25. Pengumuman
Pemenang
Pokja ULP member itahukan penetapan peri ngkat teknis kepada selur uh peserta, serta diumumkan di al amat websi te yang ter cantum dalam LDP dan ditempel di papan pengumuman resmi untuk masyar akat, yang sekur ang-kur angnya memuat:
1. nama paket peker jaan; 2. nama dan alamat peser ta;
3. Nomor Pokok W ajib Pajak (NPW P); 4. hasil evaluasi per syar atan administr asi;
5. nilai teknis seluruh peser ta yang memenuhi per syaratan admini strasi;
6. penawar an bi aya setelah Kor eksi Aritmatik; 7. ambang batas nil ai teknis; dan
8. pagu anggar an dan HPS.
26. Sanggahan
27. Sanggahan Banding
26.1 Peser ta dapat menyampaikan sanggahan secar a ter tuli s atas penetapan peringkat tekni s kepada Pokja ULP dalam w aktu 3 (tiga) hari ker ja setelah pengumuman per ingkat teknis, disertai
bukti ter jadinya penyimpangan, dengan
tembusan kepada PPK, PA/ KPA, dan APIP yang ter cantum dalam LDP.
26.2 Sanggahan diajukan oleh peserta baik secar a sendiri -sendir i maupun ber sama- sama dengan peser ta l ain apabila terjadi penyimpangan prosedur meliputi:
a. penyimpangan ketentuan dan pr osedur di atur dalam Per atuan Pr esiden ini dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemi lihan;
b. rekayasa tertentu sehingga menghalangi ter jadi nya persaingan usaha yang sehat; dan/ atau
c. penyalahgunaan w ew enang oleh Pokja ULP dan/ atau pejabat yang ber w enang l ainnya. 26.3 Pokja ULP wajib member ikan jaw aban ter tulis
atas semua sanggahan paling lambat 3 (tiga) har i ker ja setelah mener ima sur at sanggahan. 26.4 Apabila sanggahan di nyatakan benar maka Pokja
ULP menyatakan seleksi gagal.
26.5 Sanggahan yang disampaikan bukan kepada
Pokja ULP atau disampai kan diluar masa sanggah, dianggap sebagai pengaduan dan tetap har us ditindaklanjuti.
27.1 Peser ta yang tidak sependapat dengan jawaban sanggahan dar i Pokja ULP, dapat mengajukan sanggahan banding secara ter tulis kepada
M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepala
Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ter cantum dalam LDP paling l ambat 3 (tiga) har i ker ja setelah mener ima jaw aban sanggahan, dengan
tembusan kepada PPK, Pokja ULP, APIP
K/ L/ D/ I yang tercantum dal am LDP.
27.2 M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepala
Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ter cantum dalam LDP wajib member ikan jaw aban secar a
ter tuli s atas semua sanggahan banding pali ng lambat 15 (lima belas) har i ker ja setelah sur at sanggahan banding diteri ma.
27.3 Peser ta yang akan melakukan sanggahan
banding har us member ikan Jaminan Sanggahan Banding yang ditujukan kepada Pokja ULP sebesar 1% (Satu Prosen) dari HPS atau pali ng tinggi sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta r upiah) dengan masa ber laku 5 (lima) har i ker ja sejak tanggal pengajuan sanggahan banding.
27.4 Sanggahan banding menghentikan proses
seleksi.
27.5 Sanggahan banding yang disampaikan bukan
kepada M enteri / Pimpinan Lembaga/ Kepala Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ter cantum dalam LDP atau disampaikan diluar masa sanggah banding, dianggap sebagai pengaduan dan tetap har us ditindaklanjuti.
28. Undangan Klarifikasi dan Negosiasi Teknis dan Biaya
28.1 Pokja ULP seger a mengundang peser ta yang ditetapkan sebagai pemenang untuk menghadiri acar a klari fikasi dan negosiasi teknis dan biaya, dengan ketentuan:
a. tidak ada sanggahan dari peser ta;
b. sanggahan dan/ atau sanggahan bandi ng ter bukti tidak benar ; atau
c. masa sanggah dan/ atau masa sanggah
bandi ng ber akhir .
28.2 Undangan mencantumkan tempat, har i, tanggal, dan w aktu klar ifikasi dan negosiasi tekni s dan biaya.
29. Klarifikasi dan Negosiasi Teknis dan Biaya
29.1 Kl ar ifikasi dan negosi asi teknis dan bi aya dilakukan oleh Pokja ULP dengan:
a. dir ektur utama/ pimpinan per usahaan;
b. penerima kuasa dar i dir ektur
utama/ pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya ter cantum dal am akte pendiri an atau perubahannya (dinyatakan dengan sur at kuasa);
c. kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh
kantor pusat yang dibuktikan dengan
dokumen otentik; atau
d. pejabat yang menurut per janji an ker ja sama ber hak mew akili per usahaan yang beker ja sama.
dilakukan untuk:
a. meyakinkan kejelasan teknis dan biaya, dengan memper hatikan kesesuaian antar a bobot peker jaan dengan tenaga ahli dan/ atau tenaga pendukung yang ditugaskan, ser ta
memperti mbangkan kebutuhan
perangkat/ fasil itas pendukung yang
pr opor sional guna pencapaian hasil ker ja yang optimal;
b. memperoleh kesepakatan bi aya yang efisien dan efektif dengan tetap memper tahankan hasi l yang ingin dicapai sesuai dengan penawar an teknis yang diajukan peserta. 29.3 Aspek- aspek teknis yang per lu diklar ifikasi dan
dinegosiasi terutama:
a. lingkup dan sasar an jasa konsultansi;
b. car a penanganan peker jaan dan rencana ker ja;
c. kualifikasi tenaga ahli; d. or ganisasi pel aksanaan; e. pr ogr am alih pengetahuan; f. jadw al pelaksanaan peker jaan; g. jadw al penugasan personil ; dan h. fasili tas penunjang.
29.4 Aspek- aspek biaya yang perlu diklar ifikasi dan dinegosiasi terutama:
a. kesesuaian r encana ker ja dengan jenis pengeluar an biaya;
b. volume kegi atan dan jeni s pengeluar an; dan c. biaya satuan dibandingkan dengan biaya yang
ber laku di pasar an.
29.5 Kl ar ifikasi dan negosiasi ter hadap unit bi aya per sonil dilakukan ber dasarkan daf tar gaji yang telah di audit dan/ atau bukti setor pajak
penghasilan tenaga ahli konsultan yang
ber sangkutan, dengan ketentuan:
a. biaya satuan dar i biaya langsung per sonil, maksimum 3,2 (tiga koma dua) kali gaji dasar yang diterima oleh tenaga ahl i tetap dan/ atau maksimum 2,5 (dua koma lima) kali penghasilan yang diterima oleh tenaga ahli tidak tetap ber dasar kan per hitungan dar i daftar gaji yang telah diaudit dan/ atau bukti setor pajak penghasilan tenaga ahli konsultan yang ber sangkutan;
b. unit biaya per sonil dihitung ber dasar kan satuan w aktu yang dihitung ber dasar kan
sebagaimana tercantum dal am LDP
29.6 Kl ar ifikasi dan negosiasi terhadap biaya tenaga
pendukung (tenaga teknik dan
penunjang/ administr asi), seper ti: tenaga survey, sekr etar is, atau manajer kantor, dil akukan ber dasarkan harga pasar tenaga pendukung ter sebut.
29.7 Negosiasi biaya dilakukan terhadap total penaw aran biaya ter kor eksi yang melebi hi HPS, agar didapatkan total penawar an biaya hasil
negosiasi yang memenuhi HPS, tanpa
mengurangi kualitas penaw ar an teknis.
29.8 Har ga satuan yang dapat dinegosiasikan yaitu Biaya Langsung Non-Personil yang dapat diganti (di rect r ei mbur sable cost) dan/ atau Bi aya Langsung Per sonil (r emuner ation) yang dinil ai tidak wajar ber dasar kan ketentuan pada angka 28.5).
29.9 Apabila hasil evaluasi bi aya ser ta klar ifikasi dan negosiasi teknis dan biaya tidak ditemukan hal -hal yang tidak wajar , maka total penaw ar an biaya dapat diter ima sepanjang tidak mel ebihi pagu anggar an.
29.10 Apabila klarif ikasi dan negosiasi dengan
pemenang sel eksi ti dak menghasilkan
kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan
dengan mengundang pemenang cadangan
per tama (apabila ada) untuk mel akukan proses klarifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur dalam angka 28.1 dan seter usnya.
29.11 Apabila dal am klar ifikasi dan negosiasi dengan
pemenang cadangan pertama tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP
mel anjutkan dengan mengundang pemenang
cadangan kedua (apabila ada), yang selanjutnya dilakukan pr oses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur dalam angka 28.1 dan seterusnya.
29.12 Apabila kl ar ifikasi dan negosi asi teknis dan bi aya
dengan 1 (satu) pemenang dan 2 (dua)
pemenang cadangan tidak menghasilkan kesepakatan maka sel eksi dinyatakan gagal. 29.13 ULP membuat Berita Acar a Hasi l Klar ifikasi dan
Negosiasi .
G. Penunjukan Pemenang Seleksi