan
Catatan akuntansi yang digunakan pada Mongky Clothing masih belum sesuai dengan standar yang berlaku sehingga data yang di hasilkan belum akurat dan ada kemungkinan terjadi kesalahan.
6) Sistem pengendalian intern
a) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas
Unsur pokok sistem pengendalian intern pada Mongky Clothing Banjarmasin tidak melakukan pemisahakn fungsi secara tegas pada fungsi penagihan
piutang jatuh tempo. Penagihan piutang pelanggan terkadang dilakukan berdasarkan data piutang yang tercantum dalam laporan penjualan bulanan
b) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan
Prosedur pencatatan pada Mongky Clothing Banjarmasin tidak terdapat kartu piutang, hanya menggunakan nota yang terdiri dari dua rangkap dan rangkap pertama yang di serahkan kembali kepada pelanggan saat melunas piutangnya.
c) Praktik yang sehat dalam menjalankan tugas dan fungsi setiap unit organisasi
Nota yang digunakan sudah bernomor urut cetak sehingga meminimalisir terjadinya penyelewengan dalam penggunaannya, serta nota yang sudah dilunasi pelanggan akan di stempel “Lunas” dan “sudah di ambil” oleh fungsi kasir.
d) Karyawan yang mutunya sesuai dengan fungsinya
Karyawan yang bekerja pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah memiliki fungsi dan tanggungjawab masing-masing berdasarkan kemampuan yang mereka miliki
2. Sistem Informasi Akuntani Penerimaan Kas yang Disarankan
a. Sistem informasi penerimaan kas pada Mongky Clothing Banjarmasin yang disarankan
1) Sistem informasi penerimaan kas dar penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin yang disarankan
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, maka alternatif pemecahan masalah yang penulis berikan untuk sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin yaitu sebagai berikut :
a) Informasi yang diperlukan manajemen yang disarankan Informasi yang diperlukan manajemen dalam sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai yang disarankan, yaitu sebagai berikut :
(1) Laporan data produk (2) Laporan data pelanggan
(3) Laporan penjualan per tanggal maupun keseluruhan (4) Laporan penjualan per produk
(5) Laporan penjualan per pelanggan (6) Laporan penerimaan kas per tanggal (7) Laporan penerimaan kas per jenis transaksi
b) Fungsi terkait yang disarankan
Fungsi yang terkait pada Mongky Clothing Banjarmasin masih terdapat perangkapan tugas seperti pada fungsi kasir dan fungsi pembukuan.yang dilakukan oleh orang yang sama, maka penulis menyarankan fungsi kasir dan fungsi pembukuan pada Mongky Clothing Banjarmasin perlu dilakukan oleh orang yang berbeda. c) Jaringan prosedur yang membentuk sistem yang
disarankan
Jaringan prosedur yang membentuk sistem pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah tepat karena sesuai dengan keperluan dan kondisi Mongky Clothing, namun penulis menyarankan agar beberapa prosedur-prosedur yang ada dilakukan secara terkomputerisasi.
d) Dokumen yang disarankan
Dokumen yang disarankan untuk Mongky Clothing Banjarmasin untuk penjualan tunai adalah sebagai berikut :
(1) Nota
Nota merupakan dokumen yang digunakan sebagai bukti pembayaran oleh pelangan. Nota yang digunakan sekarang menurut penulis sudah tepat dan sesuai dengan kondisi pada Mongky Clothing Banjarmasin.
(2) Laporan data produk
Laporan data produk digunakan untuk memberi informasi mengenai produk yang terdapat pada Mongky Clothing Banjarmasin. Mongky Clothing saat ini tidak menggunakan laporan data produk, maka penulis menyarankan agar dibuatnya laporan data produk, berikut merupakan laporan data produk yang disarankan :
Gambar 7
Laporan Data Produk yang Disarankan
Sumber : Penulis, 2018 (3) Laporan data pelanggan
Laporan data pelanggan digunakan untuk memberi informasi mengenai pelanggan seperti nama, alamat dan no telpon pelanggan. Mongky Clothing saat ini tidak menggunakan laporan data pelanggan, maka penulis menyarankan agar
dibuatnya laporan data pelanggan, berikut merupakan laporan data pelanggan yang disarankan:
Gambar 8
Laporan data pelanggan yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018
(4) Laporan penjualan tunai per tanggal
Laporan penjualan per tanggal di buat oleh fungsi pembukuan. Laporan ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai total penjualan tunai pada periode tertentu sebagai rekap penjualan. Berikut merupakan laporan penjualan tunai per tanggal yang disarankan oleh penulis :
Gambar 9
Laporan penjualan tunai per tanggal yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018
(5) Laporan penjualan keseluruhan
Laporan penjualan keseluruhan dibuat oleh fungsi pembukuan. Laporan ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai jumlah pendapatan dari penjualan tunai maupun kredit. Berikut merupakan laporan penjualan keseluruhan yang disarankan oleh penulis :
Gambar 10
Laporan penjualan keseluruhan yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018 (6) Laporan penjualan per produk
Laporan penjualan per produk dibuat oleh fungsi pembukuan. Laporan ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai jumlah penjualan pada produk tertentu. Berikut merupakan laporan penjualan per produk yang disarankan oleh penulis :
Gambar 11
Sumber : Penulis, 2018
(7) Laporan penjualan per pelanggan
Laporan penjualan per pelangan dibuat oleh fungsi pembukuan. Laporan ini digunakan untuk mengetahui pelanggan mana yang lebih banyak memesan di Mongky Clothing. Berikut merupakan laporan penjualan per pelanggan yang disarankan oleh penulis :
Gambar 12
Laporan penjualan tunai per pelanggan yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018
(8) Laporan penerimaan kas per jenis transaksi
Laporan penerimaan kas per jenis transaksi dibuat oleh fungsi kasir. Laporan in digunakan untuk mengetahui berapa kas yang masuk pada periode tertentu sesuai dengan jenis transaksi yang terjadi
tunai ataupun kredit. Berikut merupakan laporan penerimaan kas per jens transaksi yang disarankan oleh penulis.
Gambar 13
Laporan penerimaan kas per jenis transaksi yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018 e) Catatan akuntansi yang disarankan
Catatan akuntansi dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin menurut penulis perlu ditambahkan dengan adanya saldo kas pada periode tertentu yang penulis buat pada program aplikasi yaitu laporan
penerimaan kas per jenis transaksi, dimana total kas masuk tersebut merupakan saldo kas pada periode tertentu.
f) Sistem pengendalian intern yang disarankan
Sistem pengendalian intern pada penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin yang disarankan antara lain :
(1) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas
Mongky Clothing sudah memisahkan antara fungsi kasir dan fungsi pembukuan, ada dua karyawan yang ditempatkan disitu akan tetapi kedua karyawan tersebut bisa merangkap menjadi fungsi kasir dan fungsi pembukuan sekaligus, maka penulis menyarankan agar dipisah, satu karyawan khusus di fungsi kasir dan satu karyawan lagi khusus di fungsi pembukuan sesuai dengan kemampuannya.
(2) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan
Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan pada Mongky Clothing menurut penulis sudah tepat sesuai dengan keperluan dan kondisi Mongky Clothing Banjarmasin.
(3) Praktik yang sehat dalam menjalankan tugas dan fungsi setiap unit organisasi
Nota yang digunakan sudah bernomor urut cetak sehingga meminimalisir terjadinya penyelewengan dalam penggunaannya, serta nota yang sudah dilunasi pelanggan akan di stempel “lunas” dan “sudah di ambil” oleh fungsi kasir.
(4) Karyawan yang mutunya sesuai dengan fungsinya Karyawan yang bekerja pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah memiliki fungsi dan tanggung jawab masing – masing berdasarkan kemampuan yang mereka miliki.
g) Bagan alir dokumen yang disarankan
Berikut ini bagan alir dokumen yang disarankan pada sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mongky Clothing Banjarmasin sebaga berikut :
Bagan 4
Bagan Alir Dokumen Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas dari Penjualan Tunai yang disarankan pada Mongky Clothing Banjarmasin
Fungsi Pembuat Desain
Mulai Menerima Order dr pelanggan Desain kaos menggunakn apl corel Membuat LP LP 1
Lanjutan
Fungsi Pembukuan Fungsi Pengambil Keputusan
1 LBP Menerima pembyrn dr plgn LP LP Input Penjualan Transaksi Penjualan Cetak nota
Cetak Variasi Lap Penjualan Nota Penjualan 1 2 Minta ttd dr pelanggan Pelanggan N 1 2 Nota Penjualan (ttd) & Cap “Lunas” Variasi Lap Penjualan Setor Uang ke bank Bukti setor Variasi Lap Penjualan T 2 2 Variasi Lap Penjualan Bukti setor Mencocokan lap dg uang yg d setor Variasi Lap Penjualan Bukti setor N Selesai
Sumber : Penulis, 2018 Keterangan :
LP : Lembar Pesanan
Variasi Laporan Penjualan terdiri dari Laporan Penjualan per tanggal, Laporan Penjualan Per Produk, Laporan Penjualan Per Jenis Produk dan Laporan Penerimaan Kas Per tanggal
2) Sistem informasi penerimaan kas dari penjualan piutang pada Mongky Clothing Banjarmasi yang disarankan :
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, maka alternatif pemecahan masalah yang penulis berikan untuk sistem informasi akuntansi penerimaa kas dari penjualan kredit pada Mongky Clothing Banjarmasin yaitu sebagai berikut :
a) Informasi yang diperlukan manajemen yang disarankan Informasi yang diperlukan manajemen dalam sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari piutang yang disarankan, yaitu sebagai berikut :
(1) Laporan piutang
(2) Laporan pelunasan piutang (3) Kartu piutang
b) Fungsi terkait yang disarankan
Fungsi yang terkait pada Mongky Clothing Banjarmasin masih terdapat perangkapan tugas seperti :
(1) Fungsi yang terkait pada Mongky Clothing Banjarmasin masih terdapat perangkapan tugas seperti
pada fungsi kasir dan fungsi pembukuan.yang dilakukan oleh orang yang sama, maka penulis menyarankan fungsi kasir dan fungsi pembukuan pada Mongky Clothing Banjarmasin perlu dilakukan oleh orang yang berbeda.
(2) Pengontrol piutang pelanggan dilakukan oleh fungsi kasir.
c) Jaringan prosedur yang membentuk sistem yang disarankan
Jaringan prosedur yang membentuk sistem pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah tepat karena sesuai dengan keperluan dan kondisi Mongky Clothing, namun penulis menyarankan agar beberapa prosedur-prosedur yang ada dilakukan secara terkomputerisasi.
d) Dokumen yang disarankan
Dokumen yang disarankan untuk Mongky Clothing Banjarmasin adalah sebagai berikut :
(1) Nota
Nota merupakan dokumen yang digunakan sebagai bukti pembayaran oleh pelangan. Nota yang digunakan sekarang menurut penulis sudah tepat dan sesuai dengan kondisi pada Mongky Clothing Banjarmasin.
(2) Laporan piutang
Laporan piutang dibuat oleh fungsi pembukuan yang digunakan untuk mengetahui pelanggan yang masih memiliki piutang. Laporan ini juga digunakan oleh fungsi kasir untuk menagih piutang kepada pelanggan. Berikut merupakan laporan piutang yang disarankan oleh penulis :
Gambar 14
Laporan piutang yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018 (3) Laporan pelunasan piutang
Laporan pelunasan piutang dibuat oleh fungsi kasir yang digunakan untuk mengetahui pelanggan yang sudah melunasi serta jumlah pelunasan nya. Berikut merupakan laporan pelunasan piutang yang disarankan oleh penulis :
Gambar 15
Laporan pelunasan piutang yang disarankan
Sumber : Penulis, 2018
(4) Laporan penjualan kredit per tanggal
Laporan penjualan kredit per tanggal dibuat oleh fungsi kasir. Laporan ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai total penjualan kredit pada periode tertentu dan sebagai rekap penjualan. Berikut in merupakan laporan penjualan kredit yang disarankan oleh penulis :
Gambar 16
Laporan Penjualan Kredit per Tanggal yang Disarankan
Sumber : Penulis, 2018
e) Catatan akuntansi yang disarankan
Catatan akuntansi yang disarankan untuk Mongky Clothing Banjarmasin adalah diadakannya kartu piutang. Kartu piutang tersebut dibuat oleh fungsi pembukuan. Catatan ini merupakan buku pembantu yang berisikan rincian perubahan piutang pelanggan.
f) Sistem pengendalian intern yang disarankan
Sistem pengendalian intern pada penerimaan kas dari penjualan piutang pada Mongky Clothing Banjarmasin adalah sebagai berikut :
(1) Organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas
Mongky Clothing sudah memisahkan antara fungsi kasir dan fungsi pembukuan, ada dua karyawan
yang ditempatkan disitu akan tetapi kedua karyawan tersebut bisa merangkap menjadi fungsi kasir dan fungsi pembukuan sekaligus, maka penulis menyarankan agar dipisah, satu karyawan khusus di fungsi kasir dan satu karyawan lagi khusus di fungsi pembukuan sesuai dengan kemampuannya.
(2) Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan
Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan pada Mongky Clothing menurut penulis sudah tepat sesuai dengan keperluan dan kondisi Mongky Clothing Banjarmasin.
(3) Praktik yang sehat dalam menjalankan tugas dan fungsi setiap unit organisasi
Nota yang digunakan sudah bernomor urut cetak sehingga meminimalisir terjadinya penyelewengan dalam penggunaannya, serta nota yang sudah dilunasi pelanggan akan di stempel “lunas” dan “sudah di ambil” oleh fungsi kasir.
(4) Karyawan yang mutunya sesuai dengan fungsinya Karyawan yang bekerja pada Mongky Clothing Banjarmasin sudah memiliki fungsi dan tanggung jawab masing – masing berdasarkan kemampuan yang mereka miliki.
g) Bagan alir dokumen yang disarankan
Sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari piutang dimulai dari sistem informasi penerimaan kas dari penjualan kredit. Berikut ini bagan alir dokumen yang disarankan pada sistem informasi akuntansi penerimaan kas dari penjualan kredit dan penerimaan kas dari piutang pada Mongky Clothing Banjarmasin
Bagan 5
Bagan Alir Dokumen Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas dari Penjualan Kredit yang disarankan pada Mongky Clothing Banjarmasin
Fungsi Pembuat Desain
Mulai Menerima Order dr pelanggan Desain kaos menggunakn apl corel Membuat LP LP 1
Lanjutan
Fungsi Pembukuan Fungsi Pengambil Keputusan
1 LBP Menerima Uang Muka dr plgn LP LP Input Penjualan Transaksi Penjualan Cetak nota Nota Penjualan 1 2 Minta ttd dr pelanggan Pelanggan N 1 2 Nota Penjualan (ttd) Variasi Lap Penjualan Setor Uang ke bank Bukti setor Variasi Lap Penjualan T 2 2 Variasi Lap Penjualan Bukti setor Mencocokan lap dg uang yg d setor Variasi Lap Penjualan Bukti setor N N
Cetak Variasi Lap Penjualan
Sumber : Penulis, 2018 Keterangan :
LP : Lembar Pesanan
Variasi Laporan Penjualan terdiri dari Laporan Penjualan per tanggal, Laporan Penjualan Per Produk, Laporan Penjualan Per Jenis Produk dan Laporan Penerimaan Kas Per tanggal
Bagan 6
Bagan Alir Dokumen Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas dari Piutang yang disarankan pada Mongky Clothing Banjarmasin
Fungsi Pembukuan Mulai Plgn datang mmbwa nota lbr 1 Mencari dan mencocokkan nota 1 & lbr 2 Nota Penjualan (ttd) 2 1 Menerima uang cap “lunas” & “sudah diambil” Nota Penjualan (ttd, cap „Lunas‟ & „sdh diambil‟) 1 2 N Pelanggan Input Pelunasan Transaksi Pelunasan piutang Laporan Pelunasan Piutang Lap Pelunasan Piutang Setor Uang ke bank Bukti setor Lap Pelunasan Piutang 1
Lanjutan
Fungsi Pengambil Keputusan
Sumber : Penulis, 2018
b. Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Berbasis Komputer yang Disarankan
Untuk mengatasi masalah yang terjadi di Mongky Clothing Banjarmasin, penulis menyarankan sebuah sistem penerimaan kas
Bukti setor Lap pelunasan piutang Mencocokan lap dg uang yg d setor Lap Pelunasan piutang (ttd) Bukti setor N 1 Selesai Lap Pelunasan piutang Bukti setor
yang terkomputerisasi dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 sebagai front end dengan menggunakan database MySQL.
Sistem berbasis komputer ini diharapan dijadikan sebagai media penyimpanan data yang lebih akurat sekaligus mempermudah dalam proses transaksi dan pencatatan penerimaan kas pada Mongky Clothing Banjarmasin.
1) Diagram Alir Data Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Pada Mongky Clothing Banjarmasin.
Berikut ini adalah prosedur – prosedur yang terdapat pada Sistem Informasi Akunansi Penerimaan Kas pada Mongky Clothing Banjarmasin :
a) Penerimaan Order penjualan
(1) Fungsi desainer, menerima order berdasarkan desain, warna produk, ukuran produk yang diinginkan pelanggan, kemudian fungsi desainer memberikan kertas kecil yang berisikan rincian pesanan kepada fungsi kasir.
(2) Fungsi kasir, melayani pelanggan kemudian menginputkan data pelanggan ke dalam aplikasi.
b) Transaksi penjualan (1) Input data penjualan
Fungsi kasir memasukkan data penjualan produk pada Program Aplikasi Penerimaan Kas.
(2) Cetak Nota Penjualan
Fungsi kasir menginput data penjualan pada program aplikasi penerimaan kas yaitu pada transaksi penjualan, kemudian mencetak nota penjualan sebanyak 2 rangkap. Rangkap pertama diserahkan kepada pembeli sebagai bukti pembayaran, lembar kedua diarsipkan oleh perusahaan.
c) Laporan
Pimpinan menerima semua laporan dari transaksi yang terjadi pada program aplikasi penerimaan kas.
Gambar 17 Diagram Jenjang
Gambar 18 Diagram Konteks
Sumber : Penulis, 2018
2) Sistem Basis Data
Agar sistem basis data dapat menjadi akurat, cepat dan efisien, serta menghasilkan data yang dapat diandalkan, maka dibentuklah normalisasi file. Relasi antar tabel yang terbentuk merupakan relasi dengan normalisasi bentuk (3NF) yang telah memenuhi syarat bentuk normal ke satu (1NF) dan bentuk normal kedua (2NF).
Relasi antar tabel telah memenuh bentuk normal pertama (1NF) yaitu tabel-tabel yang semua nilai pada kolom – kolomnya adalah anatomik. Ini berarti kolom – kolom tidak
memiliki nilai berulang. Contohnya tbpelangganmaulidya yang tidak dapat dbagi – bagi lagi menjadi unit yang lebih kecil.
Relasi antar tabel telah memenuhi bentuk normal kedua yaitu tidak ada atribut bukan kunci hadir dalam relasi sehingga semua atribut pada relasi bergantung pada kunci primer, sebagai contoh pada tabel tbprodukmaulidya yang menjadi kunci utama adalah atribut kodeprodukmaulidya yang memiliki relasi one to many dengan tabel tbdetailmaulidya yaitu kodeprodukmaulidya sebagai field kunci.
Berikut ini merupakan normalisasi file untuk bentuk ketiga 3NF pada sistem informasi akuntansi penerimaan kas berbasis komputer pada Mongky Clothing Banjarmasin yang disarankan :
Gambar 19 Relasi Antar tabel
Sumber : Penulis, 2018
Adapun penjelasan mengenai relasi antar tabel pada gambar diatas yaitu :
a) Tabel tbprodukmaulidya
Tabel tbprodukmaulidya digunakan untuk menyimpan dan memasukkan data produk, tabel ini memiliki relasi one to many dengan tabel tbdetailmaulidya dengan kolom kunci kodeprodukmaulidya. Berikut merupakan desain tabel secara fisik :
Tabel 1
Tabel tbprodukmaulidya
No Nama Kolom Tipe Data Ukuran
Data 1 kodeprodukmaulidya (PK) Varchar 50 2 namaprodukmaulidya Varchar 150 3 jenisprodukmaulidya Varchar 150 4 warnaprodukmaulidya Varchar 100 5 ukuranprodukmaulidya Varchar 50 6 satuanprodukmaulidya Varchar 10 7 hargaproduksatuanmaulidya Int 11 8 tambahanukuranmaulidya Int 11 9 tambahanwaktumaulidya Int 11