• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan

Pada bagian ini peneliti akan menjelaskan secara singkat pembahasan dari hasil penelitian pada bab IV. Minat baca anak terhadap komik terjemahan

Jepang “manga” mulai terlihat sejak usia anak-anak ini awalnya hanya tertarik membaca sampai mereka tertarik untuk membaca manga. Usia anak-anak ini mulai membaca mulai dari usia 5-7 tahun kemudia diusia antra 7-8 tahun mereka baru mulai tertarik dengan manga. Faktor yang melatar belakangi mereka menyukai manga tidak jauh dari orang terdekat mereka mulai dari orang tua, saudara sampai teman mereka. Hal ini menandakan bahwa lingkungan terdekat akan membentuk anak-anak ini menjadi seperti apa.

membaca juga dangat dibutuhkan. Orang tua yang memag sudah mengenalkan anak mereka dengan bacaan akan lebih lagi tetap mengawasi anak-anak mereka dalam memilih buku bacaan. Dalam penelitian ini diungkapkan kalau orang tua mereka mendukung anak-anak tersebut dalam memilih manga sebagai bacaan mereka. Orang tua mereka tidak melarang dan tetap mengarahkan manga apa yang sesuai untuk dibaca sesuai usia anak-anak mereka.

Ketika mereka mulai dikenalkan dengan buku bacaan sejak usia dini, anak-anak ini terbiasa dengan membaca buku-buku bergambar. Tetapi seiring berjalannya usia anak-anak tersebut mulai mencari buku-buku yang sesuai dengan usia mereka.Manga menjadi pilihan karenamanga cocok dibaca oleh anak-anak usia 8-12 tahun.Mangakodomo yang memangmangauntuk anak-anak menjadi pilihan kebanyakan anak-anak-anak-anak ini seperti Doraemon, Hey Mikko ataupun Asari.

Waktu menjadi hal yang patut diperhitungkan oleh anak-anak ketika membaca manga. Anak-anak pastinya akan lebih menyukai hari libur karena dihari libur anak-anak dapat membaca sepuas hati mereka dibandingkan dengan hari sekolah. Dihari sekolah anak-anak memiliki waktu yang relatif lebih sedikit karena memiliki banyak kegiatan. Maka waktu luang menjadi faktor pendorong bagi anak-anak untuk membaca, kaena dihari libur tersebut anak-anak dapat menghabiskan waktu untuk membaca buku kesukaan mereka. Cerita manga yang beragam yang disajikan dalam 3 tema besar seperti shouju, shonen dan kodomo menjadi alternatif anak-anak ini dalam memilih

bacaan. Tema ini banyak dituangkan di berbagai judul manga yang sudah banyak kita kenal sepertinya halnya Detective Conan, Doraemon, Candy Candy dan lainnya. Anak-anak tersebut akan terus membaca maanga karena cerita-cerita yang mereka anggap menarik.

Cerita menjadi hal utama yang membuat anak tertarik membaca manga selain itu karena cerita yang banyak membuat penasaran maka disini kita akan melihat nilai manga sebagai peran dalam meningkatkan minat baca anak. Dapat dikatakanmangadengan cerita yang dibuat berseri akan terus membuat anak penasaran. Rasa penasaran yang timbul ini akan membuat anak-anak itu seperti ketagihan ketika membaca manga. Rasa penasaran ini akan membuat anak-anak menggali rasa keingintahuan mereka terhadap cerita selanjutnya.

Rasa penasaran dan ketagihan yang ditimbulkan dari membaca manga dapat terlihat dari jumlah manga yang mereka baca perharinya. Dapat kita lihat anak-anak membaca 2 manga pada hari biasa tetapi mereka bisa membaca sampai 10 manga pada hari libur karena cerita dalam manga tersebut. Cerita yang disajikan manga dapat membuat yang membaca merasa ketagihan terlebih lagi yang menjadikan membacamangasebagai hobi mereka akan terus mengoleksimangasebagai bacaan mereka.

Peningkatan minat baca pada anak terlihat ketika anak-anak yang sudah memiliki ketrampilan dalam membaca beralih mencari bacaan lain selain manga. Peningkatan ini terjadi ketika anak-anak yang terbiasa membaca manga dengan banyak gambar memilih bacaan novel, cerpen maupun non

fiksi. Buku bacaan tersebut lebih sedikit gambar bahkan hampir keseluruhannya berupa tulisan. Maka ada kemungkinan ketika mereka beranjak dewasa nanti mereka akan tetap membaca dengan mencari bahan bacaan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

69

Pada bagian ini akan dijelaskan kesimpulan dari seluruh hasil penelitian tentangminat baca anak terhadap komik terjemahan Jepang “manga”pada Rimba Baca Jakarta Selatan. Dalam bab ini akan disimpulkan berbagai jenis koleksi manga yang dimiliki oleh Rimba Baca juga faktor-faktor yang mendorong anak dalam membaca manga dan juga peran manga dalam meningkatkan minat baca. Selain itu, juga akan diberikan saran-saran yang kiranya dapat dipertimbangkan untuk pengelola di Rimba Baca.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, secara keseluruhan dapat ditarik beberapa kesimpulan:

1. Koleksimangayang dimiliki perpustakaan Rimba Baca Beragam jenisnya mulai dari manga shōjo, shonen, dan kodomo, dilihat dari jumlahnya manga shonen menjadi paling banyak jumlahnya namun manga kodomo jugashōjomenjadimangayang paling diminati.

2. Faktor yang melatar belakangi anak-anak dalam memilih manga sebagai bacaan salah satunya faktor orang terdekat. Orang terdekat dalam penyampaian mereka adalah orang tua, saudara ataupun teman. Selain itu peran orang tua dalam mengarahkan anak-anak tersebut dalam memilih bacaaan juga menjadi penting. Hal ini dapat menjadi pengawasan orang tua untuk memilih bacaan yang tepat sesuai usia anak-anak. Jenis cerita yang banyak disajikan oleh mangaka juga membuat anak-anak tersebut

tertarik untuk membaca manga. 3 tema besar shōjo, shonen, dankodomo menjadi pilihan anak-anak untuk membaca manga. Waktu libur menjadi pilihan anak-anak untuk membaca. Ketika hari libur anak-anak akan lebih fokus untuk membaca dibandingkan hari sekolah. Dihari libur anak-anak dapat didorong dengan rasa penasaran untuk terus membaca manga maupun bacaan lainnya yang mereka anggap menarik.

3. Peran manga dalam meningkatkan minat baca anak terlihat dari ciri khas manga tersebut yang menjadikan mereka sebagai bacaan anak-anak. Penyajian cerita yang menarik dan membuat penasaran berhasil membuat pembacanya khususnya anak-anak ketagihan dalam membaca manga. Berbekal dengan rasa tersebut anak-anak akan terus memilih manga sebagai bacaan mereka.Selain itu jumlahmangayang dibaca menjadi tolak ukuran seberapa besar minat baca mereka terhadap manga. Dalam satu hari mereka bisa membaca 3-4 manga karena mereka harus belajar dan agar manga tidak mengganggu prestasi di sekolah. tetapi pada hari libur mereka bisa membaca sampai 10 manga karena hari libur dijadikan untuk menghabiskan waktu oleh mereka. Selain itu, peningkatan minat baca anak juga mulai terlihat ketika anak-anak tertarik untuk membaca bacaan lain. Fiksi seperti novel dan cerpen maunpun bacaan non fiksi menjadi altenatif yang dapat mereka baca selain manga. Ketertarikan anak-anak tersebut terhadap bacaan selain manga telah menunjukan peningkatan minat baca.

B. Saran

Berdasarkan pembahasan hasil penelitian, peneliti mengemukakan beberapa saran untuk dijadikan bahan pertimbangan untuk masa-masa yang akan datang. Saran ini ditujukan untuk staf dan pemimpin di Rimba Baca Jakarta Selatan untuk lebih mengelola koleksimangadi Rimba Baca.

1. Sehubungan dengan banyaknya peminat manga yang ada di Rimba Baca maka koleksi manga sebaiknya lebih diperhatikan mulai dari pemilihan jenismangasampai jumlah serimanga.

2. Melihat dari pemustaka yang membaca lebih dominan anak-anak dan anak perempuan lebih baik memilih manga yang sesuai dengan usia juga jenis manga. Pemisahan antara manga kodomo juga manga shouju maupun shonen sebaiknya dipisahkan sehingga anak-anak akan membaca manga yang memang sudah diseleksi sesuai usia juga jenis cerita.

3. Rimba Baca juga dapat membuat event tentang manga yang dapat diikuti oleh anak-anak yang suka denganmangakarena hal tersebut akan menjadi daya tarik lagi untuk anak-anak mengetahuimangalebih dalam

Ayo Dukung Anak Gemar Membaca! artikel diakses pada tanggal 4 Juli 2014 pukul 14:04 WIB dari http://dessyharisanty.web.ugm.ac.id/?m=200804 Bamman Henry A and Dawson Mildred A. Fundamentals of Basic Reading

Instruction.New York: Longmans, Green and Co, 1990. Bonneff, Marcell.Komik Indonesia. Jakarta: KPG, 1998.

Darmono. Perpustakaan Sekolah: Pendekatan Aspek Manajemen dan Tata Kerja. Jakarta: Gramedia Widiasarana, 2007

Ensiklopedia Nasional Indonesia. Jakarta: Cipta Adi Pustaka, 2004. Florence, Davies.Introducing Reading.London: Penguin English, 1995.

Indiria Maharsi.. Komik. Dunia Kreatif Tanpa Batas. Yogyakarta: Kata Buku, 2011.

Ito, Kinko A History of Manga in the Context of Japanese Culture and Societ. USA: The Journal of Popular Culture, 2005.

Kan, Kat.Getting Graphic at the School Library. EBSCO: 2003. Komarudin.Ensiklopedi Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara, 1994.

Leonhardt, Marry. 99 Cara Menjadikan Anak Anda ”Kerajinan” Membaca. NewYork: Three Rivers Press, 2000.

Lexy J Moleong.Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2010.

Liliawati, Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Orang Tua, Stimulasi Membaca Dari Orang Tua dan Intelegensi dengan Minat Membaca Pada Anak:. Yogyakrta: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, 1998.

McCloud. Understanding Comic.Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia), 2002.

Murti Bunanta. Buku Mendongeng dan Minat Baca. Jakarta: Pustaka Tangga, 2004.

Poitras, Gilles.What is Manga?.ALA, 2008.

Prasetya Irawan. Logika dan Prosedur Penelitian. Jakarta: STIA – LAN Press, 2004.

Raghib As-Sirjani.Spiritual Reading: Hidup Lebih Bermakna Dengan Membaca. Solo: Aqwam, 2007.

Ridwan A Siregar. Perpustakaan: Energi Pembangunan Bangsa. Medan: USU, 2004.

Samet, Raya. Get Graphic Novels Into Your Elementary Collection. New York: Grenwood Publishing Group Inc, 2010.

Sejarah Manga dan Jenis-Jenis Manga diakses pada tanggal 24 April 2014 pukul 14:55 WIB dari http://naburo.wordpress.com/2012/11/27/sejarah-manga-dan-jenis-jenis-manga-di-jepang/

Soerjano Soekanto. Sosiologi Sebagai Pengantar.Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002.

Sugiyono.Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2005.

Sutarno NS Perpustakaan dan Masyarakat Edisi Revisi. Jakarta: Sagung Seto, 2006.

1. Apakah kamu suka membaca? 2. Sejak kapan kamu suka membaca?

3. Apakah membaca buku-buku itu menyenangkan? 4. Kamu suka baca komik?

5. Apa yang membuatmu tertarik membaca komik? 6. Komik yang seperti apa?

7. Berapa banyak komik yang suka kamu baca dalam satu hari? 8. Apakah kamu punya koleksi komik di rumah?

9. Selain komik adakah buku lain yang kamu baca?

10. Bagaimana tanggapan orang tuamu ketika kamu membaca komik? 11. Sejak kapan kamu suka membaca di Rimba Baca?

Usia: 9 Tahun, kelas 4 SD

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Nama kamu? (N): Nayla (F): Umurnya? (N): 9 tahun

(F): Kamu suka baca? (N): Iya

(F): Kamu suka baca dari kapan?

(N): Ehhm itu dari mama kenalin waktu umur 5 tahun

(F): Umur 5 tahun kamu udah suka baca? wiih hebat ya hihi, baca buku itu seru engga menurut kamu?

(N): Iya seru sih biasanya dulu baca ensiklopedi tapi sekarang komik (F): Wiih kamu baca ensiklopedi apa emangnya?

(N): Oh tentang bunga, tentang planet (F): Emang kamu sekolahnya dimana? (N): SD 07 Pagi

(F): Kamu suka baca komik kan? (N): Iya

(F): Suka banget? (N): Iya suka banget

(F): Kenapa kamu suka baca komik?

(N): Ya karena sih seru aja ada gambarnya, soalnya kalo ga ada gambarnya kurang menarik gitu (F): Kalo sehari kamu baca komik berapa sih? Berapa komik yang kamu baca?

(N): Sehari? Dua komik

(F): Kamu punya koleksi komik di rumah? (N): Iya iya

(F): Terus selain komik juga ensiklopedi kamu baca apa lagi? (N): Ensiklopedia kalo ga novel, novel KKPK

(F): Iyah? Aku juga suka novel kkpk, terus apa lagi yang kamu baca? (N): Yaa ada juga sih tapi ya biasanya waktu dulu aku baca cerpen

(F): Bearti sehari kamu baca dua komik, tapi bisa engga kamu baca lebih dari dua komik? (N): Lebih kadang kadang 4 komik soalnya hari biasa harus belajar

(F): Rajin ya kamu hihi pinter ya, gimana dapet rangking engga kemaren? (N): Kemaren iya cuman papa belom nanya

(F): Hihi kamu kasih tau papa dong, papa aku dapet rangking loh kemaren gitu dong hihi terus orang tua kamu marah engga kalo kamu sering baca komik

(N): Eeeeng, ya marah juga sih apalagi kalo di tempat gelap (F): Iya looh ga boleh baca di tempat gelap

(F): kamu disini baca komik aja atau buku lainnya? (N): engga aku baca novel KKPK

(F): gimana koleksi komik disini?

(N): iya ada banyak komik tapi lebih banyak komik olahraganya aku engga suka, makanya aku baca novel kkpk kadang

(F): Komik apa yang sering kamu baca?

(N): Biasanya komik yang pertama itu hay miko sama namaku miko, terus yang kedua asari (F): Ini kamu lagi baca sinchan ya?

(N): Iya sebetulnya itu sih yang dulu banget, papa aku dulu juga pernah baca (F): Di rumah kamu juga punya sinchan?

(N): Iya, oh iya yang pertama itu sinchan, terus yang kedua hay miko, terus namaku miko nah yang terakhir asari

(F): Ohh gitu oke, terima kasih ya udah bantuin kaka (N): Iya sama sama kak, kakak dari mana?

Nama Pewawancara: Fitria Sutarati (F)

(F): Namanya siapa? (D): emm Defni (F): Umurnya berapa? (D): 11

(F): Ohh 11 tahun? Aku Tanya sebentar ya. Kamu suka baca kan? (D): Iya

(F): Suka baca, suka baca dari umur berapa emang? (D): Engga tau lupa

(F): Kira kira dari kapan emang? Dari tk atau SD kelas berapa gitu? (D): Waktu itu kalo aku suka bacanya waktu kelas 2 atau 3

(F): Menurut kamu baca buku itu gimana? Menyenangkan atau engga? (D): Iya

(F): Kamu suka baca komik di rumah? (D): Iya

(F): Kenapa kamu suka baca komik?

(D): Engga tau hehe waktu aku kelas tiga itu temen aku ada yang bawa komik terus aku liat ceritanya bagus jadi suka deh

(F): Emang waktu dulu kamu suka baca komik apa?

(D): Kaya baca komik gimana ya kaya komik wings, ben ten gitu gitu (F): Sehari kamu biasanya baca berapa komik?

(D): Biasanya 2 atau 3

(F): Itu hari biasa kalo hari libur? (D): Hari libur sama aja

(F): Selain komik kamu ada baca buku apalagi? (D): Novel

(F): Kalo baca novel sebanyak kamu baca komik juga engga? (D): Kalo novel biasanya 2 atau engga 1 tapi engga sampe 3 (F): Kamu sering dateng kesini (Rimba Baca)?

(D): Iya kalo aku lagi libur aja bareng saudara aku

(F): Udah berapa lama kamu suka baca disini (Rimba Baca)? (D): Baru waktu libur semester kemaren kok

(F): Bagus bagus engga komik disini? (D): Iya lumayan

(F): Berarti kamu suka baca Conan ya? (D): Iyaa aku suka Conan

(F): Okee makasih ya (D): iyaa

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Kenalan dulu ya, nama kamu siapa? (K): Kalisha

(F): Umurnya 12 tahun (K): Kamu suka baca? (F): Iya suka

(K): Mulai kapan kamu udah suka baca? (F): Aku suka baca dari kelas 3 atau kelas 4 (K): Pertama kali kamu suka baca buku apa? (F): Buku itu buku KKPK

(K): Komiknya atau novelnya? (F): Itu novelnya

(K): Kamu suka sama komik kan? (F): Heeh

(K): Berapa banyak yang kamu baca sehari? (F): Biasanya 2 sampe 3 komik

(K): Yang bikin tertarik kamu buat baca komik itu apa?

(F): Kadang kadang sih ceritanya yang menarik, udah gitu kan gambarnya juga (K): Lebih seru mana baca komik sama novel?

(F): Kalo aku sih komik, soalnya kalo novel itu kan kadang-kadang balik lagi balik lagi (K): Hahaha lupa ya sama ceritanya?

(F): Hahaha iya

(K): Kamu punya banyak koleksinya di rumah? (F): Engga banyak banyak juga sih

(K): Selain komik kamu baca novel aja? Bearti kamu dari kecil kenalnya komik sama novel kkpk aja?dari novel ke komik gitu ya?

(F): Iya

(K): Pilih baca komik karena dikenalin orang tua kamu atau kamu sendiri?

(F): Sendiri soalnya pertama kali liat temen punya komik mikko jadi penasaran aja jadi aku beli (K): Kamu biasanya suka komik apa?

(F): Komik komik mikko, atau engga serial cantik gitu (K): Sama orang tua kamu diomelin engga baca komik? (F): Engga sih asalkan kalo beli dibaca aja

(K): Jenis komik seperti apa yang kamu suka?

(F): Suka engga sama komik komik disini?

(K): Iya lumayan, soalnya lumayan banyak komiknya tapi kadang banyak yang engga lengkap serinya

(F): Seminggu berapa kali kamu ke Rimba Baca? (K): Biasanya waktu week end aja sama hari libur (F): Ohh gitu okee makasih waktunya ya

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Siapa namanya? (A): Alisha

(F): Berapa umurnya? (A): 12 taun

(F): Kamu suka baca? (A): Iya suka

(F): Mulai kapan kamu suka baca?

(A): Kapan sih? Haha aku lupa kalo ga salah kelas 3 (F): Kamu biasa baca komik kan?

(A): Iya

(F): Waktu dikenalin sama buku dulu baca apa? (A): Conan

(F): Hah? Kamu kelas 3 SD baca conan? Kereen

(A): Ehh bukan, bukan komik dulu mah waktu pertama baca soalnya tulisannya banyak banget (F): Apa yang membuat kamu suka baca komik?

(A): Aku suka soalnya ceritanya (F): Kalo gambarnya?

(A): Lumayan sih tapi aku lebih suka ceritanya (F): Selain komik kamu baca apa?

(A): Aku baca novel (F): Novel kaya apa?

(A): Aku lebih suka novel misteri

(F): Kamu punya koleksi komik di rumah? (A): Iya lumayan banyak conan di rumah (F): Selain komik kamu baca novel juga? (A): Iyaa

(F): Berapa lama kamu baca komik? (A): Antara 1-2 jam

(F): Bearti bisa berapa komik yang kamu baca seharinya? (A): Ehhm 5-10 komik seharinya

(F): Judul komik apa aja yang kamu baca? (A): Conan, aku Cuma baca conan aja

(F): Kamu engga suka cerita cerita shouju gitu? (A): Engga hehe

(A): Iya soalnya disini engga ada novel yang aku suka (F): Okee makasih ya

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Halloo boleh minta waktunya engga buat wawancara? (A): Oh iya ga apa sama temen aku juga ya

(F): iya ga apa kamu aja dulu ya, nama kamu siapa? (A): namaku Arsya

(F): Ehhm kamu suka baca ya? (A): Iya

(F): Dari kapan kamu suka baca? (A): Dari aku kelas empat

(F): Kelas empat ya, yang pertama kali ngenalin kamu sama buku buku bacaan itu siapa? (A): Mama

(F): Dulu waktu pertama baca kamu baca baca buku apa?

(A): Baca buku buku gimana ya? Emm buku anak anak gitu, terus pas aku baca baca eh ada komik nih terus seru juga jadinya aku baca komik

(F): Oh jadi yang ngenalin kamu sama komik itu kamunya nyari nyari sendiri atau sama orang lain?

(A): Aku nyari nyari sendiri

(F): Komik komik apa yang sering kamu baca? (A): Mikko, kungfu boy

(F): Komik komik cowo juga kamu baca ya? (A): Iya hehe

(F): Sehari berapa kali kamu baca komik? (A): Sehari aku bisa 4 komik

(F): Orang tua kamu marah engga kalo kamu baca komik? (A): Engga, soalnya nilai aku juga engga terlalu jelek banget (F): Alesan kamu suka baca komik itu apa?

(A): Itu seru abis itu juga gitu deh (F): Punya komik engga di rumah?

(A): Iya banyak soalnya aku juga punyalibrarysendiri di rumah (F): punya library? Waah selain komik kamu baca apa aja?

(A): Kalo novel sih aku terlalu gimana ya kalo novel sukanya tuh yang ada hantu hantunya yang serem serem detective kaya Sherlock holmes

(F): Ada lagi selain novel yang kamu baca? (A): Engga, sama kamus kamus

(F): Kamus apa?

(A): Kamus bahasa inggris, atau bahasa bahasa luar gitu (F): Sering juga baca komik di rimba baca?

(A): Engga juga kadang aku kesini kalo lagi kepengen aja soalnya kan komiknya engga lengkap jadi ada beberapa seri yang engga ada

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Haiii, nama kamu siapa? (S): Salma

(F): Salma suka baca ya? (S): Iya

(F): Kamu dari kapan suka baca? (S): Dari umur 8 tahun

(F): Dari dulu kamu suka baca komik? (S): Iya komik juga buku buku cerita gitu (F): Yang ngenalin kamu buat baca buku siapa? (S): Mama aku

(F): Kalo yang ngenalin baca komik siapa? (S): Aku sendiri

(F): Biasanya kamu baca komik apa? (S): Ini komik mikko

(F): Ohh mikko aja? Kamu kenapa suka baca komik? (S): Baca baca aja sih, aku juga bisa gambar komik (F): Kamu biasanya baca komik berapa kali? (S): Dua kali sehari

(F): Diomelin engga sama mama kalo kamu baca komik? (S): Engga kalo aku udah selesai belajar ga papa

(F): Ada buku lain engga yang kamu baca? (S): Cuma ini aja yang aku baca sampe level 10

(F): kamu kalo kesini baca komik aja? Sering mampir kesini? (S): hehe iya engga paling waktu weekend aja

Nama Pewawancara: Fitria Sutarti (F)

(F): Haii boleh minta waktunya sebentar buat aku wawancara ya, kenalan dulu ya kita nama kamu siapa?

(Z): Zaksia Melinda

(F): Dari dulu ya kamu suka baca? dari kapan? (Z):Iyah sering baca dari umur 10 taun

(F): Dulu kamu suka baca baca buku apa aja? (Z):Aku sih baca buku apa aja, buku anak juga (F): Buku cerita atau buku pelajaran nih? (Z):Buku cerita,novel, majalah majalah bobo

(F): Pertama kali kamu jadi suka baca itu karna siapa? (Z):Karna sodara aku soalnya sodara aku punya banyak buku (F): Kamu juga suka baca komik?

(Z):Iya kalo komik sering

Dokumen terkait