• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Aliran Kas Bebas dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Secara Parsial

OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

4) Uji Asumsi Autokorelasi

4.2.2.6 Pengaruh Aliran Kas Bebas dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Secara Parsial

Pada pengujian koefisien regresi secara parsial akan diuji pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Statistik uji yang digunakan pada pengujian parsial adalah uji t. Nilai tabel yang digunakan sebagai nilai kritis pada uji parsial (uji t) sebesar 2,447 yang diperoleh dari tabel t pada  = 0.05 dan derajat bebas 6 untuk pengujian dua pihak. Nilai statistik uji t yang digunakan pada pengujian secara parsial dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.14 Uji Parsial (Uji t)

Coeffi ci entsa -34.579 25.663 -1.347 .226 2.09E-005 .000 .469 2.085 .082 14.053 5.374 .589 2.615 .040 (Constant) AliranKasBebas ROA Model 1 B St d. Error Unstandardized Coef f icients Beta St andardized Coef f icients t Sig. Dependent Variable: DPR a.

Nilai statistik uji t yang terdapat pada tabel 4.14 selanjutnya akan dibandingkan dengan nilai ttabel untuk menentukan apakah variabel yang sedang diuji berpengaruh signifikan atau tidak.

a) Pengaruh Aliran Kas Bebas Terhadap Dividend payout ratio

Dugaan sementara aliran kas bebas berpengaruh terhadap dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk, karena itu peneliti

menetapkan hipotesis penelitian untuk pengujian dua pihak dengan rumusan hipotesis statistik sebagai berikut:

Ho2.1 = 0: Aliran Kas Bebas tidak berpengaruh terhadap Dividend Payout

Ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk

Ha2.1 0: Aliran Kas Bebas berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk

Dari keluaran software SPSS for Windows versi 15.0 seperti terlihat pada tabel 4.4 diperoleh nilai thitung variabel aliran kas bebas sebesar 2,085 dengan nilai signifikansi sebesar 0,082. Karena nilai thitung (2,085) lebih kecil dari ttabel (2,447) maka pada tingkat kekeliruan 5% diputuskan untuk menerima Ho2 sehingga Ha2 ditolak. Artinya dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa aliran kas bebas tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk.

Da era h Penola ka n Ho Daerah

Penola ka n Ho Daerah Penerimaan Ho

0

t0,975;6= 2,447

-t0,975;6= -2,447 thitung= 2,085

Gambar 4.9

Grafik Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho Pada Uji Parsial (Free Cash Flow dengan Dividend Payout Ratio)

Pada grafik diatas dapat dilihat nilai thitung jatuh pada daerah penerimaan Ho, sehingga disimpulkan bahwa aliran kas bebas secara parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk.

Dengan pengaruh yang tidak signifikan tersebut menunjukkan bahwa hasil uji hipotesis variabel aliran kas bebas terhadap dividend payout ratio tidak dapat digeneralisasikan/ diberlakukan umum pada anggota populasi secara keseluruhan. Hal ini dapat dilihat dari data- data yang diolah menunjukkan bahwa informasi mengenai kenaikan atau penurunan nilai aliran kas bebas yang diperoleh perusahaan tidak selalu diikuti oleh kenaikan dan penurunan dividend payout ratio seperti yang terjadi 2009 ketika nilai aliran kas bebas mengalami peningkatan namun dividend payout ratio mengalami penurunan.

Hal ini menunjukkan bahwa adanya masalah keagenan yang terjadi di perusahaan, masalah keagenan dapat menimbulkan konflik yang melibatkan berbagai pihak, konfilik dapat terjadi antara manajer dengan pemegang saham, antara manajer bersama-sama pemegang saham mayoritas dengan pemegang saham minoritas, antara pemegang saham dengan kreditur, juga antara manajer dengan stakeholders lainnya. Dini Rosdini (2009) mengemukakan bahwa manajer memiliki insentif untuk memperbesar perusahaan melebihi ukuran optimalnya sehingga mereka tetap melakukan investasi meskipun memberikan

net present value negatif. Overinvestment semacam ini dilakukan dengan penggunaan dana yang dihasilkan dari sumber internal perusahaan yaitu aliran kas bebas untuk menghindari pengawasan yang berhubungan dengan penambahan modal dari luar perusahaan, padahal dana semacam ini seharusnya dibayarkan kepada pemegang saham dalam bentuk peningkatan dividen. Dengan

demikian aliran kas bebas yang besar dalam suatu perusahaan belum tentu menunjukkan bahwa perusahaan tersebut akan membagikan dividen. Adapun penelitian lain yang menyatakan bahwa aliran kas bebas tidak memiliki pengaruh terhadap Dividend Payout Ratio telah dilakukan oleh Endang dan Minaya pada tahun 2003 pada 12 perusahaan manufaktur periode 2000-2002.

b) Pengaruh Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio

Dugaan sementara Return On Assets berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, karena itu peneliti menetapkan hipotesis penelitian untuk pengujian dua pihak dengan rumusan hipotesis statistik sebagai berikut:

Ho3.2 = 0: Return on assets tidak berpengaruh terhadap dividend payout

ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk

Ha3. 2 0: Return on assets berpengaruh terhadap dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk

Dari keluaran software SPSS for Windows versi 15.0 seperti terlihat pada tabel 4.4 diperoleh nilai thitung variabel return on assets sebesar 2,615 dengan nilai signifikansi sebesar 0,040. Karena nilai thitung (2,615) lebih besar dari ttabel (2,447) maka pada tingkat kekeliruan 5% diputuskan untuk menolak Ho3 sehingga Ha3 diterima. Artinya dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa Return On Assets memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk.

Daerah Penola ka n Ho Daerah

Penola ka n Ho Daerah Penerimaan Ho

0

t0,975;6= 2,447

-t0,975;6= -2,447 thitung= 2,615

Gambar 4.10

Grafik Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho Pada Uji Parsial (Return On Assets dengan Dividend Payout Ratio)

Pada grafik diatas dapat dilihat nilai thitung jatuh pada daerah penolakan Ho, sehingga disimpulkan bahwa return on assets secara parsial berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk.

Dengan pengaruh yang signifikan tersebut menunjukkan bahwa hasil uji hipotesis variabel Return On Assets terhadap Dividend Payout Ratio dalam penelitian ini dapat digeneralisasikan. Diberlakukan umum pada anggota populasi secara keseluruhan.

Faktor Return On Assets menunjukkan bahwa perusahaan mampu untuk membagikan dividen kepada pemegang saham karena dividen adalah sebagian dari laba bersih yang diperoleh perusahaan, oleh karena itu dividen akan dibagikan apabila perusahaan memperoleh keuntungan. Keuntungan yang layak yang akan dibagikan kepada pemegang saham adalah keuntungan setelah perusahaan memenuhi kewajiban-kewajiban tetapnya yaitu bunga dan pajak. Oleh karena itu dividen yang diambilkan dari keuntungan bersih yang diperoleh perusahaan, maka keuntungan tersebut akan mempengaruhi besarnya dividen

payout ratio. Perusahaan yang memperoleh keuntungan cenderung akan membayar porsi keuntungan yang lebih besar sebagai dividen. Semakin besar keuntungan yang diperoleh, maka akan semakin besar pula kemampuan perusahaan untuk membayar dividen ( Damayanti dan Achyani:2006).

Sehingga pada saat Return On Assets pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk mencapai nilai yang tinggi, investor dan pemegang saham akan merespon positif dan dapat mengestimasi besarnya dividen yang akan dibagikan berdasarkan informasi Return On Assets untuk menentukan investor dalam menanamkan investasi.

109 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis regresi dan korelasi mengenai pengaruh Aliran Kas Bebasdan Return On Assets terhadap Dividend Payout Ratio yang dilakukan dengan menggunakan data tahunan dari laporan keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk tahun 2001 sampai dengan 2009 diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Aliran Kas Bebas pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk cenderung mengalami peningkatan. Peningkatan aliran kas bebas disebabkan semakin besar penerimaan arus kas dari pelanggan dan menurunnya pembayaran beban usaha.Sedangkan penurunan aliran kas bebas disebabkan oleh adanya pengeluaran besar dari aktivitas operasi digunakan untuk pembayaran beban bunga.

Return on assets pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk cenderung fluktuatif. Menurunnya nilai Return On Assets disebabkan menurunnya laba bersih setelah pajak dari tahun sebelumnya, sedangkan meningkatnya nilai

Return On Assets dipicu oleh pertumbuhan penjualan dari seluruh divisi. 2. Dividend payout ratio pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk cenderung

fluktuatif, hal ini memberikan gambaraan bahwa PT. Indofood Sukses Makmur Tbk tidak konsisten dalam pembagian dividen. Pembagian dividen terbesar disebabkan karena perusahaan menghasilkan laba yang banyak sehingga laba tersebut digunakan oleh perusahaan untuk membayar dividen

kepada pemegang saham. Sedangkan penurunan dividen dipicu oleh meningkatnya beban bunga, beban usaha serta rugi selisih kurs,sehingga perusahaan memilih untuk tidak membagikan dividen.

3. Hasil analisis regresi memperlihatkan antara aliran kas bebas dengan

Dividend Payout Ratio terdapat hubungan yang berbanding lurus (positif) dimana apabila aliran kas bebas mengalami kenaikan pada saat Return On Assets tidak mengalami perubahan, maka Dividend Payout Ratio akan naik. Berdasarkan hasil perhitungan nilai statistik uji t secara parsial aliran kas bebas tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio

PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Hal ini menunjukkan hasil penelitian aliran kas bebas terhadap Dividend Payout Ratio tidak dapat digeneralisasikan/ diberlakukan umum pada anggota populasi secara keseluruhan sehingga variabel aliran kas bebas ini tidak dapat digunakan umtuk memprediksi perubahan Dividend Payout Ratio.

4. Hasil analisis regresi memperlihatkan antara Return On Assets dengan

Dividend Payout Ratio terdapat hubungan yang berbanding lurus (positif) dimana apabila Return On Assets mengalami kenaikan pada saat free cash flow tidak mengalami perubahan, maka Dividend Payout Ratio akan naik. Hasil perhitunagan nilai statistik uji t secara parsial Return On Assets

memliliki pengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Sehingga hasil penelitian parsial ini dapat digeneralisasikan pada seluruh anggota populasi dan variabel Return On Assets dapat digunakan untuk memprediksi Dividend Payout Ratio.

5. Hasil analisis regresi memperlihatkan secara simultan atau bersama-sama aliran kas bebas dan Return On Assets berpengaruh signifikan terhadap

Dividend Payout Ratio PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Dengan nilai korelasi positif yang berarti jika semakin besar aliran kas bebas dan

Return On Assets maka Dividend Payout Ratio akan tinggi. Dengan hasil yang signifikan, hasil penelitian ini dapat digeneralisasikan pada anggota populasi serta aliran kas bebas dan Return On Assets dapat digunakan oleh investor untuk memprediksi Dividend Payout Ratio.

5.2 Saran

1. Kondisi aliran kas bebas dan Return On Assets PT. Indofood cenderung fluktuatif oleh karena itu perusahaan hendaknya terus berupaya untuk meningkatnya kinerja keuangan dengan meningkatkan penjualannya sehingga perusahaan bisa memenuhi kewajibannya dalam membayar beban bunga, beban usaha dan juga untuk membayar dividen kepada pemegang saham dan investor.

2. Pembagian Dividend Payout Ratio pada pada PT. Indofood cenderung fluktuatif untuk itu sebaiknya perusahaan dalam menetapkan kebijakan pembayaran dividen agar memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi, selain faktor yang yang diteliti dalam penelitian ini. Selain itu, perusahaan sebaiknya memperhatikan keadaan ekonomi dan perilaku investor di Indonesia dengan lebih teliti, karena keadaan ekonomi dan perilaku para investor di tiap-tiap negara berbeda.

3. Aliran kas bebas memiliki pengaruh positif terhadap Dividend Payout Ratio

walaupun secara uji t tidak berpengaruh signifikan oleh karena itu PT. Indofood harus meningkatkan kegiatan operasi perusahaan dan mengurangi pengeluaran modal sehingga pada saat perusahaan memperoleh aliran kas bebas sehingga dapat digunakan untuk membayar dividen.

4. Return On Assets memiliki pengaruh positif terhadap Dividend Payout Ratio, maka Return On Asset harus terus ditingkatkan dan dipertahankan dengan dengan cara memanfaatkan asset yang dimiliki oleh perusahaan

untuk menghasilkan laba dan terus meningkatkan omzet penjualan agar kemampuan perusahaan dalam membayar dividen tetap terjaga.

5. Karena secara simultan aliran kas bebas dan Return On Assets berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio sebaiknya PT. Indofood sebelum memutuskan untuk membagikan dividen harus mempertimbangkan faktor aliran kas bebas dan ROA terlebih dahulu.

114 BPFE.

Andi Supangat. (2007). Statistika.Jakarta:Kencana.

Darsono & Ashari. (2005). Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan.

Yogyakarta: ANDI OFFSET.

Dini Rosdini (2009). Pengaruh Free Cash Flow Terhadap Dividend Payout Ratio.

Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 3(2), 14-26.

Dwi Prastowo & Rifka Julianti. (2002). Analisis Laporan Keuangan ( Konsep dan Aplikasi), Edisi Revisi, Yogyakarta: YPKN.

Gitman, Lawrence J. (2003). Principles of Managerial Finance (10th ed). Addison Wesley.

Gurajati, Damodar N. (2003).Basic Econometrics (4thed). Singapore: McGrawHill Hanafi M. Mamduh. (2004). Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE.

Husein Umar. (2004). Metode Riset Komunika Organisasi. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Henry simamora. (2000). Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis.Jakarta: Salemba Empat.

Ikatan akuntansi Indonesia. (2004). Standar Akuntansi Keuangan per 1 oktober 2004. Jakarta: Salemba Empat.

John E. Junarsin. (2011). Adanya Sinyal Di Balik Kebijakan Dividen. Diakses pada 22 April 2011 dari Worid Wide Web: http:investorindonesia.com John J. Wild., & K.R, Subramanyam. (2005). Financial Statement Analysis.

Jakarta: Salemba Empat.

Kieso, Donald E., & Jerry, Wseygandt. (2002). Intermediate Accounting. John Wiley and Sons, Inc. New York.

Lisa Marlina & Clara Danica (2009).Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio, dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio.

115

Mudrajad Kuncoro. (2001). Metode Penelitian Kuantitatif: teori dan aplikasi untuk bisnis dan ekonomi. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Nur Indiantoro. (2002). Metode Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.

Rusdin. (2006). Pasar Modal. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2008). Metodologi penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. (2009). Metodologi penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sundjaja,Ridwan & Inge Barlian. (2002). Manajemen keuangan 2..jakarta: PT. Prenhallindo

Sutrisno. (2005). Manajemen Keuangan, Teori, Konsep dan Aplikasi .yogyakarta: Ekonisia.

Sofyan Syafri Harahap. (2007). Teori Akuntansi. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Tangkisilan, Hessel. (2003). Memahami Kinerja Keuangan Perusahaan : aplikasi

dan Analisa Balance Sheet,Cetakan Pertama. penerbit Yogyakarta : Balairung&Co,

166 Nama : Tri Endar Purwani

Nim : 21107140

Tempat,Tgl/Lahir : Bandung, 09 Agustus 1989

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Dokumen terkait