BAB IV ANALISA DAN EVALUASI
C. Analisis Kuantitatif
2. Pengujian Hipotesis
Uji F (Uji serentak) dilakukan untuk melihat secara bersama-sama
(serentak) pengaruh dari variabel independent yaitu reliabilitas (X1), daya tanggap
(X2), jaminan (X3), empati (X4), dan bukti fisik (X5) terhadap distribusi minyak
tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y). Ho : b1 = b2 = b3 = b4 = b5 = 0
artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas (X1, X2, X3, X4, X5) terhadap variabel terikat (Y).
artinya serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (X1, X2, X3, X4, X5) terhadap variabel terikat (Y).
Kriteria pengambilan keputusan :
Ho diterima jika F hitung < F tabel pada α = 5% Ha diterima jika F hitung > F tabel pada α = 5%
Tingkat kesalahan () = 5% dan derajat kebebasan (df) = (n – k); (k-1)
Derajat bebas pembilang = k-1 = 6 – 1 = 5 Derajat bebas penyebut = n – k = 47 – 6 = 41 Maka: Ftabel 0,05 (5; 41) = 2,45
Nilai Fhitung untuk variabel yang diperoleh dengan bantuan aplikasi software SPSS
12 for Windows dapat dilihat pada tabel Annova berikut ini: Tabel 4.12
ANOVA
Model
Sum of
Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 20,546 5 4,109 12,643 ,000(a) Residual 13,326 41 ,325
Total 33,872 46
a Predictors: (Constant), X1, X2, X3, X4, X5 b Dependent Variable: Y
Sumber : Hasil Penelitian, 2008 (data diolah)
Berdasarkan tabel 4.12 Anova di atas nilai Fhitung sebesar 12,643 dan nilai Ftabel sebesar 2,45 sehingga Fhitung > Ftabel (12,643 > 2,45) pada = 5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel reliabilitas, daya tanggap, jaminan, empati, dan bukti fisik secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap pendistribusian bahan bakar minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y) pada tingkat kepercayaan 95%.
Uji - t (Uji parsial) dilakukan untuk melihat secara parsial pengaruh dari
variabel independent yaitu reliabilitas (X1), daya tanggap (X2), jaminan (X3),
empati (X4), dan bukti fisik (X5) terhadap distribusi minyak tanah di wilayah
Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y)..
Ho : bi = 0 artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas (X1, X2, X3, X4, X5) terhadap variabel terikat (Y).
Ha : bi ≠ 0 artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas (X1, X2, X3, X4, X5) terhadap variabel terikat (Y). Kriteria pengambilan keputusan :
Ho diterima jika t hitung < t tabel pada α = 5% Ha diterima jika t hitung > t tabel pada α = 5%
Tingkat kesalahan () = 5% dan derajat kebebasan (df) = (n – k); (k-1)
Derajat bebas pembilang = k-1 = 6 – 1 = 5 Derajat bebas penyebut = n – k = 47 – 6 = 41
Uji thitung yang dilakukan adalah uji dua arah, maka ttabel yang digunakan adalah t1/2 atau t0, 025 (41) = 2,021
Nilai thitung untuk variabel dan konstanta yang diperoleh dengan bantuan aplikasi software SPSS sebagai berikut:
Tabel 4.13 Coefficients Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) ,958 1,122 ,854 ,398 Reliabilitas (X1) ,276 ,123 ,420 2,248 ,030 Daya Tanggap (X2) ,080 ,135 ,161 ,593 ,556 Jaminan (X3) ,067 ,147 ,093 ,456 ,651 Empati (X4) ,009 ,188 ,008 ,047 ,963 Bukti Fisik (X5) ,270 ,175 ,206 1,543 ,131
Sumber : Hasil Penelitian, 2008 (data diolah)
Pada Tabel 4.13 Coefficient dapat dilihat bahwa :
1. Nilai thitung variabel reliabilitas adalah 2,248 dan ttabel bernilai 2,021
sehingga thitung > ttabel (2,248 > 2,021), maka dapat disimpulkan bahwa variabel reliabilitas berpengaruh signifikan secara parsial terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
2. Nilai thitung variabel daya tanggap adalah 0,593 dan ttabel bernilai 2,021
sehingga thitung < ttabel (0,593 < 2,021), maka dapat disimpulkan bahwa variabel daya tanggap tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
3. Nilai thitung variabel jaminan adalah 0,456 dan ttabel bernilai 2,021
sehingga thitung < ttabel (0,456 < 2,021), maka dapat disimpulkan bahwa variabel jaminan tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
4. Nilai thitung variabel empati adalah 0,047 dan ttabel bernilai 2,021
sehingga thitung < ttabel (0,047 < 2,021), maka dapat disimpulkan bahwa variabel empati tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
5. Nilai thitung variabel bukti fisik adalah 1,543 dan ttabel bernilai 2,021
variabel bukti fisik tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
c.Pengujian Koefisien Determinasi (R²)
Pengujian dengan menggunakan uji koefisien determinasi (R²), yaitu untuk melihat besarnya pengaruh variabel bebas yaitu reliabilitas (X1), daya tanggap (X2), jaminan (X3), empati (X4), dan bukti fisik (X5) terhadap variabel terikat yaitu pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y). Uji koefisien determinasi adalah dengan persentase
pengkuadratan nilai koefisien yang ditemukan (Sugiyono, 2005: 85). R-Square
atau determinan (R2) mendekati satu berarti pengaruh variabel bebas yaitu
reliabilitas (X1), daya tanggap (X2), jaminan (X3), empati (X4), dan bukti fisik
(X5) terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y) adalah besar dan sebaliknya. Koefisien determinasi
dirumuskan sebagai berikut:
D = r² x 100%. Tabel 4.14 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 ,779(a) ,607 ,559 ,570 a. Predictors: (Constant), X1, X2, X3, X4, X5
Tabel 4.14 menunjukkan angka R-Square sebesar 0,607 berarti variabel bebas yaitu reliabilitas (X1), daya tanggap (X2), jaminan (X3), empati (X4), dan
bukti fisik (X5) mampu menjelaskan variabel terikatnya yaitu pendistribusian
minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y) sebesar 60,7% dan sisanya sebesar 39,3% (100 - 60,7) dijelaskan oleh faktor lain yang tak dimasukkan dalam penelitian ini.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Setelah peneliti melakukan analisis dan evaluasi terhadap data penelitian berdasarkan analisis-analisis dan pengujian, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan pengujian hipotesis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda bahwa secara simultan diketahui bahwa pelayanan agen yang terdiri dari variabel reliabilitas (X1), daya tanggap (X2), jaminan (X3), empati (X4), dan bukti fisik (X5) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendistribusian minyak tanah di wilayah Medan Area PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan (Y). Hal ini berarti bahwa hipotesis terbukti, yang menyatakan Pelayanan agen
yang terdiri dari faktor reliabilitas (Reability), daya tanggap (Responsiveness),
jaminan (Assurance), empati (Empathy), dan bukti fisik (Tangibles) mempunyai
pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pendistribusian minyak tanah di PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan.
2. Secara parsial dapat dilihat bahwa variabel yang paling dominan mempengaruhi pendistribusian minyak tanah di PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan
adalah reliabilitas (X1), dimana variabel reliabilitas mempunyai koefisien regresi
yang paling besar yaitu 2,248.
3. Pengujian secara serentak Uji Fhitung ditunjukkan bahwa kualitas pelayanan
yang terdiri dari variabel reliabilitas (Reliability), daya tanggap
(Responsiveness), jaminan (Assurance), empati (Empathy), dan bukti fisik (Tangibles) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendistribusian minyak
tanah PT. Pertamina (Persero) UPMS-1 Medan. Hal ini dapat dilihat dari Fhitung
yaitu pada tabel Coefficient menunjukkan nilai Fhitung sebesar 12,643, kemudian
kriteria yang digunakan yaitu Fhitung Ftabel (12,643 2,45) dengan tingkat
kepercayaan 95%.
4. Hasil uji thitung atau uji secara parsial (individual) diperoleh nilai thitung untuk variabel Reliabilitas (Reliability) sebagai X1 (2,248) adalah lebih besar dari ttabel (2,021) yang berarti variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan
terhadap variabel pendistribusian sebagai Y. Sedangkan nilai untuk thitung
variabel daya tanggap (Responsiveness) sebagai X2 (0,593), jaminan
(Assurance) sebagai X3 (0,456), empati (emphaty) sebagai X4 (0,47), bukti fisik (Tangibles) sebagai X5 (1,543)adalah lebih kecil dari ttabel (2,021) yang berarti keempat variabel tersebut tidak berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap variabel pendistribusian sebagai Y.
5. Koefisien determinasi (R²) sebesar 0,607 yang berarti 60,7 % pelayanan agen yang terdiri dari variabel reliabilitas (Reability), daya tanggap (Responsiveness),
jaminan (Assurance), empati (Empathy), dan bukti fisik (Tangibles)
mempengaruhi pendistribusian minyak tanah di PT. Pertamina (Persero) UPMS- 1 Medan.
B. Saran
1. Pihak agen harus meningkatkan pelayanannya yang terdiri dari faktor
reliabilitas (Reliability), daya tanggap (Responsiveness), jaminan (Assurance),
empati (Emphaty) dan bukti fisik (Tangibles) terhadap pangkalan agar penyaluran
minyak tanah benar-benar terdistribusikan dengan lancar sehingga menjangkau sampai kepelosok-pelosok desa yang terpencil tepat pada waktunya.
2. Pihak Pertamina diharapkan agar memperhatikan secara serius adanya penjualan atau pengoplosan minyak tanah keindustri dan sebagian lagi kenelayan- nelayan yang dilakukan oleh agen atau pangkalan.
3. Untuk lebih menjamin wilayah kelancaran pembekalan BBM di UPMS-1 yang mempunyai wilayah kerja meliputi propinsi yaitu Sumut, Aceh, Riau, dan Sumbar, maka perlu ditingkatkan pembekalan BBM yang harus ditinjau dari segi aspek terutama aspek ekonomis, sosial dan kondisi lingkungan setempat. Sehingga nantinya akan merupakan dasar bagi pengembangan sarana pembekalan dan distribusi BBM distasiun terminal/depot Pertamina UPMS-1 Medan.
4. Agen diharapkan agar membayarkan uang setoran minyak tanah kepada pihak Bank tepat pada waktunya, agar tidak terjadi keterlambatan dalam pengiriman minyak ke pangkalan.
5. Sebaiknya agen memperhatikan keluhan-keluhan pangkalan dan masyarakat dan memberikan minyak tanah sesuai dengan kebutuhan masyarakatnya
DAFTAR PUSTAKA
Assauri, sofyan, SE, MBA, (2001). Manajemen Pemasaran, Dasar, konsep, dan
Strategi. Jilid pertama, cetakan ketiga Jakarta
Boone dan Kurts, (2002). Pengantar Bisnis. Jilid dua, PT. Gelora Aksara
Pratama
Kotler, Philip dan Gary Armstrong, (2004). Dasar-dasar Pemasaran. Edisi
kesembilan PT. Indeks Jakarta
Kotler, Philip dan Susanto. A.B, (2000). Manajemen Pemasaran di Indonesia.
Buku 1. Penerbit Salemba Empat, Jakarta
Kotler, Philip dan Susanto. A.B, (2001). Manajemen Pemasaran di Indonesia.
Buku 2. Edisi pertama, Penerbit Salemba Empat, Jakarta
Lupiyoadi, Rambat, (2001). Manajemen Pemasaran Jasa. Teori dan Praktik,
Jakarta, Salemba Empat
Primada, Rina, (2007). Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap
Brand Image Rumah Sakit Dr. Pirngadi Medan (Studi Kasus pada Pasien Rawat Jalan Poliklinik Penyakit Dalam). Skripsi Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi. Universitas Sumatera Utara.
Sihombing, Umberto, (2003). Membangun Kepuasan Pelanggan Melalui
Pelayanan : Studim Kasus terhadap Mahasiswa Program Pasca Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Trianandra Jakarta. www petra.ac.id.
Sugiyono, (2004). Metode Penelitian Bisnis. Cetakan kelima, Bandung, CV,
Alfabeta
Suharyadi dan purwanto, (2004). Statistik untuk Ekonomi dan Keuangan
Modern.
Jakarta : PT. Salemba Empat
Swastha, Basu. DH, (1998). Manajemen Pemasaran. Edisi ke dua, Cetakan
keenam, Fakultas Ekonomi UGM, Yokyakarta
Swastha, Basu. DH, Irawan, (2003). Manajemen Pemasaran Modern. Edisi
Swastha, Basu, Ibnu Sukotjo, (2002). Pengantar Bisnis Modern. Cetakan ketiga, Liberty, Yogyakarta
Tjiptono, Fandy, (2005). Pemasaran Jasa. Edisi pertam, Malang : Bayumedia
Umar, Husein, (2003). Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis.
Rajawali pers. Jakarta
www.Pertamina.com dikutip hari Rabu,11 Juni 2008,10.15 WIB.
POLA PENYALURAN M. TANAH PERTAMINA
Rp2000/ltr Rp2150/ltr Rp2250/ltr Rp2400/ltr
s/d 2500/ltr M. TANAH Rp. 5900/ltr Gambar III.2SUMBER : PT. PERTAMINA (PERSERO) UPMS I MEDAN
PERTAMINA AGEN M. TANAH PANGKALAN M. TANAH PENGECER M. TANAH KONSUMEN RUMAH TANGGA/ USAHA KECIL INDUSTRI
DEPUTI DIREKTUR PEMASARAN DAN NIAGA
Gambar III.1
SUMBER : PT. PERTAMINA (PERSERO) UPMS I MEDAN
STRUKTUR ORGANISASI UNIT PEMASARAN-1
GENERAL MANAJER UNIT PEMASARAN
PENJUALAN PENGADAAN TEKNIK LK3 PKK KEUANGAN UMUM SEKURITI
CABANG BANDA ACEH
CABANG
PADANG BATAM TERMINAL
CABANG PEMASARAN PEKAN BARU PUKK POLIKLINIK SWADAYA