• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V ANALISA DAN INTERPRESTASI DATA

OLAHRAGA KAMPAR

4.2. Variabel Penelitian

4.2.1. Pengaturan Organisasi Yang Menyangkut Pembentukan Dikpora

Tabel 6. Jawaban responden tentang baik atau tidaknya pengaturan tupoksi

Dikpora sebelum Otonomi Daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 35 Orang 65 %

2. Cukup Baik 19 Orang 35 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner tahun 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang pengaturan tugas pokok dan fungsi dinas dikpora sebelum otonomi daerah sebanyak 35 orang (65%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 19 orang (35%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dari hal tersebut dapat dikatakan bahwa pengaturan tupoksi dikpora sebelum otonomi daerah adalah sudah baik.

Tabel 7. Jawaban responden tentang proses pengaturan tupoksi Dikpora

sebelum otonomi daerah.

1. Baik 33 Orang 61 % 2. Cukup Baik 21 Orang 39 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang proses pengaturan tupoksi Dikpora sebelum otonomi daerah sebanyak 33 orang (61%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 21 orang (39%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dari hal tersebut dapat dikatakan bahwa proses pengaturan tupoksi dikpora sebelum otonomi daerah sudah berjalan dengan baik sebagaimana mestinya.

Tabel 8. Jawaban responden tentang kondisi kelembagaan Dikpora sebelum

otonomi derah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 34 Orang 63 %

2. Cukup Baik 20 Orang 37 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang kondisi kelembagaan Dikpora pada masa sebelum otonomi daerah sebanyak 34 orang (63%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 20 orang (37%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada. Dengan demikian dapat diketahui bahwa kondisi kelembagaan Dikpora pada masa sebelum otonomi daerah sudah baik.

Tabel 9. Jawaban responden tentang pengaturan tupoksi Dikpora sesudah

otonomi daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 39 Orang 72 %

2. Cukup Baik 15 Orang 28 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang pengaturan tupoksi Dikpora sesudah otonomi daerah sebanyak 39 orang (72%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 15 orang (28%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa pengaturan tupoksi Dikpora pada masa otonomi daerah adalah sudah berjalan dengan baik.

Tabel 10. Jawaban responden tentang proses pengaturan tupoksi Dikpora

sesudah otonomi daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 44 Orang 81 %

2. Cukup Baik 10 Orang 19 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang proses pengaturan tupoksi Dikpora sesudah otonomi daerah sebanyak 44 orang (81%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 10 orang (19%),dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa proses pengaturan tupoksi Dikpora sesudah otonomi daerah adalah baik.

Tabel 11. Jawaban responden tentang kondisi kelembagaan Dikpora sesudah

otonomi daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 40 Orang 74 %

2. Cukup Baik 14 Orang 26 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang kondisi kelembagaan Dikpora sesudah otonomi daerah sebanyak 40 orang (74%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 14 orang (26%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dalam hal ini berarti kondisi kelembagaannya sudah lengkap sesuai dengan yang diinginkan. Hal ini didukung oleh hasil wawancara dengan Sub Bagian Kepegawaian, yaitu bahwa “Kelembagaannya sudah lengkap dan struktur organisasinya juga sudah lengkap”. Dengan demikian kelembagaan yang ada di Dikpora sudah diatur dengan baik.

Tabel 12. Jawaban responden tentang kesesuaian/kecocokan struktur Dikpora

dengan tupoksi sebelum otonomi daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

2. Cukup Sesuai 19 Orang 35 % 3. Tidak Sesuai 6 Orang 11 %

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab sesuai tentang struktur Dikpora dengan tupoksi sebelum otonomi daerah sebanyak 29 orang (54%), responden yang menjawab cukup sesuai sebanyak 19 orang (35%), dan responden yang menjawab tidak sesuai sebanyak 6 orang (11%). Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa adanya kesesuaian /kecocokan antara struktur Dikpora dengan tupoksinya pada masa sebelum otonomi daerah. Hal ini juga didukung oleh pernyataan dari Sub Bagian kepegawaian, yaitu bahwa “Pada masa sebelum otonomi daerah adanya kesesuaian/kecocokan antara struktur dengan tupoksi Dikpora tersebut, tetapi hal tersebut masih harus dikoordinasi dengan pemerintah pusat”.

Tabel 13. Jawaban responden tentang kesesuaian/kecocokan struktur Dikpora

dengan tupoksi sesudah otonomi daerah.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Sesuai 37 Orang 68 %

2. Cukup Sesuai 15 Orang 28 % 3. Tidak Sesuai 2 Orang 4 %

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab sesuai tentang struktur Dikpora dengan tupoksi sesudah otonomi daerah sebanyak 37 orang (68%), responden yang menjawab cukup sesuai sebanyak 15 orang (28%), dan responden yang menjawab tidak sesuai 2 orang (4%). Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa adanya kesesuaian/kecocokan antara struktur dan tupoksi Dikpora pada masa otonomi daerah.

Hal ini juga didukung oleh pernyataan dari Sub Bagian kepegawaian, yaitu bahwa struktur dan tupoksi itu sudah disusun berdasarkan bidang yang telah ditentukan.

Tabel 14. Jawaban responden tentang proses pelaksanaan tupoksi Dikpora saat

ini.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 43 Orang 80 %

2. Cukup Baik 11 Orang 20 %

3. Tidak Baik - -

Jumlah 54 Orang 100 %

Sumber : hasil kuisioner 2007

Berdasarkan tabel di atas responden yang menjawab baik tentang proses pelaksanaan tupoksi Dikpora saat ini sebanyak 43 orang (80%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 11 orang (20%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa proses yang dilakukaan dalam pelaksanaan tupoksi Dikpora sudah berjalan dengan baik sesuai dengan yang diinginkan oleh Pemerintah Daerah.

Tabel 15. Jawaban responden tentang kondisi Dikpora saat ini.

No. Jawaban Frekwensi Persentase

1. Baik 48 Orang 89 %

2. Cukup Baik 6 Orang 11 %

3. Tidak Baik - -

Sumber : hasil kuisioner 2007

Dari tabel di atas responden yang menjawab baik tentang kondisi Dikpora sebanyak 48 orang (89%), responden yang menjawab cukup baik sebanyak 6 orang (11%), dan responden yang menjawab tidak baik tidak ada (0%). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa keadaan kondisi Dikpora saat ini sudah baik.

Dokumen terkait