• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Manfaat Program Indonesia Pintar

PELAKSANAAN PROGRAM INDONESIA PINTAR PADA PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM

H. Penyaluran Kartu Indonesia Pintar

I. Penggunaan Manfaat Program Indonesia Pintar

1. Manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam beserta tambahan manfaat disalurkan kepada santri/peserta didik baik berdasarkan hasil pendataan melalui Kementerian/Lembaga terkait melalui Basis Data Terpadu (BDT) maupun Format Usulan Pesantren (FUP), berdasarkan ketercukupan anggaran yang dialokasikan dalam DIPA Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, serta dalam DIPA Satker Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi.

2. Daftar penerima manfaat Program Indonesia Pintar pada Kementerian Agama ditetapkan oleh KPA/

Pelaksana Tugas KPA pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi untuk setiap tahun anggaran.

3. Pelaksanaan anggaran dana manfaat Program Indonesia Pintar Pada Pendidikan Keagamaan Islam tahun anggaran 2015 yang dialokasikan sebagai Belanja Bantuan Sosial mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan tentang Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian/Lembaga.

4. Penyaluran dana manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut:

a. Penyaluran dana manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam dilaksanakan oleh Satker Kementerian Agama yang memiliki kewenangan dan tanggung jawab penggunaan anggaran manfaat Program Indonesia Pintar Pada Pendidikan Keagamaan Islam;

b. Penyaluran dana manfaat Kartu Indonesia Pintar dilakukan melalui pembayaran langsung (LS) sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan tentang Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian/

Lembaga pada bagian pencairan dana belanja bantuan sosial dalam bentuk uang, melalui Bank/

Pos penyalur;

c. Pemilihan Bank/Pos penyalur dilakukan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan ten-tang Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian/

Lembaga atau berdasarkan prosedur penugasan langsung kepada pihak terkait pengadaan barang/

jasa untuk pelaksanaan Program Indonesia Pintar;

d. Bank/Pos menyalurkan dana manfaat Kartu Indonesia Pintar kepada Penerima Bantuan Sosial Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam dalam Surat Keputusan Penerima Bantuan Sosial;

e. Pencairan dana manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam disalurkan kepada penerima manfaat Kartu Indonesia Pintar sebagai penerima bantuan sosial dengan cara pemberian uang tunai kepada penerima bantuan sosial melalui petugas Bank/Pos Penyalur atau

berdasarkan kesepakatan bentuk kerjasama penya-luran dengan Bank/Pos penyalur tersebut;

5. Penggunaan dana manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut:

a. Surat Keputusan Penerima Bantuan Sosial, berikut waktu pengambilan dana manfaat Program Indonesia Pintar diteruskan kepada pesantren pengusul untuk diinformasikan kepada santri penerima manfaat Program Indonesia Pintar;

b. Waktu pengambilan dana manfaat Program Indonesia Pintar ditentukan berdasarkan konfir-masi bahwa dana manfaat yang harus disalurkan telah diterima oleh Bank/Pos penyalur;

c. Orang tua/wali dari santri penerima manfaat atau yang bersangkutan langsung datang pada Bank/

Pos penyalur untuk mengambil dana manfaat Program Indonesia Pintar dengan menunjukkan Kartu Indonesia Pintar atau dokumen identitas diri, sekurangnya salah satu dari:

1) Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;

2) Akte Kelahiran; atau 3) Kartu Keluarga.

d. Apabila tidak dapat menunjukkan dokumen identitas diri sebagaimana dimaksud dalam huruf c, dapat menggunakan Surat Pernyataan dari Pimpinan Pesantren yang berisi pernyataan tanggung jawab secara pribadi dari pimpinan pesantren atas kebenaran data identitas santri

dan kesediaan untuk pengembalian dana manfaat Kartu Indonesia Pintar apabila di kemudian hari diketahui bahwa pernyataan tersebut tidak benar;

e. Kartu Indonesia Pintar dan dokumen identitas diri sebagaimana dimaksud pada huruf c dan huruf d adalah syarat untuk Bank/Pos penyalur dapat menyalurkan dana manfaat Kartu Indonesia Pintar;

f. Orang tua/wali dari santri penerima manfaat atau yang bersangkutan menandatangani Tanda Terima Dana Manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

g. Bank/Pos penyalur melakukan penatausahaan Tanda Terima Dana Manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam untuk diteruskan kepada Pengelola Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam.

J. Pelaporan dan Pertanggungjawaban

1. Laporan pelaksanaan Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam disusun oleh Pengelola Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam.

2. Laporan pelaksanaan Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam sekurangnya memuat:

a. laporan eksekutif yang berisi deskripsi, tahapan, target dan realisasi pelaksanaan Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

b. daftar definitif atau daftar sementara calon pene-rima manfaat Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

c. target dan realisasi penyediaan Kartu Indonesia Pintar bagi Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

d. distribusi, target dan realisasi anggaran manfaat Program Indonesia Pintar beserta tambahan manfaat lainnya kepada santri/peserta didik penerima Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

e. laporan pelaksanaan koordinasi dan sosialisasi yang telah dilakukan; dan

f. pengaduan Masyarakat.

3. Pengelola Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam dapat meminta bahan laporan kepada Pengelola Program Indonesia Pintar pada Kementerian Agama di tingkat wilayah.

4. Pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran disusun sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

K. Sistem Informasi dan Manajemen

1. Sistem informasi dan manajemen Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam bertujuan untuk:

a. menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perencanaan kegiatan dan anggaran Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam;

b. menyediakan informasi yang dipergunakan dalam pengendalian, pengawasan, evaluasi, dan perbaikan berkelanjutan; dan

c. menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan dan/atau kebijakan.

2. Sistem informasi dan manajemen Program Indonesia Pintar pada Pendidikan Keagamaan Islam diseleng-garakan secara terpadu dengan Sistem Informasi dan Manajemen Pendidikan (Education Management Information System/EMIS), Pendidikan Islam.

3. Teknis penyelenggaraan dan pengelolaan Sistem informasi dan manajemen Sistem Informasi dan Mana-jemen Pendidikan (Education Management Information System/EMIS), Pendidikan Islam mengikuti ketentuan yang berlaku pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.

BAB III

MONITORING DAN EVALUASI,