• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENUTUP

Dalam dokumen HANUNG INDRA CAHYANA M3108101 (Halaman 17-51)

Berisi uraian tentang kesimpulan dan saran yang penulis ambil dari penulisan tugas akhir ini.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

BAB II

LANDASAN TEORI

Teori yang mendasari atau manjadi landasan dari pelaksanaan dan pengerjaan tugas akhir ini diambil dari beberapa sumber termasuk juga dalam hal ini penerapan kemampuan dan pengetahuan penulis baik yang telah diperoleh selama duduk dibangku perkuliahan ataupun pengetahuan umum lainnya.

Dengan mengetahui arti dan istilah-istilah yang digunakan akan lebih mudah dalam memecahkan masalah yang penulis jumpai saat mengerjakan tugas akhir. Adapun landasan teoti yang mendasari tugas akhir ini adalah :

2.1. Kuliner

Menurut Anonim (2011), pengertian kuliner adalah hasil olahan yang berupa masakan. Masakan tersebut berupa lauk-pauk, makanan (penganan) dan minuman. Karena setiap daerah memiliki citarasa tersendiri, maka tak heran jika setiap daerah juga memiliki tradisi kuliner yang berbeda-beda.

2.2. Multimedia

2.2.1. Pengertian Multimedia

Menurut Hofstetter (2001), Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, suara, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.

Dalam definisi ini terkandung empat komponen penting multimedia.

1. Pertama, harus ada komputer yang mengkoordinasi apa yang dilihat dan didengar yang berinteraksi dengan kita.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

2. Kedua, harus ada link yang menghubungkan kita dengan informasi. 3. Ketiga, harus ada alat navigasi yang memandu kita, menjelajah

jaringan informasi yang saling terhubung.

4. Keempat, multimedia menyediakan tempat kepada kita untuk mengumpulkan, memproses dan mengkomunikasikan informasi dan ide kita sendiri.

Jika salah satu komponen tidak ada, maka bukan multimedia dalam arti luas namanya. Misalnya jika tidak ada komputer untuk berinteraksi maka itu namanya media campuran, bukan multimedia. Jika tidak ada link yang menghadirkan sebuah struktur dan dimensi, maka namanya rak buku, bukan multimedia. Kalau tidak ada navigasi yang memungkinkan kita memilih jalannya suatu tindakan maka itu namanya film, bukan multimedia. Demikian juga jika kita tidak mempunyai ruang untuk berkreasi dan menyumbangkan ide sendiri, maka namanya televisi, bukan multimedia. Dari definisi diatas, maka multimedia ada yang online (internet) dan multimedia yang offline (tradisional).

2.2.2. Unsur Multimedia

1. Animasi

Menurut Hasanuddin dan Noviyanto (2002), Animasi merupakan gerakan-gerakan objek yang disusun sehingga menarik pehatian orang yang melihatnya. Cara kerja animasi tergantung pada penggaturan frame di timeline

Flash membagi animasi dalam dua kategori, yaitu:

a. Shape adalah animasi berupa perubahaan bentuk dari keadaan awal, menuju keadaan akhir yang ditentukan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

b. Motion adalah animasi pada flash yang berupa gerakan suatu obyek tanpa mengalami perubahan bentuk.

2. Teks

Menurut Suyanto (2003), Teks adalah elemen paling awal dan sederhana dalam multimedia, yang biasanya mengacu pada kata, kalimat dan alinea. Sebagian besar multimedia menggunakan teks karena teks sangat efektif untuk menyampaikan ide dan panduan kepada pengguna. Teks merupakan bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikenali, serta file teks merupakan struktur yang sederhana.

Menurut Hidayatulloh (2011), dalam flash terdapat 3 tipe dari teks, yaitu:

a. Static Text yaitu tulisan yang bersifat statis sehingga tidak dapat diubah saat aplikasi dijalankan.

b. Dynamic Text yaitu tulisan yang bersifat dinamis sehingga bisa diedit atau diubah pada saat aplikasi dijalankan.

c. Input Text yaitu teks yang dapat diinputkan oleh user saat aplikasi dijalankan.

3. Gambar

Menurut Suyanto (2003), Gambar merupakan tampilan diam atau tidak bergerak. Gambar juga merupakan salah satu komponen penting dalam multimedia karena dapat meringkas dan menyajikan data kompleks serta mampu menyampaikan seribu kata. Gambar dalam publikasi multimedia lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks sebab manusia selalu berorientasi terhadap visual.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

4. Suara

Menurut Hasanuddin dan Noviyanto (2002), Animasi dapat dibuat lebih menarik apabila dilengkapi dengan suara yang sesuai, karena suara yang mendukung gerakan animasi dapat membangkitkan perasaan tertentu. Penambahan suara akan memperbesar ukuran file. Oleh karena itu suara yang dimasukan sebaiknya berupa format yang berkapasitas kecil seperti mp3 dan wav.

5. Actionscript

Menurut Hasanuddin dan Noviyanto (2002), dalam membanguan interaktifitas digunakan perintah maupun program yang disebut actionscript. Secara umum actionscript pada flash hampir sama dengan bahasa pemrograman javascript. Dalam membuat suatau interaktifitas, harus memahami tiga komponen penting dalam actionscript, yaitu:

a. Event adalah merupakan peristiwa yang terjadi untuk memicu sebuah aksi pada sebuah objek.

b. Action adalah merupakan aksi atau kerja yang dikenakan, diberikan pada suatu objek.

c. Target adalah merupakan objek yang dikenai oleh aksi.

2.3. Flash

Menurut Sutopo (2008), flash adalah perangkat lunak aplikasi untuk pembuatan animasi yang digunakan pada web. Flash mampu melengkapi situs web dengan beberapa macam animasi, suara, animasi interaktif dan lain-lain. Gambar hasil dari Flash dapat diubah ke dalam format lain untuk digunakan pada pembuatan desain web yang tidak langsung mengadaptasi Flash.

Dengan pemrograman actionscript dapat dibuat animasi dan visualisasi yang berhubungan dengan penyajian informasi, seperti kuis, puzzle dan aplikasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

interaktif lain yang memerlukan pemrograman dengan baik. Actionscript adalah bahasa pemrograman visual berorientasi objek yang mempunyai struktur, sintaks dan tata bahasa mirip dengan bahasa pemrograman C+ + .

Fungsi-fungsi dasar yang dapat dilakukan oleh ActionScript adalah sebagai berikut :

a. Animasi

Script dapat membantu dalam pembuatan animasi yang kompleks. b. Navigasi

Secara default navigasi bergerak satu demi satu frame, tetapi dengan ActionScript dapat dibuat navigasi yang bisa mengakses ke sembarang frame sesuai keinginan user.

c. Memperoleh data

ActionScript dapat berinteraksi dengan server sehingga kita dapat meng-update informasi ke user.

d. Grafik

ActionScript dapat menguah ukuran sebuah grafik, sudut rotasi, warna movie clip, dan dapat menduplikasi dan menghapus item di dalam screen.

e. Environment

ActionScript dapat mengambil nilai waktu dari sistem yang digunakan untuk user.

f. Musik

ActionScript dapat mengontrol balance dan volume.

2.4. Flash Player

Menurut Prianto Hidayatulloh (2011), flash player merupakan software

untuk melihat animasi dan movie dengan mengunakan komputer. Flash player

digunakan sebagai player untuk menjalankan file-file yang berekstension swf (shock wave flash). Apabila meginginkan software macromedia flash versi apa saja maka akan disertai flash player di dalamnya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

2.5. XML (eXtensible Markup Language) 2.5.1. Pengertian XML

Menurut Sandi Hariadi (2010), XML adalah sebuah markup language yang sangat mirip dengan HTML. XML didesain untuk membawa data, tidak untuk menampilkan data. Tag XML tidaklah terdefenisi. Jadi, tag-tagnya dibuat berdasarkan kebutuhan pembuatnya.

Menurut Unisri (2011) pada modul Pengantar XML, Bahasa markup adalah sekumpulan aturan-aturan yang mendefinisikan suatu sintaks yang digunakan untuk menjelaskan, dan mendeskripsikan teks atau data dalam sebuah dokumen melalui penggunaan tag. Bahasa markup lain yang populer seperti HTML, menggambarkan kepada browser web tentang bagaimana menampilkan format teks, data, dan grafik ke layar komputer ketika sedang mengunjungi sebuah situs web. XML adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk mengolah meta data (informasi tentang data) yang menggambarkan struktur dan maksud/tujuan data yang terdapat dalam dokumen XML, namun bukan menggambarkan format tampilan data tersebut. XML adalah sebuah standar sederhana yang digunakan untuk medeskrippsikan data teks dengan cara self-describing (deskripsi diri). XML juga dapat digunakan untuk mendefinisikan domain tertentu lainnya, seperti musik, matematika, keuangan dan lain-lain yang menggunakan bahasa markup terstruktur.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

2.5.2. Struktur Penulisan XML

Berikut ini adalah contoh sebuah struktur dokumen XML :

Baris pertama pada dokumen XML di atas adalah deklarasi standar header yang mendefinisikan versi XML dan karakter

encoding yang digunakan dalam dokumen XML. Dalam dokumen ini, XML mengacu pada versi 1.0 dan menggunakan standar

encoding karakter set ISO-8859-1 (Latin-1/West European). Baris selanjutnya menggambarkan elemen induk (root) dokumen “<email>..</email>”, sebagaimana kita menyebut bahwa “Dokumen ini adalah sebuah Email”. Kemudian baris ke 3-6 menggambarkan elemen anak (child) dari elemen induk dokumen.

Tag pada dokumen XML bersifat case sensitif di mana tag pembuka dan tag penutup harus ekivalen. Seperti contoh tag pembuka “<email>” harus ditutup dengan tag “</email>”.

Berikut ini adalah contoh penulisan dokumen XML yang benar:

“<email>….</email>”

“<EMAIL>….</EMAIL>”

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

BAB III

DESAIN DAN PERANCANGAN

3.1. Analisa Kebutuhan Software dan Hardware

Dalam pembuatan Aplikasi Peta Kuliner Solo ini membutuhkan

software atau perangkat lunak dan hardware atau perangkat keras. Adapun

software dan hardware yang digunakan adalah sebagai berikut :

3.1.1. Analisa Kebutuhan Software

Software adalah perangkat lunak yang digunakan untuk merancang dan membuat aplikasi ini. Adapun software yang digunakan antara lain :

a. Adobe Flash CS2

Adobe Flash CS2 digunakan untuk membuat gambar vektor maupun animasi gambar tersebut. Berkas yang dihasilkan dari perangkat aplikasi ini berformat .swf. Flash menggunakan bahasa pemograman bernama Actionscript.

b. Adobe Photoshop CS2

Adobe Photoshop CS2 digunakan sebagai aplikasi pengolahan gambar, dan dapat juga digunakan untuk mengubah tampilan objek, misalnya teks atau tulisan.

c. Corel Draw X4

Corel Draw X4 digunakan untuk pengolahan gambar vektor. Keunggulan dari corel draw adalah dapat digunakan untuk menciptakan simbol atau logo, terutama gambar logo 2 dimensi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

3.1.2. Analisa Kebutuhan Hardware

Adapun hardware yang digunakan ini untuk merancang dan membuat Aplikasi Peta Kuliner Solo adalah sebuah PC dengan spesifikasi :

Processor : Intel (R) Core(TM)2 Duo CPU T5870 @ 2.00GHz Memory : 1 GB

VGA : 1 GB Harddisk : 160 GB

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 13 3.2. Skenario Skenario Keterangan Pe ta

Galle ry

Zoom Searc h Data List

Pada halaman utama terdapat peta, galery, data lsit, search, zoom, seacrch, dan navigasi.

Pe ta

Galle ry

Zoom

Searc h

Data List

Penggunaan tombol zoom. Jika yang dipilih adalah zoom in, maka gambar pada peta akan bertambah besar, dan jika memilih zoom out, maka peta akan menjadi kecil.

Pe ta

Gallery

Zoom Searc h List Kuliner Ad em Aye m Dapur Solo Tum peng Solo

Apabila button data list, diklik akan muncul list lokasi kuliner Solo. Kemudian pilih tempat kuliner pada list, maka target akan menuju ke tempat kuliner tersebut.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

3.3. Langkah Pengembangan Aplikasi Peta Kuliner Solo

Dalam langkah dan pengembangan aplikasi ini dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu dimulai dari perancangan konsep aplikasi peta, pembuatan aplikasi peta, pengujian aplikasi peta, perbaikan aplikasi peta, dan proses finishing. Adapun penjelasan dari tahap-tahap tersebut adalah :

3.3.1. Perancangan Konsep Aplikasi Peta Kuliner Solo

Perancangan konsep aplikasi adalah langkah awal dari pembuatan aplikasi ini. Perancangan ini meliputi pembuatan sitemap dan desain tampilan dari aplikasi yang akan dibuat, serta pembuatan urutan dari layer peta.

Urutan dari layer peta tersebut adalah background, kemudian screen peta, navigasi, menu list, tombol zoom, serta yang terakhir menu search

3.3.2. Pembuatan Aplikasi Peta Kuliner Solo

Setelah tahap perancangan telah dilakukan, maka tahap berikutnya adalah tahap pembuatan aplikasi. Untuk membuat desain dan objek-objek yang dibutuhkan pada aplikasi peta digunakan software Adobe Photoshop CS3 dan Corel Draw X4, sedangkan untuk animasi pada peta digunakan Adobe Flash CS3.

Pada background langsung dibuat menggunakan Adobe Flash CS3, latar belakang pada peta ini menggunakan warna abu-abu.

Peta dibuat dengan cara menempelkan peta Solo pada frame Adobe Flash CS3, kemudian ditambah dengan aksen jalan raya dan simbol rumah makan yang sebelumnya telah dibuat menggunakan Adobe Photoshop CS3.

Navigasi dibuat menggunakan Adobe Photoshop CS3, kemudian untuk menjalankannya digunakan ActionScript pada Flash.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

Menu list dibuat menggunakan Adobe Flash CS3 kemudian ditambah dengan ActionScript sebagai script untuk menjalankan perintah pada list.

Search dibuat menggunakan Photoshop CS3 untuk tampilannya dan script XML untuk pencariannya.

3.3.3. Pengujian Aplikasi Peta Kuliner Solo

Tahap pengujian digunakan sebagai bahan evaluasi terhadap kekurangan dari aplikasi peta. Pengujian dilakukan dengan cara menjalankan langsung aplikasi peta yang telah dibuat, dan apabila masih terdapat kekurangan, maka tahap selanjutnya adalah perbaikan.

3.3.4. Perbaikan Aplikasi Peta Kuliner Solo

Pada tahap perbaikan, kekurangan dari aplikasi diperbaiki sesuai dengan koreksi dari tahap pengujian yang selanjutnya juga diuji kembali.

3.3.5. Finishing

Jika semua tahap telah dijalankan, maka tahap selanjutnya adalah tahap finishing. Pada tahap ini produk yang sudah melawati tahap pengujian dan tahap perbaikan siap untuk digunakan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

3.4. Rancangan Aplikasi 3.4.1. Sitemap

Sitemap pada peta wisata kuliner solo dapat digambarkan sebagai berikut :

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

3.4.2. Rancangan Tampilan

Rancangan halaman utama peta wisata kuliner Solo adalah sebagai berikut: Search List Solo Wisata Kuliner

Peta

Wisata Kuliner

Gambar 3.2. Halaman Utama Peta Wisata Kuliner Solo

Tampilan Halaman utama peta wisata kuliner Solo terdiri dari

screen / peta wisata kuliner, tombol zoom in dan zoom out, menu navigasi, menu search, dan menu list atau daftar wisata kuliner yang ada di kota Solo. Bagian – bagian dapat dijelaskan sebagai berikut :

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

a. Screen / Peta Utama Wisata Kuliner Solo.

Peta Wisa ta Kuliner

Gambar 3.3. Rancangan Peta Utama Wisata Kuliner Solo

Pada screen ini terdapat peta kota Solo beserta denah-denahnya, dan juga terdapat simbol lokasi tempat kuliner di kota Solo.

b. Menu Navigasi

Gambar 3.4. Rancangan Menu Navigasi

Menu navigasi terdapat pada sudut kanan bawah peta. Menu navigasi ini digunakan untuk menggerakkan kursor peta kearah kanan, kiri, atas, ataupun kearah bawah.

Script yang digunakan adalah : 1) Script kanan:

on (press) {

{

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 19 _root.maps._x = _root.maps._x - 40; } 2) Script kiri: on (press) { { _root.maps._x = _root.maps._x + 20; } 3) Script atas: on (press) { { _root.maps._y = _root.maps._y + 20; } 4) Script bawah; on (press) { { _root.maps._y = _root.maps._y - 20; } c. Tombol Zoom

Gambar 3.5. Rancangan Tombol Zoom

Tombol zoom terdapat pada sudut kanan atas peta. Tombol zoom terdiri atas zoom in yaitu digunakan untuk memperbesar peta, dan zoom out untuk mengecilkan peta.

Script yang digunakan untuk tombol zoom adalah : on (press) { if (zoom_txt < 400) { _root.maps._xscale = _root.maps._xscale * 1.100000; _root.maps._yscale = _root.maps._yscale * 1.100000;

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 20 _root.maps._x = (_root.maps._x - 330.500000) * 1.100000 + 299.500000; _root.maps._y = (_root.maps._y - 399.500000) * 1.100000 + 399.500000; zoom_txt = int(zoom_txt + 10); }

Skrip tombol zom out: on (release) { if (zoom_txt != 400) { _root.maps._xscale = _root.maps._xscale / 1.100000; _root.maps._yscale = _root.maps._yscale / 1.100000; _root.maps._x = (_root.maps._x - 260.500000) / 1.100000 + 299.500000; _root.maps._y = (_root.maps._y - 399.500000) / 1.100000 + 399.500000; zoom_txt = int(zoom_txt - 10); } d. Menu Search Search

Gambar 3.6. Rancangan Menu Search

Menu ini digunakan untuk mencari denah atau lokasi dari tempat makan yang ada di kota Solo.

Script search adalah sebagai berikut : Frem 1: caritxt.onKeyDown = function(){ if (Key.getCode() == Key.ENTER){ _root.lokasi(this.text); } Frem 2: _root.zm = "in"; startDrag(lens, true); stop(); Key.addListener(caritxt);

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 21 Frem 3: _root.zm = "out"; startDrag(lens, true); stop(); frem 4: _root.maps._width = 1367.5; _root.maps._height = 1035.5; _root.maps._x = 418.9; _root.maps._y = 276.8; stop(); frem 5: stop(); frem 10; var ls:mx.controls.List; ls.removeAll();

for(var j:Number=0 ; j<_root.lst.length; j++){ ls.addItem(_root.lst[j].val);

}

e. Menu List Wisata Kuliner Solo

List Solo Wisata Kuliner

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

Menu list ini terdapat dibagian kiri peta. Pada menu ini terdapat list atau daftar dari wisata kuliner yang ada di kota Solo.

f. Load data XML

stop();

kuliner = new XML();

kuliner.ignoreWhite = true;

kuliner.onLoad = loadXML;

kuliner.load("kuliner.xml"); function loadXML(loaded) { if(loaded) { combo.removeAll();

var Root = kuliner.firstChild;

var menu = Root.childNodes[0] .childNodes;

txtmenu.text = "Menu " + Root.childNodes[0] .attributes.nama;

for(var i = 0; i < menu.length; i+ + ) {

var menu2 = menu[i] .attributes.nama; combo.addItem({label:menu2}); }

setDetail(0); }

g. Menampilkan Data Warung stop(); kuliner = new XML(); kuliner.ignoreWhite = true; kuliner.onLoad = loadXML; kuliner.load("kuliner.xml"); function loadXML(loaded) { if(loaded) {

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

var Root = kuliner.firstChild;

var menu = Root.childNodes[0].childNodes;

txtmenu.text = "Menu " + Root.childNodes[0].attributes.nama;

for(var i = 0; i < menu.length; i++) {

var menu2 = menu[i].attributes.nama; combo.addItem({label:menu2}); } setDetail(0); } else {

trace("file gagal di Load."); } } function setDetail(a) { loadMovie( kuliner.firstChild.childNodes[0].childNodes[a].childNodes[0].firstChil d.nodeValue,mc_image); txtharga.text = kuliner.firstChild.childNodes[0].childNodes[a].childNodes[1].firstChil d.nodeValue; txtdeskripsi.text = kuliner.firstChild.childNodes[0].childNodes[a].childNodes[2].firstChil d.nodeValue; }

ListenerCombo = new Object();

ListenerCombo.change = function(event) {

setDetail(combo.selectedIndex);

}

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

h. Membawa Data Warung

<?xml version = "1.0" encoding = "UTF-8"?> <kuliner> <!-- xml.firstChild -->

<warung nama = "Adem Ayem" x="-156.400000" y="-643"> <menu nama ="Nasi Gudeg">

<image>image/Gudeg1.jpg</image> <harga>Rp. 17.000,-</harga> <deskripsi>

Gudeg adalah masakan khas Yogyakarta, terbuat dari nangka yang diolah secara tradisional. Biasanya disajikan beserta opor ayam, telur rebus, dan sambal pedas krecek.

</deskripsi> </menu>

<menu nama = "Nasi Liwet">

<image>image/nasi liwet.jpg</image> <harga>Rp. 11.500,-</harga>

<deskripsi>

Nasi liwet adalah nasi gurih yang mirip nasi uduk, yang disajikan dengan sayur labu siam, suwiran ayam dan areh (semacam bubur gurih dari kelapa).

</deskripsi> </menu>

<menu nama = "Nasi Timlo">

<image>image/timlo.jpg</image> <harga>Rp. 13.500,-</harga> <deskripsi>

Timlo merupakan nasi berkuah yang dibuat dari nasi yang diseduh dengan kuah kaldu dan ditaburi dengan suwiran ayam, serta telur rebus.

</deskripsi> </menu>

</warung> </kuliner>

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 25 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1. Pembuatan Aplikasi

Aplikasi multimedia ini merupakan aplikasi peta wisata untuk memudahkan mencari denah atau tempat-tempat makan di kota Solo. Aplikasi peta ini dikemas secara menarik dengan tampilan user-friendly

sehingga pengguna applikasi peta ini dapat dengan mudah menggunakannya untuk mencari tempat wisata kuliner di kota Solo.

4.2. Hasil Pengujian Aplikasi

4.2.1. Tampilan Halaman Utama

Gambar 4.1. Halaman Utama Peta

Halaman utama merupakan tampilan keseluruhan dari aplikasi peta wisata kuliner Kota Solo yang terdiri atas screen tempat menampilkan denah dari peta Kota Solo, tombol zoom in

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

dan zoom out, menu navigasi, menu search, dan menu list atau daftar wisata kuliner yang ada di kota Solo.

Bagian-bagian dari aplikasi peta wisata dalah terdiri dari screen peta, menu navigasi, tombol zoom, menu search, dan menu

list tempat makan yang ada di kota Solo. Bagian-bagian tersebut dapat dijelaskan berikut ini :

a. Screen Peta

Gambar 4.2. Screen Peta Wisata Kuliner kota Solo

Gambar 4.2. merupakan tampilan screen dari denah wisata kuliner kota Solo. Pada screen ini terdapat peta kota Solo beserta denah-denahnya, dan juga terdapat simbol lokasi tempat kuliner di kota Solo.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

b. Menu Navigasi

Gambar 4.3. Menu Navigasi

Menu navigasi ini digunakan untuk menggerakkan kursor pada peta kearah kanan, kiri, atas, ataupun kearah bawah.

c. Tombol Zoom

Gambar 4.4. Tombol Zoom

Tombol zoom terdiri atas zoom in yaitu digunakan untuk memperbesar peta, dan zoom out untuk mengecilkan peta.

d. Menu Search

Gambar 4.5. Menu Search

Menu search digunakan untuk mencari denah atau lokasi dari tempat makan yang ada di kota Solo.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

e. Menu list

Gambar 4.6. Menu List

Pada menu ini terdapat list atau daftar dari wisata kuliner yang ada di kota Solo. Pada menu terdapat beberapa terdapat beberapa masakan yaitu masakan daerah, masakan jawa, masakan

Dalam dokumen HANUNG INDRA CAHYANA M3108101 (Halaman 17-51)

Dokumen terkait