• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Peralatan dalam Usaha Pumpkin Egg Roll

Dalam dokumen PROPOSAL USAHA pumpkin Dan FIX (Halaman 29-35)

Peralatan yang digunakan dalam memproduksi Pumpkin Rock and Roll inovasi pada skalaHome Industry yaitu: mixer, kompor gas, tabung gas, pengukus, cetakan, timbangan manual, sealer, baskom, oven. Proses produksi eggroll labu kuning ada 2 jenis proses,yaitu menggunakan mesin dan tenaga manusia. Proses yang mengggunakan mesin adalah pada saat pembuatan adonan dan pengepresan kemasan. Proses produksi egg roll labu kuning di HomeIndustry yaitu sebagai berikut:pencucian ubi labu kuning, pengukusan labu kuning, pengupasan labu kuning, pencampuran adonan, pencetakan egg roll, dan pengemasan. Proses produksi egg roll labu kuning ini dilakukan setiap hari kecuali pada hari minggu. Pembuatan adonan tidak dilakukan sekali saja, tetapi dilakukan dalam beberapa kali pembuatan adonan.Home industry ini dalam satu haridapat membuat adonan sebanyak 25 adonan.

Berikut adalah rincian dari masing-masing alat yang digunakan: 1. Mixer

Mixer digunakan pada pembuatan egg roll untuk mengaduk adonan agar tercampur rata dan menghasilkan adonan yang bagus serta agar kinerja lebih efisiensi dan lebih cepat.kapasitas pembuatan adonanya 1-2 kg dalam satu kali proses .

Mixer ini bekerja berdasarkan teori perputaran planet,dimana beater(pengaduk) berputar mengitari bowl dan bowl tidak berputar sehingga menghasilkan adonan yang rata dan lembut.Mixer kue planetary ini biasanya dilengkapi dengan 3 fungsi pengadukan yang berbeda, yaitu:

- Spiral : Mengaduk adonan tepung & jenis bahan makanan yang sangat kental

- Beater : Mengaduk keju, adonan pastry dan croissant, aneka tepung, mentega

- Whip : Mengaduk bahan makanan encer, seperti : crea, telur, susu segar 2. Kompor gas dan tabung gas

Kompor gas digunakan dalam pengukusan labu kuning agar tekstur labu kuning menjadi lembut.Dalam pembuatan egg roll kami menggunakan kompor gas merk PortableQuantum Kompor Gas 2 Tungku – QGC-201DEP dengan harga Rp.316.000.Sedangkan tabung gas yang dipakai adalah tabung gas 12 kg dengan alasan agar lebih awet,harga tabung gas beserta isinya adalah Rp.479.000 .

3. Pengukus

Pengukus berfungsi untuk mengukus labu kuning agar menjadi lunak.Pengukus yang digunakan adalah dengan bahan dasar stainless stell agar tidak mudah mengalami korosi dan meminimalisir migrasi logam ke dalam makanana yang dikukus.

4. Cetakan egg roll

Cetakan egg rollyang dipilih adalah dengan menggunakan daya listrik.Terbuat dari plate berwarna putih pada bagian luarnya sedangkan bagian cetakan egg roll terbuat dari aluminium dengan lapisan anti lengket.Dilengkapi

dengan lampu indikator yang akan mati jika egg roll telah matang (otomatis on/off) dan harganya Rp.365.000.

5. Timbangan

Timbangan diperlukan untuk menimbang bahan-bahan yang akan digunakan agar takarannya pas ,timbangan yang digunakan adalah timbangan kue manual menggunakan kapasitas 2-3 kg dan harganya Rp.55.000

6. Continuous Sealer

Continuous sealer atau mesin pengemas plastik continu sering digunakan atau diperuntukan guna mengemas plastik semi otomatis, mesin continuous sealer banyak digunakan di industri pengemasan makanan sebagai alat atau mesin untuk menutup atau menyegel kemasan pada plastik dan aluminium foil.

Mesin ini besar sekali pernannya dalam industri makanan kemas di Indonesia, hampir seluruh pengusaha makanan kemas sekala kecil dan

menengah yang

dan kecepatan dalam mengemas produk.Mesin Continuous sealer, memiliki tingkat segel yang sangat baik (sangat rapat) selain itu memiliki kecepatan selaer yang cukup dengan rate speed 12 meter per menit panjang sealer. Bila ingin mengemas plastik ukuran 30 cm maka permenit dapat mengemas 40 produk kemasan. Selain itu continuous sealer sendiri memiliki sistem pencetakan kadaluarsa dengan sistem emboss, ini sangat menguntungkan kerena dalam satu mesin dua fungsi sekaligus dan harganya Rp.2.500.000. 7. Baskom

Baskom digunakan sebagai wadah untuk penempatan adonan dari egg roll.Baskom yang kami gunakan terbuat dari stainless stell dengan ukuran diameter 20 cm seharga 65.000 per pcs. Penggunaan baskom dengan berbahan stainless stell akan lebih tahan lama dan tahan terhadap panas sehingga aman terhadap makanan.

IV. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Labu kuning merupakan salah satu produk hortikultura yang menjadi hasil pangan lokal Indonesia yang mempunyai potensi usaha yang besar apabila mampu membuat suatu inovasi, contohnya adalah pumpkin egg roll. Pumpkin egg roll adalah makanan dengan bahan baku labu kuning yang dikombinasikan dengan telur dan bahan tambahan makanan lainnya.

Dalam perencanaan unit pengolahan Pumpkin Egg Roll mulai dari yang terkecil hingga proses finishing, perlu diperhatikan bahan baku yang sesuai dan berkualitas. Selain itu , hal penting lainnya yang harus diperhatikan adalah sistematika dalam pemilih tata letak dan lokasi pabrik untuk usaha. Adapun lokasi pabrik yang dipilih adalah daerah Tabanan denagan pertimbangan:kemudahan akses bahan baku,persediaan listrik, air, dan bahan bakar ,ketenagakerjaan dan UMR,sarana transportasi,harga tanah, lokasi pasar dan kawasan industri pariwisata.

Desain bangunan dalam usaha serta peralatan pada pembuatan produkPumpkinEgg Rolljuga unsur penting lain yang perlu di perhatikan. Lokasi bangunan di tempatkan didaerah yang bebas dari pencemaran.Untuk mencegah bahan agar bebas dari cemaran fisik, kimia maupun mikrobilogis, sumber air bersih yang digunakan air tanah dengan kedalaman 15 meter.Karena pada kedalaman tersebut air pada kedalaman tersebut air masih belum tercemar, dan saluran air menggunakan pipa yang bisa dibuka dan ditutup.Kerena jika menggunakan pipa model ini memiliki kelebihan misalnya tidak bau, mencegah kontaminasi dari luar.

Sanitasi merupakan hal penting yang harus dimiliki setiap perusahaan khususnya yang berkaitan dengan produk pangan. Sanitasi untuk struktur ruangan, struktur ruangan harus terbuat dari bahan yang tahan lama, mudah dipelihara, mudah dibersihkan atau didesinfeksi. Struktur ruangan pabrik atau tempat produksi meliputi: lantai, dinding, atap, pintu, jendela, ventilasi, dan permukaan tempat kerja yang sesuai dengan persyaratan.

4.2 Saran

Melihat potensi pangan lokal yang luar biasa besar, yang mungkin belum banyak disadari oleh masyarakat Indonesia , kita dituntut untuk mengeluarkan ide kita yang dapat mengoptimalkan potensi sumber pangan lokal yang ada di Indoensia. Dengan mencari inovasi baru terhadap pengembangan bahan pangan lokal , tentunya Indonesia bisa menekan persentase bahan impor demi mengoptimalkan potensi sumber pangan lokal yang ada di Indoensia. Dengan mengembangkan inovasi seperti pembuatan Pumpkin rock and roll ini dapat membantudalam memaksimalkanketahanan pangan dan menstabilakan pangan lokal yang sangat potensial digunakan baik untuk diversifikasi pangan dan energi maupun hanya energi.

Tidak hanya inovasi dari SDM saja serta SDA yang dibutuhkan , tetapi dukungan dari pemerintah pada perusahaan-perusahaan pengolahan produk pangan yang memberdayakan bahan pangan lokal. Adapun contoh yang dapat dilakukan oleh pihak pemerintah seperti penetapan pajak yang lebih rendah , mengadakan acara seperti Produk Pangan Lokal Festival, dimana pada acara tersebut menampilkan hasil olahan inovasi yang bahan dasarnya bahan pangan lokal. Selain itu peran pemerintah adalah tetap mendukung para wirausaha dengan ilmu-ilmu yang baru yang fungsinya untuk memajukan SDM.

Hal diatas akan terwujud jika adanya kemauan untuk mencari inovasi dan mengembangkannya serta kemauan untuk mencoba , selain itu peran pemerintah yang fungsinya memberi dukungan.

Dalam dokumen PROPOSAL USAHA pumpkin Dan FIX (Halaman 29-35)

Dokumen terkait