• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. TEMUAN PENELITIAN

1. KARAKTERISTIK KURIKULUM DI MADRASAH UNGGULAN BERBASIS PESANTREN

Kurikulum yang menjadi unggulan di madrasah ini ada lima, program tahfidz, bahasa Arab dan bahasa Inggris (lugghotaini), tartil al-Qur’an, membaca kitab kuning dan karakter atau akhlak.

Kurikulum ini sudah dimulai sejak tahun 2012 selain program tahfidz, oleh karenanya sudah hampir 6 tahun ini program-program tersebut sudah kita mulai dan hasilnya bisa dilihat.51

Kurikulum unggul di madrasah ini lebih ditekankan kepada kejujuran siswa, bila tahap kejujuran ini terlaksana maka semua program unggulan yang direncanakan menjadi berhasil atau unggul tadi, jadi kami selaku pengelola madrasah memiliki rasa tanggung jawab untuk menanamkan nilai-nilai jujur dalam setiap program yang kami unggulkan.52

Lima program unggulan ini menjadi lima jaminan kompetensi di madrasah ini, tapi secara latar belakang alasan memilih lima program unggulan ini adalah karena merupakan ciri khas pesantren seperti program dua bahasa dan membaca kitab kuning, selanjutnya bahasa Inggris dan program tahfidz dipilih karena merupakan tuntutan masyarakat saat ini, sedangkan program tartil al-Qur’an menjadi landasan dasar semua jaminan kompetensi tadi.53

Ditambahkan oleh Waka kesiswaan MTs al-Qodiri 1 Jember, bahwa latar belakang munculnya ide program unggulan yang menjadi bagian kurikulum madrasah ini adalah :

Adanya fenomena di masyarakat akan minimnya nilai-nilai pesantren yang terlihat dan muncul dari para santri alumni pondok pesantren, fenomena ini yang memberikan landasan akan munculnya ide menerapkan kurikulum pesantren yang

51 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

52 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

53 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

34

unggul dan dapat dilihat langsung oleh masyarakat hasilnya (alumninya).54

Di madrasah ini integrasi antara kurikulum sekolah dan kurikulum pesantren dilakukan, dalam prakteknya ya seperti full day school itu. Dan untuk menerapkannya diperlukan kedisplinan semuanya. Contohnya program-program tadi yang lima bisa berjalan bila semua elemen di madrasah ini memiliki sikap disiplin. Itu yang kami tanamkan sejak dini baik kepada siswa maupun guru-guru.55

Masalah disiplin ini memang kami tekankan karena merupakan bagian daripada unggul dalam konteks kurikulum madrasah, sehingga bila ingin madrasah itu dikatakan unggul maka madrasah harus disiplin, ini yang kami tanamkan kepada semuanya untuk selalu disiplin dalam belajar maupun lainnya.

Konsekuensinya ialah anak mendapat perhatian dan pengawasan yang full baik dari tingkat pendar sampai kepada waka.56

Untuk mengontrol mutu kurikulum di madrasah ini, kami memiliki Kabag pendidikan, namun Kabag sudah memberikan keleluasaan kepada kami sebagai pengelola madrasah untuk menerapkan dan mengembangkan kurikulum yang sudah direncanakan. Dan program unggulan ini di evaluasi seminggu sekali dari pihak sekolah.57

2. FORMULASI PENGEMBANGAN KURIKULUM DI MADRASAH UNGGULAN BERBASIS PESANTREN

Di madrasah ini ada dua bentuk laporan penilaian, ada rapot seperti sekolah-sekolah lainnya, lalu ada lagi syahadah, semacam sertifikat kelulusan program-program yang menjadi unggulan di madrasah ini. syahadah ini menjadi karakter dan ciri madrasah ini menjadi madrasah unggulan.58

54 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

55 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

56 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

57 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

58 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

35

Penilaian KKM di madrasah ini, alhamdulillah hampir 80%

siswa dapat mencapai nilai terbaik yaitu 95, hal ini dibuktikan dengan hasil raport siswa. Sehingga evaluasi-evaluasi terus kami lakukan agar semua siswa dapat mencapai nilai KKM terbaik.

Karena menurut kami tidak ada siswa bodoh itu.59 Di madrasah ini juga memiliki penilaian pada aspek akhlak seperti buku di gambar ini :

Gambar 4.1 Buku Saku Jujur

Di dalam buku saku jujur di atas memiliki lima aspek penilaian sebagai berikut : penilaian kedisiplinan, penilaian ketertiban, penilaian keteraturan, penilaian kemandirian dan penilaian kebersihan kesehatan.

Pembinaan pengelola madrasah terhadap peningkatan kompetensi guru dalam menjalankan program unggulan, sejak awal kami memberikan kesempatan kepada guru untuk mengikuti pelatihan di Pare/kampung Inggris bagi guru bidang bahasa Inggris, ada juga guru yang kami sekolahkan di waktu liburan ke pondok pesantren Mambaul Falah Bondowoso, ada juga guru kami yang belajar bahasa Arab di Pondok Pesantren Dalwa Bangil, ada juga yang ke Yasinat dan Nurul Jadid.60

Khusus kedisiplinan kami melalukan studi banding ke Pondok Pesantren Gontor Ponorogo, karena memang pondok tersebut sudah memberikan bukti keberhasilan menjalankan

59 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

60 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

36

program kedisiplinan itu. Karena kita menyakini bahwa dengan disipilin semua program dapat berjalan dengan baik.61

Di lain waktu kadang madrasah juga mendatangkan pemateri dari dosen untuk memberikan wawasan terkait kompetensi yang perlu dikembangkan oleh guru-guru di madrasah ini, hal ini sering kita lakukan biasanya satu semester satu kali. Sehingga momen liburan bisa dimanfaatkan oleh guru-guru untuk belajar mengembangkan diri.62

3. STRATEGI PARTISIPASI STEAKHOLDER DALAM PENERAPAN KURIKULUM DI MADRASAH UNGGULAN BERBASIS PESANTREN

Kepala sekolah dalam hal ini bu Nyai ya memiliki peran yang cukup besar, karena beliau lah yang membantu kita sebagai pengelola untuk menyakinkan kepada pihak yayasan agar program unggulan yang kita canangkan ini dapat diterapkan dalam sistem integrasi antara kurikulum sekolah dengan kurikulum pesantren atau diniyah, sehingga siswa tidak perlu mengikuti kurikulum diniyah yang dilaksanakan oleh yayasan pondok pesantren.63

Kepala sekolahlah yang mengusulkan kepada pimpinan pesantren dalam hal ini pimpinan yayasan agar kurikulum unggulan ini dapat diterima dan dilaksanakan di madrasah Tsanawiyah, sehingga keikutsertaan kepala sekolah dalam hal kebijakan ini menjadi penting bagi kami sebagai pengelola menerapkan kurikulum unggulan dengan penuh tanggung jawab karena mendapat banyak perhatian dari pihak pimpinan terutama Kiai dan Nyai pesantern.64

B. PEMBAHASAN

61 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

62 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

63 Wawancara bersama Bapak Eko (Waka Kurikulum MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember), tanggal 20 Desember 2018

64 Wawancara bersama Waka Kesiswaan MTs Unggulan al-Qodiri 1 Jember, tanggal 06 Desember 2018

37

Dokumen terkait