BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
Strategi 2 Peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan infrastruktur dasar
Kebijakan 2.1: Pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana.
Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program-program berikut:
1. Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan.
Program ini bertujuan untuk merencanakan dan mengkoordinasikan pembangunan sarana dan prasarana perhubungan baik darat, laut maupun udara.
Indikator : Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis SKPD Penanggung Jawab : Dinas Perhubungan, Pos dan Telekomunikasi Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
2. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan.
Program ini bertujuan untuk membangun sarana dan prasarana perhubungan untuk menunjang kelancaran pergerakan barang dan orang.
Indikator : - Jumlah orang/barang melalui dermaga/bandara/
terminal per tahun
- Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan
umum
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Perhubungan, Pos dan Telekomunikasi Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
3. Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan.
Program pembangunan infrastruktur perdesaan bertujuan untuk meningkatkan cakupan dan kualitas layanan infrastruktur di wilayah perdesaan.
Indikator : Tersedianya jalan yang menghubungkan pusat– pusat kegiatan dalam wilayah kabupaten/kota. SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pekerjaan Umum
4. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan.
Program ini bertujuan untuk membuka akses ke seluruh wilayah Natuna dan meningkatkan arus lalu lintas antar wilayah.
Indikator : Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pekerjaan Umum
Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
5. Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku.
Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku bertujuan untuk meningkatkan distribusi air bersih dan pembangunan sumber-sumber air di wilayah Natuna dan secara berkesinambungan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan air.
Indikator : Tersedianya air baku untuk memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari hari.
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pekerjaan Umum Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
6. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah.
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah bertujuan meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan air bersih dan air limbah.
Indikator : - Persentase Penduduk berakses air minum - Tersedianya sistem air limbah skala komunitas/
kawasan/kota. SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pekerjaan umum Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
7. Program Pembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan
Program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan di bidang ketenagalistrikan.
Indikator : - Rasio ketersediaan daya listrik
- Persentase rumah tangga yang menggunakan listrik
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pertambangan dan Energi Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
Kebijakan 2.2: Peningkatan swadaya masyarakat dalam pengadaan dan pemeliharaan
infrastruktur
Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program-program berikut:
1. Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
2. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan.
Strategi3: Peningkatan jumlah sarana dan prasarana pendidikan.
Kebijakan 3.1: Pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana pendidikan.
1. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan tata kelola pelayanan pendidikan melalui pengembangan manajemen pelayanan pendidikan yang sesuai dengan standar nasional. Indikator : - Pemerintah kabupaten/kota memiliki rencana
dan melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran yang efektif.
- Kunjungan pengawas kesatuan pendidikan
dilakukan satu kali setiap bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama 3 jam untuk melakukan supervise dan pembinaaan.
- Setiap satuan pendidikan menerapkan prinsip-
prinsip manajemen berbasis sekolah (MBS). SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Waktu Pelaksanaan Program : 2013 – 2014
2. Program Pendidikan Anak Usia Dini.
Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak usia dini.
Indikator : Persentase siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Waktu Pelaksanaan Program : 2013 – 2014
3. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun.
Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak didik jenjang pendidikan dasar sembilan tahun.
Indikator : - Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A - Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B - Rasio guru terhadap murid
- Angka Kelulusan (AL) SD/MI - Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs
- Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Waktu Pelaksanaan Program : 2013 – 2014
4. Program Pendidikan Menengah.
Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak didik jenjang pendidikan menengah.
Indikator : - Angka Partisipasi Murni (APM)) SMA/SMK/MA/Paket C
- Rasio guru terhadap murid
- Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA
- Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Waktu Pelaksanaan Program : 2013 – 2014
Kebijakan 3.2: Pengembangan pusat/lembaga pendidikan dan pelatihan non formal. Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program berikut:
1. Program Pendidikan Non-Formal.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas SDM melalui pendidikan non formal sebagai alternatif lain sekaligus pelengkap pendidikan formal.
Indikator : Angka melek huruf penduduk usia ‐ tahun
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Waktu Pelaksanaan Program : 2013 – 2014
Strategi 4: Pengembangan manajemen pendidikan berbasis prestasi.
Kebijakan 4.1: Perluasan dan pemberian kesempatan memperoleh pendidikan.
Strategi dan kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program-program berikut: (sama dengan program-program pada strategi 3.1)
1. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan
2. Program Pendidikan Anak Usia Dini
3. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
4. Program Pendidikan Menengah
Kebijakan 4.2: Meningkatkan profesionalitas dan kompetensi tenaga pendidik dan
kependidikan.
Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program berikut:
Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu para pendidik dan tenaga kependidikan, sehingga memiliki kualitas yang baik dan kompetensi sesuai bidang yang ditekuni.
Indikator : - Persentase Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D- IV
- Persentase guru yang bersertifikat pendidik SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Waktu Pelaksanaan Program : 2014-2015
Ke
bijakan 4.3: Peningkatan kualitas pendidikan semua jenjang dengan pendekatanmanajemen peningkatan mutu berbasis sekolah. Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program-program berikut:
Sama dengan program-program pada strategi 3.1, yaitu:
1. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan
2. Program Pendidikan Anak Usia Dini
3. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
Strategi 5: PelayananKesehatan Terpadu
Kebijakan 5.1: Peningkatan Upaya kesehatan berbasis masyarakat
Kebijakan tersebut diterjemahkan ke dalam program-program berikut:
1. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
Program ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat khususnya dari aspek kecukupan gizi.
Indikator : - Prevalensi balita gizi kurang - Prevalensi balita gizi buruk
- Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Kesehatan Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
2. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
Program ini bertujuan agar di seluruh Kabupaten Natuna dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, terutama di daerah terpencil.
Indikator : Cakupan Desa siaga Aktif
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Kesehatan Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
3. Program Upaya Kesehatan Masyarakat.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Natuna, termasuk masyarakat korban bencana dan masyarakat miskin.
Indikator : Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Kesehatan Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
4. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular.
Program ini bertujuan untuk mencegah dan menanggulangi berbagai macam penyakit menular yang terjadi di wilayah Natuna.
Indikator : - Angka Kesakitan Akibat Penyakit Menular - Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Penyakit
- Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Kesehatan Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015
5. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak
Program ini bertujuan untuk menurunkan tingkat kematian ibu melahirkan dan tingkat kematian bayi.
Indikator : - Angka kematian ibu
- Angka kematian bayi
- Angka kelangsungan hidup bayi
SKPD Penanggung Jawab : Dinas Pekerjaan Umum Waktu Pelaksanaan Program : 2012-2015