• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

BAB 5 METODOLOGI PENELITIAN

5.2 Pembahasan

Karakteristik Responden

Menurut Notoadmodjo (2010), pengetahuan seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor umur, pendidikan, pekerjaan dan sumber informasi yang digunakannya. Karakteristik ibu hamil yang dinilai dalam penelitian ini terdiri dari karakteristik umur.

lviii

Berdasarkan karakteristik kelompok usia dari tabel 5.5, dapat dilihat bahwa tingkat pengetahuan yang dikategorikan baik paling banyak terdapat pada kelompok usia diantara 25-29 tahun (36.8%), tingkat pengetahuan yang dikategorikan sedang paling banyak pada kelompok usia 46-50 tahun juga (23.5%). Sedangkan tingkat pengetahuan yang kurang paling banyak terdapat pada usia 30-44 tahun (16.2%). Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Imtiaz Ahmad dan Gauhar Afshan, Departmen Anestesi Hospital Universitas Aga Khan, Karachi, Pakistan,terdapat hubungan antara usia dan tingkat pengetahuan tentang anestesi. Kelompok usia 25-29 tahun mempunyai tingkat pengetahuan yang baik berbanding dengan kelompok usia lain. Studi ini menyimpulkan bahawa wanita Pakistani sedar akan adanya penggunaan anestesi untuk tindakan seksio sesarea tetapi mereka menunjukkan tingkat pengetahuan yang kurang apabila dilihat dari segi keuntungkan dan kerugian penggunaan anestesi.

Kedua-dua penelitian memberikan hasil yang sama di mana kelompok usia 25-29 tahun mempunyai tingkat pengetahuan baik yang paling banyak berbanding kelompok usia lain. Hal ini mungkin karena kelompok usia ini berupaya memperoleh informasi tentang kesehatan dan pengobatan daripada televise, majalah dan media lain. Mereka berupaya menyerap informasi dan menggunakan informasi ini untuk meningkatkan mutu kesehatan mereka. Ini adalah penjelasan yang paling mungkin mengapa kelompok usia 25-29 tahun mempunyai tingkat pengetahuan yang baik berbanding kelompok usia lain.

Berdasarkan karakteristik tingkat pendidikan dari tabel 5.6, dapat dilihat bahwa tingkat pengetahuan yang dikategorikan baik paling banyak terdapat pada kelompok Sarjana (2.9%) dan SMA (2.9%). Kelompok SMA juga mempunyai tingkat pengetahuan sedang yang paling banyak (25.0%), diikuti SMP (20.6%). Kelompok tidak sekolah pula mempunya tingkat pengetahuan kurang yang paling banyak (17.6%). Menurut penelitian yang dilakukan di Hong Kong oleh MC Irwin, SKY Fung dan S Tivey, mereka mendapati bahwa 53 daripada 106 responden yang berpendidikan sedang mengetahui fungsi anestesi dan anesthesits, manakala 5 daripada 14 responden yang berpendidikan tinggi mengetahui anestesi dan anesthesits dengan lebih mendalam. Jika dibandingkan penelitian yang

lix

dilakukan oleh peneliti dan penelitian yang dilakukan di Hong Kong, dapat dibuktikan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan, semakin tinggi tingkat pengetahuan responden.

Pengetahuan

Menurut Roger (1974) dalam Notoadmojo (2003), pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang. Dari hasil analisa data dapat dilihat bahawa tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemilihan jenis anestesi untuk tindakan seksio sesarea di RSUP Haji Adam Malik berada dalam kategori sedang.

Dalam penelitian ini, pengetahuan mengenai seksio sesarea dan anestesi meliputi pengetahuan umum, kesan samping penggunaan anestesi, komplikasi penggunaan anestesi dan bahaya penggunaan anestesi. Pada tabel 5.3, dapat dilihat bahawa tingkat pengetahuan ibu hamil yang paling banyak berada di kategori sedang sebanyak 36 orang (52.9%), diikuti kategori kurang sebanyak 28 orang (41.2%) dan kategori baik sebanyak 4 orang (5.9%).

Berdasarkan tabel 5.3, dapat diketahui responden yang mengetahui pengertian seksio sesarea (pertanyaan 1) yaitu proses memotong dinding perut untuk mengeluarkan bayi. Pertanyaan ini dijawab benar oleh 56 responden (82.4%) manakala 12 responden (17.6%) menjawabnya salah. Soal indikasi medis untuk melakukan seksio sesarea (pertanyaan 2), jawabnya bayi letak sungsang. Pertanyaan ini dijawab dengan benar oleh 36 responden (52.9%) manakala 32 responden (47.1%) menjawabnya salah. Soal komplikasi seksio sesarea (pertanyaan 3), jawabnya adalah pendarahan akibat pembuluh darah terputus. Pertanyaan ini dijawab benar oleh 17 responden (25.0%) manakala dijawab dengan salah oleh 51 responden (75.0%).

Soal obat yang digunakan untuk menghilangkan rasa sakit pada saat tindakan seksio sesarea (pertanyaan 4), jawabnya adalah obat bius (anestesi). Pertanyaan ini dijawab dengan benar oleh 49 responden (72.1%) manakala dijawab dengan salah oleh 19 responden (27.9%). Pertanyaan keuntungan dari

lx

anestesi spinal (pertanyaan 5), jawabnya adalah lebih murah. Pertanyaan ini dijawab dengan benar oleh 27 responden (39.7%), manakala 41 responden (60.3%) memberikan jawaban yang salah. Soal keuntungan dari anestesi epidural (pertanyaan 6), jawabnya tidak menyebabkan sakit kepala. Pertanyaan ini dijawab benar oleh 28 responden (41.2%) manakala 40 responden (58.8%) memberikan jawaban yang salah.

Soal kerugian anestesi spinal (pertanyaan 7), jawabnya menyebabkan mual dan muntah dijawab dengan benar oleh 29 responden (42.6%) manakala 39 responden (57.4%) memberikan jawaban yang salah. Soal kerugian anestesi epidural (pertanyaan 8), jawabnya adalah lebih mahal. Pertanyaan ini dijawab dengan benar oleh 18 responden (26.5%) manakala 50 responden (73.5%) memberikan jawaban yang salah. Soal komplikasi dari pemberian anestesi (pertanyaan 9), jawabnya adalah gagal pernapasan dijawab benar oleh 17 responden (25.0%). 51 responden (75.0%) menjawab soalan ini dengan jawaban yang salah. Soal bahaya pemberian anestesi (pertanyaan 10), jawabnya adalah kematian. Pertanyaan ini dijawab dengan benar oleh 10 responden (14.7%) manakala 58 responden (85.3%) menjawabnya dengan salah. Menurut analisis peneliti, ibu hamil mengetahui fungsi anestesi tetapi mereka kurang mengetahui tentang ciri-ciri anestesi seperti keuntungan dan kerugian setiap jenis anestesi yang digunakan pada saat tindakan seksio sesarea.

Hasil ini berpadanan dengan penelitian yang dilakukan di Nigeria. Menurut hasil penelitian yang dilakukan di Nigeria yang dilakukan oleh Eyelade OR, Akinyemi JO dan Adewole IF pada tahun 2010, pasien yang akan melakukan operasi kecil mahupun besar mempunyai tingkat pengetahuan yang kurang tentang anestesi. Pasien mengetahui tentang fungsi anestesi tetapi tingkat pengetahuan mereka masih lagi kurang karena mereka tidak mengetahui ciri-ciri dan cara kerja anestesi. Studi ini mencadangkan lebih banyak penyuluhan dibuat kepada masyarakat tentang anestesi dan keuntungunan serta kerugian penggunaan anestesi.

lxi

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap pemilihan jenis anestesi untuk tindakan seksio sesarea berada dalam kategori sedang. Sebanyak 4 orang dikategorikan sebagai baik (5.9%), 36 orang (52.9%) dikategorikan sebagai sedang dan 28 orang (41.2%) dikategorikan kurang.

2. Berdasarkan karakteristik tingkat pendidikan, semakin tinggi tingkat pendidikan, semakin baik tingkat pengetahuan. Berdasarkan karakteristik usia pula, ia tidak mempengaruhi tingkat pengetahuan.

6.2 Saran.

1. Penulis penyarankan perlu dilakukan peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang jenis jenis anestesi yang digunakan untuk tindakan seksio sesarea. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan arus informasi baik melalui puskesmas, dokter, media cetak, media elektronik maupun melalui penyuluhan-penyuluhan.

2. Selain itu, Pemerintah Pusat dalam hal ini, Departemen Kesehatan Republik Indonesia melancarkan program-program serta kempen-kempen yang memberikan penyuluhan kepada ibu hamil tentang keuntungan dan kerugian pengunaan anestesi dalam tindakan seksio sesarea.

3. Peneliti berharap penelitian ini dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian selanjutnya dengan memperluas variabel-variable lainnya.

lxii

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S., 2007. Analisis Data Penelitian Deskriptif. Dalam: Arikunto, ed. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT RINEKA CIPTA, 262- 296.

Notoatmodjo, S., 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan : Rineka. Cipta. Nursalam, Jakarta:pp. 79-92

Tobing B. Luaran ibu dan anak pada persalinan terdaftar dan tidak terdaftar di RSUP H. Adam Malik dan RS. Dr. Pirngadi Medan.Tesis. Universitas Sumtera Utara. Medan. 1999.

Surjaningrat S. Kematian maternal. Dalam: llmu Kebidanan. Edisi III,Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo, Jakarta, 1999: 22-7.

Saifuddin A.B. Upaya Safe Motherhood dalam Buku Acuan nasional pelayanan kesehatan maternal dan neonatal. Penerbit JNPKR-POGI dan YBPSP Jakarta . 2002:1-9.

Manuaba IBG, Rochjati P, Martaadisoebrata D. Strategi pendekatan resiko. Dalam: Bunga rampai obstetri dan ginekologi sosial. Martaadisoebrata D.(Ed.). Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.Jakarta. 2005:243-57.

Saifuddin AF. Kesehatan dalam perspektif sosial. Dalam: Bunga rampai obstetri dan ginekologi sosial. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta. 2005: 21-35.

Sadli S.Kesehatan reproduksi perempuan dan hak asasi manusia. Dalam: Bunga rampai obstetri dan ginekologi sosial. Martadisoebrata D. dkk. Ed. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.Jakarta.2005: 48-63.

lxiii

Muchtar R. Kasus-kasus resiko tinggi. Dalam: Lutan D. Ed. Sinopsis obstetri: Obstetri operatif, obstetri sosial. Ed. 2. Jilid 2. EGC. 1998: 201-06.

World Health Organization (WHO). Maternal Mortality in 2000. Department of Reproductive Health and Research WHO, Geneva . 2004.

Baden S. Oxaal Z. Challenges to woman's reproductive health: maternal mortality. Institute of Development studies, Brighton. 1996.

Praptohardjo U. Mengapa angka kematian ibu di Indonesia masih tertinggi di Asean. Dibacakan di PIT XVI, Mataram, 2007.

Sojonoes A. Audit maternal perinatal. Dalam: Bunga rampai obstetri dan ginekologi sosial. Martaadisoebrata D. dkk. Ed. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.Jakarta.2005: 276-90.

Notoatmodjo S. Konsep perilaku dan perilaku kesehatan. Dalam: Pendidikan dan perilaku kesehatan. Rieneka cipta. Jakarta. 2003:114-34.

Imtiaz Ahmad, Gauhar Afshan. Knowledge and attitudes of Pakistani women towards anaesthesia techniques for Caesarea Section. Journal of Pakistan Medical Association.Vol. 61, No. 4, April 2011

Irwin MG, Fung SKY, Tivey S. Patients’ knowledge of and attitudes towards anaesthesia and anaesthetists in Hong Kong. Hong Kong Med J 1998;4(1):16–22.

Eyelade OR , Akinyemi JO, Adewole IF. Patients’ perception and knowledge of anaesthesia and anaesthetists - a questionnaire survey. Southern African Journal of Anaesthesia and Analgesia 2010;16(4):28-31

lxiv

MG Irwin, SKY Fung, S Tivey Patients' knowledge of and attitude towards anaesthesia and anaesthetists in Hong Kong. Hong Kong Medical Journal 1998;4:16-22

lxv

LAMPIRAN

No. INFORMED CONSENT

JUDUL PENELITIAN : TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PEMILIHAN JENIS ANESTESI UNTUK TINDAKAN SEKSIO SESAREA PADA TAHUN 2012

Saya, Shahran Kumar Veerakumar (NIM : 090100340) adalah peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap pemilihan jenis anestesi untuk tindakan seksio sesarea. Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik ibu hamil dan mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan jenis anestesi yang diinginkan ibu hamil untuk tindakan seksio sesarea. Penelitian ini juga berguna untuk mengetahui jenis-jenis anestesi yang digunakan untuk tindakan seksio sesarean dan keuntungan serta kerugian setiap jenis anestesi. Bagi mendukung penelitian ini, saya menyebarkan kuesioner ini untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan untuk melakukan analisa.

Oleh karena itu, saya berharap kesediaan setiap partisipan untuk menjawab pertanyaan yang diberikan. Setiap data yang ada di kuisioner ini tidak akan disebarluaskan. Data-data tersebut hanya akan digunakan sebagai penelitian. Kuesioner ini hanya diberikan kepada waniata yang bersedia dengan sepenuh hati untuk menjadi partisipan untuk penelitian ini. Sila mengisi data peribadi anda di bawah sebagai persetujuan.

Peneliti,

... (SHAHRAN KUMAR VEERAKUMAR)

lxvi

Silahkan isikan data peribadi anda dibawah.

I) Data pribadi

NAMA : ... UMUR : ... ALAMAT : ... PENDIDIKAN : 1. Tidak pernah sekolah 4. SMA

2. SD 5. Sarjana

3. SMP

TANDA TANGAN : ...

KUESIONER

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan benar sesuai dengan hati nurani anda. Pertanyaan terdiri dari beberapa tipe, pilihlah salah satu jawaban dari pilihan jawaban yang diberikan

Sila bulatkan atau tandakan pilihan jawaban anda

No Soalan

1. Apakah itu seksio sesarea a)Operasi usus buntu b)Operasi tumor

c)Proses memotong dinding perut untuk mengeluarkan bayi d)Operasi jantung

2 Apakah indikasi medis seksio sesarea a)Takut vagina longgar

b)Bayi letak sungsang

c)Menghindari rasa sakit pada persalinan normal d)Untuk menentukan tanggal kelahiran yang cantik 3 Apakah komplikasi seksio sesarea

a)Rahim rosak

b)Pendarahan akibat pembuluh darah terputus c)Anak cacat

lxvii

d)Kejang

4 Apa obat yang digunakan untuk menghilangkan rasa sakit pada saat tindakan seksio sesarea

a)Obat bius (anestesi) b)Obat batuk

c)Obat asthma d)Obat alergi

5 Apa keuntungan dari anestesi spinal? a)Lebih murah

b)Efek lebih lama

c)Tidak menyebabkan sakit kepala d)Tidak menyebabkan mual dan muntah 6 Apakah keuntungan dari anestesi epidural?

a)Lebih murah b)Efek lebih lama

c)Tidak menyebabkan sakit kepala d)Tidak menyebabkan mual dan muntah 7 Apa kerugian anestesi spinal?

a)Efek lebih singkat b)Lebih mahal

c)Menyebabkan kelumpuhan d)Menyebabkan mual dan muntah 8 Apa kerugian anestesi epidural?

a)Efek lebih singkat b)Lebih mahal

c)Menyebabkan kelumpuhan d)Menyebabkan mual dan muntah

9 Apa komplikasi dari pemberian anestesi? a)Halusinasi

b)Gagal pernapasan c)Koma

d)Serangan Jantung

10 Apa bahaya pemberian anestesi? a)Stroke

b)Kematian c)Perdarahan d)Kerusakan saraf

lxviii P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P total Umur Tingkat Pengetahuan 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 3 30-44 KURANG 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 3 <20 KURANG 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 2 30-44 KURANG 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 6 20-24 SEDANG 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 4 20-24 SEDANG 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 3 20-24 KURANG 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 5 30-44 SEDANG 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 7 25-29 SEDANG 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 4 30-44 SEDANG 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8 30-44 BAIK 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8 20-24 BAIK 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 4 20-24 SEDANG 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 4 25-29 SEDANG 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 3 25-29 KURANG 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 3 25-29 KURANG 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 4 20-24 SEDANG 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 5 20-24 SEDANG 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 6 20-24 SEDANG 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 6 20-24 SEDANG 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 5 25-29 SEDANG 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 2 25-29 KURANG

lxix 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 5 25-29 SEDANG 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 5 25-29 SEDANG 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 5 25-29 SEDANG 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 6 20-24 SEDANG 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 6 25-29 SEDANG 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 3 30-44 KURANG 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 2 30-44 KURANG 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 3 30-44 KURANG 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 4 25-29 SEDANG 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8 25-29 BAIK 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 6 25-29 SEDANG 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 6 25-29 SEDANG 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 4 30-44 SEDANG 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 5 25-29 SEDANG 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 4 20-24 SEDANG 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 4 <20 SEDANG 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 3 25-29 KURANG 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 4 30-44 SEDANG 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 6 30-44 SEDANG 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 5 20-24 SEDANG 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 8 25-29 BAIK 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 4 25-29 SEDANG 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 3 20-24 KURANG 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 4 25-29 SEDANG 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 5 25-29 SEDANG 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 3 25-29 KURANG 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 3 25-29 KURANG 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 4 25-29 SEDANG 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 4 20-24 SEDANG 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 2 25-29 KURANG 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 2 <20 KURANG 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 5 20-24 SEDANG 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 5 <20 SEDANG 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 2 20-24 KURANG 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 7 25-29 SEDANG 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 4 20-24 SEDANG

lxx

PERTANYAAN 1

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 12 17.6 17.6 17.6

1 56 82.4 82.4 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 2

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 32 47.1 47.1 47.1

1 36 52.9 52.9 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 3

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 51 75.0 75.0 75.0

1 17 25.0 25.0 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 4

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 19 27.9 27.9 27.9

1 49 72.1 72.1 100.0

lxxi

PERTANYAAN 5

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 41 60.3 60.3 60.3

1 27 39.7 39.7 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 6

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 40 58.8 58.8 58.8

1 28 41.2 41.2 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 7

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 39 57.4 57.4 57.4

1 29 42.6 42.6 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 8

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 50 73.5 73.5 73.5

1 18 26.5 26.5 100.0

lxxii

PERTANYAAN 9

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 51 75.0 75.0 75.0

1 17 25.0 25.0 100.0

Total 68 100.0 100.0

PERTANYAAN 10

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 0 58 85.3 85.3 85.3

1 10 14.7 14.7 100.0

Total 68 100.0 100.0

UMUR

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid <20 4 5.9 5.9 5.9 20-24 22 32.4 32.4 38.2 25-29 25 36.8 36.8 75.0 30-44 17 25.0 25.0 100.0 Total 68 100.0 100.0 TINGKAT PENGETAHUAN

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid BAIK 4 5.9 5.9 5.9

SEDANG 36 52.9 52.9 58.8

KURANG 28 41.2 41.2 100.0

lxxiii

TINGKAT PENDIDIKAN

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Tidak bersekolah 11 16.2 16.2 16.2

SD 6 8.8 8.8 25.0 SMP 19 27.9 27.9 52.9 SMA 27 39.7 39.7 92.6 Sarjana 5 7.4 7.4 100.0 Total 68 100.0 100.0 Crosstabs

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

UMUR * TINGKAT PENGETAHUAN 68 100.0% 0 .0% 68 100.0%

UMUR * TINGKAT PENGETAHUAN Crosstabulation

TINGKAT PENGETAHUAN

Total

BAIK SEDANG KURANG

lxxiv % of Total .0% 2.9% 2.9% 5.9% 20-24 Count 1 13 8 22 % of Total 1.5% 19.1% 11.8% 32.4% 25-29 Count 2 16 7 25 % of Total 2.9% 23.5% 10.3% 36.8% 30-44 Count 1 5 11 17 % of Total 1.5% 7.4% 16.2% 25.0% Total Count 4 36 28 68 % of Total 5.9% 52.9% 41.2% 100.0%

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

TINGKAT PENDIDIKAN * TINGKAT PENGETAHUAN

68 100.0% 0 .0% 68 100.0%

Tingkat Pendidikan * TINGKAT PENGETAHUAN Crosstabulation

TINGKAT PENGETAHUAN

Total

BAIK SEDANG KURANG

Tingkat Pendidikan Tidak bersekolah Count 0 1 12 13

% of Total .0% 1.5% 17.6% 19.1% SD Count 0 3 3 6 % of Total .0% 4.4% 4.4% 8.8% SMP Count 0 14 6 20 % of Total .0% 20.6% 8.8% 29.4% SMA Count 2 17 7 26 % of Total 2.9% 25.0% 10.3% 38.2% Sarjana Count 2 1 0 3 % of Total 2.9% 1.5% .0% 4.4%

lxxv

Total Count 4 36 28 68

Dokumen terkait