BAB III Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu bahwa Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung dalam penyelenggaraan pelayanan sudah menyiapkan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan mekanisme pelayanan seperti :
a. Loket/ ruang pengajuan permohonan dan informasi ; b. Tempat/ruang pemrosesan berkas;
c. tempat/ruang pembayaran;
d. tempat/ruang penyerahan dokumen; e. Tempat/ruang penanganan pengaduan;
f. Standar Operasioanal Prosedur (SOP) dan Standar Pelayanan (SP).
Selain itu sumber daya manusia yang bertugas telah memiliki kompetensi dan pengalaman di bidang tugas pelayanan perizinan dan non perizinan. Namun karena meningkatnya permohonan perizinan dan non perizinan maka masyarakat masih merasakan lambatnya proses penerbitan izin dan non izin pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu kabupaten Badung.
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
Tujuan merupakan misi sasaran yang ingin dicapai dimasa yang akan datang baik jangka menengah maupun jangka panjang. Adapun Tujuan jangka menengah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung adalah Terwujudnya kemudahan dalam berinvestasi dan terwujudnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di bidang perizinan dan non perizinan.
Sedangkan Sasarannya adalah Meningkatnya pertumbuhan investasi, Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik dibidang
perizinan dan non perizinan, Meningkatkan kapasitas dan Integritas Aparatur
dalam penyelenggaraan pelayanan prima
Tujuan, sasaran, indikator sasaran, dan target kinerja sasaran jangka menengah Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Badung selanjutnya dapat dilihat pada tabel 4.1.
4.2. Strategi dan Kebijakan
Strategi adalah cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan ke dalam
kebijakan-kebijakan dan program renstra DPMPTSP Kabupaten Badung 2016 - 2021 sebagai berikut :
a. Tujuan
1. Terwujudnya pelayanan prima sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat dalam bidang penanaman modal perizinan dan non perizinan
b. Sasaran
1. Meningkanya Pertumbuhan Investasi
2. Meningkatkan kepuasan masyarakat pelayanan public dibidang Perizinan dan Non Perizinan
3. Meningkatkan kapasitas dan integritas aparatur dalam penyelenggaraan publik
Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan tujuan dan sasaran instansi pemerintah. Kebijakan yang ditetapkan dalam periode 2016 - 2021 adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan pola insentif/disinsentif bagi penanaman modal 2. Mengoptimalkan pengendalian relisasi penanaman modal
3. Menyelenggarakan pelayanan Perizinan dan Non Perizinan sesuai dengan Standar Pelayanan (SP)
4. Mengembangkan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Perizinan dan Non Perizinan berbasis Teknologi Informasi Komunikasi
5. Menerapkan Sistem Manajemen Mutu Pelayanan Prima
6. Meningkatkan Kompetensi Teknis Aparatur dalam penyelenggaraan pelayanan prima
7. Menindaklanjuti pengaduan masyarakat terhadap pelayanan Perizinan dan Non Perizinan sesuai dengan Standar Pelayanan (SP)
Rencana Strategis Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Tahun 2016 sampai dengan Tahun 2021 dapat dilihat pada table 4.2.
BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya bahwa sasaran jangka menengah yang ingin dicapai pada akhir periode Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya pertumbuhan investasi;
2. Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik dibidang perizinan dan non perizinan;
3. Meningkatkan kapasitas dan Integritas Aparatur dalam
penyelenggaraan pelayanan prima.
Untuk mewujudkan sasaran tersebut diatas, maka akan dilaksanakan berbagai rencana program dan kegiatan berserta pendanaannya yang dijabarkan setiap tahun melalui mekanisme yang ditentukan.
Rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif dapat dilihat pada Tabel 5.1, rencana program dan kegiatan penunjang serta pendanaan indikatif dapat dilihat pada table 5.2, sedangkan rencana program dan kegiatan srategis , indicator kinerja kelompok sasaran dam pendanaan indikatif tahun 2017-2021 dapat dilihat pada table 5.3 ;
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Didalam RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016-2021 telah ditetapkan Tujuan dan Sasaran jangka menengah yang ingin diwujudkan dalam rangka pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Badung. Selanjutnya perlu ditetapkan Indikator Kinerja Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk mendukung pencapaian Tujuan dan Sasaran RPJMD tersebut.
Indikator Kinerja Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD semesta berencana dapat dilihat pada Tabel 6.1 dan table 6.2 berikut ini.
BAB VII PENUTUP
Renstra Perangkat Daerah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung merupakan pedoman pelaksanaan tugas dan fungsi PD Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk masa 5 tahun. Keberhasilan Renstra membutuhkan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan serta kesiapan struktural Perangkat Daerah didalam pelaksanaannya. Selain itu, untuk menjamin pelaksanaan Renstra yang terpadu dan berkelanjutan akan dilakukan evaluasi setiap tahunnya.
Renstra Perangkat Daerah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Kabupaten Badung tetap mengacu kepada RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016-2021. Sehingga keberhasilan Renstra Perangkat Daerah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung akan berdampak pada keberhasilan pembangunan jangka menengah Kabupaten Badung. Oleh karena itu, Renstra Perangkat Daerah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2016-2021 harus dijadikan acuan bagi semua insan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu didalam menjalankan tugas,fungsi dan tanggungjawabnya.
BUPATI BADUNG,
I NYOMAN GIRI PRASTA
I N Y
Target SPM Target IKK
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1. Persentase Izin dan Non Izin yang Terbit - - - 60% 70% 80% 121% 111% 100% 2.02 1.59 1.25
1.1 Pelayanan Perizinan Bidang Pembangunan dan Pemerintahan
Tersedianya Dokumen Izin Terbit Ada Ada Ada
1.2 Pelayanan Perizinan Bidang Ekonomi Kesejahteraan Rakyat dan Non Perizinan
Tersedianya Dokumen Izin Terbit Ada Ada Ada
2. Waktu Proses Penyelesaian Perizinan 16 hari 15 hari 15 hari 14 hari 12 hari 10 hari 0,88 0,80 0,67
2.1 Pelayanan Perizinan Bidang Pembangunan dan Pemerintahan
Tersedianya Dokumen Izin Terbit Ada Ada Ada
2.2 Pelayanan Perizinan Bidang Ekonomi Kesejahteraan Rakyat dan Non Perizinan
Tersedianya Dokumen Izin Terbit Ada Ada Ada
3. Jumlah Masyarakat yang Mengakses
0 1000 pengunjung 10.000 pengunjung 500 pengunjung 600 pengunjung - 0,50 0,06
Informasi Perizinan secara Online
3.1 Pembuatan Website Badan Pelayanan Perizinan di Kabupaten Badung
Data masyarakat yang mengakses Website Ada Ada
3.2 Pembangunan Sistem Informasi manajemen Perizinan Kabuaten Badung
Jumlah Sistem yang dibangun Ada Ada
4. Persentase Pengaduan Masyarakat yang tertangani 85% 90% 95% 100% 100% 100% 1.18 1.11 1.05
4.1 Pelayanan pengaduan perizinan di Kabupaten Badung
Dokumen pengaduan masyarakat Ada Ada Ada
5. Indikator Kepuasan Masyarakat (IKM) 65.48 70.48 84.00 65.48 70.48 82 1.00 1.00 0.98
5.1 Pelayanan pengaduan perizinan di Kabupaten Badung
Dokumen IKM Ada Ada Ada
NO
Target Indikator
Lainnya
2017 2018 2019 2020 2021
1 2 3 5 6 7 8 9 10
1 Terwujudnya pelayanan prima sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat dalam bidang penanaman modal,perizinan dan non perizinan
1. Meningkatnya pertumbuhan investasi
1 Persentase Realisasi Investasi. Persentase 82% 85% 87% 90% 95%
2 Persentase permasalahan PMA/PMDN
yang difasilitasi. Persentase 100% 100% 100% 100% 100%
3 Persentase 91% 92% 94% 96% 98%
4 Persentase 33% 55% 66% 77% 88%
3. Meningkatkan kapasitas dan Integritas Aparatur dalam penyelenggaraan pelayanan prima
5 Persentase Penerapan Sistem manajemen Mutu Pelayanan Prima
Prosentase 20% 47% 55% 65%
77%
6 Persentase Aparatur yang berkompeten Prosentase 45% 60% 75% 80% 95%
7 Persentase Pengaduan Masyarakat yang
ditindaklanjuti Prosentase 100% 100% 100% 100% 100%
Terwujudnya Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik (Tujuan RPJMD)
Persentase izin dan non izin yang terbit tepat waktu
Persentase Layanan Perizinan dan Non Perizinan yang Berbasis Teknologi Informasi Komunikasi
4
2. Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik dibidang perizinan dan non perizinan
Instansi : Dinas Penanaman Modal dan Pelayanaqn Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
8 1 Terwujudnya pelayanan prima sesuai
kebutuhan dan harapan masyarakat dalam bidang penanaman modal,perizinan dan non perizinan
Indek Kepuasan Masyarakat
Meningkatnya kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik
1. Meningkatnya pertumbuhan investasi
1 Persentase Realisasi Investasi Mengembangkan pola insentif/disinsentif bagi penanam modal
Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
Program Peningkatan Promosi dan Kerja Sama Investasi
Program Pengembangan Data dan Informasi Program Pengembangan Kewirausahaan dan Unggulan Kompetitif UMKM
2 Persentase permasalahan PMA/PMDN yang difasilitasi
Mengoptimalkan pengendalian realisasi penanaman modal
Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
2.Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik dibidang perizinan dan non perizinan
3 Persentase izin dan non izin yang terbit tepat waktu
Menyelenggarakan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan sesuai dengan Standar Pelayanan (SP)
Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik
4
Persentase Layanan Perizinan dan Non Perizinan yang Berbasis Teknologi Informasi Komunikasi
Mengembangkan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Perizinan dan Non Perizinan berbasis Teknologi Informasi Komunikasi
Program Pengembangan Komunikasi informasi dan media massa
3.Meningkatkan kapasitas dan Integritas Aparatur dalam penyelenggaraan pelayanan prima
5 Persentase Penerapan Sistem manajemen Mutu Pelayanan Prima
Menerapkan Sistem Manajemen Mutu Pelayanan Prima
Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik
6 Persentase Aparatur yang berkompeten
Meningkatkan Kompetensi Teknis Aparatur dalam penyelenggaraan pelayanan prima
Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik
7 Persentase Pengaduan Masyarakat yang ditindaklanjuti
Menindaklanjuti Pengaduan masyarakat terhadap pelayanan Perizinan dan Non Perizinan sesuai dengan Standar Pelayanan (SP)
Program mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat
Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan
Keterangan dan Sasaran
Uraian Indikator
1 2 3 4 5 6 7
3 4 5.00 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 16 17 20 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 1 URUSAN WAJIB
1.2 URUSAN WAJIB YANG TIDAK BERKAITAN DENGAN PELAYANAN DASAR
11 URUSAN PENANAMAN MODAL
DINAS PENANAMAN MODAL 5,088.68 12,930.55 16,325.09 16,206.03 17,641.64 61,266.81 DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
01 Cakupan layanan administrasi Jumlah administrasi Perkantoran 12 bulan 12 1,551.2112 bulan 2,174.09 12 bulan 2380.5112 bulan 2,618.56 12 bulan 2,880.4212 bulan 11,604.79 DPMPTSP perkantoran yang dilayani dibandingkan bulan
dengan pelayanan administrasi perkantoran
Kegiatan :
01 Penyediaan Jasa Komunikasi, Terbayarnya rekening telepon, air, listrik Jumlah rek telepon , Air dan Listrik 10 line 10 line 90.00 12 Bulan 330.0012 bulan 606.00 12 bulan 666.60 12 bulan 733.26 12 bulan 2,425.86 Sumber daya air dan Listrik yang terpakai yang dibayar dibandingkan
dengan jumlah telepon yang terpakai
03 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Tersamsatnya kendaraan Dinas/ operasional Jumlah kendaraan yang dirawat 20 unit 20 unit 16.50 16 unit mobil, 17.50 16 unit mobil, 25.40 16 unit mobil, 27.94 16 unit mobil, 30.73 16 unit mobil, 118.07
dan Perizinan Kendaraan dinas / dibandingkan dengan jumlah 30 unit spda mtor 30 unit spda mtor 30 unit spda mtor 30 unit spda mtor 30 unit spda mtor
operasional kendaraan yang dikelola
04 Penyediaan alat tulis kantor Terlaksananya Administrasi Kantor Waktu penyediaan alat tulis 32 Bulan 12 bulan 23.09 12 Bulan 34.9912 bulan 34.99 12 bulan 38.49 12 bulan 42.34 12 bulan 173.89 kantor
1 paket
05 Penyediaan barang cetakan Tersedianya barang cetakan dan penggandaan Jumlah alat tulis kantor yang 32 Bulan 12 bulan 14.64 12 Bulan 34.3812 bulan 34.38 12 bulan 37.82 12 bulan 41.60 12 bulan 162.80
dan penggandaan dibeli dibandingkan dengan
Jumlah alat tulis kantor yang dibutuhkan
08 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah bahan bacaan (surat kabar/majalah) yang Jumlah bahan bacaan 6 media 6 media 112.54 1164 eks/buku 121.90 1164 eks/buku 121.90 1164 eks/buku 134.09 1164 eks/buku 147.49 4656 eks/buku 637.91 Peraturan Perundang-undangan tersdia (surat kabar/majalah) yang tersedia
09 Pelaksanaan Upakara Banyaknya aci-aci/ sesajen, transportasi dan Jumlah upacara yang tersedia 24 bulan 1 paket 40.00 1 paket 208.101 paket 209.60 1 paket 230.56 1 paket 253.62 1 paket 941.88 Penganyaran ke Pura - Pura akomodasi yang terlaksana dibandingkan dengan jumlah 1 paket
Kahyangan Jagat upakara yang dibutuhkan
11 Rapat-rapat Koordinasi dan Jumlah pelaksanaan rapat-rapat koordinasi dan Jumlah rapat-rapat koordinasi 1 LS 1 LS 250.00 1 LS 625.00 1 LS 425.00 1 LS 467.50 1 LS 514.25 1 LS 2,281.75 Konsultasi ke Luar Daerah konsultasi ke luar daerah dan konsultasi yang di ikuti
dibagi denga jumlah rapat-rapat koordinasi dan konsultasi yang dibutuhkan
12 Penyediaan Dekorasi Waktu penyediaan dekorasi pada hari-hari Jumlah bahan Dekorasi yang 32 Bulan I paket 14.45 12 Bulan 13.9512 bulan 15.00 12 bulan 16.50 12 bulan 18.15 12 bulan 78.05
tertentu dibeli dibagi dengan jumlah bahan Dekorasi dibutuhkan
13 Penyediaan Bahan Upacara Waktu penyediaan sarana upacara keagaamaan Jumlah bahan upacara yang 32 Bulan 12 bulan 25.89 12 Bulan 36.4912 bulan 36.49 12 bulan 40.14 12 bulan 44.15 12 bulan 183.16
Keagamaan dibeli dibagi dengan jumlah 10 jenis
bahan upacara yang dibutuhkan
16 Penyediaan Bahan Bakar Jumlah bahan bakar kendaraan dinas/operasional Jumlah bahan bakar yang 32 bulan 32.007 liter 352.85 45100 496.10 45100 604.56 45500 665.02 45500 731.52 213207 2,850.04
Kendaraan / Operasional PD dibeli dengan jumlah bahan liter liter liter liter liter
bakar yang dibutuhkan
17 Penyediaan Jasa pengumuman Jumlah Pengumuman Lelang Jumlah pengumuman jasa lelang - 2 paket 3.00 2 3.302 paket 3.43 2 paket 3.77 2 paket 4.15 8 paket 17.64
Lelang Melalui Media Cetak yang dilakukan dibandingkan paket
dengan jumlah pengumuman jasa lelang yang dibutuhkan
18 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah komponen Instalasi Listrik/ Jumlah komponen instalasi 1 paket 1 paket 5.00 12 Bulan 5.0012 bulan 5.50 12 bulan 6.05 12 bulan 6.66 12 bulan 28.21 Listrik/penerangan bangunan Penerangan Bangunan Kantor yang tersedia listrik yang dibeli dibandingkan
kantor dengan jumlah komponen
instalasi listrik yang dibutuhkan
19 Penyediaan Peralatan Rumah Peralatan Rumah tangga yang tersedia Jumlah peralatan rumah 32 Bulan 1 Paket 2.40 12 Bulan 2.8612 bulan 1.20 12 bulan 1.3 12 bulan 1.45 12 bulan 9.23
Tangga tangga yang dibeli dibandingkan
dengan jumlah yang dibutuhkan `
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
dibutuhkan
21 Lomba Olahraga/Seni dalam Jumlah makanan, minuman Jumlah makanan dan minuman 3 paket 1 paket 15.00 1 paket 50.00 1 paket 61.81 1 paket 67.99 1 paket 74.79 1 paket 269.59 HUT Mangupura untuk menunjang kegiatan lomba untuk menunjang kegiatan
lomba yang dibeli
- nasi kotak 60 nasi ktk 230 nasi ktk 230 nasi ktk 230 nasi ktk 230 nasi ktk 980nasi ktk
- snack kotak 60 snack kotak 230 snack kotak 230 snack kotak 230 snack kotak 230 snack kotak 980 snack kotak
- Air Mineral 15 dus Air mineral 25 dus Air mineral 25 dus Air mineral 25 dus Air mineral 25 dus Air mineral 115 dus Air mineral
- pakaian 1 paket 1 paket pakaian 1 paket pakaian 1 paket pakaian 1 paket pakaian 1 paket pakaian
lomba lomba lomba lomba lomba
22 Penyediaan Makanan dan Jumlah makanan dan minuman tamu Jumlah Makanan dan minuman 32 bulan 12 bulan 52.12 700 ktk snack 57.67 700 ktk snack 58.39 700 ktk snack 64.23 700 ktk snack 70.66 2800 ktk snack 303.08
Minuman i yang tersedia yang dibeli dibandingkan 24 Kg gula 24 Kg gula 24 Kg gula 24 Kg gula 96 Kg gula
dengan jumlah makanan dan 12 Kg kopi 12 Kg kopi 12 Kg kopi 12 Kg kopi 48Kg kopi
minuman yang dibutuhkan 12 ktk te h 12 ktk te h 12 ktk te h 12 ktk te h 48 ktk te h
Snack 264 dus air 264 dus air 264 dus air 264 dus air 1056 dus air
Gula (2 kg x 12 bln) 1440 galon 1440 galon 1440 galon 1440 galon 5760 galon
Kopi (1 kg x 12 bln)
23 Penyediaan Jasa Administrasi Jumlah materai Rp. 6.000, matrerai Rp. 3000 Jumlah Materai Rp. 6000, 32 Bulan 1015 buah 5.15 1114 5.19 1114 5.19 1114 5.71 1114 6.28 5471 27.51
Keuangan dan buku cek yang tersedia Materai Rp. 3000 dan buku cek materai dan 16 materai dan 16 materai dan 16 materai dan 16 materai dan 64 buku cek
buku cek buku cek buku cek buku cek
24 Pengelolaan Kebersihan Kantor Jumlah tenaga cleaning service Jumlah petugas Jasa Kebersihan - 12 orang 405.33 12 orang 405.33 kantor yang ada dibandingkan
dengan jumlah petugas jasa kebersihan yang dibutuhkan
02 Program Peningkatan Sarana dan Cakupan Peningkatan Sarana Jumlah peningkatan 12 bulan 12 1,369.62 12 bulan 5,508.22 12 bulan 4,838.52 12 bulan 4,594.48 12 bulan 5,053.9312 bulan 14,496.92 DPMPTSP Prasarana Aparatur dan Prasarana Aparatur sarana dan prasarana bulan
aparatur dibandingkan dengan yang dibutuhkan
Kegiatan :
03 Pemeliharaan Gedung Kantor Oftimalnya fungsi peralatan kantor Jumlah keran air, engsel 32 bulan 1 paket 7.50 1 paket
pintu dan engsel jendela yang 4,235.96
01 Pemeliharaan Peralatan Kantor Jumlah peralatan kantor yang dipelihara Jumlah peralatan kantor 1 paket 1 paket 25.90 1 paket 54.631 paket 192.63 1 paket 211.89 1 paket 233.08 1 paket 718.11
dipelihara dibandingkan dengan jumlah pemeliharaan peralatan dibutuhkan
02 Pengadaan Perlengkapan Kantor Jumlah sarana perlengkapan kantor yang tersedia Jumlah pengadaan peralatan 22 unit 1,035.87 80 3,200.1022 unit 450.00 22 unit 495.00 20 unit 544.50 166 unit 5,725.46
kantor dibandingkan jumlah Unit
pengadaan peralatan kantor
04 Pemeliharaan Rutin/Berkala Jumlah pemeliharaan kendaraan dinas/operasional Jumlah kendaraan dinas/ 1 paket 18 unit 128.75 5 Unit Sepeda Motor, 14
Unit Mobil 225.00 30 Unit Sepeda Motor, 14 Unit Mobil 293.00 30 Unit Sepeda Motor, 14 Unit Mobil 322.3030 Unit Sepeda Motor, 14 Unit Mobil 354.53Motor, 14 Unit Mobil30 Unit Sepeda 1,323.58
Kendaraan Dinas/Operasional yang dipelihara operasional yang dirawat 14 Unit Mobil 14 Unit Mobil 14 Unit Mobil 14 Unit Mobil 14 Unit Mobil
dibandungkan dengan
jumlah kendaraan `
05 Pemeliharaan Perlengkapan Jumlah perlengkapan kantor yang dipelihara Jumlah perlengkapan kantor 32 bulan 82 Unit 48.60 12 Bulan 81.0012 bulan 90.60 12 bulan 99.66 12 bulan 109.63 12 bulan 429.49
Kantor yang mendapatpemeliharaan
dibandingkan dengan perlengkapan kantor
07 Pengadaan Peralatan Kantor Jumlah pengadaan Peralatan Kantor jumlah perlengkapan kantor 82 Unit 5 unit 123.00 86 unit dan 1 Paket 1,482.005 unit 3150.58 5 unit 3465.63 5 unit 3812.20 106 unit dan 1 paket 12,033.40
yang dibutuhkan 348.99
04 Pengadaan Kendaraan Jumlah Kendaraaan dinas/operasional roda 2 Jumlah pengadaan kendaraan 25 Unit 465.507 unit 661.720 32 Unit 465.50
Dinas/Operasional bermotor dibandingkan dengan
jumlah kendaraan yang dibutuhkan
03 Program Peningkatan Cakupan Peningkatan Pengembangan Tercapainya Peningkatan Sistem 12 12 194.01 12 bulan 382.04 12 bulan 385.14 12 bulan 423.65 12 bulan 466.02 12 bulan 1,850.85 DPMPTSP Pengembangan Sistem Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Pelaporan Capaian kinerja Keuangan bulan bulan
Pelaporan Capaian Kinerja dan dan Keuangan Keuangan
Kegiatan :
01 Penyusunan Laporan Capaian Jumlah PA,PPK PD, Jumlah PA,PPK PD, 3 paket 188.01 41 Orang 376.0441 orang 376.04 41 orang 413.64 41 orang 455.01 41 orang 1,808.75 Kinerja dan Ikhtisar Realisasi PPK,PPTK,PPBJ,PPHP PD PPK,PPTK,PPBJ,PPHP PD
Kinerja SKPD yang dibayarkan honornya yang dibayarkan honornya
02 Penyusunan Akuntabilitas Jumlah dokumen LKJP, IKU, PK, dan RKT Jumlah buku SAKIP yang 3 paket 45 buku 6.00 45 buku 6.0045 buku 9.10 45 buku 10.01 45 buku 11.01 225 buku 42.11
Kinerja Instansi Pemerintah yang tersusun tersusun
Kegiatan :
01 Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah dokumen Renja, RKA Jumlah dokumen Renstra, 3 paket 60 buku 10.99 45 buku 9.9960 buku 10.98 60 buku 12.08 60 buku 13.29 285 buku 57.33
SKPD (Renstra, Renja, RKA) Renja, RKA yang dicetak dalam
satu tahun
08 Program Peningkatan Promosi dan Cakupan Penyebaran Informasi Jumlah Dokumen Perencanaan 12 bulan 348.99 6 Kecamatan 422.73 6 kecamatan 938.49 6 kecamatan 1032.34 6 kecamatan 1,073.46 6 kecamatan 3,816.01 DPMPTSP Kerja Sama Investasi Penanaman Modal yang tersusun
Kegiatan :
01 Penyusunan Informasi Jumlah buku profil informasi peluang investasi Jumlah bidang usaha yg potensial - 200 27.06 200 profil, 31.53200 profil, 52.48 200 profil, 57.73 200 profil, 63.50 1000 profil, 232.30
Penanaman Modal yang dicetak untuk dipromosikan profil 200 buku PMA/PMDn 200 buku PMA/PMDn 200 buku PMA/PMDn 200 buku PMA/PMDn 800 bk PMA/PMDN
02 Penyusunan Rencana Usulan Tersusunnya buku mengenai usulan potensi Jumlah Usulan potensi penanaman - 15 12.39 21 Buku 42.07 21 Buku 43.17 21 Buku 47.49 21 Buku 52.23 99 Buku 197.35
Potensi Penanaman Modal penanaman modal modal buku
03 Informasi Investasi Untuk Terselenggaranya kegiatan promosi Tersebarnya informasi mengenai - 2 kali 309.55 2 kali 349.134 kali 791.50 2 kali 870.65 2 kali 957.72 12 kali 3,278.56 Pertumbuhan Ekonomi Daerah penanaman modal di luar daerah peluang investasi
012 Penyusunan sistem informasi potensi Terselenggaranya kegiatan penyusunan Jumlah penyusunan sistem informasi 1 paket 51.34 1 paket 51.34 investasi daerah sistem informasi potensi investasi daerah potensi investasi daerah
09 Program Peningkatan Iklim Persentase Realisasi Investasi Cakupan iklim investasi dan realisasi 82% 193.57 85% 265.15 87% 1,149.17 90% 1,264.09 95% 1,390.50 95% 4,262.47 DPMPTSP Investasi dan Realisasi Investasi investasi
Kegiatan :
01 Pembinaan, Pemantauan dan Terlaksananya Pembinaan dan Penyelesaian Permasalahan Jumlah Penyelesaian masalah - 150 PMA/PMDN 166.09 150 PMA/PMDN 166.09
Pengawasan Penanaman Modal di Kabupaten Badung
1 kali 17.01 1 kali 17.01
02 Workshop Peningkatan
Terwujudnya kerjasama antara UMKM dengan
PMA/PMDN Jumlah Kerjasaman Antar UMKM
-Daya Saing Usaha Daerah dan PMA/PMDN
03 Monitoring dan Evaluasi Dampak Meningkatnya jumlah penanaman modal yang mematuhi peraturan Jumlah penanaman modal yang - 1 dokumen Lapaoran 5.23 1 dokumen
Lapaoran 5.23
Penanaman Modal di Kabupaten Badung mematuhi peraturan
04 Analisa Dampak Promosi Meningkatnya jumlah penanaman modal yang
mematuhi peraturan Jumlah penanaman modal yang - 1 dokumen laporan 5.23 1 dokumen laporan 5.23
Penanaman Modal mematuhi peraturan
01 Pembinaan dan Fasilitasi Jumlah PMA/PMDN yang dibina dan difasilitasi Pembinaan dan Penyelesaian - 50 PMA/PMDN 33.0750 PMA/PMDN 69.37 50 PMA/PMDN 76.31 50 PMA/PMDN 83.94 200 PMA/PMDN 262.69
Penyelesaian Permasalahan permasalahannya Permasalahan Penanaman Modal di Kabupaten Badung
02 Pemantauan dan Pengawasan Terlaksananya pemantauan dan pengawasan Jumlah penanaman modal yang - 1 dokumen pemantauan 87.671 dokumen pemantauan 108.58 1 dokumen pemantauan 119.44 1 dokumen pemantauan 131.39 4 dokumen 447.08
Penanaman Modal di Kabupaten Badung penanaman modal mematuhi peraturan awal
03 Analisa Dampak Atas Pemantauan Terlaksananya analisa dampak penanaman Meningkatnya jumlah penanaman - 25 PMA/PMDN 23.00 25 PMA/PMDN 23.00
Penanaman Modal di Kabupaten Badung modal modal yang mematuhi peraturan menjadi
xx Analisa dampak jumlah penanaman 26.68 25 PMA/PMDN 29.35 25 PMA/PMDN 32.28 100 PMA/PMDM 111.31 Modal yang dipantau dan di awasi
di Kabupaten Badung
04 Pemberdayaan Usaha Daerah Terlaksananya forum mactmakinf antara UMKN Jumlah Kerjasaman Antar - 6 Kecamatan 48.05 6 Kecamatan 52.19 6 Kecamatan 57.41 6 Kecamatan 63.15 6 Kecamatan 220.81 di Bidang Penanaman Modal dengan PMA/PMDN UMKM dan PMA/PMDN
05 Penyusunan Kajian Teknis Dampak Tersusunya hasil Kajian Teknis Dampak Promosi Penanaman Modal Jumlah Dokumen Kajian Teknis - 1 dokumen kajian 73.36 1 dokumen kajian 73.36
Promosi Penanaman Modal yang tersusun
xx Pembinaan Pengembangan Kerja Sama Laporan Hasil Pembinaan Pengembangan Jumlah laporan hasil pembinaan 10 buku 26.99 10 buku 29.69 10 buku 32.66 30 buku 89.34
Investasi
xx Pekan Investasi Daerah Terselenggaranya Kegiatan Pekan Informasi Jumlah PMA/PMDN yang mengikuti 1 kali 393.84 1 kali 433.23 1 kali 476.55 3 kali 1,303.62
Daerah di Kabupaten Badung Pekan Investasi Daerah
xx Pemberian Penghargaan/reward Jumlah Data Penanaman Modal yang Jumlah PMA/PMDN yang menerima
penanaman modal terbaik di Melakukan Kewajiban dan Tanggung jawab penghargaan/reward atas kewajiban 50 PMA/PMDN 86.54 50 PMA/PMDN 95.19 50 PMA/PMDN 104.71 150 PMA/PMDN 286.43
Kabupaten Badung dan tanggung jawab
xx Survey kemudahan berusaha dan Roadmap percepatan pelaksanaan berusaha Tersusunnya roadmap untuk 1 paket 201.69 1 paket 221.86 1 paket 244.04 1 paket 667.59
penyusunan roadmap percepatan percepatan pelaksanaan berusaha
pelaksanaan berusaha di Kabupaten Badung
xx Konsulidasi dan pelaksanaan Terlaksananya Konsulidasi pelaksanaan Jumlah konsulidasi pelaksanaan 1 paket 100.52 1 paket 110.58 1 paket 121.63 1 paket 332.73 penanaman modal nasional (KP3MN) penanaman modal nasional penanaman modal nasional
10 Program Pengembangan Cakupan data potensi Jumlah dokumen pengembangan data 6 kecamatan 10.45 6 kecamatan 136.13 6 kecamatan 514.92 6 kecamatan 284.30 6 kecamatan 312.73 6 kecamatan 1,258.53 DPMPTSP Data dan Informasi investasi dan informasi yang tersusun
Kegiatan :
01 Penyusunan Himpunan Peraturan Tersediaanya Himpunan Peraturan Perizinan dan Non Perizinan
Tersediaanya Himpunan Peraturan - 90 buku 10.45 90 buku 10.45
Perizinan dan Non Perizinan Perizinan dan Non Perizinan
02 Penyusunan Data Base dan Peta Potensi Jumlah buku database dan peta potensi Tersediaanya data base potensi - 1 dokumen kajian 48.45 1 48.45