Modul Pelatihan Praktik yang Baik di SMP dan MTs II 107
Penilaian Autentik
UNIT 6
Hasil kerja siswa yang perlu dinilai dengan menggunakan rubrik.
UN U N IT I T 6 6
PENILAIAN AUTENTIK
Pendahuluan
Untuk mengetahui pencapaian kompetensi siswa secara utuh, diperlukan berbagai bentuk asesmen. Di masa lalu, tes tulis (paper and pencil test) adalah bentuk penilaian utama untuk mengukur pengetahuan siswa, dan sering diberikan pada akhir suatu topik, atau satu kurun waktu tertentu, misalnya pada akhir semester. Tes tertulis yang diberikan umumnya berfokus pada penguasaan materi/isi yang mudah dijabarkan menjadi skor yang kemudian dapat dimasukkan ke dalam rapor.
Kurikulum 2013 menuntut siswa mendemonstrasikan kompetensi yang sudah dikuasai dengan berbagai cara. Tes tulis saja tidak dapat memberikan bukti pencapaian kompetensi. Guru perlu menggunakan berbagai cara untuk mengumpulkan data (bukti) dari siswa untuk mengevaluasi pencapaian atau kemajuan ke arah pemenuhan kompetensi yang ingin dicapai.
Unit ini memperkenalkan gagasan program asesmen yang berimbang dan berfokus pada tugas kinerja sebagai bukti autentik bagaimana siswa berproses dalam belajar. Untuk memberi gambaran dari proses tersebut, peserta akan dilatih untuk membuat rubrik yang berisi kriteria-kriteria pencapaian hasil belajar tersebut. Rubrik berfungsi sebagai instrumen yang dapat membantu guru untuk melihat sampai sejauh mana perkembangan belajar siswa melalui kinerja yang ditunjukkannya.
Penilaian Autentik
UNIT 6
Tujuan
Setelah mengikuti sesi ini, para peserta mampu:
1. membuat tugas kinerja sesuai dengan Kompetensi Dasar yang ingin dicapai 2. membuat rubrik terkait tugas kinerja yang sudah dibuat
3. menilai hasil tugas kinerja dengan menggunakan rubrik.
Sumber dan Bahan
1. Materi Presentasi Unit 6
2. Lembar Kerja Peserta 6.1: Hasil Tulisan Siswa tentang Liburan 3. Lembar Kerja Peserta 6.2: Tugas Kinerja dan Rubrik
4. Informasi Tambahan 6.1: Penilaian autentik 5. ATK: (Lihat Pengantar Modul)
Waktu – –
9090 mmeenniittModul Pelatihan Praktik yang Baik di SMP dan MTs II 109
Penilaian Autentik
UNIT 6
Rincian Langkah-langkah Kegiatan
Introduction (5 menit)
Pastikan peserta duduk dalam KELOMPOK MATA PELAJARAN dan tiap meja ada label MAT (Jika perlu MAT 1, MAT 2, dst.), IPA, IPS, IND, dan ING; per kelompok 4-6 orang.
Fasilitator menjelaskan:
Latar belakang: alasan topik ini dibahas
Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
Garis besar langkah kegiatan.
Connection (10 menit) Ungkap Gagasan/Pengetahuan
(1) Fasilitator mengajukan pertanyaan kepada peserta:
Apa yang Saudara ketahui tentang penilaian autentik?
Apa yang Saudara ketahui tentang rubrik?
Apa hubungan antara penilaian autentik dan rubrik?
1
Catatan untuk Fasilitator
Hubungan penilaian autentik dan rubrik adalah bahwa
penilaian autentik dalam bentuk tugas kinerja memerlukan rubrik untuk menilainya.
(2) Fasilitator menuliskan jawaban lisan peserta pada kertas plano yang dibagi dalam 3 kolom: Penilaian Autentik, Rubrik, dan Hubungan Penilaian Autentik dan Rubrik.
Jawaban peserta ditayangkan di layar.
(Jawaban peserta tidak dibahas, akan dilihat lagi pada akhir sesi) C
I
Penilaian Autentik
UNIT 6
Application (60 menit)
Kegiatan 1: Menilai tanpa Rubrik (10 menit)
(1) Fasilitator menayangkan/membagikan hasil kerja siswa (Lembar Kerja Peserta 6.1 ) dan meminta mereka untuk menilainya (Rentang nilai: 1 – 10).
(2) Setiap peserta menuliskan nilainya di kertas dan membandingkan hasil penilaiannya dengan teman kelompoknya.
(3) Fasilitator meminta dua peserta untuk menyampaikan nilai tersebut beserta alasannya.
(4) Fasilitator mengajak peserta untuk menyimpulkan kedua alasan tersebut:
apa kriteria penilaian yang dimiliki oleh kedua peserta sama?
apa dampaknya apabila kriteria yang dimiliki penilai berbeda?
apa yang harus dilakukan oleh seorang guru agar penilaian bisa berlangsung secara objektif?
(5) Fasilitator menyampaikan kepada peserta bahwa dalam melakukan penilaian, guru harus menjunjung tinggi obyektifitas dan untuk mewujudkannya, mereka membutuhkan suatu instrumen, yaitu rubrik.
Kegiatan 2: Menilai dengan Menggunakan Rubrik (10 menit)
(1) Fasilitator membagikan tugas kinerja dan rubriknya kepada peserta untuk dibaca.
(Gunakan Lembar Kerja Peserta 6.2: Tugas Kinerja dan Rubrik)
(2) Fasilitator kemudian meminta setiap peserta untuk menilai karya siswa tersebut dengan menggunakan rubrik. Peserta membandingkan dan mendiskusikan hasilnya.
Apakah ada perbedaan antara penilaian dengan menggunakan dan tanpa menggunakan rubrik?
Mana yang memberikan skor lebih objektif? Mengapa?
(3) Fasilitator memberikan informasi tentang tugas kinerja dan rubrik:
Tugas Kinerja: merupakan instruksi yang berisi kriteria-kriteria yang harus dipenuhi siswa dalam mengerjakan tugas.
Rubrik : suatu instrumen untuk menilai tugas kinerja siswa. Rubrik memiliki kriteria yang akan dinilai, memiliki level atau tingkatan penilaian.
A
Modul Pelatihan Praktik yang Baik di SMP dan MTs II 111
Penilaian Autentik
UNIT 6
Tugas kinerja dan rubrik bisa disimpan di dalam portofolio sebagai bahan informasi mengenai perjalanan proses belajar siswa.
Kegiatan 3: Merancang Tugas Kinerja dan Rubrik (40 menit)
(1) Fasilitator meminta peserta untuk membaca bahan terkait penilaian autentik (Informasi Tambahan 6.1)
(2) Fasilitator kemudian mengajak setiap kelompok untuk membuat tugas kinerja dan rubriknya. Fasilitator sebelumnya,
memberikan Kompetensi Dasar (berdasarkan mapelnya) untuk dijadikan dasar saat menyusun rubrik.
menjelaskan langkah-langkah penyusunan rubrik dan ketentuan uraian kualitas aspek (lihat catatan fasilitator di bawah dan power point)
2
Catatan untuk Fasilitator
Ingatkan peserta akan langkah-langkah penyusunan rubrik sbb:
1. Kaji kemampuan dasar (KD)/tujuan pembelajaran yang akan dicapai/dikembangkan;
2. Tentukan produk atau kinerja apa yang diharapkan dihasilkan siswa;
3. Tentukan aspek-aspek yang akan dinilai dari produk/kinerja tersebut;
4. Menguraikan kualitas tiap aspek dalam tingkatan/gradasi (Uraian harus TIDAK multitafsir);
5. Merumuskan cara memberi skor.
Tingkatan pencapaian dapat menggunakan angka (1,2, 3, dst.) atau kata-kata (Membutuhkan bantuan, Sedang berkembang, dan Sudah berkembang)
(3) Setiap kelompok saling menukarkan hasil pekerjaannya kepada kelompok lain, dan memberikan komentar berfokus pada:
Apakah aspek yang dinilai tepat/cocok untuk produk atau kinerja yang dihasilkan?
Apakah uraian tiap aspek TIDAK multitafsir?
Informasi Tambahan
(1) Fasilitator menjelaskan sedikit tentang bentuk penilaian autentik lainnya, yaitu catatan anekdot dan portofolio. (Lihat Informasi Tambahan 6.1: Penilaian Autentik)
Penilaian Autentik
UNIT 6
Reflection (10 menit)
Fasilitator mengajak peserta menyimpulkan mengenai tugas kinerja dan rubrik dengan mengajukan beberapa pertanyaan:
1. Apa yang membedakan penilaian autentik dari penilaian lainnya?
(Jawab: Paling sedikit ada 2 hal:
a. Penilaian autentik lebih mendorong siswa untuk MENGONSTRUKSI daripada MEMILIH respon;
b. Respon yang dikonstruksi lahir dari konteks sebenarnya daripada tiruan)
2. Apa yang harus diperhatikan guru saat menyusun penilaian autentik?
(Jawab: Kemampuan yang dikembangkan, produk atau kinerja yang diharapkan, aspek yang akan dinilai, kejelasan uraian kualitas dari tiap aspek yang dinilai – TIDAK multitafsir)
3. Untuk apa saja hasil penilaian autentik dapat dimanfaatkan?
(Jawab: a.l. untuk laporan kepada orangtua terkait kemajuan belajar anaknya, sebagai panduan dalam merancang kegiatan pembelajaran berikutnya, atau membimbing belajar siswa).
Extension/Penguatan (5 menit)
Fasilitator menegaskan kembali bahwa:
1. Penilaian autentik penting untuk mengungkap kemampuan siswa yang sebenarnya, karena penilaian autentik lebih menuntut siswa untuk MENGONSTRUKSI respon sendiri dalam konteks yang nyata; daripada MEMILIH respon yang disediakan;
2. Tugas kinerja merupakan alat untuk mengungkap kemampuan sebenarnya tersebut dan rubrik merupakan patokan dalam menilai tugas kinerja itu;
3. Uraian/deskripsi kualitas kinerja dalam rubrik harus spesifik sehingga TIDAK MULTITAFSIR;
4. Bentuk lain penilaian autentik adalah portofolio dan catatan anekdot.
E R
Modul Pelatihan Praktik yang Baik di SMP dan MTs II 113
Penilaian Autentik