• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

2.9 Pengintegrasian Pendidikan Karakter

di Sekolah

Terlepas dari berbagai kekurangan dalam praktik pendidikan di Indonesia, apabila dilihat dari standa r nasional pendidikan yang menjadi acuan pengembangan kurikulum (KTSP), dan implementasi pembelajaran dan penilaian di sekolah, tujuan pendidikan di sekolah sebenarnya dapat dicapai dengan baik. Pembinaan karakter juga termasuk dalam materi yang harus diaj arkan dan dikuasai serta direalisasikan oleh peserta didik dalam kehidupan sehari -hari. Permasalahannya, pendidikan karakter di sekolah selama ini baru menyentuh pada tingkatan pengenalan norma atau nilai -nilai, dan belum pada tingkatan pengintegrasian nilai-nilai karakter yang dimasukkan ke dalam materi pelajaran.

pendidikan. Pendidikan karakter memang telah ada dan diterapkan sejak lama, tetapi saat ini pendidikan karakter mulai digalakka n kembali. Hal ini diberlakukan untuk memajukan generasi penerus bangsa yang berkompetensi dan berkarakter sehingga nantinya bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju yang terus berkembang.

Pendidikan karakter dapat diintegrasikan dalam pembelajaran pada setiap mata pelajaran terutama mata pelajaran bahasa Indonesia . Materi pembelajaran yang berkaitan dengan norma atau nilai -nilai pada setiap mata pelajaran perlu dikembangkan, dieksplisitkan , dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari -hari. Dengan demikian, pembelajaran nilai -nilai karakter tidak hanya pada tataran kognitif, tetapi menyentuh pada internalisasi, dan pengamalan nyata dalam kehidupan peserta didik sehari -hari di masyarakat. Di sekolah sebenarnya siswa dapat mengikuti ekstrakurikuler yang nantinya akan melatih kejujuran, tanggung jawab, dan mengembangkan kemampuannya.

Model pengintegrasian pendidikan karakter dalam pelajaran bahasa Indonesia dapat diketahui dengan langkah -langkah sebagai berikut:

a. Menginventarisasi seluruh KD yang ada di silabus SMP kelas VII semester I dan II.

b. Menjabarkan setiap KD menjadi indikator.

c. Dalam penjabaran indikator, guru dapat memasukkan butir -butir nilai karakter yang sudah dibuat dalam indikator nilai karakter sesuai dengan KD untuk diajarkan.

d. Memilih materi yang sesuai dengan KD tetapi memiliki kandunga n nilai- nilai karakter yang sesuai dengan indikator.

e. Mengembangkan materi pelajaran menjadi buku ajar yang di dalamnya mengandung pendidikan karakter.

Pengembangan materi pembelajaran untuk menjadi sebuah buku teks ajar, akan dipetakan dalam Sub Bab Buku, Kompetensi Dasar, Indikator, dan Indikator Nilai Karakter sebagai berikut.

Tabel 2.4 Pemetaan Sub Bab Buku

SUB BAB

SUB BAB

BUKU

KOMPETENSI

KOMPETENSI

DASAR

INDIKATORINDIK

ATOR

SEMESTER 1

UNIT 1 3.1 Menemukan makna kata tertentu dalam kamus secara cepat dan tepat dengan konteks yang diinginkan melalui kegiatan membaca memindai

1. Mendaftar kata-kata sukar, menarik dalam teks bacaan.

2. Menemukan makna kata-kata sukar, menarik dalam kamus sesuai dengan konteks yang diinginkan.

3. Memilih makna kata-kata sukar, menarik dalam kamus dengan tepat.

UNIT 2 3.2 Menyimpulkan isi bacaan setelah membaca cepat 200 kata per menit

1. Menyebutkan rumus membaca cepat.

2. Menghitung kecepatan membaca cepat dengan menggunakan rumus membaca cepat.

3. Mengemukakan pemahaman berdasarkan teks bacaan dengan menjawab benar 75% dari jumlah pertanyaan yang ada.

4. Menyimpulkan isi bacaan. 5. Menjawab pertanyaan secara

mandiri berdasarkan isi teks ba caan dengan benar.

UNIT 3 3.3 Membacakan berbagai teks perangkat upacara dengan intonasi yang tepat

1. Menyebutkan macam-macam teks perangkat upacara.

2. Menandai penjedaan pada teks perangkat upacara.

3. Membaca berbagai teks perangkat upacara dengan intonasi yang tepat. 4. Mematuhi peraturan pembacaan teks

perangkat upacara.

UNIT 4 7.1 Menceritakan kembali cerita anak yang dibaca

1. Menyebutkan pokok-pokok cerita anak.

2. Merangkai pokok-pokok cerita menjadi urutan atau kronologis cerita.

3. Menemukan hal-hal yang menarik dalam cerita anak yang dibaca. 4. Menceritakan kembali cerita anak

yang dibaca dengan bahasa lisan maupun tulis.

5. Menyenangi cerita anak yang dibaca.

UNIT 5 7.2 Mengomentari buku cerita yang dibaca

1. Mendaftar unsur/bagian buku cerita untuk dikomentari.

2. Mengomentari buku cerita yang dibaca.

3. Menekankan nilai-nilai positif dari buku cerita yang diberikan komentar.

SEMESTER 2

UNIT 6 11.1 Mengungkapkan hal -hal yang dapat diteladani dari buku biografi yang dibaca secara intensif

1. Memilih riwayat hidup tokoh yang akan dibaca.

2. Mendaftar pokok-pokok dari buku biografi yang dibaca.

3. Merinci keistimewaan tokoh. 4. Mengungkapkan hal-hal yang

dapat diteladani dari buku biografi yang dibaca .

5. Mengikuti hal-hal yang patut diteladani dari riwayat hidup tokoh .

UNIT 7 11.2 Menemukan gagasan utama dalam teks yang dibaca

1.Menunjukkan letak kalimat utama, kalimat penjelas dalam suatu paragraf.

2. Menunjukkan gagasan utama, gagasan pendukung pada teks bacaan.

3. Menemukan gagasan utama teks bacaan.

secara cepat dari tabel/diagram yang dibaca

diuraikan dari tabel/digaram yang dibaca.

2. Menguraikan makna/isi tabel/diagram yang dibaca. 3. Mengajukan pertanyaan

berdasarkan informasi dari tabel/diagram yang dibaca.

UNIT 9 15.1 Membaca indah puisi dengan menggunakan irama, volume, suara, mimik, kinestik, dalam membaca puisi

1. Menandai penjedaan dalam puisi. 2. Membedakan irama, volume suara,

mimik, kinestik dalam membaca puisi.

3. Membaca indah kedua puisi dengan intonasi yang jelas dan tepat.

4. Menyenangi pembacaan indah puisi.

UNIT 10 15.2 Menemukan realitas kehidupan anak yang terefleksi dalam buku cerita anak baik asli maupun terjemahan

1. Menyebutkan perilaku, kebiasaan yang ada dalam buku cerita anak. 2. Menemukan realitas kehidupan anak

yang terefleksi dalam buku cerita anak.

3. Mengikuti realitas kehidupan anak yang terefleksi dalam buku cerita anak dengan memilih realitas hidup anak yang baik.

Berdasarkan pemetaan di atas, peneliti akan menjaba rkan setiap Kompetensi Dasar menjadi indikator dan memasukkan butir -butir nilai pendidikan karakter sesuai dengan KD yang akan diajarkan. Setelah penjabaran dan memasukkan nilai-nilai karakter, peneliti akan menyesuaikan materi yang cocok dan akan menjadi sebuah buku teks ajar bahasa Indonesia yang mengintegrasikan pendidikan karakter dengan pembelajaran membaca.

Dokumen terkait