I. Penanggungjawab Program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga Dinas Kota Medan
1. Bagaimana pelaksanaan sosialisasi Permenkes No 39 tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggara PIS-PK kepada seluruh tenaga Puskesmas dan lintas sektor terkait?
2. Bagaimana pelaksanaan pelatihan PIS-PK bagi puskesmas?
3. Darimana sumber anggaran pelaksanaan pelatihan?
4. Apakah SDM mencukupi dalam pelaksanaan kegiatan ini ?
5. Apakah ada dukungan pemenuhan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan PIS-PK dengan tetap memperhatikan integrasi sumber daya di Kab/Kota?
6. Apakah menurut Dinkes Kab/Kota sarana prasarana di puskesmas pada wilayah kerja Kab/Kota telah memadai?
7. Apakah seluruh puskesmas di wilayah kerja Dinkes Kab/Kota telah mengisi ASPAK?
8. Bagaimana pelaksanaan PIS-PK di puskesmas kota Medan
9. Apa instrumen yang digunakan dalam melaksanakan kunjungan keluarga PIS-PK?
10. Apakah seluruh puskesmas yang menjadi lokus sudah mendapatkan nomer akun (username)?
11. Apakah ada masukan untuk meningkatkan PIS-PK?
12. Apakah terdapat kerjasama dengan pihak lain ? jika ada, sebutkan pihak pihak apa itu!
13. Bagaimana komitmen saudara terhadap Program Indonesia Sehat denganPendekatan Keluarga?
14. Bagaimana penyediaan dan pengembangan sumber daya manusia terkaitpelaksanaan program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga?
15. Bagaimana dengan ketersediaan sarana dan pasarana Program Indonesia?
16. Bagaimana keberhasilan program yang didapat ?
II. Kepala Puskesmas lama anda menjabat sebagai kepala puskesmas ?
2. Apakah terdapat kerjasama dengan pihak lain ? jika ada, sebutkan pihak-pihak apa itu ?
3. Apa saja sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam kegiatn ini?
4. Apakah pelaksanaan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga berjalan dengan baik bu?
5. Apakah tenaga pelaksana program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang sudah mencukupi? Siapakah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan PIS-PK dipuskesmas ini ? 6. Bagaimana sumber pendanaan untuk pelaksanaan program indonesia
sehat dengan pendekatan keluarga dipuskemas Rantang?
7. Bagaimana pelaksanaan pendataan keluarga dalam program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang?
8. Bagaiamana dengan pengelola pangkalan data dari hasil pendataan keluarga ?
9. Bagaimana dengan analisis dan intervensi yang dilakukan dalampelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga diPuskesmas Rantang?
10. Bagaimana dengan kegiatan promosi dan pelayanan kesehatan yangdilakukan dalam Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluargadi Puskesmas rantang?
11. Bagaiamana pelaporan hasil kegiatan Program Indonesia Sehat denganPendekataan Keluarga ?
12. Apakah pihak Puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi kepada masyarakattentang program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga? Siapa saja yang terlibat?
13. Apakah ada dilakukan rapat rutin khusus untuk membahas perkembangan pelaksanaan PISPK ini secara internal Puskesmas maupun dengan dinas?
14. Apa saja hambatan internal maupun eksternal yang dialami dalampelaksanaan kegiatan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga di Puskesmas rantang ?
15. Apakah sudah ada dilakukan kunjungan ulang ke rumah warga setelahdilakukan kunjungan pertama?
16. Bagaimana pendapat bapak/ibu dengan adanya Program Indonesia SehatDengan Pendekatan Keluarga?
17. Apakah peran anda dalam kegiatan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ini ?
a. Apakah ada pemantauan atau pengawasan yang anda lakukan dalam pelaksanaan PIS-PK ini ?
b. Apakah ada kebijakan anda agar pengumpulan dan pelaporan pendataan keluarga serta penginputan data ke aplikasi keluarga
sehat tidak terlambat dipuskesmas Rantang? Kalau ada dalam bentuk apa dan bagaimana ?
18. Apakah anda pernah mengamati data dari tim pelaksana PIS-PK?
Bagaimana hasilnya ?
19. Apakah keterlambat itu disebabkan juga kekuragan SDM atau sarana dan prasarananya ?
20. Apakah ada hambatan dalam ketersedian sarana dan prasarana, SDM, waktu, dana, transportasi dan pengiriman laporan ?
21. Apakah anda pernah membuat atau melakukan langkah-langkah pembenahan keterlambatan dalam pelaksanaan PIS-PK?
III. Penanggung jawab Program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga puskesmas Rantang
2. Apakah anda pernah mengikuti pelatihan traning of trainer (TOT) PIS-PK?
3. Apakah tenaga pelaksana program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang sudah mencukupi? Siapakah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan PIS-PK dipuskesmas ini ? 4. Bagaimana sumber pendanaan untuk pelaksanaan program indonesia
sehat dengan pendekatan keluarga dipuskemas Rantang?
5. Bagaimana pelaksanaan pendataan keluarga dalam program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang?
6. Bagaiamana dengan pengelola pangkalan data dari hasil pendataan keluarga ?
7. Bagaimana dengan analisis dan intervensi yang dilakukan dalampelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga diPuskesmas rantang?
8. Bagaimana dengan kegiatan promosi dan pelayanan kesehatan yangdilakukan dalam Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluargadi Puskesmas rantang?
9. Bagaiamana pelaporan hasil kegiatan Program Indonesia Sehat denganPendekataan Keluarga ?
10. Apakah pihak puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi kepada masyarakattentang program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga? Siapa saja yang terlibat?
11. Apakah ada dilakukan rapat rutin khusus untuk membahas perkembangan pelaksanaan PISPK ini secara internal Puskesmas maupun dengan dinas?
12. Apa saja hambatan internal maupun eksternal yang dialami dalampelaksanaan kegiatan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga di Puskesmas rantang ?
13. Apakah sudah ada dilakukan kunjungan ulang ke rumah warga setelahdilakukan kunjungan pertama?
14. Bagaimana pendapat bapa/ibu dengan adanya program Indonesia Sehatdengan Pendekatan Keluarga?
15. Menurut anda bagaimana proses pencatatan sebelum dikumpulkan ke anda ?
16. Bagaimana pengumpulan data data dari pelaksana program kepada ibu selaku koordinator PIS-PK di puskesmas Rantang ?
a. Apakah data-data yang anda terima tepat waktu, lengkap atau valid ? b. Apa yang anda lakukan jika pengumpulan data-data dari pelaksana
program tidak tepat waktu ?
c. Apakah ada kebijakan atau ketentuan Waktu dalam pengumpulan data ke ibu ? kalau ada kapan, dan kalau tidak ada mengapa ? d. Dalam pendataan kunjungan rumah apakah berjalan dengan lancar ? e. Bagaimana respon masyarakat mengenai pendataan kegiatan ini ? f. Siapakah yang bertanggung jawab dalam penginputan data ke
aplikasi keluarga sehat ?
17. Bagimanaa ketersedian sarana prasarana dalam pelaksanaan kegiatan ini?
apakah ada format formulir yang diberikan untuk pendataan keluarga ? 18. Apakah ada hambatan dalam pelaksanaan PIS PK ini ?
a. Baik dari pencatatan, pengumpulan data-data, pengolahan dan penginputan laporan ?
b. Apakah langkah anda dalam pemecahan masalah tersebut?
IV. Petugas pelaksana ( surveyor) Program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga Puskesmas Rantang
1. Sudah berapa lama ibu bertugas sebagai anggota PIS-PK di puskesmas Rantang ini ?
2. Apakah anda pernah mengikuti pelatihan traning of trainer (TOT) PIS-PK?
3. Apakah tenaga pelaksana program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang sudah mencukupi? Siapakah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan PIS-PK dipuskesmas ini ? 4. Bagaimana sumber pendanaan untuk pelaksanaan program indonesia
sehat dengan pendekatan keluarga dipuskemas Rantang?
5. Bagaimana pelaksanaan pendataan keluarga dalam program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga di puskesmas Rantang?
6. Bagaiamana dengan pengelola pangkalan data dari hasil pendataan keluarga ?
7. Bagaimana dengan analisis dan intervensi yang dilakukan dalampelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga diPuskesmas rantang?
8. Bagaimana dengan kegiatan promosi dan pelayanan kesehatan yangdilakukan dalam Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluargadi Puskesmas rantang?
9. Bagaiamana pelaporan hasil kegiatan Program Indonesia Sehat denganPendekataan Keluarga ?
10. Apakah pihak puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi kepada masyarakattentang program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga? Siapa saja yang terlibat?
11. Apakah ada dilakukan rapat rutin khusus untuk membahas perkembangan pelaksanaan PISPK ini secara internal Puskesmas maupun dengan dinas?
12. Apa saja hambatan internal maupun eksternal yang dialami dalampelaksanaan kegiatan Program Indonesia Sehat dengan Pendekataan Keluarga di Puskesmas rantang ?
13. Apakah sarana prasarana sudah memadai untuk pelaksanaan kegiatan ini
?
14. Apakah instrumen yang digunakan dalam melaksanaakan kunjungan keluarga dalam kegiatan pendataan ?
15. Apakah seluruh keluarga dari tiap anggota keluarga diwilayah kerja puskesmas telah didata berdasarkan 12 indikator keluarga sehat ?
16. Apakah kendala yang dihaadapi saat pendataan/ kunjungan ke masyarakat ?
17. Bila menggunakan aplikasi keluarga sehat adakah kendala dalam menggunaakannya dan adakah usulan solusi ?
18. Bagaimaanakah respon masyarakat mengenai kegiatan ini ?
19. Apakah maasukan ibu dalam meningkatkan pelaksanaan PIS PK ini ? V. Masyarakat yang sudah dan belu dikunjungi wilayah kerja puskesmas
1. Apakah saudara pernah mendapatkan sosialisasi tentang Program Indonesia Sehat dengan Pendektan Keluarga oleh Petugas Puskesmas/
RT/RW, Lurah/Kepala Desa,/ kader posyandu?
2. Apakah Petugas Puskesmas/ RT/RW, Lurah/Kepala Desa,/ kader posyandu pernah mendatangi rumah saudara untuk melakukan pendataan kesehatan keluarga?
3. Bagaimaana respon anda dalam kegiatan PIS-PK ?
4. Apakah bapak/ibu pernah mendengar dan tahu tentang program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ?
5. Apakah pihak puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi kepada bapak/ibu tentang program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga?
6. Apakah ada dilakukan pendataan dan wawancara tentang keluarga sehat yang dilakukan petugas puskesmas?
7. Saat melakukan pendataa, apakah petugas puskesmas melakukan pengukuran tekanan darah terhadap anggota keluarga usia ≥ 15 tahun ? 8. Apakah ketika dilakukan pendataan seluruh anggota keluarga di rumah
(khususnya anggota keluarga ≥ 15 tahun)?
9. Apakah petugas puskesmas ada memberikan penyuluhan atau Piskesga (Paket informasi kesehatan keluarga) berupa buku/brosur/flyer/leaflet,dll
?
10. Sejak dilakukan kunjungan pertama oleh petugas puskesmas, apakah petugas puskesmas masih ada melakukan kunjungan kembali? Berapa kali?
11. Bagaimana menurut anda, apakah program atau kegiatan ini memberi dampak yang baik atau membawa perubahan terhadap keluarga anda ?
Lampiran 2. Matriks Hasil Wawancara Tabel 1
Pernyataan Informan tentang Kerjasama dengan Pihak Lain dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
1. Untuk kerjasama kita ada kerjasama denga institusi pendidikan dan kita pasti kerjasama dengan pemerintah setempat seperti lurah gitu.
2. untuk kerjasama kami memang bekerjasama dengan lintas sektor.
Kami melibatkan dinas kesehatan kota medan, camat, lurah, tokoh masyarakat, kepling dan juga kader-kader disetiap lingkungan posyandu
3. Kerjasamanya kami sama kader dan kepling kalo untuk kunjungan rumah ke warga-warga
Tabel 2
Pernyataan Informan tentang Perda Program Indonesia sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
1. Untuk peraturan daerah tidak ada, program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga peraturan nya itu nomor 39 tahun 2016 2. Tidak ada peraturan daerah, hanya ada peraturan menteri
kesehatan No 39 tahun 2016 Tabel 3
Pernyataan Informan tentang Komitmen Politis Petugas dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
1. Harus diselesaikan target sampai seluruh penduduk kota medan dapat di jangkau dan dapat memahami tentang program Indonesia Sehat Dengan Pendekatan Keluarga ini
2. sejauh ini kita akan pacu terus pendataannya dibanding dengan yang ketinggalan yang lalu lalu sudah ada peningkatan , program ini harus segera selesai sesuai dengan target yang ditentukan 3. untuk berkomitmen ya sebenarnya harus,apalagi saya sebagai
penanggung jawab nya dipuskesmas rantang ini, lelah sebenarnya apalagi kami jadi double job. Ya kami harus melakukan pendataan agar program ini cepat tuntas dan terlaksana sesuai target, untuk
pelatihan saya tidak ikut karena saya juga baru ditunjuk sebagai penanggung jawabnya disini.
4. Kalo untuk komitmen program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ini ya harus apalagi tugas kami di puskesmas juga sudah menumpuk. Kami menyempatkan waktu pulang dari puskesmas melakukan pendataan ke rumah-rumah warga kadang pun tak sesuai yang diharapkan tapi kami tetap lakukan kadang sampai sore kali baru selesai
Tabel 4
Pernyataan Informan tentang Penyediaan dan Pengenbangan SDM Keluarga Sehat
Informan Pernyataan
1. Setiap puskesmas itu ada 5 orang yang ikut pelatihan, kalo untuk SDM dalam pelaksanaan PIS PK ini Belum cukup, karenakan kembalilagisemua juga atas keputusan kepalapuskesmas lagi.
Beliau lah sepenuhnya pemegang kebijakannya. Untuk turun kelapangan itu setiap lingkungan ada 2 orang petugas dibantu dengan kader juga. Setiap kami turun itu selalu didampingi kader.
4. untuk jumlah sumber daya manusianya itu kalo dibilang belum mencukupi apalagikan ini lingkupnya luas penduduknya juga banyak.Perluditambah juga sebenarnya untuk SDM karena kami double job juga susah mengatur Waktu turun kelapangan.
Tabel 5
Pernyataan Informan tentang Pelatihan dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2. Iya pertama-pertama dulu ada 5 orang yang ikut pelatihan dari puskesmas ini selebihnya yang gk ikut pelatihan mereka yang pelatihan itu lah yang ngajari
3. Belum ikut pelatihan, karena saya juga baru menjabatnya sebagai penangung jawab PIS PK ini baru satu tahun saat saya sudah
menjabat itu pelatihannya sudah lewat makanya saya gk ada ikut pelatihan.
4. Sudah kemarin dari dinas kesehatan kota medan mengadakan pelatihan nya yang lain diajari sama yang ikut pelatihan dari itula.
Tabel 6
Pernyataan Informan tentang Sarana dan Prasarana dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
1 formulir prokesga itu kami yang sediakan dan sudah kami berikan pada tiap puskesmas, hanya itu yang disediakan alat-alat lainnya itu puskemas sendiri yang sediakan Kalau terkait sama jumlahnya saya rasa cukup, untuk semua sarana prasarana ini ya tapi kalau seandainya lebih banyak alatnya, mungkin lebih bagus. Karena seperti alat tensi meter itukan setiap kunjungan harus punya, kan gitu. Alat yang di Puskesmas aja yang digunakan, kalau dana khusus untuk pengadaan alat PISPK tidak ada. Tapi, nanti bisa juga ditanya di Puskesmas Rantang, karena mereka juga punya kewenangan untuk menggunakan dana itu kan, karena dana untuk PISPK ini dari mana saja boleh yang penting jangan tumpang tindih
2 Puskesmas sudah menerima formulir keluarga sehat dan itu dari dinas kesehatan kota medan. Untuk alat lainnya seperti tensi meter,komputer, dan stiker keluarga sehat puskesmas yang menyediakan.
3 & 4 ketersedian sarana dan prasarana di puskesmas ini saya rasa lengkap. Formulir juga kami sudah diberikan dan tinggal diperbanyak lagi, komputer ada bisala dipada-padai, transportasi untuk kunjungan kami pakek tranportasi sendiri.
Tabel 7
Pernyataan Informan tentang Biaya Operasional/Dana dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
1. Masalah dana yang digunakan dalam program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ini itu dari provinsi yaitu dana APBD khusus dana dari dinas kesehatan kota medan enggk ada sih 2. Untuk pendanaan program indonesia sehat dengan pendekatan
keluarga ini diambil dari dana BOK 3. Dananya itu dari BOK dek
4. Dananya itu dari dana BOK setiap yang turun itu kalo 10 kk itu 40
ribu makanya kami rasa dananya itu kurang.apalagi disini kebanyakan istri pejabat ya jadi meras kekurangan lah mereka.
Tabel 8
Pernyataan Informan tentang Rapat Rutin dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2. Untuk rapat rutin khusus untuk membahas PIS PK ini awal bulan kemarinlah dibahas pas lokmin
3 & 4 Unuk rapat rutin saya rasa belum ada kami hanya turun kelapangan saja untuk pendataan kunjungan kerumah-rumah Tabel 9
Pernyataan Informan tentang Pendataan Keluarga Sehat dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2. untuk Pendataan kita memang ketinggalan jauh pada tahun sebelumnya tapi untuk tahun ini kita sudah banyak kemajuan, Untuk pelaksanaannya itu ya petugas itu yang kita suruh ke masyarakat, door to door lah. Ya, kita kan untuk pendataan ini patokan kita 12 indikator yang ada di formulirnya itu. Kalo untuk pengentiran ke aplikasi keluarga sehat memang belum semuanya di entry kendalanya sumber daya manusianya kurang pemahaman tentang PIS PK dan pemahaman tentang ilmu IT. Untuk kunjungannya sudah banyak sih dan juga masyarakat disini kebanyakan sewa rumah ya ada juga KK nya gk sesuai bermacamnya sampai sekarang permaslahan ini kami hadapi.
3 & 4 Saat ini memang pendataannya ya puskesmas Rantang ini rendah,tapi kami uda mengejar ketertinggalannya sih sudah banyak juga data kunjungan kami. kalau untuk pengentriannya ya masi sedikit karena itu tadi sulit mengakses aplikasinya itu susah kadang eror terus ada yang emang data kunjungannya tidak lengkap sehingga administratornya kebingungan dalam menginputnya, ada juga yang masyarakat disini banyak yang identitasnya tidak sesuai ada yang KK nya masi disini orangnya sudah tidak tinggal disini lagi, ada juga yang orangnya disini KK nya gak KK sini karena maysrakat disni itu rata-rata orang pindahan mereka menyewa rumah paling lama itu 2 tahun habis itu sudah tidak disini lagi inilah berbagai permaslaahan yang kami hadapi dari tahun 2017- sekarang. Dalam pendataan ini lah yang kita lakukan dari 12 indikator itu, kalau data keluarganya kayak No. KK, ada yang emang mereka tidak mau membukakan pintu
buat kami,Jadikan rumah yang udah kita data itu semuanya kita tempel stikernya, buat menandakan bahwa sudah di data gitu Tabel 10
Pernyataan Informan tentang Pengelolaan Pangkalan Data Keluarga Sehat dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2. Pengelolaan pangkalan data ya, itukan seperti ini data yangsudah dikumpulkan dari hasil pendataan dimasyarakat itu kemudiankita entry ke komputer, itu ada aplikasinya namanyaaplikasi Indonesia Sehat. Jadi dalam pengelolaan pangkalan dataini, data yang sudah terkumpul itu kita entry ke aplikasi, nah darisana nanti kita bisa lihat bagaimana indeks kesehatan wilayah kerja puskesmas Rantang. Dari hasilnya itu lah nanti baru bisa kita rencanakan apa tindak lanjutkedepannya. Jadi program ini memang harus siap satu-satu.
3
&
4
Dari data yang udah kita kumpulkan dilapangan kemudian kita entri ke komputer itu ada aplikasinya namanya aplikasi Keluarga Sehat, dari aplikasi ini kita bisa lihat nanti, bagaimana status kesehatan suatu keluarga, desa, kecamatan, hingga nasional. Nanti kalau sudah siap di entri ada dia keluar angka IKSnya secara otomatis.untuk penemuan kasus itu kami lumayan banayak kasus TB Paru yang kami temukan dan juga gizi kurang pada balita.
Tabel 11
Pernyataan Informan tentang Analisis dan Intervensi Kesehatan dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
3&4 untuk intervensi kasus yang kami temukan dilapangan, kami langsung melakukan tindakan , kebanyakan yang kami intervesi itu penyakit yang kronis. Itu kami buat jadi seperti keluarga binaan. Tapi hanya beberapa saja yang lainnya kami hanya melakuakan tahap pendataan saja belum melakukan intervesi kami lebih memfokuskan ke penyakit yang kronis.
Tabel 12
Pernyataan Informan Promosi dan Pelayaanan Kesehatan dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2. Itu langsung, ya seperti yang saya bilang tadi. Kalau untuk pendataan, promosi itu langsung kita lakukan pada saat pendataan
3 & 4 Saat pendataan kita sudah lakukan promosi tinggal saja kalo ada penemuan kasus seperti TB Paru kita langsung arahkan untuk menggunakan pelayanan kesehatan. Kami langsung suruh melaporkan kepuskesmas untuk ditindak lanjuti.
Tabel 13
Pernyataan Informan tentang Pelaporan dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2 untuk pelaporan itu dokter dewi melaporkan bahwa untuk kunjungan cakupannya segini gak tercapai dok gitu, nanti saya liat datanya kemudian kami diskusikan bersama dan dilakukan evaluasi.
3 Untuk pelaporan kami masi fokus kependataan kunjunga kerumah- rumah dan pengentrian data ke aplikasi keluarga sehat.kalo pun ada laporan ke kepala puskesmas itu ada berapa cakupannya yang sudah diperoleh. Pelaporannya itu kami dapat 5- 10 KK perharinya. Itu kunjungan kami lakukan 2-3 kali dalam seminggu.
4 Pelaporannya masi tahap pendataan kunjungan rumah dan pengentrian saja untuk tahap selanjutnya belom
Tabel 14
Pernyataan Informan tentang Promosi dan Sosialisasi Pelaksanaan Program Indonesia sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2 Mengenai sosialisasi sudah kami lakuakan itu yang terlibat kelurahan dan untuk masyarakatnya nya itu yang terlibat itu kader dan keplingnya yang memberitahukan.
3 Untuk sosialisasi kepling dan kader yang mendamping kami
dalam pendataan mereka yang memberitahukan masyarakat disini.
Tabel 15
Pernyataan Informan tentang Hambatan dalam Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
Informan Pernyataan
2 Untuk permasalahan internalnya pertama-tama dulu ada diantara kita kurang pemahaman tentang PIS PK , sedangkan permasalahan eksternalnya ya masyarakat yang kami jumpai itu sudah tidak tinggal lagi disitu, dan ada yang tinggal disitu tapi KK nya gak KK disini.karena kebanyakan masyarakat disini itu menyewa rumah.
3 permasalahan internalnya kurangnya komunikasi antar petugas, kurangnya SDM sehingga kami kebanyakan disini double job sehingga tidak bisa fokus sama PIS PK ini, ada keluarga yang tidak mau membukakan pintu. Kami juga banyak menemukan keluarga yang tidak sesuai KK nya.
Tabel 16
Pernyataan Informan Masyarakat tentang Keluarga Sehat Informan Pernyataan
5. Kalo untuk kunjungan belum pernah inilah baru aku tau ini lah pertama kali aku dikunjungi.
6. Uda pernah ada kunjungan dari petugas puskesmas tentang PIS PK ini untuk waktunya aku sudah lupa kalo gk salah terakhir itu tahun 2019 lalu.
7. Sudah pernah kunjungannya itu kalo gk salah bulan 8 2020 kemarin lah
8. Belum pernah dapat kunjungan saya Tabel 17
Pernyataan Informan Masyarakat tentang Pengukuran Tekanan Darah Informan Pernyataan
3. Tidak ada saya baru kali ini juga dikunjungin dan baru ini juga stikernya ditempelin.
4. Tidak ada pengukuran hanya meminta potokopi KK dan biasanya berapa tekanan darahnya
5. Tidak ada pengukuran tekanan darah
6. Tidak pernah ada Tabel 18
6. Tidak pernah ada Tabel 18