5) Menampilkan hasil analisis data pada tabel 4.6
4.2.4 Penerapan Sistem Pengendalian pada Kontraktor Gred 4 dan 5
= 368 + 1472𝑥 3 4 = 1472
Hasil total keseluruhan kuisioner Cost Control Function Breakdown Structure adalah 1008
Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa total analisis kerangka kerja pengendalian biaya adalah 1580 berada di antara Q3 < total skor responden = Sikap Sangat Positif yaitu 1472< 1580 = Sikap Sangat Positif. Dapat diketahui bahwa sistem pengendalian biaya kerangka kerja Cost Control Function Breakdown
Structure pada kontraktor sudah sesuai dengan studi literatur yang ada.
4.2.4 Penerapan Sistem Pengendalian pada Kontraktor Gred 4 dan 5
Telah diketahui dari analisis Quartil dalam Likert Summating Rating (LSR) mengenai sistem pengendalian biaya dari kerangka kerja pengendalian biaya dan
Cost Control Function Breakdown Structure memberikan hasil sangat berpengaruh
terhadap penerapan pengendalian biaya. Setelah diketahui bagaimana pengaruhnya terhadap pengendalian biaya,
Kuisioner yang diberikan kepada responden merupakan pernyataan-pernyataan umum yang mewakili suatu topik yang dibahas dari studi literatur yang telah dipelajari. Berikut hasil dari pernyataan-pernyataan yang diajukan dalam kuisioner penerapan pengendalian biaya untuk masing-masing gred kontraktor:
TidakSetuju Kurang setuju Setuju Sangat Setuju B (368) Q1 (736) Q2 (1104) Q3 (1472) A (1840)
Total analisis Cost Control Function Breakdown Structure adalah 1580
commit to user
4.2.4.1. Hasil Kuisioner Penerapan Pengendalian Biaya Kontraktor Gred 4 dan Gred 5
Responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini yaitu kontraktor di Surakarta dengan terdiri dari 11 kontraktor gred 4 dan 9 kontraktor gred 5, berikut hasil kuisioner penerapan pengendalian biaya dalam tabel 4.11 dan tabel 4.12.
Tabel 4.11 Hasil Kuisioner Penerapan Pengendalian Biaya Kontarktor Gred 4
No Aspek Kriteria Penerapan
Ya Tidak 1 WBS ( Work Breakdown Structure) Pelaksanaan/Penggunaan WBS. 7 0 Sistematika dalam WBS. 4 3
Tingkat Kedetailan Pembuatan WBS. 4 3
2 Metode
Kurva S
Penerapan/pembuatan Kurva S dalam pembuatan jadwal
penyelesaian pekerjaan dan pelaporan biaya 7 0 Monitoring Pekerjaan yang telah dilaksanakan dan biaya aktual
yang sudah dikeluarkan dalam bentuk Kurva S pelaksanaan 7 0 Update Pembuatan Kurva S Pekerjaan/Pelaksanaan setiap
periode tertentu 5 2
Evaluasi terhadap Kurva S perencanaan dengan
pelaksanaan/pekerjaan 3 4
3 Pengkodean Biaya
Penggunaan / Pembuatan Pengkodean Biaya 4 3
Pengkodean biaya dibuat / bentuk kode biaya yang dibuat 2 5 Tingkat kedetailan dalam pengkodean biaya 7 0
Pengkodean biaya dibuat berdasarkan WBS 6 1
Integrasi/hubungan pengkodean biaya dengan sistem akuntansi 7 0
4
EVA ( Earned Value
Analysis)
Pencatatan/pembuatan biaya rencana yang diperlukan
berdasarkan rencana jadwal proyek (BCWS) 7 0
Pencatatan biaya dari seluruh aktual pekerjaan di lapangan yang sudah dilaksanaan pada periode waktu yang bersangkutan sepanjang periode konstruksi(BCWP)
7 0
Pencatatan biaya aktual yang dikeluarkan untuk penyelesaian
commit to user
Penerapan Earned Value/konsep nilai hasil pada proyek 6 1 Selisih nilai(biaya) yang diperoleh setelah menyelesaikan paket
pekerjaaan dengan biaya aktual yang dikeluarkan (cost variance/CV)
6 1
Faktor efisiensi biaya yang telah dikeluarkan(Cost
Performance Index/CPI) 5 2
5 Cost Control Function
Pencatatan Biaya dikantor dengan dilapangan(proyek) 6 1 Tanggung Jawab Lapangan untuk pengendalian budget 7 0 Monitoring biaya aktual pada periode tertentu (secara berkala) 7 0 Monitoring Progress Pekerjaan pada periode tertentu (secara
berkala) 7 0
Hubungan biaya aktual terhadap progress pekerjaan 6 1 Analisis Biaya dari data monitoring yang telah dikumpulkan 7 0 Laporan terhadap status biaya proyek secara berkala 5 2
Tingkat kedetailan laporan 6 1
Membuat Keputusan dan tindakan untuk melakukan langkah
perbaikan secara tepat dan cepat berdasarkan status biaya 7 0 Evaluasi proyek pada jangka waktu tertentu 6 1 Evaluasi lanjutan terhadap kinerja proyek secara keseluruhan 6 1 Dokumentasi terhadap evaluasi dari setiap proyek 6 1
Tabel 4.12 Hasil Kuisioner Penerapan Pengendalian Biaya Kontarktor Gred 5
No Aspek Kriteria Penerapan
Ya Tidak 1 WBS ( Work Breakdown Structure) Pelaksanaan/Penggunaan WBS. 7 2 Sistematika dalam WBS. 4 5
Tingkat Kedetailan Pembuatan WBS. 4 5
2 Metode Kurva S
Penerapan/pembuatan Kurva S dalam pembuatan jadwal
penyelesaian pekerjaan dan pelaporan biaya 9 0 Monitoring Pekerjaan yang telah dilaksanakan dan biaya aktual
commit to user
Update Pembuatan Kurva S Pekerjaan/Pelaksanaan setiap
periode tertentu 5 4
Evaluasi terhadap Kurva S perencanaan dengan
pelaksanaan/pekerjaan 3 6
3 Pengkodean Biaya
Penggunaan / Pembuatan Pengkodean Biaya 4 3
Pengkodean biaya dibuat / bentuk kode biaya yang dibuat 2 7
Tingkat kedetailan dalam pengkodean biaya 9 0
Pengkodean biaya dibuat berdasarkan WBS 8 1
Integrasi/hubungan pengkodean biaya dengan sistem akuntansi 9 0
4 EVA ( Earned Value Analysis)
Pencatatan/pembuatan biaya rencana yang diperlukan
berdasarkan rencana jadwal proyek (BCWS) 9 0
Pencatatan biaya dari seluruh aktual pekerjaan di lapangan yang sudah dilaksanaan pada periode waktu yang bersangkutan sepanjang periode konstruksi(BCWP)
9 0
Pencatatan biaya aktual yang dikeluarkan untuk penyelesaian
pekerjaan pada periode waktu yang bersangkutan(ACWP) 9 0 Penerapan Earned Value/konsep nilai hasil pada proyek 8 1 Selisih nilai(biaya) yang diperoleh setelah menyelesaikan paket
pekerjaaan dengan biaya aktual yang dikeluarkan (cost variance/CV)
8 1
Faktor efisiensi biaya yang telah dikeluarkan(Cost Performance
Index/CPI) 7 2
5 Cost Control Function
Pencatatan Biaya dikantor dengan dilapangan(proyek) 8 1 Tanggung Jawab Lapangan untuk pengendalian budget 9 0 Monitoring biaya aktual pada periode tertentu (secara berkala) 9 0 Monitoring Progress Pekerjaan pada periode tertentu (secara
berkala) 9 0
Hubungan biaya aktual terhadap progress pekerjaan 8 1 Analisis Biaya dari data monitoring yang telah dikumpulkan 7 2 Laporan terhadap status biaya proyek secara berkala 5 4
commit to user
Membuat Keputusan dan tindakan untuk melakukan langkah
perbaikan secara tepat dan cepat berdasarkan status biaya 7 2 Evaluasi proyek pada jangka waktu tertentu 6 3 Evaluasi lanjutan terhadap kinerja proyek secara keseluruhan 6 3 Dokumentasi terhadap evaluasi dari setiap proyek 6 3
4.2.4.2. Rekapitulasi Hasil Penilaian Penerapan Sistem Pengendalian Biaya pada Kontraktor
Hasil kuisioner penerapan pengendalian biaya pada masing-masing kontraktor telah diperoleh, kemudian dibuat rekapituasi penilaian berdasarkan rata-rata dari criteria untuk masing masing aspek-aspek yang ditinjau dalam sistem pengendalian biaya dalam penerapannya di lapangan. Hasil rekapitulasi dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.13. Rata-rata Penilaian Penerapan sistem Pengendalian Biaya pada
Kontraktor
Aspek Kontraktor
Gred 4 Gred 5