• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN TEOR

B. Kajian tentang Hasil Belajar

2. Pengertian Hasil Belajar IPS

Pada pembahasan sebelumnya telah dipaparkan mengenai deskripsi hasil belajar, dimana hasil belajar yanng baik akan menimbulkan perubahan kemampuan pada siswa yang meliputi hasil kemampuan aspek pengetahuan, keterampilan dan karakter. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata (2010:102-103) mengatakan bahwa hasil belajar merupakan realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang memiliki seseorang.

Berdasarkan beberapa pandangan tentang deskripsi hasil belajar dari beberapa ahli yang dikemukakan sebelumnya, bahwa hasil belajar IPS merupakan sebuah pencapaian tujuan pengajaran dan tujuan pendidikan dengan diwujudkannya perubahan tingkat kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik pada peserta didik yang melaksanakan kegiatan belajar Ilmu Pengetahuan Sosial.

Menurut Anderson dan Krathwohl dalam (Winarni, dkk, 2012:139) klasifikasi hasil belajar dari Benyamin Bloom dibagi menjadi tiga ranah yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik.

a. Ranah kognitif

Ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek, yakni.

Mengurutkan, menjelaskan, mengidentifikasi, menamai, menempatkan, mengulangi, menemukan kembali.

2. Memahami

Menafsirkan, meringkas, membandingkan, menjelaskan. 3. Menerapkan

Melaksanakan, menggunakan, menjalankan, melakukan, mempraktekan, memilih, menyusun, memulai, menyelesaikan, mendeteksi.

4. Menganalisis

Menguraikan, membandingkan, mengorganisir, menyusun ulang, mengubah struktur, membedakan, menyamakan, membandingkan.

5. Mengevaluasi

Menyusun hipotesis, mengkritik, memprediksi, menilai, menguji.

6. Berkreasi

Merancang, membangun, merencanakan, memproduksi, menemukan, membaharui, menyempurnakan, memperkuat, memperindah, emngubah.

b. Ranah Afektif

Ranah afektif berhubungan dengan menerima, menanggapi, menilai, mengelola dan menghayati

c. Ranah psikomotorik

Ranah ini berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak yang meliputi menirukan, memanipulasi, dan artikulasi.

Berdasarkan tiga ranah hasil belajar tersebut, bahwa hasil belajar IPS merupakan hasil sebuah pencapaian kemampuan peserta didik kelas VI SD Negeri Tukangan Yogyakarta dengan diwujudkannya perubahan tingkat kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik pada peserta didik yang melaksanakan kegiatan belajar Ilmu Pengetahuan Sosial pada sub pokok pembahasan mendeskripsikan perkembangan sistem administrasi wilayah Indonesia dan membandingkan kenampakkan alam keadaan sosial negara tetangga. Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan, bahwa hasil belajar IPS belum optimal, melalui hal tersebut hasil belajar IPS dalam penelitian ini lebih menitikberatkan pada ranah kognitif yakni pengetahuan, pemahaman, dan aplikasi.

3. Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Untuk mencapai hasil belajar yang baik, perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi hasil belajar. Alben Ambarita (2006:58) mengatakan bahwa faktor yang mempengaruhi belajar peserta didik akan berpengaruh pada kualitas proses dan hasil belajar peserta didik, faktor-faktor tersebut terdiri dari dua bagian yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

a. Faktor internal 1. Bakat

Seorang peserta didik yang tidak memiliki bakat dalam mengikuti kegiatan proses belajar mengajar pada mata pelajaran tertentu, maka akan berpengaruh pada hasil belajar dari kegiatan belajar yang diikutinya. Sebagai contoh, seorang siswa yang mengikuti kegiatan proses belajar mengajar pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, ketika mendapat tugas untuk mempraktekkan membaca puisi di depan kelas, siswa yang kurang bakatnya dalam membaca dan berekspresi saat berpuisi maka akan berpengaruh pada nilai tugas mata pelajaran tersebut.

2. Kecerdasan (Intelektual, Emosional, dan Spiritual)

Kurangnya kecerdasan intelektual, peserta didik yang kurang mampu dalam menerima dan merespon isi dari penjelasan materi pembelajaran, akan berdampak pada hasil belajar yang diperoleh, begitu juga dengan kecerdasan emosi dan spiritual.

3. Minat

Kemauan siswa dalam mengikuti kegiatan prosesbelajar mengajar akan berpengaruh pada hasil belajar, sebagai contoh siswa yang kurang minat dalam mengikuti mata pelajaran tertentu, ia akan mengabaikan penjelasan dari materi pembelajaran tersebut sehingga berdampak pada hasil belajar.

4. Motivasi

Kurangnya motivasi dari guru dan terkhususnya orang tua, akan berdampak pada hasil belajar peserta didik. Siswa kurang semangat atau bergairah dalam mengikuti kegiatan proses belajar mengajar akan berdampak pada hasil belajar yang diperoleh.

5. Sikap

Peserta didik yang karakternya sangat buruk, akan berpengaruh pada kegiatan proses belajar mengajar, ia berbuat sesuka hati di dalam kelas pada saat kegiatan proses belajar mengajar, akan menjadi penilaian dan evaluasi bagi seorang guru melakukan strategi belajar agar siswa tersebut medapatkan hasil belajar yang baik.

6. Latar Belakang Sosial, Ekonomi dan Budaya

Peserta didik yang memiliki latar belakang sosial yang buruk, kemudian penghasilan kerja orang tua yang sedikit serta diskriminatif budaya oleh teman kelas dan lingkungannya akan sangat berpengaruh pada kegiatan proses belajar mengajar yang ia ikuti di dalam kelas sehingga berdampak buruk pada hasil belajar. b. Faktor Eksternal

1. Tujuan Pembelajaran 2. Materi Pelajaran

3. Strategi dan Metode Pembelajaran 4. Media Pembelajaran

5. Pengorganisasian Kelas

6. Penguatan yang Di Gunakan Guru 7. Iklim Sosial Dalam Kelas

8. Waktu yang Tersedia 9. Sistem dan Teknik Evaluasi

10.Pandangan dan Sikap Guru Terhadap Peserta Didik

11.Upaya Guru Dalam Menangani Kesulitan Belajar Peserta Didik Kemudian mengenai paparan diatas, mengkaji pada sumber referensi lainnya menurut Wasty Soemanto (1998:113) mengatakan faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat digolongkan menjadi 3 bagian.

a. Faktor-faktor stimuli belajar

Maksudnya adalah faktor segala hal di luar individu yang merangsang individu itu untuk mengadakan reaksi atau perbuatan belajar. Stimulus dalam hal ini mencakup material, penegasan serta suasana lingkungan eksternal yang harus diterima atau dipelajari oleh si pelajar.

b. Faktor-faktor metode belajar

Maksudnya metode pembelajaran yang dipakai oleh guru saat melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar dapat menimbulkan perbedaan yang berarti bagi proses belajar.

Faktor-faktor ini meliputi kematangan, usia kronologis, jenis kelamin, pengalaman, kapasitas mental, kondisi kesehatan jasmani dan rohani serta motivasi.

Namun disisi lain mengkaji kesumber referensi lainnya, menurut Nana Sudjana (1996:6) mengatakan pada dasarnya faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar terdiri dari dua macam yaitu faktor internal dimana faktor yang datang dari diri individu itu sendiri yang meliputi faktor fisiologis, psikologis, minat, bakat, motivasi, kematangan, dan lainnya, sedangkan faktor eksternal faktor yang datang dari luar individu yang meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan yaitu pada pra penelitian yang dilakukan pada bulan Juli di SD Negeri Tukangan Yogyakarta, dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran IPS, perhatian terhadap permasalahan internal dan eksternal masing-masing peserta didik harus ditingkatkan lagi, agar kegiatan proses belajar mengajar memperoleh hasil belajar yang baik.

Dokumen terkait