Teori X beranggapan bahwa pada umumnya manusia lebih senang
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
6. Marketing Division
4.6. Pembahasan Hasil Penelitian
Berdasarkan pada hasil pengolahan data dapat diketahui bahwa
sistem informasi (X1), penganggaran (X2), pelaporan dan analisis (X3)
berpengaruh terhadap efektivitas sistem pengendalian manajemen (Y). hal
ini di tunjukkan dengan nilai koefisien determinasi (R² ) sebesar 0,352
berarti sistem informasi (X1), penganggaran (X2), pelaporan dan analisis
(X3) terbukti mampu mempengaruhi efektivitas sistem pengendalian
manajemen (Y) sebesar 35,2%.
Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa sistem informasi (X1),
berpengaruh terhadap efektivitas sistem pengendalian manajemen(Y)
sejalan dengan pendapat Husein (1993 :8) dalam bukunya menyatakan
bahwa Sistem Informasi adalah seperangkat komponen yang saling
berhubungan yang berfungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan dan
mendistribusikan informasi untuk mendukung pembuatan keputusan dan
pengawasan dalam organisasi. Serta sesuai dengan teori yang diungkapkan
oleh Jerry FitzGerald, Andra F. FitzGerald, Warren D. Stallings, Jr.,
(1981), mengungkapkan bahwa suatu sistem informasi adalah suatu
jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Penelitian ini tidak
sebesar 0,6% terhadap keberhasilan sistem pengendalian manajemen dan
variabel ini tidak signifikan terhadap keberhasilan sistem pengendalian
manajemen. Dimana hal ini disebabkan karena informasi seringkali tidak
mengalir sebagaimana mestinya dan seringkali didominasi oleh bagian
tertentu dan tidak disalurkan kebagian-bagian lain.
Penganggaran (X2) berpengaruh secara tidak signifikan terhadap
efektivitas sistem pengendalian manajemen. Kenyataan ini tidak sejalan
dengan pendapat Mulyadi (2001 :488) yang menyatakan Anggaran
merupakan suatu rencana kerja jangka pendek yang disusun berdasarkan
rencana kegiatan jangka panjang yang ditetapkan dalam proses
penyusunan program (programming). Tanpa didasarkan pada rencana
kegiatan jangka panjang yang disusun sebelumnya, anggaran sebenarnya
tidak membawa perusahaan kearah manapun. Serta tidak sesuai dengan
teori yang dikemukakan oleh Argyris (1952) dalam Bachtiar dan
Susislowat (1998:29) yang menyebutkan bahwa proses penganggaran
akan dapat menghindari sikap perlawanan kepada atasan dan menghindari
rasa tertekan dari manajer.
Penelitian ini juga tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh
Ni Made Pratiwi (2001) dimana variabel penganggaran merupakan
variabel yang mempunyai pengaruh cukup besar terhadap keberhasilan
sistem pengendalian manajemen. hal ini menandakan bahwa PT. Samsung
yang dianggarkan untuk setiap tahunnya, yang berakibat terhadap perilaku
dari para manajer yang pada akhirnya mengarah pada kinerja yang kurang
optimal.
Pelaporan dan analisis (X3) berpengaruh secara tidak signifikan
terhadap efektivitas sistem pengendalian manajemen(Y). kenyataan dalam
penelitian ini tidak sejalan dengan pendapat Supriyono (2000: 2: 140)
Laporan pengendalian menyajikan perbandingan antara kinerja
sesungguhnya dengan kinerja yang diharapkan, laporan ini dapat
digunakan untuk memotivasi manajer tersebut agar melakukan tindakan
koreksi atas kinerjanya dimasa yang akan datang.
Penelitian ini juga tidak mendukung penelitian yang dilakukan
oleh Ni Made Pratiwi (2001) dimana variabel pelaporan dan analisis (X3)
merupakan variabel yang mempunyai pengaruh cukup besar terhadap
keberhasilan sistem pengendalian manajemen. hal ini menandakan bahwa
PT. Samsung Elektronik Indonesia belum mampu menghasilkan suatu
laporan yang akurat dan tepat waktu sehingga mengakibatkan kinerja yang
kurang maksimal terhadap manajer sehingga menghambat dalam
pengambilan keputusan.
4.6.1. Perbedaan Peneliti Sekarang Dengan Peneliti Terdahulu
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah adanya
perbedaan waktu, tempat, responden penelitian dan variabel yang
dengan hasil penelitian terdahulu. Populasi penelitian ini adalah manajer
PT. Samsung Elektronik Indonesia dengan jumlah sampel 30 orang
,sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik penelitian
sampel metode sensus, yaitu penentuan sampel yang mengambil semua
populasi sebagai sampel karena jumlahnya relatif kecil. Berikut adalah
tabel perbedaan dan persamaan penelitian terdahulu:
Tabel 4.18 : Perbedaan Dengan Penelitian Terdahulu
No Nama Peneliti Variabel Uji Analisis Kesimpulan
1 Dodyk Ardyansah Rahman (2003) Struktur organisasi, sistem informasi, pusat pertanggungjawaban, pendelegasian wewenang dan penganggaran serta pelaporan dan analisis Analisis regresi linier berganda Pengaruh struktur organisasi, sistem informasi, pusat pertanggungjawaban, pendelegasian wewenang dan penganggaran serta pelaporan dan analisis teruji dan terbukti nyata maka sistem pengendalian manajemen yang diterapkan dapat berjalan efektif 2 Ni Made Ida Pratiwi (2001) Struktur organisasi,aliran informasi, pusat pertanggung jawaban dan pelimpahan wewenang , tolok ukur prestasi dan motivasi, analisis lingkungan, perencanaan strategik, penyusunan program, penyusunan anggaran, Analisis regresi linier berganda
Hipotesis yang pertama menyatakan bahwa seluruh variabel mempunyai pengaruh yang bermakna tehadap keberhasilan sistem pengendalian manajemen, dan Hipotesis kedua menyatkan bahwa penyusunan program mempunyai pengaruh paling dominan terhadap keberhasilan sistem pengendalian manajemen
pengukuran, pelaporan dan analisis 3 Yunita Rizkiasih (2008) Sistem informasi, penganggaran, dan pelaporan dan analisis Analisis regresi liner berganda Hipotesis pertama menyatakan bahwa sistem informasi,penganggaran, dan pelaporan dan analisis berpengaruh terhadap sistem pengendalian manajemen, dan Hipotesis kedua menyatakan bahwa Sistem informasi mempunyai pengaruh paling dominan terhadap keberhasilan sistem pengendalian manajemen. Sumber : Penelitian Terdahulu
Adapun perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak
pada kurun waktu, tempat penelitian, dan responden yang digunakan.
Sedangkan persamaannya adalah sama-sama membahas tentang sistem
informasi,penganggaran,pelaporan dan analisis, dan sistem pengendalian
manajemen.
4.6.2. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini dirasakan oleh peneliti telah dilakukan secara optimal
namun demikian peneliti merasa dalam hasil penelitian ini masih ada
beberapa keterbatasan, antara lain :
1. Obyek penelitian ini hanya PT. Samsung Elektronik Indonesia di
saja.
2. Pada penelitian ini menggunakan kuisioner sehingga apabila terdapat
kesalahan menjawab dari responden mempunyai pengaruh terhadap
data yang diperoleh
3. kendala yang bersifat situasional, yaitu berupa situasi yang dirasakan
responden pada saat pengisian kuisioner tersebut akan dapat
BAB V