• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengukuran Nilai Wajar Fair Value Measurement Tabel berikut menyajikan pengukuran nilai wajar

aset dan liabilitas tertentu Grup:

The following table provides the fair value measurement of the Group’s certain assets and liabilities:

Input signifikan Input signifikan yang tidak dapat

Harga kuotasian yang dapat diobservasi

dalam pasar aktif/ di observasi (Level 3)/

(Level 1)/ (Level 2)/ Significant

Quoted prices Significant unobservable Nilai Tercatat/ in active markets observable inputs inputs

Carrying Values (Level 1) (Level 2) (Level 3)

Aset yang nilai wajarnya disajikan: Assets for which fair values are disclosed:

Aset tetap yang dicatat pada biaya Property and equipment

perolehan carried at cost

Tanah dan bangunan (Catatan 14) 276,389,201,951 - 1,072,366,600,000 - Land and buildings (Note 14) Properti investasi yang dicatat pada biaya

perolehan Investment properties carried at cost

Tanah dan bangunan (Catatan 16) 2,266,954,586,330 - 5,691,769,000,000 - Land and buildings (Note 16)

Liabilitas yang nilai wajarnya disajikan (termasuk bagian yang akan jatuh tempo

dalam waktu satu tahun dan lebih dari Liability for which fair values are disclosed:

satu tahun) (including current and noncurrent portion)

Setoran jaminan (Catatan 21) 203,733,279,392 - 209,131,824,850 - Security deposits (Note 21) Fair value measurement using:

31 Maret 2021/March 31, 2021

Pengukuran nilai wajar menggunakan:/

Input signifikan Input signifikan yang tidak dapat

Harga kuotasian yang dapat diobservasi

dalam pasar aktif/ di observasi (Level 3)/

(Level 1)/ (Level 2)/ Significant

Quoted prices Significant unobservable Nilai Tercatat/ in active markets observable inputs inputs

Carrying Values (Level 1) (Level 2) (Level 3)

Aset yang nilai wajarnya disajikan: Assets for which fair values are disclosed:

Aset tetap yang dicatat pada biaya Property and equipment

perolehan carried at cost

Tanah dan bangunan (Catatan 14) 231.520.103.214 - 1.072.366.600.000 - Land and buildings (Note 14) Properti investasi yang dicatat pada biaya

perolehan Investment properties carried at cost

Tanah dan bangunan (Catatan 16) 2.294.652.027.366 - 5.691.769.000.000 - Land and buildings (Note 16)

Liabilitas yang nilai wajarnya disajikan (termasuk bagian yang akan jatuh tempo

dalam waktu satu tahun dan lebih dari Liability for which fair values are disclosed:

satu tahun) (including current and noncurrent portion)

Setoran jaminan (Catatan 21) 202.639.220.424 - 210.035.967.443 - Security deposits (Note 21) Fair value measurement using:

31 Desember 2020/December 31, 2020 Pengukuran nilai wajar menggunakan:/

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif adalah berdasarkan kuotasi harga pasar pada tanggal pelaporan. Pasar dianggap aktif apabila kuotasi harga tersedia sewaktu-waktu dan dapat diperoleh secara rutin dari bursa, pedagang efek, perantara efek, kelompok industri atau badan penyedia jasa penentuan harga, atau badan pengatur, dan harga tersebut mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksi yang wajar. Kuotasi harga pasar yang digunakan untuk aset keuangan yang dimiliki oleh Grup adalah harga penawaran (bid price) terkini. Instrumen ini termasuk dalam hirarki Level 1. Nilai wajar investasi dalam reksadana diukur berdasarkan kuotasi harga pasar terakhir yang dipublikasikan pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020.

The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date. A market is regarded as active if quoted prices are readily and regularly available from an exchange, dealer, or broker, industry group pricing service, or regulatory agency, and those prices represent actual and regularly occurring market transaction on an arm’s length basis. The quoted market price used for financial assets held by the Group is the current bid price. These instruments are included in Level 1. The fair value of investments in mutual funds are measured based on the latest quoted market price published as of March 31, 2021 and December 31, 2020.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif ditentukan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian ini memaksimalkan penggunaan data pasar yang dapat diobservasi yang tersedia dan sesedikit mungkin mengandalkan estimasi spesifik yang dibuat oleh entitas. Jika seluruh input signifikan yang dibutuhkan untuk menentukan nilai wajar dapat diobservasi, maka instrumen tersebut termasuk dalam hirarki Level 2. Nilai wajar utang bank jangka panjang, setoran jaminan dan liabilitas sewa pembiayaan diestimasi berdasarkan arus kas yang didiskontokan menggunakan suku bunga pasar yang dapat diobservasi.

The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined by using valuation techniques. These valuation techniques maximize the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on entity’s specific estimates. If all significant inputs required to fair value an instrument are observable, the instrument is included in Level 2. The fair value of long-term bank loans, security deposits and lease liabilities are estimated based on discounted cash flows using interest rate which is market observable.

Informasi tentang pengukuran nilai wajar untuk aset non-keuangan yang termasuk hirarki Level 2 adalah sebagai berikut:

The information about fair value measurements of non-financial assets categorized as Level 2 follows:

Rentang

Tehnik penilaian/ Input yang tidak (Rata-rata tertimbang)/

Keterangan/ Valuation dapat diobservasi/ Range

Description Technique Unobservable Inputs (Weighted Average)

Properti investasi/ Arus kas diskonto/ Tingkat pertumbuhan laba bersih jangka panjang/ 12,10% - 12,53%

Investment properties Discounted cash flows Long-term net operating income

Pendekatan pasar Estimasi harga jual per meter persegi/ Rp 9.500.000 - Rp 11.500.000

pembanding/ Estimated selling price per square meters

-Market-comparable approach

Pendekatan biaya Estimasi biaya penggantian

-pengganti/Replacement setelah dikurangi penyusutan/

cost approach Estimated replacement cost net of depreciation

Aset tetap/ Arus kas diskonto/ Tingkat pertumbuhan laba bersih jangka panjang/ 12,10% - 12,53%

Property and equipment Discounted cash flow Long-term net operating income Estimasi biaya penggantian

Pendekatan biaya setelah dikurangi penyusutan/

-pengganti/Replacement Estimated replacement cost net cost approach of depreciation

27. Modal Saham 27. Capital Stock

Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, pihak berelasi, adalah sebagai berikut:

As of March 31, 2021 and December 31, 2020, the share ownership in the Company, based on the record of PT Sinartama Gunita, a related party shares registrar, follows:

31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020/

March 31, 2021 and December 31, 2020

Jumlah Persentase Jumlah

Saham/ Kepemilikan/ Modal Disetor/

Number of Percentage Total Paid-up

Shares of Ownership Capital Stock Name of Stockholder

%

PT Bumi Serpong Damai Tbk 1,638,372,333 88.56 819,186,166,500 PT Bumi Serpong Damai Tbk Lain-lain (masing-masing

di bawah 5%) 211,627,667 11.44 105,813,833,500 Others (below 5% each)

Jumlah 1,850,000,000 100.00 925,000,000,000 Total

Nama Pemegang Saham

Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya pada Bursa Efek Indonesia.

All of the shares of the Company are listed in the Indonesia Stock Exchange.

Manajemen Permodalan Capital Management

Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan bahwa Grup mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.

The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value. The Group is not required to meet any capital requirements.

Grup mengelola struktur modal dan membuat penyesuaian terhadap struktur modal sehubungan dengan perubahan kondisi ekonomi. Grup memantau modalnya dengan menggunakan analisa gearing ratio (rasio utang terhadap modal), yakni membagi utang bersih terhadap jumlah modal. Struktur modal Grup terdiri dari ekuitas dan pinjaman diterima dikurangi dengan kas dan setara kas.

The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, in light of changes in economic conditions. The Group monitors its capital using gearing ratios, by dividing net debt by total capital. The Group’s capital structure consists of equity and loans received reduced by cash and cash equivalents.

28. Tambahan Modal Disetor 28. Additional Paid-in Capital