• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV: ANALISIS DATA

METODE PENELITIAN

B. Analisis Data

5. Pembahasan Pengujian Hipotesis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat bagi hasil, inflasi, cost to income dan nilai tukar terhadap pembiayaan mudharabah dengan regulasi ojk sebagai variabel dummy.

a. Pengaruh tingkat bagi hasil (X1) terhadap pembiayaan mudharabah Dalam penelitian ini, tingkat bagi hasil (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembiayaan mudharabah (Y) karena nilai signifikasi sebesar 0,003 dimana nilai signifikasi lebih kecil dari nilai alfa 0.05.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Rahmawati (2017) bahwa tingkat bagi hasil berpengaruh positif dan signifikan dengan pembiayaan mudharabah. Gianni (2013) dalam penelitianya menu njukkan bahwa tingkat bagi hasil berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembiayaan mudharabah.

b. Pengaruh inflasi (x2) terhadap pembiayaan mudharabah

Penelitian yang dilakukan Darma dan Rita (2011) inflasi secara parsial berpengaruh posistif tidak signifikan. Dalam penelitian ini, inflasi (X2) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pembiayaan mudharabah (Y) karena nilai signifikasi 0.874 dimana nilai signifikasi lebih besar dari nilai alfa 0.05. Maka penelitian ini menolak penelitian terdahulu.

Menurut Karim (2013) kenaikan harga atau inflasi akan mengurangi minat masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank.

Dikarenakan muncul ekspektasi nilai tabungan semakin lama semakin menurun. Hal ini akan menurunkan tingkat pembiayaan perbankan, karena besar kecilnya pembiayaan tergantung pada dana yang masuk dari masyarakat.

c. Pengaruh cost to income terhadap pembiayaan mudharabah

Penelitian yang dilakukan Choirudin dan Praptoyo (2017) menyatakan cost to income tidak berpengaruh terhadap pembiayaan mudharabah. Dalam penelitian ini, cost to income (X3) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pembiayaan mudharabah (Y) karena nilai signifikasi 0.878 dimana nilai signifikasi > nilai alfa 0.05. Maka penelitian ini bertentangan dengan penelitian terdahulu.

Dalam penelitian ini dari uji statistik deskriptif rata-rata cost

to income sebesar 0.95 atau 95% nilai ini menunjukkan bahwa cost

to income pada tahun penelitian masih dalam standar yang

ditetapkan oleh Bank Indonesia.

d. Pengaruh nilai tukar terhadap pembiayaan mudharabah

Darma dan Rita (2011) menyatakan bahwa inflasi berpengaruh negatif dan signifikan. Dalam penelitian ini, nilai tukar (X4) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pembiayaan mudharabah (Y) karena nilai signifikasi 0.830 dimana nilai signifikasi > nilai alfa 0.05. Maka penelitian ini bertentangan dengan penelitian terdahulu.

Pada saat periode penelitian yang dilakukan pembiayaan mudharabah yang disalurkan oleh BUS lebih banyak diberikan

kepada sektor UMKM yang tidak membutuhkan nilai tukar dalam melakukan kegiatan usahanya (data terdapat dalam lampiran). e. Pengaruh regulasi OJK terhadap pembiayaan mudharabah

Khotimah (2009) dalam penelitiannya menyatakan kebijakan pemerintah berpengaruh positif terhadap penyaluran dana. Dan penelitan yang dilakukan oleh Nangarumba (2016) menyatakan kebijakan fiskal berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit. Maka penelitian ini bertentangan dengan penelitian terdahulu.

Dalam penelitian ini, regulasi OJK (X5) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pembiayaan mudharabah (Y) karena nilai signifikasi 0.947 dimana nilai signifikasi > nilai alfa 0.05. Di dalam regulasi OJK tersebut berisi penguatan undang-undang tahun 2012 tentang tujuan dan fungsi bank syariah secara umum.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis penelitian dari bab sebelumnya, kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut:

1. Tingkat bagi hasil berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan mudharabah.

2. Inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah pembiayaan Perbankan Syariah.

3. Cost to income tidak berpengaruh terhadap pembiayaan

mudharabah.

4. Nilai tukar tidak berpengaruh dengan pembiayan mudharabah. 5. Regulasi OJK tidak berpengaruh terhadap pembiayan

mudharabah. B. Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan serta kesimpulan pada penelitian ini, saran yang dapat diberikan melalui hasil penelitian ini sebagai berikut:

1. Bagi Perbankan Syariah

Berdasarkan penelitian ini penulis memberikan saran pada perbankan syariah di Indonesia agar memperhatikan cost to income

motivasi nasabah untuk menjadi mitra dalam pembiayaan

mudharabah. Dengan demikian jumlah pembiayaan mudharabah akan dapat meningkat pada tahun-tahun yang akan datang, sehingga secara tidak langsung akan berdampak pada posisi ranking pembiayaan mudharabah nantinya.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Penulis berharap pada peneliti selanjutnya lebih mempertimbangkan variabel-variabel lain yang diduga berpengaruh terhadap pembiayaan mudharabah.

DAFTAR PUSTAKA

Adiwarman. A. Karim. 2013. Bank Islam: Fiqih dan Keuangan. Edisi 5. Cetakan 9. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Afandi. 2016. “Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi, Nilai Tukar, Bi-rate dan Suku Bunga Bank Konvensional Terhadap Margin Bagi Hasil Deposito Muḍarabah Perbankan Syariah Di Indonesia Periode 2010-2015”.

Afandi, M. Yazid. Fiqih Muamalah. 2019. Yogyakarta: Logung Pustaka

Andryanilina dan K Sunaryo. 2012. Jurnal. Analisis Pengaruh ROA, BOPO, dan Suku Bunga terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada

Bank Umum Syariah. Jurnal Ekonomi dan Bisnis 11

Antonio, M. Syafi‟i. 2001. “Bank Syariah: dari Teori ke Praktik”. Jakarta: Gema insani

Bawono, Anton. 2006. Multivariente Analysis dengan SPSS. Salatiga: STAIN Salatiga Press.

Boediono. 2001. Ekonomi Makro. Yogyakarta

Choirudin, Ahmad dan Praptoyo, Sugeng. 2017. Jurnal. ”Analisis Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Bagi Hasil Mudharabah pada Bank Umum

Syariah”. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi Volume 6, Nomor 9. Surabaya: Sekolah Tinggi Ikmu Ekonomi Indonesia (STIESIA)

Darma & Rita. 2011.”Faktor - Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Tingkat Pengguliran Dana Bank Syariah Dengan Variabel Dependent Tingkat Pengguliran Dana dan Variabel Independent Nilai Tukar (Kurs), Inflasi, Dana Pihak Ketiga, Sertifikat Wadiah Bank Indonesia dan Pendapatan

Bank”. Jurnal Akuntansi dan Investasi,Vol. 12 No. 1

Dendawijaya, Lukman. 2005. Manajemen Perbankan. Bogor: Galia Indonesia

Ditria, Vivia dan Widjaja. 2008. Jurnal. Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Nilai Tukar Rupiah dan Jumlah Ekspor Terhadap Tingkat Kredit Perbankan.

Journal of Applied Finance and Accounting Vol 1 No 1

Fatimah. 2013. “Pengaruh Kurs, Inflasi, DPK, SWBI, dan Pendapatan Bank Terhadap Tingkat Pengguliran Dana Bank Syariah”.

Fatwa (DSN) No 15/DSN-MUI/IX/2000

Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang bunga bank konvensional.

Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gianni. 2013. “Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Mudharabah. pada Bank Umum Syariah Di Indonesia dengan Variabel Independent NPF, FDR, CAR, ROA dan Ekuivalent Rate Terhadap Variabel Dependent Pembiyaan Mudharabah”.

Goeltom, M. S. 2012. Koordinasi dan Interaksi Kebijakan Fiskal-Moneter: Tantangan Ke depan (Koordinasi Kebijakan Moneter dan Fiskal: Tantangan

dan Strategi Pemeliharaan Stabilitas Makro dan Pertumbuhan Ekonomi untuk

Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat). Yogyakarta: Kanisius

Hasibuan, H. Malayu SP. 2011. Dasar-dasar Perbankan. Jakarta: PT. Bumi Aksara

J. Supranto. M. A. 2000. Statistik Teori dan Aplikasi Jilid 1, Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga

Kasmir. 2006. Dasar-dasar Perbankan. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Khotimah. 2009. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penyaluran Dana Perbankan Syariah di Indonesia Sebelum dan Sesudah Kebijakan Akselerasi Perbankan Syariah tahun 2000/2008”. Jurnal Akuntansi dan Investasi ,Vol. 12 No. 1

Levine, Ross. 1997. Jurnal. Financial Development and Economic Growth: Views

and Agenda. Journal of Economic Licterature vol XXXV. University of

Virginia

Martono, Nanang. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif-Analisis Isi dan Analisis

Data Sekunder. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Muhammad. 2005. Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta: Akademi Manajemen Perusahaan YKPN

Muljono, Teguh Pudjo. 2001. Manajemen Perkreditan bagi Bank Komersil. Edisi ke empat. Yogyakarta: BPFE

Nachrowi, Djalal Nachrowi dan Usman, Hardius. 2002. Penggunaan Teknik

Ekonometri, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Nandadipa, Seandy. 2010. Analisis Pengaruh CAR, NPL, Inflasi, Pertumbuhan DPK dan Exchange Rate terhadap LDR (studi kasus pada bank umum di

Indonesia periode 2004-2008). Semarang: Universitas Diponegoro

Nangarumba, Muara. 2016.” Analisis Pengaruh Kebijakan Moneter, Kebijakan Fiskal, dan Penyaluran Kredit Rerhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Jawa Timur Tahun 2006-2016. JESP, Vol. 8, No. 2

Nisa, Chaerani. 2016 “Analisis Dampak Kebijakan Penyaluran Kredit Kepada UMKM Terhadap Peertumbuhan Pembiayaan UMKM oleh Perbankan”.

Derema Jurnal Manajemen

Nopirin. 1992. Ekonomi Moneter. Yogyakarta:BPFE

Nurjaya, Endang. 2011. “Analisis Pengaruh Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SPIS), Non Performing Financing (NPF) dan Dana Pihak Ketiga terhadap Pembiayaan Murabahah pada Bank Syariah di Indonesia. Jakarta: UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta

OJK 2010-2017 tentang Statistik Perbankan Syariah

OJK nomor 31/POJK/0.5/2014 tentang Peraturan Otoritas Jasa Keuangan

Rahmawati, Fitria Nur. 2017. “Analisis Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Tingkat Bagi Hasil, dan Financing To Deposit Ratio (FDR) Terhadap Pembiayaan Mudharabah Studi Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2014-2016”. Skripsi, IAIN Surakarta.

Rivai dkk. 2007. Bank and Financial Institution Management, Jakarta: Rajawali Pers.

Riyadi, Slamet. 2006. Banking Asset and Liability Management. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia

Sugiyono.2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

Dan R&D.Bandung: Alfabeta

Supranto, J. 2004. Analisis Multivariat Arti dan InterpretasiI. Jakarta: Rineka Cipta

Syahdeini, Sutan Remi. 1999. Perbankan Islam dan Kedudukannya dalam Tata

Hukum Perbankan Indonesia. Jakarta: PT. Pustaka Utama Grafiti

Syam, Nurqadri Yanmar. 2012. “Analisis Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Terhadap Pembiayaan Pada Perbankan Syariah di Dulawesi Selatan Periode 2004-2011”. Skripsi, Universitas Hasanudin Makassar.

Triyono. 2008. “Analisis Perubahan Kurs Rupiah terhadap Dollar Amerika. Ekonomi Pembangunan Volume 9 No 2 Desember

Undang-Undang NO.10 tahun 1998 tentang perbakan

Undang-Undang no.21 tahun 2008 pasal 19 ayat 1 tentang perbankan Undang-Undang NO.7 tahun 1992 tentang perbankan

Veratama.2013. Pengaruh Kurs, Inflasi, DPK, SWBI, dan Pendapatan Bank Terhadap Tingkat Pengguliran Dana Bank Syariah.

Wahab.2014."Analisis Pengaruh FDR. NPF, Tingkat Bagi Hasil, Kualitas Jasa dan Atribut Produk Islam Terhadap Tingkat Pembiayaan Mudharabah pada Bank Umum Syari‟ah Di Semarang Variabel FDR, NPF, Tingkat Bagi Hasil, Kualitas Jasa Layanan dan Atribut Produk Islam”. Jurnal Ekonomika,Vol. 5 Edisi 2

Wibowo dan Suhendra. 2010. Manajemen Kinerja, Edisi Ketiga. Jakarta: Rajawali Pers

Winarno , Wing Wahyu. 2015. Analisis Ekonometrika dan Statistik dengan

Eviews. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Dokumen terkait