• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEL$LAAN BM

Dalam dokumen KEARSIPAN (Halaman 43-83)

Pengelolaan MD merupakan rangkaian kegiatan dan/atau tindakan terhadap MD, yang meliputi+

. Perencanaan Kebutuhan Dan Penganggaran9 3. Pengadaan9

4. Penerimaan, Penyimpanan Dan Penyaluran9 5. Penggunaan9

). Penatausahaan9 7. Peman*aatan9

8. Pengamanan Dan Pemeliharaan9 =. Penilaian9

>. Penghapusan

6. Pemindahtanganan9

. Pembinaan, Pengaasan Dan Pengendalian9 3. Pembiayaan9

4.  (untutan ;anti %ugi.

Pengelolaan MD sebagai bagian dari Pengelolaan Keuangan Daerah yang dilaksanakan secara terpisah dari Pengelolaan arang Milik 0egara.

'ingkup Pengelolaan MD terdiri dari+

$ arang yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah yang penggunaannya/ pemakaiannya berada pada Satuan Kerja Perangkat Daerah

#SKPD$/!nstansi/lembaga Pemerintah Daerah lainnya sesuai ketentuan peraturan perundang-?undangan9

3$ arang yang dimiliki oleh Perusahaan Daerah atau adan 1saha Milik Daerah lainnya yang status barangnya dipisahkan.

MD yang dipisahkan adalah barang daerah yang pengelolaannya berada pada Perusahaan Daerah atau adan 1saha Milik Daerah lainnya yang anggarannya dibebankan pada anggaran Perusahaan Daerah atau adan 1saha Milik Daerah lainnya.

Pelaksanaan tugas dan eenang serta tanggung jaab pengelolaan MD dilaksanakan oleh Pejabat Pengelola MD, yang terdiri dari+ Kepala Daerah sebagai pemegang kekuasaan pengelolaan MD berenang dan bertanggungjaab atas pembinaan dan pelaksanaan pengelolaan MD.

Adapun keenangannya sbb +

$ Menetapkan kebijakan pengelolaan MD9

3$ Menetapkan penggunaan, peman*aatan atau pemindahtanganan tanah dan bangunan9

4$ Menetapkan kebijakan pengamanan MD9

5$ Mengajukan usul pemindahtanganan MD yang memerlukan persetujuan DP%D9 )$ Menyetujui usul pemindahtanganan dan penghapusan MD sesuai batas

keenangannya9 dan

7$ Menyetujui usul peman*aatan MD selain tanah dan/atau bangunan.

Sekretaris Daerah selaku pengelola, berenang dan bertanggungjaab+ $ Menetapkan pejabat yang mengurus dan menyimpan MD9

3$ Meneliti dan menyetujui rencana kebutuhan MD9

5$ Mengatur pelaksanaan peman*aatan, penghapusan dan pemindahtanganan MD yang telah disetujui oleh Kepala Daerah9

)$ Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan in"entarisasi MD9 dan 7$ Melakukan pengaasan dan pengendalian atas pengelolaan MD.

Kepala iro/agian Perlengkapan/1mum/1nit pengelola MD bertanggung  jaab mengkoordinir penyelenggaraan pengelolaan MD yang ada pada

masing-masing SKPD9

Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah #SKPD$ selaku pengguna MD, berenang dan bertanggung jaab+

$ Mengajukan rencana kebutuhan MD bagi SKPD yang dipimpinnya kepada Kepala Daerah melalui pengelola9

3$ Mengajukan permohonan penetapan status untuk penguasaan dan penggunaan MD yang diperoleh dari beban APD dan perolehan lainnya yang sah kepada Kepala Daerah melalui pengelola9

4$ Melakukan pencatatan dan in"entarisasi MD yang berada dalam penguasaannya9

5$ Menggunakan MD yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan penyelenggaraan tugas pokok dan *ungsi satuan kerja perangkat daerah yang dipimpinnya,

)$ Mengamankan dan memelihara MD yang berada dalam penguasaannya9

7$ Mengajukan usul pemindahtanganan MD berupa tanah dan/atau bangunan yang tidak memerlukan persetujuan DP%D dan MD selain tanah dan/atau bangunan kepada Kepala Daerah melalui pengelola9

8$ Menyerahkan tanah dan bangunan yang tidak diman*aatkan untuk kepentingan penyelenggaraan tugas pokok dan *ungsi satuan kerja perangkat daerah yang dipimpinnya kepada Kepala Daerah melalui pengelola9

=$ Melakukan pengaasan dan pengendalian atas penggunaan MD yang ada dalam penguasaannya9 dan

>$ Menyusun dan menyampaikan 'aporan arang Pengguna Semesteran #'PS$ dan 'aporan arang Pengguna (ahunan #'P($ yang berada dalam penguasaannya

kepada pengelola.

Kepala 1nit Pelaksana (eknis Daerah selaku kuasa pengguna MD, berenang dan bertanggung jaab+

$ Mengajukan rencana kebutuhan MD bagi unit kerja yang dipimpinnya kepada Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah yang bersangkutan9

3$ Melakukan pencatatan dan in"entarisasi MD yang berada dalam penguasaannya9 4$ Menggunakan MD yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan

penyelenggaraan tugas pokok dan *ungsi unit kerja yang dipimpinnya9

5$ Mengamankan dan memelihara MD yang berada dalam penguasaannya9

)$ Melakukan pengaasan dan pengendalian atas penggunaan MD yang ada dalam penguasaannya9 dan

7$ Menyusun dan menyampaikan 'aporan arang Kuasa Pengguna Semesteran #'KPS$ dan 'aporan arang Kuasa Pengguna (ahunan #'KP($ yang berada dalam penguasaannya kepada kepala satuan kerja perangkat daerah yang bersangkutan.

Penyimpan arang bertugas menerima, menyimpan dan menyalurkan barang yang berada pada pengguna/kuasa pengguna9 dan Pengurus arang bertugas

mengurus MD dalam pemakaian pada masing-masing pengguna/kuasa pengguna. Pelaksanaan pengelolalaan MD berdasarkan pada a@as sbb +

1.  +as #ungsional, yaitu pengambilan keputusan dan pemecahan masalah di bidang pengelolaan MD yang dilaksanakan oleh kuasa pengguna barang, pengguna

barang, pengelola barang dan Kepala Daerah sesuai *ungsi, eenang dan tanggung jaab masing-masing9

2.  +as epastian ukum$ yaitu pengelolaan MD harus dilaksanakan berdasarkan hukum dan peraturan perundang-undangan9

3.  +as Transparansi, yaitu penyelenggaraan pengelolaan MD harus transparan terhadap hak masyarakat dalam memperoleh in*ormasi yang benar9

.  +as siensi% yaitu pengelolaan MD diarahkan agar MD digunakan sesuai batasan-batasan standar kebutuhan yang diperlukan dalam rangka menunjang penyelenggaraan tugas pokok dan *ungsi pemerintahan secara optimal9

4.  +as +kuntabilitas% yaitu setiap kegiatan pengelolaan MD harus dapat dipertanggungjaabkan kepada rakyat9

5.  +as epastian 6ilai% yaitu pengelolaan MD harus didukung oleh adanya ketepatan jumlah dan nilai barang dalam rangka optimalisasi peman*aatan dan pemindahtanganan MD serta penyusunan neraca Pemerintah Daerah.

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN

Aset merupakan sumberdaya yang penting bagi pemerintah daerah. dengan mengelola aset daerah secara benar dan memadai, pemerintah daerah akan mendapatkan sumber dana untuk pembiyaan pembangunan di daerah. Dalam mengelola aset daerah, pemerintah daerah harus memperhatikan perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan, penerimaan, penyimpanan dan penyaluran, penggunaan, penatausahaan, peman*aatan, pengamanan dan

pemeliharaan, penilaian, penghapusan, pemindahtanganan, pembinaan,

pengaasan dan pengendalian, pembiayaan dan tuntutan ganti rugi. Keseluruhan kegiatan tersebut merupakan aspek-aspek penting yang terdapat dalam

manajemen aset daerah. Dengan melakukan perencanaan kebutuhan aset,

pemerintah daerah akan memperoleh gambaran dan pedoman terkait kebutuhan aset bagi pemerintah daerah.

Dengan perencanaan kebutuhan aset tersebut, pemerintah daerah dapat terhindarkan dari kepemilikan aset yang sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan pada masyarakat. Selain *aktor perencanaan kebutuhan aset, *aktor pengamanan dan pemeliharaan aset juga harus menjadi pertimbangan pemerintah daerah. Dengan pengamanan dan pemeliharaan aset, pemerintah daerah dapat menjaga kepemilikan dan dapat menerima man*aat ekonomis aset dalam rangka usaha pemerintah daerah

memberikan pelayanan pada masyarakat. aktor yang tidak kalah penting dalam pengelolaan aset pemerintah daerah adalah sistem in*ormasi data. Dengan sistem in*ormasi data aset pemerintah daerah yang memadai, pemerintah daerah dapat lebih mudah dan cepat untuk memperoleh data terkait aset ketika dibutuhkan seaktu-aktu. Dengan sistem in*ormasi data, pemerintah daerah juga dapat menyusun laporan aset secara lebih handal sehingga dapat memberi in*ormasi yang lebih handal pada pemakai in*ormasi dalam laporan keuangan.

Selain *aktor-*aktor pengelolaan aset daerah yang didasarkan pada teori atau undang-undang, pemerintah daerah penting juga untuk mempertimbangkan aspek lain seperti aspek kebijakan pimpinan dan strategi.

Aspek ini merupakan *aktor yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan aset tanah dan bangunan karena dengan kebijakan dan strategi pengelolaan aset oleh pimpinan pemerintah daerah dapat memberi arahan bagi pelaksanaan pengelolaan aset pemerintah. Dengan adanya kebijakan dan strategi pengelolaan aset yang tepat oleh pimpinan pemerintah daerah akan dapat mengoptimalkan man*aat aset bagi pemerintah daerah.

B. SARAN

1ntuk meningkatkan penerimaan retribusi peman*aatan kekayaan daerah, maka pemerintah perlu menyiapkan instrumen yang tepat untuk melakukan pengelolaan/manajemen aset daerah secara pro*esional, transparan, akuntabel,

e&sen, dan e*ekti*, mulai dari perencanaan, pendistribusian, peman*aatan, serta pengaasan peman*aatan aset daerah tersebut.

Kemudian, dalam menunjang peningkatan penerimaan dari retribusi

peman*aatan kekayaan daerah, alangkah baiknya jika Kepala Daerah yaitu upati, begitu dilantik langsung mengetahui dan memahami secara persis kondisi aset daerah lalu melaporkannya kepada rakyat secara berkala.

DA&TAR PUSTAKA

PP 0omor 7 (ahun 3667 + tentang Pengelolaan arang Milik 0egara/Daerah.

lisa.ugm.ac.id # Slide Bukum enda Milik 0egaraB $9

777.mandikdasmen.depdiknas.go.id & 8lide 9Pelaporan Barang ilik 6egara +tas ana

ekonsentrasi9 %.

habib Soleh dan eru %ochmansjah, Pengelolaan euangan an +set aerah$ 8ebuah Pendekatan 8truktural anu*u Tata elola Pemerintahan <ang Baik , okusmedia, andung, 366.

BABI

PENDAHULUAN  A. Latar Belakang

Barang m&l&k -aera! aet2 e6aga& ala! atu unur 'ent&ng -alam rangka 'en+elenggaraan  'emer&nta!an5 'em6angunan5 'em6er-a+aan5 -an 'ela+anan ke'a-a ma+arakat !aru -&kel%la

-engan 6a&k -an 6enar menurut a=a 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!5 -engan mem'er!at&kan a=aa=a> 3ung&%nal5 ke'at&an !ukum5 tran'aran&5 e3&&en&5 akunta6&l&ta5 -an ke'at&an n&la&. D&am'&ng 'erlun+a mema!am& 'eraturan la&n -an a=aa=a &n& 6ag& et&a' 'engel%la 6arang m&l&k -aera! maka -alam rangka men$am&n terlakanan+a tert&6 a-m&n&tra& -an tert&6  'engel%laan 6arang m&l&k -aera! -&'erlukan a-an+a keamaan 'ere'& -an langka! e8ara

&ntegral -an men+eluru! -ar& unurunur +ang terka&t -alam 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!. Se&r&ng -engan emak&n men&ngkatn+a tugatuga 'emer&nta! -aera! -an tuntutan ma+arakat ter!a-a' 3a&l&ta 'ela+anan +ang 6er9ar&a& -an memuakan 'u6l&k -an men+e$a!terakan ma+arakat maka -&'erlukan a-an+a ke&a'an arana -an 'raarana 'en-ukung +ang et&a' aat -alam kea-aan 6a&k -an &a' 'aka& e8ara 6er-a+a guna -an 6er!a&l guna. le! e6a6 &tu 6arang m&l&k -aera! meru'akan unur 'ent&ng +ang !aru -&kel%la e8ara tert&65 6a&k5  6enar5 -an mematu!& a=aa=a 'engel%laann+a agar u'a+a -a'at -&man3aatkan e8ara %'t&mal5

e3ekt&35 e3&&en5 t&-ak men&m6ulkan 'em6%r%an -an -a'at -&'ertanggung$a7a6kan. Berka&tan -engan !al!al &tu5 -an untuk men$am&n terlakanan+a tert&6 'engel%laan 6arang m&l&k -aera! maka -&uunla! m%-ul -&klat DASARDASAR MANAJEMEN BARANG MILIK DAERAH0 ASET &n&.

B. Dekr&'& S&ngkat M%-ul

M%-ul DaarDaar Mana$emen Barang M&l&k Daera!0 Aet &n& mem6a!a tentang  'engert&an mana$emen5 6arang m&l&k -aera!0aet5 -an -aar-aar mana$emen 6arang m&l&k 

-aera!0aet e8ara gar& 6earn+a erta 6er6aga& 'eraturan 'erun-angan +ang men$a-& lan-aan  'e-%man ker$a -alam men$alankan tuga -an 'eker$aan 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!0 aet.

#. Tu$uan Pem6ela$aran Umum

Setela! elea&n+a meng&kut& -&klat DaarDaar Mana$emen Barang M&l&k Daera!0 Aet &n& 'ara 'eerta 'elat&!an -&!ara'kan mema!am& mengena& 'engert&an mana$emen5 'engert&an  6arang m&l&k -aera!0aet5 -an -aar-aar mana$emen 6arang m&l&k -aera!0aet e8ara gar&  6earn+a erta 6er6aga& 'eraturan 'erun-angan +ang men$a-& lan-aan 'e-%man ker$a -alam

men$alankan tuga -an 'eker$aan 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!0 aet.

D. Tu$uan Pem6ela$aran K!uu

Setela! elea& meng&kut& -&klat DaarDaar Mana$emen Barang M&l&k Daera!0 Aet &n&  'eerta mam'u mema!am& tentang 'engert&an mana$emen5 aet5 mana$emen aet5 -an -aar-aar 

mana$emen aet -aera! e8ara gar& 6earn+a erta 6er6aga& 'eraturan 'erun-angan +ang men$a-& lan-aan 'e-%man ker$a -alam men$alankan tuga -an 'eker$aan 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!0 aet.

E. Mater& P%k%k Ba!aan

1. Daar-aar Mana$emen Barang M&l&k Daera!0 Aet

". Pengert&an -an $en& 6arang m&l&k -aera!0aet

4. Lan-aan Peraturan Perun-angan +ang mengatur 'engel%laan Barang M&l&k Daera!0 Aet

;. Pengel%laan 6arang m&l&k -aera!0aet +ang 6er-am'ak mult& e3ek 

F. Su6 Mater& P%k%k Ba!aan 1. Pengert&an Mana$emen

". Pengert&an Barang M&l&k Daera! 4. Jen&$en& Barang M&l&k Daera! ;. Pengert&an Aet

(. Pengert&an Mana$emen Barang M&l&k Daera!0Aet

). Ma8amma8am 'eraturan 'erun-angan +ang mengatur 'engel%laan  6arang m&l&k -aera!

?. A=a 'engel%laan 6arang m&l&k -aera! . S&klu 'engel%laan 6arang m&l&k -aera!

*. Peman3aatan 6arang m&l&k -aera!0aet +ang 6er-am'ak mult& e3ek 

B A B II

A. Pengert&an Mana$emen

Mana$emen 6eraal -ar& 6a!aa Inggr& management -engan kata ker$a to manage +ang e8ara art& umum 'a-an katan+a a-ala! mengel%la5 menguru&5 mera7at5 mengatur5 menga7a&5 kalkula& atau 6u-get&ng a'a6&la -&!u6ungkan -engan ek%n%m& keuangan0 6arang0$aa. Dalam art& k!uu mana$emen -&'aka& -alam ruang l&ngku' ke'em&m'&nan +ang -&$alankan %le! e%rang atau le6&! 'em&m'&n +a&tu %rang atau %rang%rang +ang melakukan keg&atan mem&m'&n.

Menurut St%ner5 mana$emen a-ala! 'r%e 'eren8anaan5 'eng%rgan&a&an5 'engel%laan5 mem&m'&n5 -an menga7a& ua!aua!a -ar& angg%ta %rgan&a& -an -ar& um6erum6er  %rgan&a& la&nn+a untuk men8a'a& tu$uan %rgan&a& +ang tela! -&teta'kan. Dalam Pengantar  Ilmu Mana$emen5 %le! Pr%3. Dr. A.M. Ka-arman5 SJ5 -an Dr. Juu3 U-a+a5 Jakarta> Grame-&a5 l**;5 !al. 1,2.

Ja-& mana$emen a-ala! uatu rentetan langka! +ang ter'a-u +ang mengem6angkan uatu %rgan&a& e6aga& uatu sistem +ang 6er&3at  sosio5 eonomis5 -an tenis. Ka-arman -kk. 1**;5 !al. 1,2.

Sistem  a-ala! uatu kum'ulan 6ag&an +ang al&ng 6er!u6ungan -an 6ergantung erta -&atur  e-em&k&an ru'a e!&ngga meng!a&lkan uatu keeluru!an. Dalam &tem akan -&ter&ma maukkan &n'ut2 +ang kemu-&an -&u6a! atau -&'r%e untuk meng!a&lkan keluaran %ut'ut2. Sosio %&al2 6erart& +ang 6ergerak -& -alam -an +ang menggerakkan &tem &tu &ala! manu&a.  6onomi 6erart& keg&atan -alam &tem 6ertu$uan untuk memenu!& ke6utu!an manu&a.

&enis 6erart& -alam keg&atan -&'aka& 6arang atau alatalat5 uang5 $aa5 -an cara tertentu.

Dalam et&a' keg&atan mana$emen5 mana$emen a'a a$a5 terkan-ung -& -alamn+a 'al&ng t&-ak  tekn&tekn& e'ert& tekn& 'eren8anaan5 tekn& 'eng%rgan&a&an5 tekn& a8tuat&ng5 tekn& 8%ntr%ll&ng5 tekn& 6u-get&ng5 -an tekn& 'engel%laan . Namun melalu& m%-ul +ang teruun &n& !en-ak mem3%kukan ura&an 'a-a proses 'engel%laan +a&tu 'engel%laan -an "ungsi -ar& 6arang m&l&k -aera!0aet e8ara e"isien -an e"eti" .

 Proses a-ala! erangka&an ta!a' keg&atan mula& -ar& menentukan aaran0 tu$uan am'a& -engan  6erak!&rn+a atau ter8a'a&n+a aaran.

Se-angkan 'engert&an "ungsi a-ala! tuga atau keg&atan.

 Namun 'engert&an 'r%e -an 3ung& 6&aan+a t&-ak -a'at -&'&a!kan karena al&ng  6erka&tan5 karena tan'a keg&atan t&-ak ter$a-& 'r%e -&mana 'r%e &tu t&-ak tat& teta'& -&nam&

atau 6ergerak.

  6"isien a-ala! kemam'uan untuk mem&n&malkan 'enggunaan sumberdaya -alam men8a'a& tu$uan %rgan&a& melakukan 'eng!&tungan 6&a+a0 anggaran -engan te'at5 t&-ak 6erle6&!. Sumber daya  6&a 6eru'a manu&a5 $aa5 -an 6arang5 atau euatu !al +ang mem'un+a& n&la& ek%n%m& -an 6&a -&n&la& -engan uang e'ert& ke'em&l&kan 6a-an ua!a5 a!am5 tana!5 -an  6angunan

E3ekt&3 a-ala! kemam'uan untuk menentukan tu$uan +ang mema-a& melakukan !al +ang te'at5 +a&tu tu$uan mengel%la 6arang m&l&k -aera!0aet -engan te'at art&n+a emua 6arang m&l&k  -aera!0aet terkel%la -engan 6a&k5 6ertanggung $a7a65 ter'el&!ara tera7att25 -an 6erman3aat atau eua& -engan 'eruntukann+a.

B. Pengert&an Barang M&l&k Daera! Dan Jen&n+a

Ber-aarkan Un-angUn-ang n%. 1 ta!un ",,; tentang Per6en-a!araan Negara +ang -&maku- -engan barang mili daerah a-ala! emua 6arang +ang -&6el& atau -&'er%le! ata  6e6an APBD atau 6eraal -ar& 'er%le!an la&nn+a +ang a!. Se-ang 'engert&an mengena& barang 

mili daerah menurut 'aal " Peraturan Pemer&nta! N%. ) ta!un ",,)5 a-ala! e6aga& 6er&kut >

1. Barang m&l&k -aera!5 mel&'ut& >

6. Barang +ang 6eraal -ar& 'er%le!an ela&nn+a +ang a!

". Barang e6aga&mana +ang -&maku- -alam a+at 12 !uru3 65 mel&'ut& > a. Barang +ang -&'er%le! -ar& !&6a!0 um6angan atau +ang e$en&. 6. Barang +ang -&'er%le! e6aga& 'elakanaan -ar& 'er$an$&an0 k%ntrak. 8. Barang +ang -&'er%le! 6er-aarkan ketentuan un-angun-ang5 atau -. Barang +ang -&'er%le! 6er-aarkan 'utuan 'enga-&lan +ang tela!

mem'er%le! kekuatan !ukum teta'.

A-a'un 6arang m&l&k -aera! 6&la -&l&!at -ar& aal um6ern+a5 6&a 6erum6er -ar& > 1. Pem6entukan Daera! t%n%m 6er-aarkan Un-angUn-ang

". L&u&-a& atau merger -ar& lem6aga 'emer&nta!0&ntan&0 SKPD 4. Pem6elan$aan APBN0 APBD

;. Sum6angan Dalam Neger&0 Luar Neger& (. Sum6angan '&!ak ket&ga

). Pen+era!an -ar& 'emer&nta! 'uat ?. Fa&l&ta Umum -an Fa&l&ta S%&al . S7a-a+a Ma+arakat

#. Pengert&an Aet

 Asset -em&k&an 6a!aa Inggr& menul&kann+a5 atau aset kalau -&tul& -alam 6a!aa In-%ne&a5 art&n+a a-ala! 6arang atau euatu 6arang t!&ng0an+t!&ng  6! Inggr&2 +ang mem'un+a& n&la& 9alue25 mel&'ut& >

1. N&la& ek%n%m&5 ". N&la& k%mer&al -an5

4. N&la& tukar +ang -&m&l&k& %le! &ntan&5 %rgan&a&5 6a-an ua!a atau'un &n-&9&-u 'er%rangan2.

Aet aet2 a-ala! 6arang +ang -alam 'engert&an !ukum -&e6ut 6en-a5 +a&tu a'a a$a +ang -a'at -&$a-&kan !ak. D& -alam 'engert&an 6en-a ter8aku' a-an+a 6en-a 6ergerak -an 6en-a t&-ak 6ergerak. D&am'&ng 'engert&an 6en-a5 -& -alam !ukum 'er-ata $uga -&6er&kan 'engert&an

Dalam dokumen KEARSIPAN (Halaman 43-83)

Dokumen terkait