• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP terdiri dari Kesimpulan dan Saran

TEMUAN DAN ANALISA DATA

D. Pendekatan yang Digunakan dalam Bimbingan dan Konseling

Berbagai kegiatan dilakukan oleh para pekerja sosial dan psikolog guna mendapatkan hasil yang terbaik untuk kehidupan klien. Dalam melakukan

77

penanganan terhadap anak yang membutuhkan perlindungan khusus dilakukan dengan menggunakan pendekatan psikososial. Pendekatan ini dilakukaban untuk mengembalikan situasi normal kehidupan anak dengan melakukan pemulihan (recovery) yang memadukan antara pemulihan secara psikologis dan sosial termasuk di dalamnya ada Konseling baik itu bagi individu maupun kelompok.

Adapun pendekatan-pendekatan lain yang dilakukan dalam pelaksanaan Bimbingan dan Konseling diantaranya :

1. Pendekatan Katalis; Pendekatan katalis ini dilakukan langsung oleh para pekerja sosial kepada para klien untuk membantu klien menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi, pendekatan katalis ini dilakukan dengan cara para pekerja sosial melakukan kontak langsung dengan klien.

2. pendekatan Informatif; Pendekatan ini walaupun dilakukan secara tidak langsung akan tetapi sangat membantu sekali dalam penyelesaian permasalahan yang sedang dihadapi, apalagi jika pendekatan ini dilakukan secara tepat waktu dan akurat serta media yang sesuai maka akan menghasilkan suatu yang kondusif dalam penanganan masalah anak.

3. Pendekatan Konsulatif; pendekatan ini dilakukan guna mendapatkan persamaan pemahaman dalam penyelesaian permasalahan.

4. Pendekatan Partisipasif; pendekatan ini dilakukan untuk meningkatkan peran serta semua pihak yang terkait dalam upaya perlindungan anak. 78

78

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

Dari pemaparan panjang mengenai Pelaksanaan Bimbingan Bagi Korban Child Trafficking di RPSA maka dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan Bimbingan yang di lakukan RPSA bagi korban child trafficking sangat baik dan diantara pekerja sosial, psikolog dan korban terjalin hubungan kekeluargaan, maksudnya diantara klien, psikiolog dan pekerja sosial terjadi hubungan timbal- balik dan suasana kekeluargaan telah melekat dalam diri klien, sehingga klien merasa aman dan nyaman tidak takut seperti pertama klien datang ke RPSA. Serta keadaan klien pun semakin membaik.

2. Bimbingan yang dilakukan oleh RPSA mendapatkan hasil yang sangat positif, khususnya bagi anak-anak korban trafficking dan umumnya bagi semua pihak yang ikut serta dalam kegiatan bimbingan tersebut.

Saran

2. Kepada seluruh pihak RPSA terutama psikolog, pekerja sosial agar lebih sering memberikan bimbingan dan konseling kepada korban, karena korban sangat membutuhkan perhatian dari berbagai pihak.

3. Untuk klien agar lebih sering berkonsultasi dengan pekerja sosial dan psikolog agar masalah yang dihadapi segera dapat diselesaikan.

4. Untuk Fakultas Dakwah dan Komunikasi khususnya jurusan Bimbingan dan Konseling islam (BPI) masalah- masalah Trafficking harap dijadikan perhatian baru.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu dan Ahmad Rohani Bimbingan dan Konseling Disekolah Jakarta : PT Rieneka Cipta 1991

Arifin Pedoman Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan Agama Jakarta : PT Golden Trayon Press,1998

Arifin, H.M., M.Ed.Psikologi Dakwah Suatu Pengantar Studi Jakarta: PT Bumi Aksara 2000

Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: PT Rieneka Cipta 2002

Davis, Jamie Dan Surtees, Rebecca Pendampingan Korban Perdagangan Manusia Dalam Proses Hukum Di Indonesia Sebuah Panduan Untuk Pendamping Korban Jakarta : Agustus 2004

Davis, Jamie dan reynold, Mel Mimpi Yang Terkoyak ( Kampanye Penghapusan Perdagangan Manusia ) buku panduan fasilitator 2 jakarta 2002

Dzuhayatin, Siti Ruhaini dan Silawati, Hartian dkk, 2001. A Comparatie Study Of Women Trafficked In The Migration Prosses (Pattern, Profiles and Health Consequences Of Sexual Exploitation In Five Countries (Indonesia, the Philippines, Thailand, Venezuela and United State)

Ekawati, Endang Sekilas Mengenal Trafficking Atau Perdagangan Anak Dan Perempuan www.bkkbn.co.id

Fatmawati dalam Disertasi Manajemen Penanggulangan Anak Yang Di Lacurkan Dalam Perspektif Dakwah Islam (Studi Kasus Di Rumah Perlindungan Sosial Anak)

Faizah dan effendi, lalu muchsin Psikologi Dakwah Jakarta : PT. PRENADA MEDIA 2006

GATTW (Global Alliance Against Trafficc In Women), 2000, HAM dalam Praktek Panduan Melawan Perdagangan Perempuan dan Anak, GAATW, Bangkok. Husein Muhammad, KH Perdagangan Perempuan. Swara Rahima media islam untuk

hak- hak perempuan. No 22 th. VII Agustus 2007.

Hellen. A .Bimbingan dan Konseling Jakarta : quantum teaching 2005

http: / /www.kpai.go.id Kekerasan Dan Perdagangan Perempuan dan Anak Di akses hari jum’at tanggal 25 juli 2008; 20:00

http:/ /www.mitrawacana.com Perdagangan Perempuan dan Anak.Diakses pada hari selasa tanggal 22 juli 2008 19:00

http:/ /www.luvleni.wordpress.com Diakses pada hari selasa tanggal 22 juli 2008 19:00

http:/ /www.komnaspa.or.id Diakses pada hari selasa pada tanggal 22 juli 2008 19:00 http:/ /www.indosiar.com Apa Pencegahan Trafficking Terhadap Anak Diakses pada

hari selasa tanggal 22 juli 19:30

http:/ /www. Bkkbn.go.id Diakses pada hari minggu tanggal 27 juli 2008 09:00 Ikhsan, Edy PLEDOI Media Komunikasi dan Transformasi Hak Anak Dan

Keputusan Presiden Nomor 88 Tahun 2002 tentang Rencana Aksi Nasional Penghapusan Perdagangan (Trafficking) Perempuan dan Anak).

Moeloeng, Lexy. J, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosda Karya 2004

M.umar dan sartono Bimbingan dan Penyuluhan Untuk Fakultas Tarbiyah Komponen MKDK Bandung : CV Pustaka Setia 1998

Mubarok, Achmad, MA. Psikologi Dakwah Jakarta :PT Pustaka Firdaus 1999 Natsir, Lies Marcoes Fiqh Anti Trafficking Fahmina Institut, cirebon 2006.

Prayitno dan Amti, Erman Dasar- Dasar Bimbingan dan Konseling Jakarta: rineka cipta, 2004

Protokol PBB

Poerwadari, E. Kristi, Pendekatan Kualitatif Dalam Penelitian Psikologi, Jakarta: lembaga pengembangan sarana pengukuran dan pendidikan psikologi(LPSP3) 1998

Rofiah, Nur,Nu Menyikap Trafficking kompas 04/06/2006

Sudrajat Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Perdagangan Anak dan Perempuan Di Indramayu Jawa Barat ( tesis universitas indonesia 2000)

Surya, Moh. Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah Bandung : CV Ilmu 1997 Sugiyono, Memahami Peneltian Kualitatif Bandung : CV Alfabeta juni 2004

Syafaat, Rachmat, Dagang Manusia Kajian Trafficking Terhadap Perempuan dan Anak, Lappera Pustaka Utama, Malang.

Taqih, Aunur rahim Bimbingan dan Konseling Dalam Islam Yogyakarta : UII press 2001

Yulhaida dalam Skripsi Perdagangan Anak Khusus Anak Perempuan Untuk Prostitusi (fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas Indonesia juli 2004)

CATATAN OBSERVASI A. BAGIAN DESKRIFTIF

NO :2

HARI/ TANGGAL :SELASA&KAMIS 5&7 AGUSTUS 2008 TEMPAT : KANTOR RPSA&RUMAH PERLINDUNGAN

MASALAH :PERKENALAN

Hari ini penulis diajak oleh pekerja sosial disana untuk berkenalan dengan klien, jarak dari kantor ke rumah perlindungan lumayan cukup jauh, sesampainya di rumah perlindungan penulis diajak ke satu ruangan dimana ruangan itu adalah ruangan dimana anak- anak sedang berkumpul untuk menonton televisi. Sambutan dari anak- anak cukup baik, ada yang menerima penulis dengan senang, ada juga yang cuek yah….sikap anak- anak sangat berbeda ketika perkenalan tapi penulis cukup senang.

Beberapa kali pertemuan penulis dengan anak-anak sambutan yang di berikan pun berubah, anak-anak mulai mau terbuka dan mulai dekat dengan penulis, suasana kekeluargaan pun terasa. Itu yang membuat penulis kagum dengan keadaan RPSA, walaupun klien yang dating dari berbagai daerah tapi pihak RPSA dengan senang hati membantu mereka agar mereka kembali ke dalam kehidupan yang lebih baik.

Sampai akhir penulis penelitian di RPSA anak-anak berharap penulis bisa datang ke sana lagi memberikan pelatihan-pelatihan lagi dan mengajarkan mereka mengaji.

CATATAN OBSERVASI B. BAGIAN DESKRIFTIF

NO :1

HARI/ TANGGAL :SENIN 21&28 JULI 2008

TEMPAT : KANTOR RPSA

MASALAH :PERIZINAN

Pada hari ini penulis pergi ke RPSA untuk minta perizinan agar bisa melaksanakan penelitian dan wawancara. Alhamdulillah penulis diizinkan dan disambut dengan baik oleh semua yang bertugas disana. Tetapi penulis diminta untuk memberikan bimbingan kepada anak- anak. Dua kali penulis pergi ke RPSA penulis belum dikenalkan dengan klien, akan tetapi keadaan disana sangat baik dan hangat dalam menerima tamu.

Setelah penulis menunggu sejenak di kantor RPSA kemudian tibalah seorang pekerja sosial menjelaskan prosedur yang harus di patuhi karena di sana sangat rahasia sekali akan tetapi hubungan dengan masyarakat itu sendiri kelihatan baik-baik saja

Dokumen terkait